Fotografi Human Interest - berbagai potret kehidupan manusia

tegaraya.com - Aliran Tema Human Interest merupakan salah satu aliran tema yang populer dalam kegiatan Fotografi. Dalam bahasa Indonesia Fotografi Human Interest berarti kegiatan Fotografi daya tarik manusia. Fotografi Human Interest didefinisikan sebagai kegiatan fotografi yang mengambil potret kehidupan manusia beserta aktifitas kegiatannya yang digambarkan dengan ekspresi, emosi dan kondisi perasaan yang menimbulkan empati bagi orang yang melihat karya foto tersebut.

Orang yang melalukan kegiatan Fotografi Human Interest disebut Human Interest Photographer. Human Interest sering digunakan oleh Fotografer untuk menampilkan kehidupan di setiap daerah dan menunjukkan kehidupan semua kalangan, baik dari kalangan ekonomi bawah hingga kalangan orang terhormat.



Ciri-Ciri dan Prinsip Fotografi Human Interest

Fotografi Human Interest awalnya merupakan jenis fotografi jurnalistik. karya foto jurnalistik lebih banyak ditampilkan untuk kepentingan media dan berita. Karya fotografi tersebut hanya menampilkan aktifitas manusia tanpa sentuhan emosi dan kondisi perasaan yang membuat orang untuk tertarik dan terpesona. Kemudian konsep ini berubah dengan tujuan untuk menarik empati bagi orang yang melihat hasil foto.
Pengambilan karya foto Human Interest ini biasanya dilakukan tanpa membuat penampilan yang berpose dan bersifat natural atau disebut candid. Namun ada beberapa karya foto yang bersifat konsepsual demi pose yang lebih menarik. Human Interest memiliki cakupan yang luas karena terkadang didalam aliran tema Human Interest meliputi beberapa kategori lainnya seperti Street and Urban Photography, Portrait Photography, Conceptual Photography hingga Culture Photography.

Berikut ini adalah beberapa ciri-ciri dan prinsip pada Fotografi Human Interest.
  1. Manusia sebagai Subjek Utama; ciri ini merupakan yang paling membedakan dengan jenis aliran tema fotografi lainnya. Fotografer harus mampu menghasilkan foto yang bisa bercerita. Selain objek manusianya, unsur-unsur lain yang mendukung cerita harus dapat disatukan didalam frame potret.
  2. Natural; dimaksudkan bahwa karya seni fotografi menampilkan kegiatan atau aktifitas secara natural. Hal ini bertujuan agar reaksi dan ekspresi subjek di dalam frame foto tersebut tidak terkesan dibuat-buat.
  3. Menimbulkan rasa Simpati dan Empati; diartikan bahwa karya seni fotografi ini harus menimbulkan rasa simpati dan empati dari orang yang melihat foto tersebut. Foto tersebut juga menghasilkan emosi yang dapat menggugah perasaan dari orang lain yang menikmati karya foto tersebut.
  4. Memiliki Point of Interest (POI); merupakan sebuah tujuan dari jenis aliran tema Seni Fotografi Human Interest. POI merupakan sebuah kesimpulan yang ingin dicapai oleh Fotografer yang menyajikan karya fotografinya ke publik.

Tips Fotografi Human Interest

Ketertarikan beberapa orang dalam dunia seni fotografi menjadikan aliran tema Human Interest adalah sebuah genre yang lebih umum dan mudah dipraktekkan. Hal itu dipahami karena kemudahan dalam memilih objek foto yang tersedia di lingkungan sekitar. Namun dalam proses mengambil potret perlu dilakukan beberapa tips dan trik yang telah dilakukan beberapa fotografer yang sudah sering melakukan kegiatan fotografi. Beberapa tips dan trik tersebut antara lain adalah sebagai berikut.
  1. Tentukan Konsep Foto yang akan diambil.
  2. Melakukan survey lokasi dan objek yang akan dipotret. Diharapkan menggunakan kostum yang sesuai untuk kegiatan di lapangan.
  3. Melakukan checking dan membawa perlengkapan yang sesuai dengan kegiatan fotografi di lapangan.
  4. Untuk menghasilkan karya foto yang bagus, dibutuhkan objek dengan karakter yang kuat dan menarik, ekspresi yang hidup dan cerita yang menyentuh.
  5. Harus jeli melihat momen yang penting dan yang kemungkinan tidak akan terulang lagi. Lakukan beberapa kali terhadap perubahan setiap gerakan objek.
  6. Menguasai pengaturan kamera.
  7. Disarankan menggunakan Lensa Tele 50-300 mm untuk hasil yang lebih tajam dan bagus.
  8. Gunakan cahaya alami untuk menciptakan gambar yang menarik. Sebisa mungkin mengambil potret saat situasi cerah. Kondisi sinar matahari pagi dan sore sangat disarankan karena cahay bersifat hangat dan menyorot ke arah objek secara langsung.
  9. Komposisi yang baik adalah yang menonjolkan ekspresi atau bahasa tubuh subjek foto dari lingkungan hidupnya.
  10. Jalinlah komunikasi dengan baik kepada orang yang menjadi objek foto kita. Beri mereka apresiasi melalui sapaan atau sedikit berbagi bekal makanan. Jangan lupa untuk selalu meminta ijin sebelum memotret serta menunjukkan hasil karya foto tersebut kepada orang yang telah kita potret dan mengucap terimakasih ketika menerima ijinnya.

Contoh Karya Fotografi Human Interest

Berikut ini adalah beberapa contoh hasil karya fotografi beraliran tema Human Interest yang dihimpun dari beberapa karya sendiri dan komunitas seni fotografi yang terupload di laman media sosial.























Saat ini banyak Fotografer yang memilih tema aliran tema Human Interest. Salah satu alasannya adalah karena nilai seni yang tinggi dan mendapat apresiasi sosial.

Demikian deskripsi Karya Fotografi beraliran tema Human Interest. Artikel terkait lainnya dapat menelusuri label fotografi pada laman tegaraya.com

artikel ditulis oleh: Tomy Tegar

Belum ada Komentar untuk "Fotografi Human Interest - berbagai potret kehidupan manusia"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel