tag:blogger.com,1999:blog-38437111925611030912024-03-29T04:03:05.300-07:00tegaraya.comsetiap keindahan yang sengaja diciptakan adalah rasa cinta dalam bentuk karya dan seniTomy Tegarhttp://www.blogger.com/profile/13605228686839807996noreply@blogger.comBlogger121125tag:blogger.com,1999:blog-3843711192561103091.post-86609804718676482612022-10-15T18:08:00.014-07:002023-10-18T18:13:16.714-07:00A Street Cat Named Bob (2016) - ulasan & sinopsis film bertema persahabatan manusia dan kucing<p> <img alt="ulasan dan sinopsis film A Street Cat Named Bob (2016)" border="0" data-original-height="540" data-original-width="960" height="360" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhZtamPjmBmSy8ZqZ7I2icSUo6c259P9FsSrSgJbLuSdW-vlnZdwrV-Bx1WI86jfMKp8-SWHK7JJ4D60ABJAftV3MaUycbtphVQBcAy-HIZ3VABoWyBqSNljoozjYaCVVtBVYYiTvt09p_AGVNFzpGscImuxprwG_SSVytj36pBE_wNExrEB5QgM6nL-7s/w640-h360/tegaraya.com%20-%20Film%20A%20Street%20Cat%20Named%20Bob%20(3).jpg" style="text-align: center;" title="A Street Cat Named Bob (2016)" width="640" /></p><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><b><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></b> - Film berjudul <b>A Street Cat Named Bob (2016) </b>adalah sebuah Film bergenre Drama dan Biografi yang berasal dari <b>Britania Raya</b>. Film ini pertama kali dirilis dan tayang pertama kali di Kota London, Inggris pada 3 November 2016. Film ini menggunakan dialog berbahasa Inggris yang mengisahkan Persahabatan dan Petualangan Seekor Kucing dan Manusia yang diangkat dari Kisah Nyata yang telah dibukukan pada Karya Novel Novel yang berjudul serupa <b>A Street Cat Named Bob</b> dan Buku Novel lainnya yang berjudul <b><i>The World According to Bob </i></b>yang ditulis sendiri oleh tokoh yang ada didalam kisah nyata tersebut, bernama <b>James Bowen</b>.<span><a name='more'></a></span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Secara singkat Film <b><i>A Street Cat Named Bob</i></b> mengisahkan seseorang yang bernama <b>James Bowen</b>, seseorang yang pecandu narkotika dan obat terlarang sejenisnya. Ia baru saja sembuh dari pengaruh Naarkotika tersebut, bertemu dengan seekor Kucing jalanan yang terlihat lusuh dan diabaikan pada tahun 2007. James Bowen kemudian memberi makan kucing tersebut, serta mengadopsinya dengan memberinya nama Bob. Sejak saat itu James Bowen bersahabat dengan Bob dan bersama-sama menjual majalah di jalanan <b>Kota London</b>.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div class="toc-pro"></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">Pemeran dan Kru Film</span></h2><div style="text-align: justify;">Film <b><i>A Street Cat Named Bob</i></b> disutradarai oleh seorang sutradara Terkenal dari Kanada yang bernama <b>Roger Spottiswoode</b>. Naskah cerita dari Film ini dibuat oleh Tim John bersama rekannya Maria Nation yang diambil berdasarkan Buku Novel karya <b>James Bowen</b> yang berjudul serupa yaitu <i>A Street Cat Named Bob</i>. Film ini diproduseri oleh <b>Adam Rolston </b>dan diproduksi oleh <b>Stage 6 Films </b>yang bekerjasama dengan <b>Shooting Script Films</b>, <b>Prescience</b>, <b>Iris Production </b>dan <b>The Exchange</b>. Kemudian Film bergenre Drama ini didistribusikan oleh <b>Sony Pictures Releasing</b>.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="sutradara Roger Spottiswoode bersama James Bowen & Bob" border="0" data-original-height="600" data-original-width="900" height="326" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjwzYN4P6J4G5IB6YSDWY_whvBx6j_PkNgdia1_FmtkJKfaD84CF46J-ElYIdRJAnb603qElnYPMTf9-itbo5WWdgc2r-O-02mWH1dXCaLwMEpWUW181jOpcjzoVtLN-FKuYDUH3FKJj5yaPD6iWn_lllwUgDqnIq1JLIX7bDQqZBd7t3fnzuvypr2eKQE/w490-h326/tegaraya.com%20-%20Film%20A%20Street%20Cat%20Named%20Bob%20(7).jpg" title="sutradara A Street Cat Named Bob (2016)" width="490" /></div><div style="text-align: justify;">Sinema Film <b><i>A Street Cat Named Bob </i></b>ini dibintangi oleh beberapa Pemeran Film yang sudah dikenal luas. Peran <b><i>James Bowen </i></b>diisi oleh aktor bernama <b>Luke Treadaway</b>, sementara Kucing <b>Bob </b>diisi oleh Sang Kucing asli yang bernama <b>Bob</b>, yang mengisi cerita dari Kisah Nyata tersebut. Sementara pemeran lainnya yang memerankan beberapa karakter dalam Film <b><i>A Street Cat Named Bob</i></b> ini, antara lain;</div><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Ruta Gedmintas</b>, sebagai <b><i>Elizabeth “Betty” Robinson</i></b></li><li><b>Joanne Froggatt</b>, sebagai <b><i>Val</i></b></li><li><b>Anthony Head</b>, sebagai <b><i>Jack Bowen</i></b></li><li><b>Beth Goddard</b>, sebagai <b><i>Hilary Bowen</i></b></li><li><b>Caroline Goodall</b>, sebagai <b><i>Mary</i></b></li><li><b>Darren Evans</b>, sebagai <b><i>Baz</i></b></li><li><b>Ruth Sheen</b>, sebagai <b><i>Elsie</i></b></li><li><b>Nina Wadia</b>, sebagai <b><i>Bus Conductress</i></b></li></ul></div><div style="text-align: justify;">Didalam Sinema Film <b><i>A Street Cat Named Bob </i></b>ini telah didukung oleh beberapa Kru yang membantu pembuatan dan produksi Film. Produksi Film atau <b><i>Sinematografi</i></b> dikoordinasi oleh <b>Peter Wunstorf</b>, Penata Musik dikerjakan oleh <b>David Hirscfelder</b> dan <b>Charlie Fink</b>, sementara Penyunting Akhir menjadi tanggung jawab <b>Paul Tothill</b>.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">Alur Cerita dan Sinopsis</span></h2><div style="text-align: justify;">Cerita yang diangkat dari sebuah Kisah Nyata. <b>James Bowen</b> adalah seorang Tuna Wisma dan Pengamen yang tinggal di Kota London. Dia adalah mantan seorang Pecandu Narkotika yang hidup liar di jalanan kota <b>London</b>, walau memiliki latar belakang keluarga berekonomi mapan dan memiliki seorang ayah yang kaya. James Bowen diabaikan oleh keluarganya sendiri dan memilih hidup terlantar sembari berusaha menyembuhkan dirinya sendiri dari pengaruh Narkoba melalui proses terapi.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="karakter james bowen di film A Street Cat Named Bob (2016)" border="0" data-original-height="666" data-original-width="1000" height="295" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg2P2PmO26VD_tglpwEKRQ8YagvN_xNknFbTV4hvjJmmeuQ2345Is5j1zL81KcTKwI9Xr7OsQoMxC_VTZpsPri0YQOPGAofDOkCMs2au4YR_rQS0EIHQ-7qNAUSAiC5-Q3px1xPGuFo2j5hUwilT7IRpYMzMBx3VxFQB_ff_idVfeuDvsyYnUyRi3bEHlE/w444-h295/tegaraya.com%20-%20Film%20A%20Street%20Cat%20Named%20Bob%20(19).jpg" title="pemeran tokoh james bowen" width="444" /></div><div style="text-align: justify;">James Bowen melakukan usaha penyembuhan dirinya dari pengaruh Narkotika yang dibimbing oleh seorang Perempuan bernama <b>Val</b>. Val merasa iba melihat kehidupan James yang sering mengais tumpukan sampah untuk mencari sisa makanan agar ia tetap bisa bertahan hidup. Melihat kegigihan James Bowen yang ingin sembuh dari efek Narkoba, Val membantunya untuk mendapatkan tempat tinggal yang layak dan menjalani program rehabilitasi. Setelah mendapat tumpangan tempat tinggal melalui bantuan Val, James sangat merasa bahagia.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Pada suatu malam ketika James Bowen telah menempati tempat tinggal barunya, ia mendapati sebuah suara berisik yang ia kira adalah seorang maling yang masuk ke rumahnya saat ia mandi. Ternyata suara berisik itu berasal dari seekor <b><i>Kucing berwarna Orange</i></b> yang sedang mencuri makanan. James mencoba memberi Kucing tersebut makan dan memintanya pergi dari apartemen tersebut. Namun Kucing tersebut tidak menurutinya dan justru menginap di apartemen itu semalaman. James membiarkan hal tersebut dan berpikir bahwa Kucing berwarna orange tersebut adalah milik seseorang yang mungkin tersesat dan masuk ke dalam rumahnya.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="karakter kucing bob di film A Street Cat Named Bob (2016)" border="0" data-original-height="363" data-original-width="650" height="252" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhPD8T6S88ucZaHSSaexpAQPHAzz6IxRH3y3ZracXihhvl_uPQhBtPSU7_W9FvBmK3eHpgULuQIODNdYpOYCaTa_Wm6QiJp6ESu9sCNZdvkpRXp7I0nrJNTpa647MRJBh4zP7bs3ylOfm_Cauf0zM1dK1faa2JutUNHfgdnQ-_8LwbHHwqisnoyCVVWGTg/w450-h252/tegaraya.com%20-%20Film%20A%20Street%20Cat%20Named%20Bob%20(6).jpg" title="kucing Bob" width="450" /></div><div style="text-align: justify;">James Bowen berusaha mencari pemilik Kucing berwarna orange tersebut, namun Kucing tersebut tetap saja tinggal di apartemennya. Hingga suatu saat Kucing tersebut terluka, sehingga James merasa panik dan meminta tetangganya yang seorang Gadis bernama <b>Betty Robinson</b> untuk menolongnya. Betty menyarankan untuk membawa Kucing tersebut ke Klinik Vet, dan James menurutinya. Namun ternyata biaya pengobatan Kucing tersebut cukup mahal dan menghabiskan uang simpanan James yang digunakannya untuk kebutuhan makannya selama seminggu kedepan.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="keakraban james dowen dan kucing bob di film A Street Cat Named Bob (2016)" border="0" data-original-height="608" data-original-width="1440" height="187" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi1c_PRUnBGkB61oboJ4Z-Z2GqdU99Y-YE_ZxIRlGrqXd31IF2-itq9CBEqCCAXztYJHNpqZDoWXDLpP1Nf9NoJOfVZeahinMJ-35PrY6IQAQGjeiYkOJLuiKTAyrGDqZNQQ_1_kV9HcM8Z4qp5hLQVoJOwUQ8pbN8czgJgH-G_yJNtYyS5l7Op6aKXGcw/w446-h187/tegaraya.com%20-%20Film%20A%20Street%20Cat%20Named%20Bob%20(18).jpg" title="james bowen dan bob" width="446" /></div><div style="text-align: justify;">Kucing berwarna Orange yang selama ini tinggal bersamanya ternyata adalah seekor Kucing liar tanpa pemilik. James akhirnya memelihara Kucing tersebut dan memberinya nama <b>Bob</b>. Kehadiran Bob yang menemani James selama ini memberi sebuah dampak positif bagi James Bowen. Ia merasa memiliki “rekan” yang menemaninya mengamen dan berjualan koran serta mencari rejeki untuk bertahan hidup. Kehadiran Bob yang menemani James selama mengamen tersebut justru menari perhatian orang-orang yang melintas di jalanan Kota London. Orang-orang tersebut menyukai Bob yang menemani James ketika mengamen dan itu adalah daya tarik bagi penampilan mereka.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="adegen james bowen dan kucing bob mengamen bersama di jalanan" border="0" data-original-height="370" data-original-width="500" height="328" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjOdUe7_-Uvn_H-V_IxamxkxCKnE7tFqZhZk1RK9cUlo02rDTWab1sllK9jKzpYUv0zecJY6DaUE2lJE7FZRopGl8evwkHwUOlHDoW6nRWFr2E4c6dyQSwna-Gscz1Iw4T2wA8rt91zXChbtkYfLILVbBVN_V624UMcY1RcWot25Xoc0Gll9CvpkLRXEhA/w443-h328/tegaraya.com%20-%20Film%20A%20Street%20Cat%20Named%20Bob%20(2).png" title="james bowen dan kucing bob di jalanan" width="443" /></div><div style="text-align: justify;">James Bowen mendapat rejeki yang lebih banyak dari biasanya akibat kehadiran Bob. Kemanapun James pergi, Bob akan mengikutinya dan terkadang akan naik ke atas pundak James saat melintasi jalanan Kota London. Karena keakraban James dan Bob, menarik perhatian Media Inggris dan beberapa Jurnalis yang ingin mengetahui kisah persahabatan dan kehidupan James Bowen dan Bob. Cerita mereka diangkat menjadi sebuah Karya Sastra Novel dan mendapat Best Seller pada tahun 2012. Kesuksesan cerita tersebut membuat James Bowen memiliki kehidupan yang layak dan inspiratif, hingga ia tetap bersahabat baik dengan Bob dan menolong orang-orang disekitar mereka yang memiliki nasib yang sama dengan James bowen dahulu.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">Catatan tentang Film</span></h2><div style="text-align: justify;">Film <b><i>A Street Cat Named Bob</i></b> yang dirilis pada tahun 2016 ini memiliki durasi Film sepanjang 103 menit. Film ini menjadi sebuah kisah inspiratif dan mengharukan dari cerita persahabatan dan petualangan hidup seekor Kucing bernama Bob yang menemani Tuannya seorang manusia bernama <b>James Bowen</b>. Banyak tanggapan dan respon positif dari kisah Sinema Film ini memiliki anggaran produksi sebesar USD 8 juta, dan memperoleh pendapatan total sebesar USD 17,9 juta diseluruh Dunia.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="sampul CD film A Street Cat Named Bob rilis tahun 2016" border="0" data-original-height="396" data-original-width="590" height="301" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgRTBcAlvpsAxKPgAO_OV9b83i39PD-gSynRVjZd-M73-3cgQVBS82zSAuwMVjQPevtZupGLHEwLWHZ8Yc6XECHlMRUzsSXnqi7oT_0fqh-hI3Ac9BUEttfDzmmagxmj_8pdpzotMznTz_DHqwsN5bIRZUoVbN1Zn_NDJCOM1D4brYSaUtDCvn4rlLDsdU/w447-h301/tegaraya.com%20-%20Film%20A%20Street%20Cat%20Named%20Bob%20(1).jpg" title="cover film A Street Cat Named Bob (2016)" width="447" /></div><div style="text-align: justify;">Selain respon positif dan animo para penonton, Film <b><i>A Street Cat Named Bob </i></b>memiliki catatan prestasi yang melambungkan Film ini. Pada tahun 2017, Film <b><i>A Street Cat Named Bob</i></b> mendapat penghargaan dari <b>National Film Award UK </b>dan dihargai sebagai <b><i>Best British Film of 2017</i></b>. Keberhasilan Film ini mendapat pesan bahwa Film akan dinilai baik juga melalui cerita yang sederhana dan menginspirasi.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Berita mengharukan terjadi beberapa tahun kesuksesan setelah Film <b><i>A Street Cat Named Bob</i></b>. Kucing Bob yang dikenal berwarna orange, bertubuh gembul dan sangat menggemaskan ini, dikabarkan telah meninggal pada 15 Juni 2020 yang silam, saat berusia 14 tahun. Kematian Kucing Bob yang menjadi tokoh utama dalam Film <b><i>A Street Cat Named Bob </i></b>tersebut, membuat banyak fans dan penonton yang terjebak dalam nostalgia cerita film ini merasa patah hati dan banyak yang memberi pesan duka kepada James Bowen.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg458KLlZOaF_uZb20_ZwfYe5gkuYEKl4nM9U5p44aynRcMnVFtLHX4dPphfsk1_EXQiCx-svfXJ4gxHcML6tLqOCE3YwFmS1_buqaN05_3PR0QqnoO0KtxGmjTL4S157KE69JIGHEEzwllMlJht5DNe3_jaIAOP_KmWEKfwSyjxfZ5QYbT4gUvBGcQKuw/s700/tegaraya.com%20-%20Film%20A%20Street%20Cat%20Named%20Bob%20(9).jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="penampilan James Bowen & Bob" border="0" data-original-height="393" data-original-width="700" height="249" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg458KLlZOaF_uZb20_ZwfYe5gkuYEKl4nM9U5p44aynRcMnVFtLHX4dPphfsk1_EXQiCx-svfXJ4gxHcML6tLqOCE3YwFmS1_buqaN05_3PR0QqnoO0KtxGmjTL4S157KE69JIGHEEzwllMlJht5DNe3_jaIAOP_KmWEKfwSyjxfZ5QYbT4gUvBGcQKuw/w442-h249/tegaraya.com%20-%20Film%20A%20Street%20Cat%20Named%20Bob%20(9).jpg" title="James Bowen bersama Kucing Bob" width="442" /></a></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Demikian artikel singkat yang mengulas Sinopsis dan mendeskripsikan Sinema Film yang berjudul A Street Cat Named Bob (2016). Artikel serupa dan terkait lainnya silahkan menulusuri label <b><i><a href="https://www.tegaraya.com/search/label/teater" target="_blank">teater</a></i></b> pada laman <b>tegaraya.com</b></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">artikel ditulis oleh: <b>Tomy Tegar</b></div></span>Tomy Tegarhttp://www.blogger.com/profile/13605228686839807996noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3843711192561103091.post-55584984806931731392022-10-10T21:10:00.101-07:002023-10-16T22:25:45.304-07:00Tari Kecak - tari tradisional dari Pulau Bali<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="seni tari tradisional kecak dari pulau bali" border="0" data-original-height="531" data-original-width="917" height="370" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEghGXyHfbwZKpHs6iUzDabNUHrJMe72_ukpXtiZPbl5mkwY-QQt4BRV19HC_Xy8aFtHnOAHZMMdVYaZ2eHx7qRnj76U8Tq1OMjNMiSl8amQRxIguJvUh7GG1ZkWwppK57QnXaYndWRYBo3ekR6zwkJ1A8jtfFaLm01GpMxA29OMPGE7pWgHaslpWVmOAiA/w640-h370/tegaraya.com%20-%20Kecak%20Dance%20(17).jpg" title="tari kecak dari bali" width="640" /></div><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><b><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></b> - <b>Tari Kecak </b>atau <b><i>Ketjak </i></b>merupakan pertunjukkan dramatisasi Khas Bali yang berasal dari Provinsi Bali. Tarian ini bersifat mistik yang bersumber dari <b>Ritual Suci Tari Sang Hyang </b>yang diinovasikan menjadi Tarian berbentuk Dramatisasi Seni Teater Rakyat.<span><a name='more'></a></span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Tari Kecak menjadi salah satu daya pikat pertunjukkan bagi para wisatawan yang berkunjung ke Pulau Bali. Tari Kecak juga dikenal sebagai salah satu jenis <b><i><a href="https://www.tegaraya.com/2020/12/ragam-jenis-tarian-tradisional-dari-indonesia-yang-paling-terkenal-dan-mendunia.html" target="_blank">Tari Paling Terkenal di Indonesia dan telah Mendunia</a> </i></b>yang berasal dari Pulau Bali. Tarian ini bahkan sudah diperkenalkan saat rombongan penarinya melakukan tur dan berkeliling dunia untuk mempopulerkan Tarian Kecak.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div>
<div class="toc-pro"></div>
<div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">Sejarah Tari Kecak</span></h2><div style="text-align: justify;"><b>Tarian Kecak</b> sesungguhnya bukan tarian Kuno hasil warisan Kerajaan Hindu di Pulau Bali. Tari ini berakar dari Ritual <b><i>Tari Sang Hyang</i></b> yang diinovasikan pada tahun 1930-an. Tarian ini awalnya bersifat mistik dengan tujuan ritual suci untuk penyembahan kepada Dewa. Hasil inovasi Tarik Sang Hyang tersebut adalah merupakan karya dari Seniman Tari asal Pulau Bali yang bernama <b>I Wayan Limbak </b>(1897-2003) yang dibantu oleh Pelukis asal Jerman yang bernama <b>Walter Spies</b>. Mereka berdua memiliki ide untuk mempopulerkan modifikasi Tari tersebut menjadi sebuah Tarian yang Populer dan menjadi pertunjukkan yang menarik dan dikenal sebagai <b>Tarian Kecak</b>.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="Tari Kecak terinspirasi dari Ritual Tari Sang Hyang di Pulau Bali" border="0" data-original-height="325" data-original-width="564" height="273" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjeOgsM31aqepUgYwSmUehDlIJQ3fC7Hd-WCoYM_zdmGDE31ZHTo0cmSoXCiWdHEQH0FlZXFShncRjGhqgKvBDq_WOyZgbpPDkf-qGYQFDJHNrrMFpJ23gMPy-ZMpzgw6op1I-iDn2e6S17dBZDF_Z5JgchgEz3NiKmt5_v2AOZNp64XDsfMfg-ops9eno/w476-h273/tegaraya.com%20-%20Kecak%20Dance%20(11).jpg" title="sejarah tari kecak" width="476" /></div><div style="text-align: justify;">Tari Kecak pertama kali muncul dan dipentaskan di Desa Bona, Gianyar. Melalui penyebaran para Seniman, Tari Kecak ini telah menyebar di berbagai daerah di Pulau Bali. Tari Kecak ini dikenal dengan nama <b>Kecak</b> yang diambil dari suara sahutan para penari yang menyebut kata “<b><i><u>Cak-cak</u></i></b>”. Tari Kecak disebut juga <b><i>Tari Cak</i></b> atau <b><i>Tari Api</i></b>, karena mempertunjukkan sebuah adegan beberapa Penari yang melakukan uji ilmu kebal Api. Tarian ini sudah sangat dikenal dan menjadi tontonan para Wisatawan dari berbagai Negara yang mengunjungi Pulau Bali.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><b><span style="font-size: x-large;">Makna Tari Kecak</span></b></h2><div style="text-align: justify;"><b>Tari Kecak</b> merupakan hasil inovasi dari Tarian Sakral Shang Hyang atau sebuah tradisi untuk menolak Bala bagi masyarakat Pulau Bali. Tari Kecak yang dikenal juga dengan penamaan <b>Tari Api</b> <b><i>(Fire Dance)</i></b>, biasanya menyisipkan Sendratri yang berisi <b>Lakon Ramayana</b> yang dijadikan Objek utama penampilan Tari Kecak ditambah dengan Penari Pendukung disekililingnya.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="arti tari tradisional kecak dari pulau bali" border="0" data-original-height="331" data-original-width="497" height="297" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiDEHJYlXLHKIG34jiSPoozYMi9wxbsVFYeAN_-fg6nPt4LoPzbZ_obTLEjL52sMVkXjSr84Ex2wavEIvjRmmZJiXk_VUji0Ef2DNAxDhb9bOb-r82a_8KtmBTIX0UE4WvOrUkbDLFrMTmCFmmUBOXY5Ac-j4oJ2dPjnTBbHXuPZjKbYeOJ1ZJR57KYbhM/w447-h297/tegaraya.com%20-%20Kecak%20Dance%20(8).jpg" title="makna tari kecak" width="447" /></div><div style="text-align: justify;">Didalam pertunjukkan Tari Kecak memiliki makna cerita tentang Pertempuran <b>Rama </b>melawan <b>Rahwana </b>yang dibantu oleh Ksatria Kera <b>Hanoman</b> untuk menyelamatkan <b>Putri Shinta</b>. Hanoman kemudian menghancurkan tempat penyekapan Putri Shinta dengan cara membakarnya, namun siasat Hanoman terbaca oleh para Prajurit Kerajaan Alengka dan Prabu Rahwana, hampir membakar Hanoman. Akibat pertikaian tersebut, Raja Rama hampir mengalami kekalahan, namun Ia akhirnya dengan khusuk berdoa kepada Hyang Widi dan dapat mengalahkan Prabu Rahwana.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dari cerita lakon tersebut, Tari Kecak menyiratkan sebuah makna dan nilai moral bahwa kasih yang tulus akan mengalami kemenangan dengan sebuah kesungguhan dan Kekuatan Doa.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Ciri Khas & Gerakan Tari Kecak</span></h2><div style="text-align: justify;">Ciri Khas <b>Tarian Kecak</b> adalah mempertontonkan penampilan kelompok Penari Laki-laki yang berjumlah hingga 50 orang hingga lebih, duduk berbaris melingkar dengan mengangkat kedua tangan ke atas dan mengayun-ayunkan telapak tangan mereka menyerupai kibasan kipas tangan. Penari tangan tersebut menggunakan bawahan jarik kotak-kotak berwarna hitam putih bermotif seperti papan catur. Ditengah lingkaran penari duduk tersebut terdapat tokoh utama atau karakter yang memainkan lakon Ramayana tentang Pertempuran <b>Rama</b> melawan <b>Rahwana </b>yang dibantu oleh Ksatria Kera <b>Hanoman </b>untuk menyelamatkan <b>Putri Shinta</b>.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjAbGisZej3VU5RT0zm_6DIHhtQpPdDyKg_Aa9VEu35VJuzkeCkx6xi9UJoJkF-5PnZVKWDVxKMGqn42QUd_6DrzRr2422JTJ8ZldUpfeps5PGKw4SgL_nMHLmFYJulaJS1ZxO2NOMoP0bf6f4kC7iADfYd0th0iJ87rt1HsEKTJzcBR4LoH0elojJNrKY/s564/tegaraya.com%20-%20Kecak%20Dance%20(4).jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="ciri khas gerakan tari kecak dari pulau bali" border="0" data-original-height="423" data-original-width="564" height="323" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjAbGisZej3VU5RT0zm_6DIHhtQpPdDyKg_Aa9VEu35VJuzkeCkx6xi9UJoJkF-5PnZVKWDVxKMGqn42QUd_6DrzRr2422JTJ8ZldUpfeps5PGKw4SgL_nMHLmFYJulaJS1ZxO2NOMoP0bf6f4kC7iADfYd0th0iJ87rt1HsEKTJzcBR4LoH0elojJNrKY/w430-h323/tegaraya.com%20-%20Kecak%20Dance%20(4).jpg" title="gerakan tari kecak" width="430" /></a></div><div style="text-align: justify;">Kemudian ada suatu momen para penari pendukung yang melingkar akan menutup penari utama dengan tangan-tangan mereka dan kembali membuka dengan kejutan-kejutan yang ditampilkan setelahnya. Tari Kecak tidak diringi oleh Musik Tradisional berupa Musik Gamelan atau alat musik tradisional lainnya. Para Penari itulah yang akan bersahut-sahutan dengan sebuah irama tertentu yang berartikulasi lisan “<b><i>Cak-cak</i></b>”. Suara sahut-sahutan tersebut yang yang menjadi pertunjukan Tari Kecak.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Setelah pertunjukkan mencapai Tarian Kecak mencapai puncaknya, akan dipertontonkan sebuah pertunjukkan Kebal Api oleh Para Penari utama dari para pemeran Lakon Ramayana. Pertunjukkan Kebal Api ini dilakukan untuk menggambarkan sebuah adegan cerita Perang Api antara Hanoman dan Prabu Rahwana.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="pertunjukkan api dari tari tari kecak" border="0" data-original-height="1080" data-original-width="1920" height="263" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg6KFaJxA_8t5LkLdt7Wyp-5EYT2cM3cb8nKQFiy5B65jxbEXWktHG1pIjQ6cSkJYwJQddye1S38kZ3r-MCZsPEdKpAsVc6gOiLlc1dQpcmwMS7iquC2SDKa4lVcNFJnNWA6_QpjKWmZxLWQuiqFn2LoFRwhG1BoYHP4gl55VPKPsSYxwbXkbVaCbot7wg/w467-h263/tegaraya.com%20-%20Kecak%20Dance%20(15).jpg" title="fire dance "kecak"" width="467" /></div><div style="text-align: justify;">Konon Tarian ini sudah diperkenalkan diberbagai kawasan Dunia saat Wayang Limbak beserta rombongan penarinya berkeliling dunia untuk mempopulerkan Tarian Kecak. Pada tanggal 25 Februari 2018, tercatat sebuah rekor dari pertunjukkan Tarian Kecak yang diadakan di Pantai Berawa, yang diikuti hingga 5.555 orang Penari Kecak. Jumlah yang sensasional tersebut membuat pertunjukan tersebut tercatat sebagai Tarian Kecak Terbesar dan Terbanyak yang ditercatat di Rekor MURI.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Busana & Properti Tari Kecak</span></h2><div style="text-align: justify;">Didalam Tarian Kecak diisi oleh Penari Kecak dan Pengisi Lakon Rayamana. Penari Kecak biasanya diisi oleh kelompok Penari Pria yang bertelanjang dada dan menggunakan bawahan jarik kotak-kotak berwarna hitam putih bermotif seperti papan catur. Penari Kecak ini juga dilengkapi dengan aksesoris kerincing di pergelangan kaki.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="karakter rama dan putri shinta di pertunjukkan tari kecak" border="0" data-original-height="466" data-original-width="564" height="330" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgQl5JXw2voubTE8l_iJcBIz64K7mxEhoQfbVc2RBshmLx83gTCpfRmh5LHTRpdqSorw5ROFlTjh9xQZspM_Qkig_9VCPsTAiTfCRvHm5Vj9c0_BWqcmcNW4YnHEFRQqHCQ7w4IY4sCMMPMcpZP_l8L8QBq9C6QWNVgDauJ-ykifkt9jLS2zimD9F9f-hQ/w400-h330/tegaraya.com%20-%20Kecak%20Dance%20(13).jpg" title="busana & properti tokoh rama dan shinta" width="400" /></div><div style="text-align: justify;">Sedangkan para Pemeran Lakon Ramayana menggunakan busana dan riasa khusus yang menggambarkan masing-masing karakter yang diperankannya. Karaktert Tokoh Kerajaan seperti Rama dan Shinta menggunakan busana Kerajaan dilengkapi aksesoris berupa mahkota dan keris.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="karakter hanoman di pertunjukkan tari kecak pulau bali" border="0" data-original-height="674" data-original-width="564" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg27a3muYrP3WXm5oDC3ANPVNj2-VTVqJLC6axzIer3zi_dKEwnkJqfehmMR-nLtwt-CG8fSkhwbV2r6F36XklS0tLH30Ulo3mIe9d9a5oTgLfhC6wrZb4eeZV7NCcnJb-pWvmnv9FK3AWSQ5qxrEBpi6ps-Roc-DO6ZDt352zI_HhLowJCCjzQyX7N6fI/w335-h400/tegaraya.com%20-%20Kecak%20Dance%20(2).jpg" title="busana dan properti tokoh hanoman" width="335" /></div><div style="text-align: justify;">Karakter Tokoh seperti <b>Hanoman</b> akan menggunakan riasan dan aksesoris yang menyerupai sesosok kera dan dilengkapi Mahkota dikepalanya dan Bawahan menggunakan Sarung bercorak Kotak-kotak. Sementara Tokoh <b>Rahwana</b> digambarkan sebagai sesosok Raksasa berwarna merah, dengan aksesoris Mahkota Kerajaan, Rambut Gimbal Panjang dan menggunakan bawahan jarit bercorak kotak-kotak.</div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Demikian artikel singkat tentang Tari Kecak yang merupakan Tari Tradisional yang Terkenal dari Pulau Bali. Artikel terkait lainnya silahkan menelusuri label <a href="https://www.tegaraya.com/search/label/seni%20tari" target="_blank"><b><i>seni tari</i></b> </a>pada laman <b>tegaraya.com</b></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">artikel ditulis oleh: <b>Tomy Tegar</b></div></span>Tomy Tegarhttp://www.blogger.com/profile/13605228686839807996noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-3843711192561103091.post-1568266012244318492022-10-01T22:23:00.129-07:002023-10-12T23:58:17.622-07:00Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck - Ulasan & Sinopsis Novel terkenal di Indonesia<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="sinopsis dan ulasan novel tenggelamnya kapal van der wijck" border="0" data-original-height="588" data-original-width="1220" height="315" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjwJewq9W7_N_Djp2pXSKDflEV4JXhhBgkGHi3Wr9RKRaH9svsLKnpzR7i3q26h5dMJp80gwfumCwuAyrXNF0v_UNzxa5nJZDvi8-xs1Ye3gkBKWeyQPcwU-IXboe5Jy37I6oYqYiVw86Mkbh0RN4zgTENa2Csd_oDZmuVOmwccpCAHHa9ulehDJIUisIQ/w655-h315/background%20tegaraya.com%20-%20tenggelamnya%20kapal%20van%20der%20wijck%202.jpg" title="novel tenggelamnya kapal van der wijck" width="655" /></div><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><b><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></b> - Novel berjudul <b><i>Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck </i></b>adalah Karya Sastra Novel yang ditulis oleh <b>H. Abdul Malik Karim Amrullah</b>, yang dikenal dengan nama pena <b>Hamka</b>. Novel Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck ini adalah salah satu Novel Paling Terkenal di Indonesia. Novel ini menceritakan sebuah Kisah Percintaan yang bertentangan dengan Budaya di tengah Masyarakat Minang pada masa lampau.<span><a name='more'></a></span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Banyak kritikus Seni Sastra yang menilai Karya Sastra Novel ini adalah salah satu Novel Terbaik yang ditulis oleh Hamka. Novel <b><i>Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck </i></b>ini dianggap sebagai karya legendaris Indonesia, hingga narasi ceritanya telah diangkat menjadi salah bentuk karya seni Teater Sinema Film dengan judul yang sama seperti Novel.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div>
<div class="toc-pro"></div>
<div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Sinopsis Singkat Novel</span></h2><div style="text-align: justify;">Dikisahkan seseorang yang dikenal sebagai <b>Pendekar Sutan </b>yang berasal dari <b>Batipuh</b>, <b>Minangkabau</b>. Pendekar Sutan melakukan perantau jauh setelah terjadi perselisihan keluarga yang membuatnya membunuh Mamak-nya (Paman, saudara dari ibu kandung). Akibat perbuatannya, Pendekar Sutan dipenjara selama 12 tahun di <b>Cilacap</b>. Setelah kebebasannya, Ia pergi merantau Pulau Sulawesi dan menetap di <b>Makassar</b>, serta menikahi seorang wanita Makassar yang bernama <b>Daeng Habibah</b>.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="ulasan novel tenggelamnya kapal van der wijck" border="0" data-original-height="310" data-original-width="559" height="271" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi1hdAVJ9cXuwkvRR8JCVlsnKJi4SQ6pwJTaXNrn9nlU3duUO1qHFNcl2s2FPS52_XcUvP9Y2Lb9uRLkTTydztV1UldDvLQhBQ0nYRmUWaANU8_Ju6353zJEuXCAhFfv9fIKo9PZXMH_kACiYMNBlAWRKDUmi7ZlbqoKd7qbmEuVbEotmJjE1Ih7Cxm_rA/w490-h271/tegaraya.com%20-%20novel%20tenggelamnya%20kapal%20van%20der%20wijck%20(11).jpg" title="cover film tenggelamnya kapal van der wijck" width="490" /></div><div style="text-align: justify;">Pendekar Sutan dan Daeng Habibah memiliki seorang anak laki-laki yang diberi nama <b>Zainuddin</b>. Namun tak lama setelah melahirkan Zainuddin, ibunya meninggal akibat penyakit yang dideritanya. Karena kejadian tersebut, Pendekar Sutan merasa sangat terpukul. Ia akhirnya juga mengalami sakit parah hingga meninggal, sehingga membuat Zainuddin menjadi anak yatim Piatu. Zainuddin akhirnya dibesarkan oleh <b>Mak Base</b>.</div><div style="text-align: justify;">Setelah Zainuddin telah tumbuh dewasa, Ia memiliki keinginan untuk berkunjung ke <b>Minangkabau</b> untuk menemui para kerabat dan keluarga ayahnya disana. Namun keluarganya justru mengacuhkan Zainuddin. Mereka menganggap Zainuddin tidak memiliki hubungan keluarga yang utuh dengan mereka, karena Ibunya bukan keturunan Suku Minangkabau. Didalam kultur adat Minangkabau, seorang Ibu dianggap sebagai Kepala Keluarga (Matrineal) dan penyambung keturunan.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="tokoh zainuddin - tenggelamnya kapal van der wijck" border="0" data-original-height="1220" data-original-width="2500" height="228" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhdctj5Y85_TOnx2PQM4W_inHWB0NQmZ3_TONuc-cznQUMuahLnvasZWaxN4U3BBNoGOwenCOaXca933O1xer3NBK_LEmX_yoCDu_3Goj1hyphenhyphen8Vd4bLTXvt6H82mj4vgjdxAM-3aGGB1OIZwMWi6NhdCSGpTvcTs6B4dFYAJYEbGURbN8ITtahq4HIBdHoQ/w468-h228/tegaraya.com%20-%20Novel%20Tenggelamnya%20Kapal%20Van%20Der%20Wijck%20(ilustrasi).jpg" title="karakter zainuddin" width="468" /></div><div style="text-align: justify;">Selama Zainuddin tinggal di Batipuh, Ia memiliki seorang teman berlatar Wanita Minang yang bernama <b>Hayati</b>. Zainuddin kerap menyampaikan cerita dan curhatannya melalui surat yang ditujukan kepada Hayati. Hayati merasa iba dengan Zainuddin yang terlantar akibat pengasingan dari keluarga dan kerabatnya di Batipuh. Karena kebiasaan bertukar surat tersebut, akhirnya muncul benih cinta diantara mereka berdua. Namun <b><i>Mamak </i></b>Hayati yang tidak menyukai hubungan mereka, berusaha menjodohkan Hayati dengan seorang Lelaki Minang yang cukup dipandang karena berasal dari keluarga Kaya Raya, yang bernama <b>Azis</b>. Hayati terpaksa menerima perjodohan itu karena desakan dari keluarganya.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="ilustrasi novel tenggelamnya kapal van der wijck" border="0" data-original-height="238" data-original-width="476" height="234" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiJb8zI8Q88wTigx6pDoJHuUoCi_6mLRjodGyKZX0xpJ_q2o33GVVGvGlZh60JAzB9rO-faNj5gI4ajxGCXYHQmXgRBzrMOZ7TtN8Cu3yxds31TItjO5AmEc0-fNUV121wpM7w1YX-ak0sNoaTf41q2PMJn5etJQZI6n9IaFtcSQSTMgIlOxAbuPICaoLI/w467-h234/tegaraya.com%20-%20Novel%20Tenggelamnya%20Kapal%20Van%20Der%20Wijck%20(ilustrasi%202).jpg" title="ilustrasi pertemuan zainuddin & hayati" width="467" /></div><div style="text-align: justify;">Zainuddin yang mengetahui pernikahan Hayati dengan Lelaki lain, akhirnya mengambil keputusan untuk pindah ke <b>Batavia</b> yang ditemani oleh temannya yang bernama <b>Muluk</b>. Zainuddin memulai karirnya sebagai Penulis dan karya-karyanya banyak digemari oleh orang-orang. Hingga akhirnya Zainuddin pindah ke Kota <b>Surabaya</b>, dan memiliki kehidupan yang mapan. Namun tak disangka, Hayati dan Suaminya pindah jua ke Surabaya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Hayati dan Azis sering sering bertengkar, hingga pernikahan terancam kandas. Azis yang dipecat dari pekerjaannya akhirnya terpaksa menghubungi Zainuddin dan mengajak Hayati untuk menumpang tinggal sementara di rumah Zainuddin. Saat itu Zainuddin sudah dikenal luas sebagai Penulis Terkenal di Kota Surabaya. Azis yang merasa malu dengan keadaanya tersebut memutuskan untuk bunuh diri dan meninggalkan sebuah surat wasiat kepada Zainuddin untuk menjaga Hayati.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="ilustrasi novel tenggelamnya kapal van der wijck" border="0" data-original-height="217" data-original-width="320" height="314" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgFmqUVFB-FpcKXhVw72Dg7CN3bgwlyG2Bgcx9VHgFcBeJHp9Rh2ojPEapBg74MsMAnH5glvwtMD5tyzFSRVpxPvHmlQM8eCAZmZUTyXgEhW52O_ayTrTVB2kj3RyBvZtxmx-xW2tEdK_AFIHj6oVrHDujzZ-YyETnaN6v5WhN-t12cNR3PSuFImWMbFIM/w464-h314/tegaraya.com%20-%20novel%20tenggelamnya%20kapal%20van%20der%20wijck%20(20).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="tenggelamnya kapal van der wijck" width="464" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">tenggelamnya kapal van der wijck</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Zainuddin menolak untuk menerima kembali Hayati, karena Ia merasa sangat sakit hati dengan penghianatan Hayati yang meninggalkannya. Zainuddin akhirnya membelikan Hayati sebuah tiket Kapal dengan rute Pulau Jawa ke Sumatra. Kapal tersebut dikenal dengan nama <b>Van Der Wijck</b>. Hayati yang merasa sedih karena ditinggal suaminya meninggal dan ditolak oleh Zainuddin, akhirnya memilih untuk menumpangi kapal tersebut dan pulang ke Minangkabau. Namun naas, Kapal Van Der Wijk tenggelam di perairan Tuban. Zainuddin menyesali perbuatannya dan sangat sedih karena mengetahui Hayati masih mencintainya hingga ajalnya.</div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Ulasan & Data tentang Novel</span></h2><div style="text-align: justify;">Karya Sastra Novel hasil tulisan <b>Hamka</b> ini memiliki judul cetak yaitu <b><i>Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck</i></b> yang diterbitkan pada tahun 1938. Naskah Novel ini pertama kali terbit dalam bentuk cerita bersambung yang dimuat oleh Majalah Islami mingguan yang terbit di Kota <b>Medan</b>. Karena kepopuleran naskah cerita bersambung ini, akhirnya Majalah tersebut tersebar hingga ke <b>Kutaraja</b>, <b>Aceh</b>. Kepopuleran cerita Tenggelamnya Kapal <b><i>Van Der Wijck</i></b> ini semakin meluas, banyak para pembaca yang mengirim surat kepada Hamka. Beberapa pembaca bahkan mengkritik latar belakang Hamka yang seorang Ulama namun justru menulis Kisah Roman Percintaan yang diterbitkan lewat majalah.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="penulis novel tenggelamnya kapal van der wijck" border="0" data-original-height="384" data-original-width="480" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjAB0OBgNQ6RyHa3KnVnMjdl_f2rthKiKj52ylGfaPG4gg_WQ70PKx42WgnXTwTAuzjDC60Hgza4oqdPV4qabo7KLPjIOedpJB2LacytxVpmaUN678VlZbCdVwM51kQyh03VMApJwc4hyphenhyphenB18AyfQM8Pxx5KzgRu5voxe-XpLEXmu1Fs-iXUH_Juq0MVick/w400-h320/03%20-%20tegaraya.com%20-%20Hamka.png" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Hamka" width="400" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Hamka</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Hamka merampungkan tulisan sastranya dan menyusunnya menjadi sebuah Karya Novel utuh pada tahun 1938. Saat itu Beliau mencoba menghubungi rekannya yang memiliki usaha percetakan untuk membantunya mencetak draft Novel tersebut melalui <b>Balai Pustaka</b>. Hingga akhirnya pada tahun 1939 Novel <b><i>Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck</i></b> telah berhasil dicetak, dan telah dicopy hingga 80 ribu eksemplar oleh beragam Penerbit dalam berbagai versi hingga saat ini.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="novel terkenal di indonesia" border="0" data-original-height="640" data-original-width="1008" height="280" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiHylpm5-YH_uSHqRuc8xJ-p4fIxjSxJMlx7H_NDmg2RYtvMaTvJsn1QsBFnSXA4ruqF0-64hzWsHUSERUQoPVEGgOXMGpGKspa751Uo0oBDlHRDFn4e9jiHLCNwkTHFHqG05oFG2Us6-syO2yC-rrYxT-xD_B1bDXBSqlwMQSZ4Rj6n3V0ht8clMEx_Uk/w441-h280/tegaraya.com%20-%20novel%20tenggelamnya%20kapal%20van%20der%20wijck%20(10).jpg" title="Novel terkenal Tenggelamnya Kapal Van der Wijck" width="441" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Novel terkenal Tenggelamnya Kapal Van der Wijck</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"></div><blockquote><div style="text-align: justify;">Judul Novel (Title) : <b>Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck</b></div><div style="text-align: justify;">Penulis (Author) : <b>H. Abdul Malik Karim Amrullah (Hamka)</b></div><div style="text-align: justify;">Bahasa : Bahasa Indonesia, Melayu</div><div style="text-align: justify;">Nomor Jumlah Halaman: 224 Halaman</div><div style="text-align: justify;">ISBN : 978-979-4118-055-6 (cetakan ke-22)</div><div style="text-align: justify;">OCLC : 246136296</div></blockquote><div style="text-align: justify;">Untuk mendapatkan dan membeli Novel T<b><i>enggelamnya Kapal Van Der Wijck </i></b>karangan Novelis <b>Hamka </b>ini, anda dapat membeli dan memesannya secara online pada beberapa platform toko online.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Demikian artikel yang mengulas sinopsis singkat dan mendeskripsikan data-data seputar Karya Sastra Novel berjudul Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck. Artikel terkait lainnya dapat menelusuri label <b><i><a href="https://www.tegaraya.com/search/label/sastra" target="_blank">sastra</a> </i></b>pada laman <b>tegaraya.com</b></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">artikel ditulis oleh: <b>Tomy Tegar</b></div></span> Tomy Tegarhttp://www.blogger.com/profile/13605228686839807996noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-3843711192561103091.post-79722861207542112012022-09-26T09:00:00.015-07:002023-10-10T10:39:23.224-07:00Musik genre Funk: sejarah, ciri khas dan jenis-jenisnya<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="sejarah, ciri khas dan jenis-jenis sub genre musik funk" border="0" data-original-height="320" data-original-width="640" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgMCBC64bWAfnMddISN4D2mk-s1OOe5uRN45l0CZFUTQ9ZknnE9Pj1ClTFBKlaIY4ODv-q0a-NHAk1fI0jfobDtwX91NyngTuG7hxV2xlH1wBQbv5AlA9Sj84UJHAy1h27i6oX8K4bgk7WF4pcDOxB9k53CzhKT2KWP0SCzWcRS3U8d4CzCqLoOwTZJHsw/w640-h320/00%20-%20tegaraya.com%20-%20Musik%20genre%20Funk.jpg" title="musik funk" width="640" /></div><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><b><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></b> - Musik genre <b>Funk</b> adalah salah satu jenis Genre <b><a href="https://www.tegaraya.com/2021/02/pengertian-musik-modern-sejarah-ciri-khas-dan-jenis-genre.html" target="_blank">Musik Modern</a> </b>dan Populer yang dikenal luas oleh para penggemar Seni Musik di seluruh Dunia. <b>Musik Funk</b> memiliki kesan irama yang penuh gairah kegembiraan dan membuat pendengarnya tergoda untuk bersenandung dan bergoyang mengikuti alunan ritmenya.<span><a name='more'></a></span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Perkembangan <b>Musik Funk</b> merupakan awalnya bentuk dari Musik Etnik yang mengandung tarian Amerika-Afrika. Musik Etnik tersebut bertransformasi menjadi lebih modern akibat pengaruh dari Musik Jazz, Soul, Disco serta RnB. Dari Musik Funk ini membuat perkembangan Seni Musik dengan nuansa Dance telah muncul dan menghasilkan banyak turunan Sub Genre. Musik Funk sangat lekat dengan gairah Dance dengan ritme-ritmenya, serta membawa semangat dan gairah Afrika.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div>
<div class="toc-pro"></div>
<div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><b><span style="font-size: x-large;">Sejarah Musik Funk</span></b></h2><div style="text-align: justify;">Musik Modern beraliran <b>Funk</b> adalah jenis genre musik yang mengandung tarian Afrika-Amerika. Akar musik Funk berakar pada Musik Etnik Afrika <b>Sub-Sahara</b> dan <b>Rhytmn and Blues </b>yang terpengaruh dari musikalitas dari Genre <b>Jazz</b> dan <b>Soul</b>. Musik Funk ini kemudian lahir dan berkembang di <b>Lousiana, Amerika Serikat </b>pada tahun 1960-an dari gelombang para kaum Urban Afrika yang bekerja di kawasan Amerika saat itu. Bentuk awal Musik Funk saat itu menjadi sebuah media ekspresi perjuangan bagi para komunitas pekerja kelas bawah atau Buruh Afrika.</div><div style="text-align: center;"><img alt="sejarah musik genre funk" border="0" data-original-height="535" data-original-width="800" height="289" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhCCiqbH5-dVjX0-P-9WC1Z6C9g1EU91qJsy4S1Hl4ONfwZ5chyphenhyphenPWUqi2D5zWqfnV6pAr1EomaYY539KD_55O3lM9nCAbcnugjoyjyPacBi8yfrmDaw1lkKVEm1q1uNQcF7QV1gQcCWVf0oPObM0qrv23lvtaLVw2aeRQ6a174cEUT9mZ8yhEURPtsBcL4/w431-h289/00.1%20-%20tegaraya.com%20-%20sejarah%20Musik%20Funk.jpg" title="james brown - musik funk" width="431" /></div><div style="text-align: justify;">Pada pertengahan dekade 1960-an, pengembangan Musik Funk dilakukan oleh Musisi legendaris yang bernama <b>James Brown</b>. James melakukan modifikasi gaya Musik Funk awal dengan penerapan nada yang disinkopasi pada Bassline, pola ketukan Drum dan Riff Gitar. Kemudian pengaruh Psychedelic Rock yang mulai populer saat itu juga mempengaruhi perkembangan Musik Funk yang diimprovisasi oleh Musisi Legendaris macam <b>Jimi Hendrix</b> dan grup <b>The Family Stone</b>, serta grup musik lainnya. Inovasi dan warisan James Brown dan improvisasi yang dilakukan oleh para Musisi Psychedelic Rock ini-lah yang membuat kerangka baru Musik Funk yang lebih modern.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Istilah atau Kata “Funk” diambil dari kata <b>Funky</b> yang merujuk pada definisi sesuatu yang memiliki bau atau aroma yang sangat kuat. Bahasa aslinya justru berasal dari Bahasa Latin yaitu <b><i>Fumigare</i></b> yang berarti merokok, atau dalam Bahasa Prancis disebu “<b><i>Fungiere</i></b>”. Namun para Pemusik Funk justru menggunakan kata “<b>Funk</b>” tersebut untuk menggambarkan karakter musik Funk untuk ber-sinkop dan berdansa ria.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="musik genre funk di dunia" border="0" data-original-height="817" data-original-width="564" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjHEJJtrLJthnr0cUNfk5c4DogzkLs7ZKpdKmJRXot8OsG52-_P9QuO2aY6tiXuPUDEphKwIUTf733M-JHLYdOsP9ZOMOvTvK47CqL4apT1kt_gxb2QUztkFKhn-qAFn1Zzbmy26eoSGnTRFwXb42fGC2vxURMqxGY_eauf0kCofvFBfAp1Pw8EFKxw2Vk/w276-h400/00.2%20-%20tegaraya.com%20-%20Musik%20genre%20Funk%20(1).jpg" title="sejarah musik funk di dunia" width="276" /></div><div style="text-align: justify;">Pada awal munculnya Musik Funk sebagian orang akan berkesimpulan bahwa Genre Musik Funk cenderung seperti musik Jazz-Blues. Hal tersebut sangat dimaklumi karena pengaruh Musik Jazz dan Blues sangat dominan saat itu. Namun jenis awal Musik Funk saat ini sudah sangat jarang dipertunjukkan, sehingga Musik Funk justu lebih banyak dikombinasikan atau digabungkan dengan genre musik lainnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">Ciri-ciri Genre Musik Funk</span></h2><div style="text-align: justify;">Genre <b>Musik Funk</b> biasanya memiliki penampilan yang sangat energik, penuh gairah dan bernuansa dance. Pengaruh dari Musik Etnik Afrika sangat menonjol pada Musik Funk modern. Ciri khas utama adalah ritme musiknya yang membuat kita ingin ikut bersenandung dan bergoyang, serta memberi efek gembira bagi para pendengarnya.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="ciri-ciri dan karakteristisk musik genre funk" border="0" data-original-height="720" data-original-width="1280" height="244" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjkVtg3a2LT_wYyvC1hexAPsZfs6BGBF5miGvPeHASQv021tWp4IKHS4P1Ll-6ZZVoLh3dMHYV7iSPvHrTtsdpd2luEQn-coYalwA7wacLKTW3BGq4ss-k08ENYeZrPo-u3RYGGzqPDlbo345Cgju8noZnEPchW85MVLrk8T2Tp6mg4nQEkB_AwKgrWCe0/w434-h244/00.2%20-%20tegaraya.com%20-%20Musik%20genre%20Funk%20(2).jpg" title="ciri khas musik funk" width="434" /></div><div style="text-align: justify;">Berikut ini adalah ciri-ciri dan karakteristik dari Genre Musik Funk:</div><div style="text-align: justify;"><ol><li>Musik Funk memiliki ritme musik yang sering terpotong singkat namun berirama.</li><li>Irama bunyi gitar ritme yang tajam, dengan riff yang pendek dan bernada distorsi <i>swing</i>.</li><li>Ketukan Perkusi yang dominan dan membuat kita ingin bersenandung. Beat instrumen Drum yang umumnya membuat orang yang menikmati Musik Funk menjadi ingin berdendang dan bergoyang.</li><li>Irama Bass elektrik yang sangat menonjol dan menggunakan teknik Slap yang menjadi ciri khas utama dari Musik Funk (walaupun tidak semua sub genre Musik Funk menggunakan teknik ini).</li><li>Pada beberapa penampilan akan ditampikan instrumen alat Musik <b><i>Saxophone</i></b> dan <b><i>Terompet </i></b>yang menjadi tambahan aransemen Musik Funk yang meriah.</li><li>Musik Funk menggunakan Chord seperti musik Jazz, yaitu menggunakan Dominant 7, <i>Extended</i> dan lainnya.</li><li>Lirik yang ditampilkan pada lagu-lagu Funk biasanya mengambil tema pesta, dansa, kondisi dan sindiran sosial, kondisi alam, suasana perjalanan, dan lain-lain.</li></ol></div><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">Jenis-jenis Sub Genre Musik Funk</span></h2><div style="text-align: justify;">Genre Musik Funk adalah salah satu jenis musik modern yang kerap dimodifiasi dan diimprovisasi. Salah satu bentuk improvisasinya adalah dengan menggabungkan gaya Musik Funk dengan jenis genre musik modern lainnya. Dengan beragam kreasi dan improvisasi tersebut membuat Musik Funk menjadi lebih mudah dikenal oleh para pendengar Seni Musik, terutama bagi beberapa orang awam yang belum pernah mendengar jenis Musik Funk.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dari beragam modifikasi dan improvisasi yang dilakukan oleh beberapa musisi, melahirkan beberapa jenis Sub Genre baru bagi Musik Funk. Berikut ini adalah jenis-jenis dan deskripsi dari Sub Genre Musik Funk.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">1. Avant-funk</span></h3><div style="text-align: justify;"><b><i>Avant-funk</i></b> adalah jenis sub genre Musik Funk yang memadukan gaya Art-Rock atau dikenal juga dengan <b><i>Psychedelic Rock </i></b>yang juga terpengaruh pada gelombang musik <b><i>Disco</i></b> dan <b><i>New Wave </i></b>pada dekade 1980-an. Musik Avant-Funk menyajikan Musik Funk dengan beberapa sentuhan teknologi keyboard synthesizer, bergaya Art-Rock namun lebih modern daripada Musik Funk sebelumnya. Beberapa Musisi yang pernah mengembangkan dan memainkan Musik Avant-funk antara lain; <b>Ornette Coleman</b>, <b>George Clinton</b>, <b>Sly and Family Stone </b>dan lain-lain.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="musik funk sub genre avant-funk" border="0" data-original-height="608" data-original-width="840" height="315" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjlr8U6N1zNnBDvepMJKUku-otDHlq2Fu7bHhhTJFEFBRc1EhSdur7TqkQMnHETf4Gh5jaBJg3ZFSp-TMw78s0TC0nzsl9aQCDLzrqXEWZAdr-ZKg-ZJjBwy0AGe0XMe-9AWUJXlhsBT3fBtzkOcO-fqxcclPoUBXpDd0ssz4M1wCxO3pnukq7s1FDL7Bs/w434-h315/01%20-%20tegaraya.com%20-%20George%20Clinton.jpg" title="george clinton - musik funk" width="434" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">George Clinton</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">2. P-Funk</span></h3><div style="text-align: justify;"><b><i>P-Funk</i></b> merupakan singkatan dari <b><i>Parliament-Funkadelic </i></b>yaitu sebuah musik kolektif dari Musik Funk yang berkembang di Amerika Serikat pada dekade 1960-an yang saat itu dipopulerkan oleh Musisi bernama <b>George Clinton</b>. Ciri khas sub genre musik ini adalah menampilkan fashion yang aneh diatas panggung, terpengaruh gaya Psychedelic, kemudian untuk penyajian musikknya dipengaruhi oleh <b><i>Musik Jazz</i></b> dan <b><i>Psychedelic Rock</i></b>. Beberapa Musisi yang mempopulerkan dan pernah memainkan jenis Musik P-Funk ini antara lain; <b>Parlet</b>, <b>Horny Horns</b>, <b>Brides of Funkenstein</b>, <b>Sly and Family Stone</b>, <b>Jimi Hendrix</b>, dan lain-lain.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="musik funk sub genre p-funk" border="0" data-original-height="569" data-original-width="980" height="251" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhtJ5u1zuiACl9ivRVVhcvWJtA91oglVRHIxj25Ru-GzCa99b1n6iyBX2EddFjHWgT-f58Nc7Jl4X-zcysPBLrqUZUTBh6HlOn55kHkk_RF7rxYddoWf5zBu8CrkfBEWUfJGmgUibLnQKw2QOzPSniupbCxA5033KKuxxskC3mL9pxW2npT1jzYGZkv6rQ/w431-h251/02%20-%20tegaraya.com%20-%20Sly%20and%20Family%20Stone.jpg" title="sly and family stone - musik funk" width="431" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Sly and Family Stone</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">3. Funk Rock</span></h3><div style="text-align: justify;"><b><i>Funk Rock</i></b> (atau kerap ditulis <b><i>Funk-Rock</i></b> atau Funk/Rock) adalah jenis sub genre Musik Funk yang dipadukan dengan elemen Musik Rock. Jenis Sub Genre Musik Funk ini adalah yang paling dikenal luas dan paling populer. Pengembangannya pertama kali terjadi pada akhir 1960-an hingga pertengahan 1970-an. Musik Funk Rock menyajikan suara instrument Bass yang definitif, ketukan drum yang khas dan alunan gitar listrik berdistorsi swing. Beberapa Musisi yang mempopulerkan dan pernah memainkan jenis Musik Funk Rock antara lain; <b>Prince</b>, <b>Jesse Jhonson</b>, <b>Jimi Hendrix</b>, <b>Red Hot Chili Peppers</b>, <b>Extreme</b>, <b>Frank Zappa</b>, <b>David Bowie</b>, <b>Funky Kopral</b>, <b>GIGI</b>, dan lain-lain.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="musik funk sub genre funk-rock" border="0" data-original-height="258" data-original-width="430" height="265" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhQs_vOXBsv-JdJhbdaTchJc_VSFMM-636hZBUEybIsjE1KuOKMNSxgEWfZ-xaF7rJPpPf6RWzOTgvL6swVztbVNYnrEawo1jKycLQQxvddKpHGu_rVw1U0scwEWuDoQX4MpsyG_idnHiJKjKrUhQqDRBfQDvaSqNywo6gKN9-zyVYX-jDlqi5WcLhDd_M/w442-h265/03%20-%20tegaraya.com%20-%20Red%20Hot%20Chili%20Peppers%202.jpg" title="red hot chili peppers band" width="442" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Red Hot Chili Peppers</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">4. G-Funk</span></h3><div style="text-align: justify;"><b><i>G-Funk</i></b> adalah jenis sub genre musik Funk yang mengkreasikan penggabungan Musik Funk bergaya <b><i>Gangsta Rap </i></b>dengan <b><i>Musik Fusion</i></b>. Didalam jenis musik ini menyajikan kombinasi instrumen Synthesizer multi-layer dan melodinya, Ritme Bass yang dalam, memiliki alur hipnosis lambat dan vokal yang berlatar belakang suara wanita. Salah satu Musisi yang pernah mempopulerkan jenis Musik G-Funk ini adalah <b>Dr. Dre</b>.</div><div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="musik funk sub genre g-funk" border="0" data-original-height="675" data-original-width="1200" height="248" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEin_m9mbhJWQ4HduwERnRtY-km5EaW5JmknHJ67fVTRquLe6SaiOu4c0Ozqc4C_Xx5MiucRJBnm5ttIpPzDXxq4IWlU8xRkQ9KbQBxvZN_ZEg6vMs0yifD9QwX_jiH9cQJV6dVx_-ga159MHeWOd6Avmt_51A6Ldv6UPTLtl2wQekyP2LqbQTTh-vk5VhE/w442-h248/04%20-%20tegaraya.com%20-%20Dr.%20Dre.jpg" title="Dr. Dre - musik funk" width="442" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Dr. Dre</td></tr></tbody></table></div><h3 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">5. Boogie</span></h3><div style="text-align: justify;"><b><i>Boogie</i></b> merupakan jenis sub genre Musik Funk yang menampilkan Musik Funk dengan pengaruh <b><i>Post-Disco</i></b>. Musik Boogie ini menyajikan instrumen Synthesizer dan Keyboard yang membantu nuansa musik elektro dan house. Untuk ciri khas ritme Bass ala Musik Funk biasanya juga disajikan melalui instrumen Synthesizer tersebut. Beberapa Musisi yang pernah meminkan jenis Musik Boogie ini antara lain; <b>Michael Jackson</b>, <b>Vicky D.</b>, <b>Komiko</b>, <b>Peech Boys</b>, <b>Kashif</b>, <b>Evelyn King</b>, dan lain-lain.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="musik funk sub genre boogie" border="0" data-original-height="186" data-original-width="270" height="305" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgPOd-aQqb4zqDO0UNgr5LQ_W4Hi8YwnMHtch9LHvPX1tGjyyv3JHCZn8SNOgJvDGS6wOmiNIH_VP9ZozPY_pOzkpMvu5FWM6fwzik6TKQFiXVlPR7Kpr_IZXiTATcxtqzbG_-SbJCgkLkuMUq0rzXJwfKGHh2gpSfDy-j38JXQ9J6NvqbrRXfrmKF_42M/w441-h305/05%20-%20tegaraya.com%20-%20Peech%20Boys.jpg" title="peech boys - musik funk" width="441" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Peech Boys</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">6. Funk Metal</span></h3><div style="text-align: justify;"><b>Funk Metal</b> (atau kerap ditulis <b><i>Funk-Metal</i></b>) adalah jenis sub genre Musik Funk yang muncul pada dekade 1980-an. Jenis musik ini bereksplorasi dengan menggabungkan elemen Musik Funk dengan <i>Heavy Metal </i>(atau bahkan <i>Thrash Metal</i>). Ciri dari musik jenis ini adalah menampilkan beberapa riff gitar bergaya <b><i>Heavy Metal</i></b> yang keras dan dikombinasikan dengan ciri khas <b>Musik Funk </b>yang menonjolkan ritme Bass yang berdebar-debar, serta memiliki rima musik bergaya hip hop dan gaya vokal seperti Rock Alternatif. Salah satu Musisi yang pernah mempopulerkan jenis Musik Funk Metal ini adalah <b>Living Colour</b>.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="musik funk sub genre funk-metal" border="0" data-original-height="375" data-original-width="773" height="209" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgP8lzy_92uaIfCY0_PiX-Ts4bJ8tm5zY9Hq4Kg91-XGjDdy_h9U85KZo8HcD-tpqq7oIdTQHcTNc42JnrtNPO4HYtPkovYNk59juauMg8SV4mohv3uV3CJNR_1p4z41nCs951unPXVkIiB8HGMwan9W25xs9s2A1M3ryN-04mo3L68FjIhrxi37MlQFak/w431-h209/06%20-%20tegaraya.com%20-%20Living%20Colour%202.jpg" title="living colour - musik funk" width="431" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Living Colour</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">7 Jazz-Funk</span></h3><div style="text-align: justify;"><b><i>Jazz-Funk</i></b> adalah jenis Sub Genre dari Musik Funk yang dicirikan dengan gaya Groove (back beat) yang kuat, nuansa synthesizer analog dan prevalensi. Jenis Sub Genre ini menggunakan aransemen musik dengan riff berirama Jazz pada bagian gitar listrik namun dengan ritme Funk pada bagian perkusi dan bass. Jazz-Funk tidak begitu menonjolkan lirik-lirik pada Vokal, namun lebih kepada improvisasi suara penyanyinya. Salah satu instumen alat musik yang menjadi ciri khas utamanya adalah Saxophone atau Terompet. Beberapa Musisi yang mempopulerkan dan pernah memainkan jenis Musik Jazz-Funk ini adalah; <b>Miles Davis</b>, <b>Herbie Hancock</b>, <b>Bennie Mauphin</b>, <b>Bill Summers</b>, dan lain-lain.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="musik funk sub genre jazz-funk" border="0" data-original-height="2640" data-original-width="3585" height="310" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgK-EF8msJud-Al9z_i9fNIQ0Zezngr3cYdl09lGpM6wziQHx1gnr9lKWrk6I9tzjvf1OeeMnHwMN9s6M6xUNJfUFD5dQj7yc1Rp_wY14Vv-jfrY-9AgCTXH-i1SWkizZoT9tDu9gceyblr-da5HSNFYv8QA7H8GLFw0gNNo6LLbwrMWWo8LY6Ld63JawM/w420-h310/07%20-%20tegaraya.com%20-%20Miles%20Davis.jpg" title="miles davis - musik funk" width="420" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Miles Davis</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">8. Funk-Jam</span></h3><div style="text-align: justify;"><b><i>Funk-Jam</i></b> merupakan jenis sub genre dari Musik Funk yang berkembang pada awal dekade 1990-an. Musik ini merupakan gabungan dari Musik Funk dan Fusion serta beberapa elemen unsur <b><i>Jazz</i></b>, <b><i>Ambient</i></b>, <b><i>Americana</i></b>, <b><i>Hip Hop </i></b>dan disajikan dengan instrumen elektronik, alat musik perkusi dan tiup. Beberapa Musisi yang pernah menyajikan Musik jenis ini antara lain adalah; <b>Phish</b>, <b>The Soul Rebels</b>, <b>Soulive</b>, dan lain-lain.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="musik funk sub genre funk-jam" border="0" data-original-height="801" data-original-width="1200" height="283" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgfzdMKwej3nY9yfJysz4bNoWHDskgT6AN9ohWKblm9DkAZv6zOpWZtUkLDk5_GGPQkzK5ve-gJTvarLk6Ry-hn5r1Yua4StDZ0cmKccvI7TC9-sL_7BfGTZzwFpAE8tBuyzTYd8qv1GwjdQRgyQtT2SCYb3aDrKzNaNLDWkRkm14fD46GWoGM31J-D-vc/w422-h283/08%20-%20tegaraya.com%20-%20Soul%20Rebels.jpg" title="soul rebels - musik funk" width="422" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Soul Rebels</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">9. Go-go</span></h3><div style="text-align: justify;"><b><i>Go-go</i></b> adalah jenis sub genre dari Musik Funk yang lahir di kawasan Washington DC sisi Timur yang berdekatan dengan sisi Atlatik Tengah. Musik jenis ini memadukan <b>Musik Funk </b>dengan unsur <b><i>Blues </i></b>dan <b><i>Hip Hop awal</i></b>. Instrumen utama yang menjadi ciri khas Musik Go-go adalah Perkusi Lo-fi, dan biasanya didalam penampilan live akan disediakan trek dansa untuk pada Penari Dansa dan Para Penonton. Musisi yang memperkenalkan Musik Go-go ini adalah <b>Chuck Brown</b> yang dikenal sebagai “<b><i>Godfather of Go-go</i></b>”.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="musik funk sub genre go-go" border="0" data-original-height="400" data-original-width="585" height="290" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgOr9pWkNGvmTvdxxfsr9BS-A5inM4RKgzp8_r8mEBicTzZ9MOeZMjsWM_mHd0p-dl1gMKte0-12e9frdu4S-yNAU4Qfhuww3iC31WvLyCXUxMKSCTwsEx2v8l3ngR8nkUaQ33UOz2hyOvJY9J7FC1tupiEiFV6ze5zwnhl4_wvHVt7Lcc3MpOCobJHUdk/w424-h290/09%20-%20tegaryaa.com%20-%20Chuck%20Brown.jpg" title="chuck brown - musik funk" width="424" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Chuck Brown</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Demikian artikel singkat tentang definisi, deskripsi, sejarah, ciri khas dan jenis-jenis sub genre dari Musik genre Funk. Artikel terkait lainnya dapat menelusuri label <b><i><a href="https://www.tegaraya.com/search/label/musik" target="_blank">musik</a></i></b> pada laman <b>tegaraya.com</b></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Artikel ditulis oleh: <b>Tomy Tegar</b></div></span>Tomy Tegarhttp://www.blogger.com/profile/13605228686839807996noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3843711192561103091.post-71082751598718435832022-09-12T21:33:00.177-07:002023-10-03T00:26:26.709-07:00Photojournalism (Fotografi Jurnalistik) - memotret momen & peristiwa jurnalistik<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="Photojournalism - memotret momen dan peristiwa jurnalistik" border="0" data-original-height="376" data-original-width="564" height="426" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiUw17q9qE3qZCe2wSVQcOqy7ObDsZ9UGW2YLiXBwIsiFfbzpJmHJy_lQsRJSRto2FNZOc22bsR5h6K2vJbRTfAGk1e43FZj8xpvBEsVGK5X8wCE51gIO9H6iHWhTADxXcMBUdIA1EaXiX7-8xOS2i41zVpROeJf1pTvpQQmhyBPiRlsXd6wASKNP7jqmM/w640-h426/00.1%20-%20tegaraya.com%20-%20photojournalism.jpg" title="fotografi jurnalistik" width="640" /></div><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><b><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a><i> - Photojournalism</i></b> (atau disebut <b>Fotografi Jurnalistik</b>) adalah jenis aliran tema didalam Seni Fotografi yang memotret berbagai momen dan peristiwa aktual yang terjadi disekitar kita untuk tujuan Jurnalistik. Hasil potret atau fotografinya memgutamakan kebenaran objek dan peristiwa yang terjadi pada objek foto tanpa proses editing yang berlebihan.<span><a name='more'></a></span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Jenis aliran genre atau tema Fotografi Jurnalistik biasanya paling sering dilakukan oleh <b>Wartawan</b> atau <b>Fotografer Jurnalistik</b>. Para Wartawan biasanya menjadikan hasil potret tersebut untuk menjadi foto headlines sebuah berita yang bersifat aktual dan trending. Didalam Fotografi Jurnalistik, kita dituntut untuk menyampaikan sebuah fakta dan kebenaran cerita dari sebuah visual, tetap diperbolehkan untuk menyisipkan estetika namun beretika.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div>
<div class="toc-pro"></div>
<div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Ciri Khas & Karakteristik Fotografi Jurnalistik</span></h2><div style="text-align: justify;"><b><i>Photojournalism</i></b> memiliki ciri khas dan karakteristik tertentu yang membedakan dengan genre atau aliran tema Seni Fotografi lainnya. Didalam Fotografi Jurnalistik, hasil potret foto merupakan sebuah bahasa visual yang menjadi isi pesan atau cerita yang disampaikan secara aktual kepada masyarakat, namun terikat dengan sebuah kode etik tertentu. Hal tersebut karena karya foto yang telah dipublikasikan melalui media berita online maupun media cetak, mengandung unsur fakta, informasi dan integritas dari Fotografer (atau Wartawan) demi kepentingan umum atau masyarakat.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="Ciri Khas & Karakteristik Fotografi Jurnalistik" border="0" data-original-height="475" data-original-width="472" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjG5WY5E5vpeNiOAlYmNbARJ_N8FOncAC7OuB-6jdsO_Zab-3PYrpnn1afqFuzJZ5JjtRi06ycS8shxUy91s7z9vFw96tfzlJcHCRJbr0eIKf2eJE8vbCmd_nIacdv9l94uv4C2aJgxG7g6ieW_lIxiWNjtR4iKZJetWqduHVheka6uAkpWfW8F7WIdrTc/w398-h400/00.2%20-%20tegaraya.com%20-%20photojournalism%20%20(2).jpg" title="ciri-ciri photojournalism" width="398" /></div><div style="text-align: justify;">Didalam Fotografi Jurnalistik memiliki Ciri Khas Foto yang disebut Anatomi Foto Jurnalistik. Berikut ini adalah deskripsinya.</div><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Foto</b>; bentuk visual dari sebuah cerita atau peristiwa yang dipotret melalui kamera.</li><li><b>Nama Fotografer</b>; Nama orang yang memotret peristiwa dan mempublikasikan foto tersebut wajib dicantumkan.</li><li><b>Keterangan Caption</b>; Foto yang telah dihasilkan dan dipublikasikannn wajib diberi keterangan cerita, lokasi atau objek yang dipotret, serta dimuat cerita aktual dari foto tersebut.</li></ul></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Fotografi Jurnalistik juga memiliki Karakteristik tertentu yang memperkuat ciri khas dan anatomi dari foto yang dihasilkan dan dipublikasikan. Berikut ini adalah beberapa karakteristik dari Fotografi Jurnalistik.</div><div style="text-align: justify;"><ul><li>Foto Jurnalistik adalah Komunikasi melalui Foto (Communication Photography) yang mengedepankan fakta namun dengan perspektif pribadi dari juru foto.</li><li>Medium fotografi jurnalistik adalaah media cetak seperti koran atau majalah, serta protal berita online.</li><li>Kegiatan Fotografi Jurnalistik adalah kegiatan melapor berita.</li><li>Foto Jurnalistik adalah panduan dari sebuah cerita</li><li>Fotografi jurnalistik mengacu pada manusia, baik sebagai subjek atau maupun pembaca berita tersebut.</li><li>Foto Jurnalistik adalah komunikasi dengan banyak orang (mass audiences).</li><li>Foto Jurnalistik juga merupakan kerja hasil editor, namun tetap berprinsip ada etika.</li><li>Fotografi Jurnalistik memiliki tujuan penyampaian informasi, namun boleh disisipkan estetika.</li></ul></div><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Syarat-syarat Fotografi Jurnalistik</span></h2><div style="text-align: justify;"><b>Seni Fotografi Jurnalistik </b>memiliki perbedaan dengan genre atau aliran tema seni fotografi lainnya. Seni Fotografi Jurnalistik memiliki beberapa aturan atau syarat yang tidak dapat sembarangan dipublikasikan. Berbeda dengan Seni Fotografi bergenre lainnya yang dapat menampilkan beragam konsep, komposisi, estetika dan editing, Fotografi Jurnalistik justru menampilkan foto yang apa adanya dan jujur.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Didalam sebuah aturan Fotografi Jurnalistik, ada beberapa syarat umum yang perlu dipertimbangkan agar sebuah karya foto layak untuk dipublikasikan. Berikut ini beberapa syarat-syarat Foto Jurnalistik.</div><div style="text-align: justify;"><ol><li>Informatif</li><li>Hangat atau Trending</li><li>Factual</li><li>Relevan</li><li>Otentik</li><li>Atraktif</li></ol></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">Prinsip Etika Fotografi Jurnalistik</span></h2><div style="text-align: justify;">Fotografi Jurnalistik memiliki sebuah prinsip dan etika yang diatur didalam sebuah aturan tertentu. Aturan yang membahas prinsip dan etika Fotografi Jurnalistik tertuang pada <b><i>The National Press Photogrpahers Association’s Code of Ethics</i></b>. Prinsip dan Etika Fotografi Jurnalistik ini dibuat agar menjaga kredibilitas dan integritas Wartawan atau Fotografer Jurnalistik. Sementara di Indonesia Prinsip Etika Fotografi Jurnalistik diatur didalam <b>Kode Etik Jurnalistik Wartawan Indonesia</b>, pada pasal 2 dan 3.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="Prinsip & Etika Fotografi Jurnalistik" border="0" data-original-height="503" data-original-width="1000" height="252" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhz-KkYuTyvrBo3M-45LZPLSq8goaugu6_Svjmqruojx0bzixFa7G9WGsDemUW3OfhoGdqYGUXpoeBFMDlHxfzrpT-f8AmWahjx_r0qdm40cnfMuDsdRGyPtpoVIdK_iKS4oYCw9f3r9Kmb7XjERqSkeig8jS41duN41I1xfTVI3WaLx4-FuDRhBBJ7MYI/w502-h252/00.2%20-%20tegaraya.com%20-%20photojournalism%20%20(1).jpg" title="kode etik jurnalistik" width="502" /></div><div style="text-align: justify;">Berikut ini adalah beberapa poin utama yang mencatatkan prinsip dan etika fotografi jurnalistik.</div><div style="text-align: justify;"><ol><li><b>Akurat dan Komrehensif</b>; poin ini dimaksudkan bahwa karya foto harus sesuai dengan berita yang terjadi dan mempresentasikan subjek yang baik, tidak ada manipulasi dan ditampilkan secara jujur.</li><li><b>Lengkap</b>; merupakan poin yang mengungkapkan bahwa seorang Fotografer Jurnalistik harus mampu memotret dan merekam subjek sesuai dengan konteks dan cerita yang lengkap.</li><li><b>Hindari Stereotip</b>; dimaksudkan bahwa Fotografi Jurnalistik tidak boleh mengandung stereotip, baik secara individu maupun kelompok tertentu untuk menghindari efek bias dari diri sendiri saat proses pemotretan.</li><li><b>Perlakukan Subjek dengan Hormat</b>; dimaksudkan bahwa semua subjek foto harus diperlakukan denan hormat dan bermartabat tanpa diskriminasi.</li><li><b>Jangan ada ikut Campur</b>; dimaksudkan bahwa Fotografer Jurnalistik tidak diperbolehkan terlibat didalam sebuah peristiwa ataupun berkonstribusi melakukan hal yang mempengaruhi cerita didalam cerita tersebut.</li><li><b>Integritas</b>; adalah tujuan dari Fotografi Jurnalistik yang mengedit karya fotonya tanpa sebuah manipulasi berlebih dan menyampaikan berita yang tidak akurat.</li><li><b>Jangan bayar Narasumber</b>; bahwa Fotografer Jurnalistik tidak diperbolehkan membayar atau memberi hadiah pada narasumber atau subjek fotografi jurnalistik.</li><li><b>Hindari menerima Hadiah</b>; Fotografer Jurnalistik tidak boleh menerima hadiah dalam bentuk apa pun untuk menjaga integritas dan tidak mempengaruhi penilaianmu terhadap suatu fenomena.</li><li><b>Jangan melakukan Sabotase</b>; dimaksudkan Fotografer tidak melakukan hal yang bisa merugikan subjek fotografi jurnalistik maupun sesama fotografer/wartawan dengan sengaja.</li></ol></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">Jenis Kategori Fotografi Jurnalistik</span></h2><div style="text-align: justify;">Didalam Seni Fotografi Jurnalistik, memiliki beragam bentuk kategori berita atau peristiwa aktual yang biasanya menjadi objek potret fotografi.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Berikut ini adalah beberapa jenis kategori Fotografi Jurnalistik yang sering ditemukan dari beberapa judul headlines berita.</div><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>General News Photo</b>; merupakan jenis kategori fotografi jurnalistik yang memotret peristiwa yang rutin atau biasa terjadi. Beberapa contoh dari kategori ini antara lain; Berita Ekonomi, Politik atau Humor.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="jenis fotografi jurnalistik - General News Photo" border="0" data-original-height="326" data-original-width="490" height="293" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh64HQJZBPnoxve7ebwZjfpT4fqS6cAJf7qNMZ99XpF-oNoiSBK3uAAF2XEHGCDV26WpiZxGiUVz6dYFO9S-qyJH3W3YRcQ8MzY-cSAkVAqaIDtofs9ExrQuXlz4pR-FmsnINdx6L0DXmBU2-l2E5YbSazwXvmSsbbS57Cmbizx8LtHN7UOc8jTtZnNH3g/w441-h293/01%20-%20tegaraya.com%20-%20Photojournalism%20-%20General%20News%20Photo%20(2).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="General News Photo" width="441" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">General News Photo</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Spot Photo</b>; adalah jenis kategori photojournalism yang memotret objek yang didapatkan dari sebuah peristiwa yang terjadi secara spontan. Potret foto ini biasanya diambil langsung di lokasi kejadian, contohnya seperti berita kebakaran, kecelakaan, kondisi perang, dan lain-lain.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhMs8B1N_bgbeYj7WDJW0j7x0cxGCcbDA9Q2E8m29V9pQQe_LkqzrUWAReli88bXarMb4cwuHWzm5XX6M0WEIE1I2Iv7E5DXFEUOVlw-aiRWLKLlHDcJmq8sAChnvVzMjOP01FbcM9LBMqvgNz5PH9PCAd18QT8Dnw1MifXLz9kAEE_x2KGBau9hMpHTmc/s700/02%20-%20tegaraya.com%20-%20Photojournalism%20-%20Spot%20Photo%203%20(1).jpeg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="jensi fotografi jurnalistik - Spot Photo" border="0" data-original-height="395" data-original-width="700" height="252" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhMs8B1N_bgbeYj7WDJW0j7x0cxGCcbDA9Q2E8m29V9pQQe_LkqzrUWAReli88bXarMb4cwuHWzm5XX6M0WEIE1I2Iv7E5DXFEUOVlw-aiRWLKLlHDcJmq8sAChnvVzMjOP01FbcM9LBMqvgNz5PH9PCAd18QT8Dnw1MifXLz9kAEE_x2KGBau9hMpHTmc/w446-h252/02%20-%20tegaraya.com%20-%20Photojournalism%20-%20Spot%20Photo%203%20(1).jpeg" title="Spot Photo" width="446" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Spot Photo</span></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>People in The News Photo</b>; adalah jenis kategori fotografi jurnalistik yang memotret sosok seorang figur yang dibahas didalam sebuah narasi berita sesuai topik yang dibahas. Orang ditampilkan dalam Foto ini biasanya merupakan public figure yang dikenal luas, dan menjadi sebuah perhatian publik karena sebuah cerita atau sebuah aksi yang ditampilkan dan tertulis didalam berita.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgUVh3QtBOD4jNxaic3S9errLxf_MfGVD7qm3R_2zoy2rDi-WkPtEjgllw8Y8OjuFDpEK2MkQyuUKbsCG_ZS8P-ONor1HD9RX0BGyxM0v7Zvye5Dwvg1gQ1ns0W-Ei6Xqa_joE8cOcxyDkwPKV0CUdJQA2TcppKuX-kjsfpJy8sWlezvQl9RSF02AXzfv4/s640/03%20-%20tegaraya.com%20-%20Photojournalism%20-%20People%20in%20The%20News%20Photo%202%20(1).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="jensi fotografi jurnalistik - People in The News Photo" border="0" data-original-height="360" data-original-width="640" height="246" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgUVh3QtBOD4jNxaic3S9errLxf_MfGVD7qm3R_2zoy2rDi-WkPtEjgllw8Y8OjuFDpEK2MkQyuUKbsCG_ZS8P-ONor1HD9RX0BGyxM0v7Zvye5Dwvg1gQ1ns0W-Ei6Xqa_joE8cOcxyDkwPKV0CUdJQA2TcppKuX-kjsfpJy8sWlezvQl9RSF02AXzfv4/w437-h246/03%20-%20tegaraya.com%20-%20Photojournalism%20-%20People%20in%20The%20News%20Photo%202%20(1).jpg" title="People in The News Photo" width="437" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">People in The News Photo</span></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Daily Life Photo</b>; merupakan jenis kategori fotografi jurnalistik yang memotret gambaran kehidupan sehari-hari dari masyarakat beserta jenis aktifitas yang dilakukannya. Fotografi jenis kategori ini biasanya menonjolkan sisi kemanusiaaannya, dan biasanya juga ditemukan pada aliran genre Human Interest dan Street Photography.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="jenis fotografi jurnalistik - Daily Life Photo" border="0" data-original-height="2304" data-original-width="3456" height="302" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgsVsfn3idkN0qPIlMxdjujBjkC6k0jVBtFHsY4fwx-hnVAESizRG_XbZToOE_1tzuNNspjjiBdNI5aogOneTfkgnp69jWB7T0xUUzPC5OrsCQelOQZnnDHnpb8S4h5SkLWbRDXj8k2R6G3UlPrJrmQm7vsr2PVsktpnSim-esVNiCAYRA0goi04JnaynM/w453-h302/04%20-%20tegaraya.com%20-%20Photojournalism%20-%20Daily%20Life%20Photo%20(1).png" title="Daily Life Photo" width="453" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Daily Life Photo</span></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Social and Environment</b>; adalah jenis kategori fotografi jurnalistik yang memotret sebuah cerita sosial dan lingkungan hidup disekitar kita. Beberapa contoh dari fotografi jurnalistik ini antara lain; kehidupan marjinal di hunian kumuh, tumpukan sampah, pesisir sungai, dan lain-lain.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="jenis fotografi jurnalistik - Social and Environment" border="0" data-original-height="2848" data-original-width="4272" height="308" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh0hWvvKIjvqDG6YVwptTR4I2aUwjgj0t9pHIpP6AGkEYZcpPaR16JPrmROomqrp8Ewu1OaWDjL7ro1-bg_Kz_zsU1syOBfYUyK8JYW27fJYw-tLivGrUkravdOB47zBLB2z0HOcNQJBjkK7yWTO0Ked0T_6pjWPKKwCH_1PicuHGf8T8CQk1fvSEXS1Io/w463-h308/05%20-%20tegaraya.com%20-%20Photojournalism%20-%20Social%20&%20Environment%20(2).png" title="Social and Environment" width="463" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Social and Environment</span></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Potrait Photo</b>; adalah jenis kategori fotografi jurnalistik yang berfokus untuk memotret sebuah karakteristik khusus yang bertujuan untuk menghibur dan membuat orang bereaksi ketika melihat fotonya. Jenis kategori ini menampilkan kelucuan dan keunikan dari sebuah figur atau sosok didalam sebuah adegan kejadian.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="jenis fotografi jurnalistik - Potrait Photo" border="0" data-original-height="360" data-original-width="564" height="299" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiMqo0tjM46YLPwxW43zgVqEiveQvToeZLGfUFRRj6N0pWWJH4NVo7Rjfb9NjODZtnv1ASkkUuzEug_U9g0xOV7LKkp4fXsoaJ95yFkLnAJc0EVsyjQIl1y5tn76xfVw1zDqdEV5MPNs7fhu91h2BVsLybXG3N_hdzC5V9Z1wehJeu_B0_bDmpDi8cpN9w/w469-h299/06%20-%20tegaraya.com%20-%20Photojournalism%20-%20Potrait%20Photo.jpg" title="Potrait Photo" width="469" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Potrait Photo</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Science and Technology Photo</b>; adalah jenis kategori fotografi jurnalistik yang berfokus untuk memotret dan menghasilkan foto dari kegiatan yang berkaitan dengan sains dan teknologi. Beberapa contoh peristiwa junalistik yang tersorot oleh kamera Wartawan antara lain; pameran gadget, mobil, peluncuran roket atau satelit, dan lain-lain.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="jenis fotografi jurnalistik - Science and Technology Photo" border="0" data-original-height="556" data-original-width="830" height="321" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEid2YbwRXaXvUyM-eCJ2tYl-OaIdVZsyE4EtMQvLZghw0hx7P2eHxAwWCiWUXh7aRKTGjYe48SbtIH5VRIvTX3YBRJKFJITvh01Xo740u3zpBSMj-mdNosPWyddvRi8lY45lYldxEhtKyL1lFbRONxjtJHNnFOz9-sOs6UGdqzCU-wpQXO9YtiCcdnxjo4/w479-h321/07%20-%20tegaraya.com%20-%20Photojournalism%20-%20Science%20&%20Technology%20Photo%20%20(2).jpg" title="Science and Technology Photo" width="479" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Science and Technology Photo</span></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Art and Culture Photo</b>; merupakan jenis kategori fotografi jurnalistik yang menangkap potret dari beberapa kegiatan seni dan budaya yang menarik disekitar kita. Beberapa contoh dari jenis kategori fotografi ini antara lain; Pameran Budaya, Penampilan Seni Tari, Teater Rakyat, dan lain-lain.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhn3asoyyWAHORRZ2820PqaKKnYT1WQ2vd3lPZldGZeFOTMj9ymv-sy5-Ao8y8wMZCFrq-ekgUDGu_KGS48Y2gw03fM0077SDeIWMRHbcVHZWej3BklP3nGzZTc8y1tGuESK9PHmNziROqJd7EGjfoVEBWocUuPcJqYEsXMXTk7H5kyFNHZFn9awRuxGH4/s3567/08%20-%20tegaraya.com%20-%20Photojournalism%20-%20Art%20&%20Culture%20(1).png" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="jenis fotografi jurnalistik - Art and Culture Photo" border="0" data-original-height="2378" data-original-width="3567" height="319" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhn3asoyyWAHORRZ2820PqaKKnYT1WQ2vd3lPZldGZeFOTMj9ymv-sy5-Ao8y8wMZCFrq-ekgUDGu_KGS48Y2gw03fM0077SDeIWMRHbcVHZWej3BklP3nGzZTc8y1tGuESK9PHmNziROqJd7EGjfoVEBWocUuPcJqYEsXMXTk7H5kyFNHZFn9awRuxGH4/w479-h319/08%20-%20tegaraya.com%20-%20Photojournalism%20-%20Art%20&%20Culture%20(1).png" title="Art and Culture Photo" width="479" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Art and Culture Photo</span></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Sport Photo</b>; merupakan jenis kategori fotografi jurnalistik yang berfokus untuk memotret peristiwa dalam dunia olahraga. Biasanya beberapa event olahraga atau sebuah kompetisi dari cabang olahraga tertentu.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgF0Dy1KUrdEbKlpHAW_GkaMokA9nxxCHqBbfodcPHLRuQ6AZ5pmgjIErKl32HNdj9S_xN7T2oXiSU7dzm6EOuHYUSAXIxxoq8avH3Czth4_cNkLTBWuqM1Rm9Ped_TF8X-HmfKG2xhrDkzaCp6ttbM-15GsKNh3gq98Zzneg4sLatVpQWZms9-vSyf-eM/s1280/09%20-%20tegaraya.com%20-%20Photojournalism%20-%20Sports%20Photo%20(1).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="jenis fotografi jurnalistik - Sport Photo" border="0" data-original-height="720" data-original-width="1280" height="268" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgF0Dy1KUrdEbKlpHAW_GkaMokA9nxxCHqBbfodcPHLRuQ6AZ5pmgjIErKl32HNdj9S_xN7T2oXiSU7dzm6EOuHYUSAXIxxoq8avH3Czth4_cNkLTBWuqM1Rm9Ped_TF8X-HmfKG2xhrDkzaCp6ttbM-15GsKNh3gq98Zzneg4sLatVpQWZms9-vSyf-eM/w476-h268/09%20-%20tegaraya.com%20-%20Photojournalism%20-%20Sports%20Photo%20(1).jpg" title="Sport Photo" width="476" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Sport Photo</span></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Tips & Trik Fotografi Jurnalistik</span></h2><div style="text-align: justify;"><b><i>Photojournalism</i></b> adalah jenis kegiatan fotografi yang memaparkan sebuah cerita aktual. Biasanya kegiatan Fotografi Jurnalistik ini lebih banyak dilakukan secara spontan atau tanpa konsep. Peristiwa atau kegiatan yang menjadi sebuah objek fotografi tersebut sebagian besar terjadi di kawasan terbuka (outdoor), sehingga memiliki beberapa teknik fotografi seperti genre atau aliran tema <b><i>Street Photography</i></b>, <b><i><a href="https://www.tegaraya.com/2023/03/definisi-seni-fotografi-human-interest-tips-dan-contohnya.html" target="_blank">Human Interest</a></i></b>, <b><i>Event Photography </i></b>atau beberapa aliran fotografi berkategori <i>People </i>dan <i>environment </i>lainnya.</div><div style="text-align: center;"><img alt="tutorial dan tips photojournalism" border="0" data-original-height="317" data-original-width="564" height="265" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiEeeZRaMUJ3sg8pJL-WGlsjC1ptc3rlzfa7eRNClRfl8tIPdMPjfLwrW9iWrTy3U5HZgukSYf9cGup1j0PZWR9QAWS2RxVNJJx4xELTms_cF4PA-_hV7bO_Da8KjLQQQfG0nUaJjPjcByKZgbUI7MqwfEAJeuKhHJduug_ZNp_0JugcGvHFgv0Enr7H_Q/w471-h265/tegaraya.com%20-%20photojournalism%20(7).jpg" title="tips fotografi jurnalistik" width="471" /></div><div style="text-align: justify;">Berikut ini adalah beberapa tips dan triks dari Seni Fotografi Jurnalistik atau Photojournalism.</div><div style="text-align: justify;"><ol><li>Persiapkan Kamera dan perlengkapan penunjuan kegiatan fotografi yang bersifat outdoor.</li><li>Bawa perlengkapan fotografi dan beberapa bekal didalam ransel.</li><li>Seting kamera dengan prinsip <b><i>exposure triangle</i></b>.</li><li>Untuk kondisi outdoor dengan berbagai peristiwa yang tak terduga dan serba cepat, seting kamera agar memiliki <b><i>shutter speed </i></b>yang tinggi.</li><li>Untuk memudahkan kita melalukan eksekusi fotografi terhadap peristiwa yang tidak terduga, anda disarankan menggunakan setingan <b><i>Aperture Priority</i></b> (AV) atau mode siaga, agar dapat cepat beradaptasi dengan berbagai kondisi.</li><li>Cobalah berekplorasi dengan beberapa tips fotografi <b><i><a href="https://www.tegaraya.com/2022/03/definisi-street-photography-ciri-ciri-tips-dan-contohnya.html" target="_blank">Street Photography</a></i></b>, agar dapat memberi sebuah estetika dan perspektif tertentu terhadap sebuah peristiwa.</li><li>Konsultasi dan minta bimbingan dari Fotografer Senior atau Wartawan yang sudah sering terlibat didalam kegiatan fotografi jurnalistik atau peliputan berita.</li><li>Bagi pemula Fotografi Jurnalistik, pilih acara, event atau peristiwa ringan yang dapat kita pelajari di lapangan.</li><li>Tujuan kita adalah belajar Seni Fotografi, jadi tidak perlu menuntut banyak kepada diri sendiri untuk membuat narasi berita yang belum pernah kita buat sebelumnya. Tetap minta bimbingan kepada senior.</li><li>Karya foto yang anda dapatkan, disarankan untuk tidak buru-buru dipublikasikan apabila ada sebuah kejadian atau peristiwa yang sangat urgensi. Hal tersebut bukan menjadi tanggung jawab utama kita untuk mempublikasikannya, lebih baik disimpan saja atau berikan file tersebut kepada Wartawan Senior untuk dikonsultasikan.</li><li>Semua karya fotografi kita, adalah sebuah karya yang patut diapresiasi oleh kita sendiri dan memiliki sebuah cerita yang patut kita tuangkan didalam sebuah cerita. Beberapa karya fotografi kita dapat ditulis didalam blog pribadi yang bertujuan untuk menjadi sebuah kenangan cerita.</li></ol></div><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Contoh karya Fotografi Jurnalistik</span></h2><div style="text-align: justify;">Fotografi Jurnalistik merupakan jenis genre atau aliran tema seni fotografi yang paling sering ditemukan di berbagai media. Beragam media online telah banyak memposting seni fotografi jurnalistik yang menarik supaya menarik para pembaca berita untuk membuka portal mereka di situs online mereka. Begitu juga pada media cetak seperti koran atau majalah, karya-karya fotografi jurnalistik akan terpampang di halaman utama ketika menyajikan sebuah headlines berita yang sedang hangat diberitakan, trending atau bahkan viral</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Berikut ini adalah beberapa contoh dari karya foto beraliran tema <b><i>Photojournalism</i></b> yang dikumpulkan dari media online.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="contoh photojournalism - 001" border="0" data-original-height="1199" data-original-width="1800" height="299" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhQha276pKxp0cUzvaCMwkqaMdhzf-CIhsvBgmbXwjpshoKagklqUuWwulsMBp9NPIh_p-vmqxfA8GGz8pVTeK0Mybqvasi9ng8LpIlUllG4pZpFgse1X6YtBibsnAQ2uCcboroW4ST3Id1ac7CwcDqyM2NyEfYXFnwgLpBlKoglp1GBQjQ452yfY858wU/w450-h299/01%20-%20tegaraya.com%20-%20Photojournalism%20-%20General%20News%20Photo%20(1).jpg" title="fotografi jurnalistik - 01" width="450" /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="contoh photojournalism - 002" border="0" data-original-height="280" data-original-width="500" height="253" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjDq96zvTynnwSEuk-tdUv__mzTs9WBeSfMgthnPQtDtI3lWIPfy0gtmPt1bHAXK_2wNTxG6yIOymojH-7a9ufkxEJ-t9ABfYK6UhV6Erzcz1A23vFV8P5c469BkgKBTLfv5RNypMNP2TY2Z99KwmQJCtMLFsj5DFGPX8kutiw8SPooFq_xf99ywHJr1dw/w451-h253/02%20-%20tegaraya.com%20-%20Photojournalism%20-%20Spot%20Photo%203%20(2).jpg" title="footgrafi jurnalistik - 02" width="451" /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjRgLQAQk65aEmqthK1RnJVyBNFFxjRGG05j0IcTStFez4z7sBdlX9XQpTwt_wUOL_cCvh0AZmsSHdKl9Tby98z_EfQybMBXiFVuXf-P0QmM_ulb8X1NNbVqlGTgfPDnRodAd8G58m0AlGPLz6orIwunLIJI11aB_7aLJCCV_0vKi6zSiN-HxJDKS55UP4/s650/02%20-%20tegaraya.com%20-%20Photojournalism%20-%20Spot%20Photo%203%20(5).jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="contoh photojournalism - 003" border="0" data-original-height="368" data-original-width="650" height="252" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjRgLQAQk65aEmqthK1RnJVyBNFFxjRGG05j0IcTStFez4z7sBdlX9XQpTwt_wUOL_cCvh0AZmsSHdKl9Tby98z_EfQybMBXiFVuXf-P0QmM_ulb8X1NNbVqlGTgfPDnRodAd8G58m0AlGPLz6orIwunLIJI11aB_7aLJCCV_0vKi6zSiN-HxJDKS55UP4/w446-h252/02%20-%20tegaraya.com%20-%20Photojournalism%20-%20Spot%20Photo%203%20(5).jpg" title="fotografi jurnalistik - 03" width="446" /></a></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="contoh photojournalism - 004" border="0" data-original-height="393" data-original-width="700" height="249" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhG9QPET6uhjlnvVT_CUIdlxOarvk0W2H8oCmQrWayGVIWbe6Elm1NBTRYAay7guIkYiu67sakvMETKlSucvr-hUdXKIrWbkXWs6JmpzHNzU5Og-DErtY165OWAFrj0NXrjs0g29VuLZpx9ZtUk7p62oxEhPGlxMJ2gPgz_to0vpHMgJixAyQafaTqJ2Vc/w441-h249/03%20-%20tegaraya.com%20-%20Photojournalism%20-%20People%20in%20The%20News%20Photo%202%20(2).jpg" title="fotografi jurnalistik - 04" width="441" /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="contoh photojournalism - 005" border="0" data-original-height="498" data-original-width="996" height="219" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEibf87N499Na942R42mAuxjdYzmqz0YvsdtXv5CvbaLSuBLrM0DV-4B5sf394if_hP11w95ifKkwKG6xh2MPrKPSrSVnXdmJNP18fuAERR47AEbespaIE2Ow_LpSTFaI-LyHpl-FbBJgaLSwPTQEGEF8djku4Ho4ypv5oEVH8-ktC6cDz4frHRMG8T20fM/w438-h219/09%20-%20tegaraya.com%20-%20Photojournalism%20-%20Sports%20Photo%20(2).jpg" title="fotografi jurnalistik - 05" width="438" /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="contoh photojournalism - 006" border="0" data-original-height="360" data-original-width="640" height="242" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgE7aJGs6DbMrHPLL5VAfNkj6m7Cg3Gi5LLzgMHqvbelkYaYDOsCRZXX6a6cR2eklHhRHzW1tN3W-dcMjbhOPL5SAjrtMyETXVP3k3KXa0U4GWa4n7ktE4dyqDWNHmmuiObl7GKhy6JHc_y8bbyV1NxldpPNzmLAjC6eijwJN1D7LB5lfY1o_Ki8iBGGsg/w432-h242/Photojournalism%20-%20Potrait.jpg" title="fotografi jurnalistik - 06" width="432" /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="contoh photojournalism - 007" border="0" data-original-height="2848" data-original-width="4272" height="286" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhm2GGF8mMDugYUL2ESUCohEl_XnpIW8_yJlvIFgUFO1EV3308OMnty3ENeO3EX7uCkzC6D3LRi33GwoqSEZI2bNl8CBqnxNDk922Bk2SF4HOX7mpiFjdDh1LQYbp_iyawf05iNdzI5fB1_4t8sn0Xy7rInuQ33LIx2UlSvMH57QHKqi0zVuN4hYeg9pU0/w431-h286/02%20-%20tegaraya.com%20-%20Photojournalism%20-%20Spot%20Photo%203%20(1).png" title="fotografi jurnalistik - 07" width="431" /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="contoh photojournalism - 008" border="0" data-original-height="2238" data-original-width="3356" height="286" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgM5Ymb6U1MLdC4-TY-NfTq7ZM7ixNv0ltym-gfSIdK05ZuVrmC3xyxhd0rHf41XWVX1xqDRDF9wLtIn4LEFya_yw5fuNSMtVB4Ng_Hy4b6Xq1GpVpEs9tSxR6oI4H-2O9PJxjKcQZU0jiYiXf-AzDik1wNs9Ep5rfUfQkkikUkiylU1PjRXF-uQ9ImGlM/w430-h286/02%20-%20tegaraya.com%20-%20Photojournalism%20-%20Spot%20Photo%203%20(2).png" title="fotografi jurnalistik - 08" width="430" /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="contoh photojournalism - 009" border="0" data-original-height="2304" data-original-width="3456" height="286" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjZbca86OfriYJeLppfReUUcD_tvCr7iJzhYbX2VZUy_3HS0ojuI7Fa7OEoKfEmp_NyuHAUguXwQczb8MAH-Ja6uOQMfUrOgAxQ1TGQRt-kEbUJkSd8clEMED3d14a1Udly-sI7D5E-8NLAEAg0LJ_o4mvVG8uANgp9eIx8O6ZPmebyWMVzCrCg3n6zqD0/w429-h286/04%20-%20tegaraya.com%20-%20Photojournalism%20-%20Daily%20Life%20Photo%20(2).png" title="fotografi jurnalistik - 09" width="429" /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="contoh photojournalism - 010" border="0" data-original-height="2598" data-original-width="3896" height="285" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiONXuSGj9bdHkzrAD5Hethy6yS5ndNC9Qxh8YfM7P9UpZ_GadxBG9b6EhE42vHqI7X8o2x3aTi_xx-Iom7WbVhX-wgS2vyd8FD1P0nH7A9J7GWK056eggLOwOl47fUlrnme-7RXD9xI6zi86oYH5-PpsMKLY9MNGyTOyh_cu7_aRoxRv1owYKHKwgfmP8/w429-h285/05%20-%20tegaraya.com%20-%20Photojournalism%20-%20Social%20&%20Environment%20(1).png" title="fotografi jurnalistik - 10" width="429" /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="contoh photojournalism - 011" border="0" data-original-height="720" data-original-width="1080" height="285" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjVkuaxIt4Ys_1Fb1MQMKBAmUt6JQMfXZVGFWPoiXXtLK4YPkxV5XZq-ibE77cC9XZNpZ08jQoyqvqRrQPTp6VHcHTdJ0eJbPOd6ABOL_qpmLfdn0wp01SwcgZIriTfRwmHt1WkUXfy5mdzjx2JeXaKQtJoNbb6Kj4ddwBz5zwTTv3TxXV85ZXh7RRDqDA/w429-h285/08%20-%20tegaraya.com%20-%20Photojournalism%20-%20Art%20&%20Culture%20(2).jpg" title="fotografi jurnalistik - 11" width="429" /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Saat ini sangat banyak ditemukan beberapa hasil fotografi jurnalistik yang kita temukan, secara online maupun yang telah tercetak di media berita seperti koran atau majalah. Bahkan beberapa hasil potret Seni Fotografi Jurnalistik sangat sering ditemukan dan diunduh dari mesin pencari Google dan beberapa situs online lainnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Demikian artikel tentang definisi, deskripsi dan beberapa contoh-contoh dari Photojournalism atau Fotografi Jurnalistik. artikel terkait lainnya dapat menelusuri label <b><i><a href="https://www.tegaraya.com/search/label/fotografi" target="_blank">fotografi</a></i></b> pada laman <b>tegaraya.com</b></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">artikel ditulis oleh: <b>Tomy Tegar</b></div></span> Tomy Tegarhttp://www.blogger.com/profile/13605228686839807996noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3843711192561103091.post-65057778743149572202022-08-31T18:14:00.003-07:002023-09-15T08:46:34.951-07:00Seni Arsitektur Istana Kerajaan Terkenal yang Paling Indah di Dunia<div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><img alt="seni arsitektur istana kerajaan terkenal yang paling indah di dunia" border="0" data-original-height="1080" data-original-width="1920" height="360" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhQ2DYPcxnbLOxmzs4TbclqSkDlfyDY3bFr7jvy-xTPIquDKQ4ciDZJuUNgzsJD95CH3IuscEfeusrdzHeQ4FSwqbhqo97ur_BJFLXM6CqyqsEk9d5LRmcArUlGaaOaAk7cYDo9n_VCvSu5cV8bbc4ixeL2HQia6JJM6E8SeWqTli3YuuFHcvUZRLE9RWw/w640-h360/00%20-%20tegaraya.com%20-%20Istana%20Negara%20%20Termegah%20di%20Dunia.jpg" title="10 istana terindah di dunia" width="640" /></span></div></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></b> - <b>Istana Kerajaan </b>atau Istana Kenegaraan adalah sebuah gedung atau rumah megah yang difungsikan sebagai tempat tinggal bagi Raja, Pemimpin Negara hingga keluarga dan anggota kerajaan, serta para tamu kehormatan bagi kerajaan tersebut. Kata <b>Istana</b> berasal dari bahasa Sansekerta yaitu <b><i>Sthana</i></b>. Didalam kamus Bahasa Indonesia Istana dapat juga disebut <b><i>Mahligai</i></b>. Pada umumnya bangunan Istana didirikan dan digunakan pada kerajaan-kerajaan pada masa lampau yang menjadi simbol tempat Raja atau Kaisar bertempat tinggal. Namun saat ini Istana tetap dipelihara bagi negara-negara monarki maupun bukan negara kerajaan sebagai tempat tinggal para Pemimpin Negara yang bersifat monumental.<span><a name='more'></a></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Bangunan <b>Istana </b>identik dengan seni arsitektur khas wilayah terdahulu yang mewakili kultur budaya dan identitas sebuah Kerajaan, Bangsa atau Negara. Bangunan Istana dibuat dengan nilai-nilai Seni Arsitektur yang ikonik, berestetika, monumental, mewah serta berkarakter dari ciri khas bangsa tersebut. Biasanya Negara Monarki akan lebih menonjolkan Istana Kerajaan yang lebih mewah dan menjadi simbol kedigdayaan Sang Raja atau Ratu yang mendiaminya.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Berikut ini adalah daftar dan deskripsi singkat tentang Seni Arsitektur Bangunan Istana Kerajaan dan Kenegaraan yang Terindah dan Megah di Dunia.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>
<div class="toc-pro"></div>
<div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; font-size: x-large;">1. Forbidden City</span></h2><div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><img alt="foto tampak depan Zijin Cheng" border="0" data-original-height="362" data-original-width="564" height="325" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiShJWSNpc77je5Wn83PndKe8LbKarQMHAKvP_tvmmy-eLG21EF8ASEZaj5Aupxrp21zlDTfw66kCfuch5qmDX78BirlxtBq0oQlQgbZpW8lQyKNgzu3KIiYtzSZ6JyVlkjBcHECWxQ-mniL0CL2c8h-vxrsH_rnHwDz0IUrj_8OrIk7ChIMw8Bd7slmSg/w509-h325/01%20-%20tegaraya.com%20-%20Forbidden%20City%20Palace%20(1).jpg" title="Forbidden City" width="509" /></span></div></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>Forbidden City</b> atau <b><i>Zijin Cheng </i></b>adalah sebuah Kota dengan kompleks Istana Kerajaan yang dikuasai oleh Dinasti-dinasti China pada masa lampau. Kompleks Istana Kerajaan ini terletak di Kota Bejing, China, dan telah dibangun sejak periode kekuasaan <b>Dinasti Ming</b> pada tahun 1406 hingga 1420 Masehi. Istana Zijin Cheng ini dibuat dan dirancang oleh Arsitektur asal Tiongkok bernama <b>Kuai Xiang</b>. Kompleks Istana ini menjadi tempat tinggal dan berkuasa bagi Dinasti Ming hingga Dinasti Qin pada periode tahun 1420 hingga 1924 Masehi. Penamaan Forbidden City atau “Kota Terlarang” didasari sebuah mitos bahwa Kompleks Istana Zijin Cheng adalah kediaman <b>Kaisar Langit</b> yang dilarang bagi orang umum untuk masuk dan keluar tanpa seijin Kaisar.</span></div><div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><img alt="foto interior istana Zijin Cheng" border="0" data-original-height="693" data-original-width="564" height="464" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgE-kexJaCzlFFskfcxYdwdM0J1OcU_TAp7gRdc5CX-j1NKcmx0Y6LuOmrz4dvIUG9d1tNKjFwzeQhMnzaxoF5j_xIP07TEm1rAUcomdB-tn0ktCBnJip6JHs2qYY3PJL6blnqcLqY7qWA5NdiQe5P31i-rw8MfVqYGonwyvtgTPBj_yp9du48-xPpIsxc/w377-h464/01%20-%20tegaraya.com%20-%20Forbidden%20City%20Palace%20(3).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="interior istana Forbidden City" width="377" /></span></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;">interior istana Forbidden City</span></td></tr></tbody></table></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Wilayah Komplesk Istana <b><i>Zijin Cheng</i></b> berbentuk persegi panjang dengan luas wilayah sebesar 720.000 meter persegi, yang dilengkapi dengan 980 bangunan dengan total 8.866 ruangan. Istana didalam Kompleks Forbidden City memiliki <b>Seni Arsitektur Tiongkok Kuno</b>. Saat ini Kompleks Forbidden City sudah tidak didiami oleh para Petinggi dan Bangsawan Kerajaan Tiongkok, namun keberadaan tetap menjadi simbol monumental bagi Kekuasaan Tiongkok. Fungsi Kompleks Istana Forbidden City saat ini menjadi sebuah situs wisata dan museum Negara, dan oleh <b>UNESCO</b> diakui sebagai <b>Situs Warisan Dunia UNESCO </b>dalam kategori <b><i>Istana dengan Struktur Kayu Terbesar di Dunia </i></b>pada tahun 1987.</span></div> <div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><img alt="foto udara kompleks istana Zijin Cheng" border="0" data-original-height="587" data-original-width="880" height="322" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjKx1XFAb3wu-8FBnsqXnULdMXqLeFCk-4sCqydDLnl43A13L_XW81efyf7gPd5dzlYFH2fD4TZTmJ_HL6tNRIrp5csVNFJriBtXsAucJASrXWN1NQsvaCW-iwgd8PHnm0Y4N4o78ofKQPgPklpHD9hgaYRPMZNQmhQ9xZ1CQva_8wFb9p35PE0h94Hb84/w484-h322/01%20-%20tegaraya.com%20-%20Forbidden%20City%20Palace%20(2).jpg" title="tampak atas istana Forbidden City" width="484" /></span></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;">tampak atas istana Forbidden City</span></td></tr></tbody></table></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; font-size: x-large;">2. Mysore Palace</span></h2><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="foto Istana Amba Vilas di kawasan Mysuru, India" border="0" data-original-height="376" data-original-width="564" height="321" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgGIK1fy2a9qeEF6DbJW7WL9hJ8DdmlBNeTHyrXqYWdyly1mg8APB2WInK1Z3ZErQhqlJA2qHWZPrPdC4FTeK2XmcaoCYokkFzCJRU7WLA6uViGbLtc-3hlqf2TTS-zd3dO_M5HYbXfEj9o2m2jBJU8ts6vg4BIJdNnilRGYZztXtIfQ9_3bC3f91WDzOE/w483-h321/02%20-%20tegaraya.com%20-%20Mysore%20Palace%20(5).jpg" title="Mysore Palace (Istana Mysuru)" width="483" /></div></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>Mysore Palace</b> (Istana Mysuru) atau dikenal juga dengan nama <b>Istana Amba Vilas </b>adalah sebuah istana megah yang terletak di Kota <b>Mysuru</b>, <b>Karnataka</b>, <b>India</b>. Istana Mysore ini dibangun pada tahun 1897 dan rampung pada tahun 1912, yang dirancang oleh Arsitek berkebangsaan Inggris-India bernama <b>Henry Irwin</b>. Istana Mysore pernah mengalami kerusakan akibat kebakaran, yang kemudian direkonstruksi ulang pada tahun 1912. Istana Mysore ini merupakan kediaman bagi Bangsawan <b>Dinasti Wadiyar </b>yang menguasai Kerajaan Mysore pada masa kejayaannya di daratan India.</span></div><div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><img alt="foto ruangan dalam Istana Amba Vilas di India" border="0" data-original-height="375" data-original-width="563" height="315" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjF__4Um4g8KrgihCC2Vcweul20WYc8W55M4HSKP6d03Bo3QVXay_tg96NDbQd9olTtzQWBRZiAax7kVn-TJdD5SfapuiIG0yMZ8cKRQI1riK-KeLlujwFuuOztA3t98Zwc4ChQVCPDFumyB-094SuvKDHTsqHtBBt4kkgM8ms5i7tcqt4XIrhyz1G5pwM/w473-h315/02%20-%20tegaraya.com%20-%20Mysore%20Palace%20(4).jpg" title="interior Istana Mysuru" width="473" /></span></div></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Kompleks Istana Mysore saat ini menjadi sebuah situs Kebudayaan dan Pariwisata di India. Bangunan Istana dengan Seni Arsitektur bergaya <b>Indo-Saracenic </b>atau disebut juga <b>Mughal-Gothic</b>, dengan ciri khas bangunan bergaya Revivalis Eropa Klasik dengan sentuhan dekorasi dan ornamen khas Kebudayaan India. Istana Mysore sangat menarik untuk dinikmati keindahannya saat malam hari, dengan taburan lampu-lampu pada Festival Dasara yang diselenggara pada kisaran bulan September-Oktober di India.</span></div> <div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi9BH_5xzt5Amt62GHzmCWnDL1fKrE9WCTWT0V1OQzD6vsN0Y-SBK5bOjVCvD0uwwR33cNF3L6PAeJ4xK3mEqANhIUeYf6zp9oTbUfJgcuo3iyYtnSilnwaIGSjsE9Dw-r-lsjDzXjgjJm5C2FMwD5gscqklbm95ElID4Zn0bX738DHvMFOJXDtXxTBxXc/s564/02%20-%20tegaraya.com%20-%20Mysore%20Palace%20(1).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><span style="font-family: verdana;"><img alt="foto kondisi malam Istana Amba Vilas di India" border="0" data-original-height="423" data-original-width="564" height="351" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi9BH_5xzt5Amt62GHzmCWnDL1fKrE9WCTWT0V1OQzD6vsN0Y-SBK5bOjVCvD0uwwR33cNF3L6PAeJ4xK3mEqANhIUeYf6zp9oTbUfJgcuo3iyYtnSilnwaIGSjsE9Dw-r-lsjDzXjgjJm5C2FMwD5gscqklbm95ElID4Zn0bX738DHvMFOJXDtXxTBxXc/w469-h351/02%20-%20tegaraya.com%20-%20Mysore%20Palace%20(1).jpg" title="festival cahaya Istana Mysuru" width="469" /></span></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;">Festival Cahaya Istana Mysuru</span></td></tr></tbody></table><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; font-size: x-large;">3. Buckingham Palace</span></h2><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: center;"><img alt="foto Buckingham House di kota London" border="0" data-original-height="350" data-original-width="564" height="294" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhPhUZJR3VS51XXxNabt8wi-fWipVGAJfg31jmHBXu6PAXoi_5d92daupJ46ps7rmOLc53mxMwhxxEspCKCfG1V6tc1KsTOUZdQuxK-IY3HNclYGA2jfNz1cnch9Y_MOeTKFaMlkb5FliZ_LipAy78ymDL78TEt0cFutjlLRMOkMQ6-ahc1TWmnV1sR_U4/w473-h294/03%20-%20tegaraya.com%20-%20Buckingham%20Palace%20(3).jpg" title="Buckingham Palace" width="473" /></div></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>Istana Buckingham </b>adalah kediaman resmi dari <b>Ratu Britannia Raya </b>beserta keluarga dan kerabatnya yang terletak di <b>Kota London</b>, <b>Inggris</b>. <i>Buckingham Palace </i>atau dulunya disebut dengan nama <b><i>Buckingham House </i></b>dibangun pada 1703 yang didesain oleh Arsitek bernama <b>William Winde </b>yang digunakan sebagai Balai Kota. Kemudian pada tahun 1761 <b>Raja George III </b>mengambil alih lahan dan gedung tersebut dan menjadi kediaman pribadi yang disebut <b><i>Queen’s House</i></b>. Buckingham Palace akhirnya resmi menjadi kediaman Ratu Britannia dan Keluarga Kerajaan pada tahun 1837 saat pengangkatan gelar <b>Ratu Victoria</b>. Seni Arsitektur Istana Buckingham didesain oleh Arsitek bernama <b>Edward Blore </b>dan <b>Jhon Nash </b>pada tahun 1850, dan didesain ulang oleh <b>Sir Aston Webb</b> pada tahun 1913.</span></div><div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><img alt="foto kondisi ruangan istana Buckingham di Inggris" border="0" data-original-height="376" data-original-width="564" height="290" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhRTNNYi609mBYgc1bIMPIiT_EupcQ_xal3Q45ihtPtPMnTvA0Q6T26qX4EfNzrdPDIbmNZpWrdEVDdkp5UA-1LjBmivpneZzS3L91Y0CtxorSmbFIwvxfF0ws7AdHAjaMaGybKKVPg_6UjriCs9MoaTrVQiETkZIQQ94_LWrtdh41KIVoG-yDmPtPqc4w/w436-h290/03%20-%20tegaraya.com%20-%20Buckingham%20Palace%20(7).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="interior Buckingham Palace" width="436" /></span></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;">interior istana Buckingham</span></td></tr></tbody></table></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><i>Buckingham Palace </i>merupakan simbol kemewahan dari Keluarga Kerajaan Britannia Raya. Istana Buckingham yang memiliki <b>Seni Arsitektur Neo-Klasik </b>ini dilengkapi dengan fasilitas yang mewah dan mencengangkan berupa 775 buah, 78 kamar mandi, 1514 pintu, dan 40 ribu jenis bola lampu. Desain interiornya didominasi dengan hiasan dan ornamen klasik abad ke-19, dan masih dipajang hingga saat ini. Penggunaan warna-warna cerah nan mewah pada dinding interior Istana, yang dikenal dengan teknik <b><i>Scagliola </i></b>merupakan ide dekorasi dari <b>Sir Charles Long</b>. Buckingham Palace merupakan salah satu Istana yang Populer di Dunia yang paling sering dikunjungi oleh para Wisatawan terutama yang berkunjung ke Inggris.</span></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><img alt="foto udara Istana Buckingham di Inggris" border="0" data-original-height="549" data-original-width="976" height="251" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhGx5AtJXovahMDqYoTWpjWFlivw-lDkgKuaDflJwvq10OJp5pIT_MCS-fQplrtDgQwbGA8yQiGgzDBsKHFI7Jv7KjcvZYnh8nFzMLniXrG1NOCzX4gRBqYYLAfvFGCs2k8Fo8hy-DkpOCWkqU1q785hO6llaDr2mcW5NFhx2s07HHA_I6zjxt9Ld-jdrI/w446-h251/03%20-%20tegaraya.com%20-%20Buckingham%20Palace%20(4).jpg" title="tampak atas Buckingham Palace" width="446" /></span></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;">tampak atas Istana Buckingham</span></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; font-size: x-large;">4. Potala Palace</span></h2><div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><img alt="foto istana potala di kawasan tibet china" border="0" data-original-height="282" data-original-width="564" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhKyqV0HDX9hpv_ssfi_Symbv9uNYbKldwwj2uyZIn37_oatJmlHi-kzH7ZFENmZjuMTnREWHQAzoYhES5uIDWRwNytl7AHO5CVOoqf4Mzi46NaGLMFbbpZLdMkqrwk1JGX7xpcyzKaFZQooPfi12815mtaFLAQ2oP54tqI5xNxn6jKDT9VsTEzEOBNzXI/w479-h240/04%20-%20tegaraya.com%20-%20Potala%20Palace%202%20(1).jpg" title="potala palace" width="479" /></span></div></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>Istana Potala</b> adalah bangunan Istana megah yang berada di <b>Kota Lhasa</b>, Kawasan Otonomi <b>Tibet</b>, Negeri <b>China</b>. Istana indah yang juga dinamai sebagai <b><i>Mount of Potalaka</i></b> ini dipercaya oleh masyarakat Tibet sebagai tempat tinggal mitos bagi <b>Bodhisattva Avalokitesvara </b>dibangun pada tahun 1645 dan rampung pada tahun 1694. Istana Potala dianggap sebagai situs suci yang mana diberlakukan sebuah larangan untuk membangun gedung dengan tinggi lebih dari 21 meter untuk menghormati kesucian Istana tersebut. Istana Potala adalah tempat tinggal utama bagi Dalai Lama sejak pemerintahan Dalai Lama ke-5 hingga pemerintahan Dalai Lama ke-14.</span></div><div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><img alt="foto kondisi ruangan dalam istana potala" border="0" data-original-height="376" data-original-width="564" height="309" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh8qq9jgVjwaxGMq1lPIqBoIhbMb5YpbB77DEj3p4JR6QDguyhHoQTyeePioBsviOIeoQgfUZA0yjumoGWo_wm-jSxL7koMrvRuSMoycYFInnerK58t_LIrPSY3MhRPAqLqRjKr9WEYqtZY2yaH8_e-fwP2zxk3PLTLkl-JSN4a2LujjAtFNrZxjywxHP0/w465-h309/04%20-%20tegaraya.com%20-%20Potala%20Palace%202%20(3).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="interior potala palace" width="465" /></span></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;">interior Istana Potala</span></td></tr></tbody></table></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Istana Potala memiliki desain Seni Arsitektur bergaya <b>Tiongkok Kuno</b>. Istana ini berbentuk persegi memanjang berukuran 400x350 meter ini terletak pada ketinggian 3.700 meter di atas permukaan air laut. Struktur bangunannya terdiri dari 13 tingkat lantai setinggi 117 meter serta memiliki 1000 kamar ini berdiri diatas bukit berbatu pada lembah Lhasa, dan memiliki pondasi yang sangat kokoh berupa susunan batuan yang tebal. Saat ini Istana Potala telah dialihfungsikan oleh Pemerintah China menjadi Museum Sejarah dan Kebudayaan, hingga pada tahun 1994 diakui sebagai salah satu <b>Situs Warisan Dunia</b> oleh <b>UNESCO</b>.</span></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><img alt="foto kondisi udara istana potala" border="0" data-original-height="375" data-original-width="564" height="301" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjiar7M9Qm35DInB2Kku-UJmXSeytVkQcq_Rn78ejA-a45sTBBtQQaim-tdewzNqn6x7QpvnUKatOFQTBc3Fb32IejyDmQBB1CFJRBLjVhQIg7Rx5tLogYYMXn-6q6iv7lCU-t8UGGtT53h0tsnjcF6X2M6bFEWhtuV7NiTVH4MF8YE-vnT2fDCwB6HgGQ/w453-h301/04%20-%20tegaraya.com%20-%20Potala%20Palace%202%20(2).jpg" title="tampak atas Potala Palace" width="453" /></span></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;">tampak atas Istana Potala</span></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; font-size: x-large;">5. Chateau de Chambord</span></h2><div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="foto Istana Chateau de Chambord di Prancis" border="0" data-original-height="1200" data-original-width="1600" height="315" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjqZj-e7gejNopY42w_6PTLvuCzWB-jSFaZbyIcWhXEcPj-EYzkTKKul-Jk3pnTgU9eh6-VvPu-5SzlMBwoD9g2YPYU4Y0IWoAqUQbySw8XtWexYezdIbvuevmlL2vMK5GSlox0qvAIdBJutt4DtvW1mb3xqiFQFieHp3Tg_B3vPbfDqoT7C80t2nM7BdA/w420-h315/05%20-%20tegaraya.com%20-%20Chateau%20de%20Chambord%20(tampak%20atas)%20(2).jpg" title="Chateau de Chambord palace" width="420" /></div></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Istana <b>Chateau de Chambord </b>adalah bangunan Istana Kerajaan Prancis yang terletak di <b>Chambord</b>, <b>Prancis</b>. Bangunan Istana <i>Chateau de Chambord </i>yang dibangun pada tahun 1519 dan selesai pada tahun 1547 ini adalah sebuah bangunan Puri yang menjadi pondok berburu untuk <b>Raja Francois I</b> di kawasan <b>Lembah Loire</b> yang indah. Rancangan awal dan ide desain Seni Arsitekturnya dibuat oleh Arsitek asal Italia, yaitu <b>Domenico da Cortona </b>yang juga dipengaruhi oleh pemikiran dari <b>Leonardo da Vinci</b>, sementara struktur Bangunan Istana Megah ini dirancang oleh seorang Insinyur Prancis bernama <b>Pierre Nepveu</b>.</span></div><div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="foto interior Istana Chateau de Chambord di Prancis" border="0" data-original-height="668" data-original-width="1000" height="296" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgs_KVOdMjup2Y-8Rj4TwmHZIYQyHUfXB0NOWCX9pXq15YGVtnJjjePjBjAWmp--lFEnusjv5fJbRLPkLqgVov3kWwHm24mJ07ScF7qXS2ePHK6KSKme6lXzPklqS6K33MFbaKUOjkAZH1ctna1g7vdJUzzXx3-lW5RRJrOXttwXfpVDSFrbPJWgfO5HQ4/w442-h296/05%20-%20tegaraya.com%20-%20Chateau%20de%20Chambord%20(tampak%20atas)%20(5).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="interior Chateau de Chambord palace" width="442" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;">interior Istana <span style="text-align: justify;">Chateau de Chambord</span></span></td></tr></tbody></table></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Istana Chateau de Chambord memiliki desain Seni Arsitektur bergaya <b>Renaisans Prancis </b>yang sangat khas. Bentuk Desainnya memadukan Bentuk Seni Arsitektur Abad Pertengahan di Prancis dengan struktur Renaisans Klasik. Namun pada akhirnya bangunan istana ini tidak benar-benar selesai dengan sempurna hingga saat terjadi Peristiwa Revolusi Prancis pada tahun 1792, perabotan dan furniture di dalam Istana ini dijual dan dilelang oleh pihak kerajaan. Saat ini Istana <i>Chateau de Chambord</i> menjadi situs pariwisata dan studi arsitektur yang terbuka untuk umum di Prancis.</span></div> <div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="foto kondisi udara Istana Chateau de Chambord di Prancis" border="0" data-original-height="715" data-original-width="988" height="325" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg4oCLbPdBVtIxOD601NFXrxh2jXJY6sYnCSxWXtTJ6JwFoEh40LPlkvURyifcDdDzaTxhw003hXJlFCUOssuNm6tgOcQZ1D7G2YSo6BfPBUvYlXVIn5i2ZkWdEIQ51DQXPm-HYQwGSJg__6TdQGOf1c9AD_qqTMrZ2qbXpS62F1w5tzY1YQcQnZmICS20/w448-h325/05%20-%20tegaraya.com%20-%20Chateau%20de%20Chambord%20(tampak%20atas)%20(1).jpg" title="tampak atas Chateau de Chambord palace" width="448" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;">tampak atas Istana <span style="text-align: justify;">Chateau de Chambord</span></span></td></tr></tbody></table><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; font-size: x-large;">6. Schonbrunn Palace</span></h2><div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="foto tampak istana Schonbrunn di Austria" border="0" data-original-height="376" data-original-width="564" height="298" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhz94QUCT-UGG0tAF2U6q_nfBLqtf4KOJiXM_8kuJ5qYfOdF81dpsykV_AQF4O4j3yQF8p1fa1NlW_B5ol-YMkeJLElxXa_oiUKc2PWXP2PyHBN7rJzsbhizXMu-txZGTcC_V9c0oYXcqDGNKD6IffvfeT3BXjalciZvtu67Nqg5BJU3yHU5HWtG5LibD4/w449-h298/06%20-%20tegaraya.com%20-%20Schonbrunn%20Palace%20(2).jpg" title="Schonbrunn Palace" width="449" /></div></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Istana <b>Schonbrunn </b>adalah bangunan Istana Kerajaan Austria yang berada di Kota <b>Wina</b>, <b>Austria</b>. Istana ini dibangun pada tahun 1740 pada masa pemerintahan <b>Ratu Maria Theresa</b>. Kemudian pada saat kekuasaan <b>Raja Franz I </b>di Kerajaan Austria, Istana Schonbrunn ini didekorasi ulang dengan beberapa sentuhan Neo-Klasik. Nama <i>Schonbrunn </i>yang didalam Bahasa Bavaria memiliki arti “mata air yang indah” merupakan sebuah julukan karena Istana ini memiliki sumur artesis yang menjadi sumber air minum bagi penghuni istana.</span></div><div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="foto kondisi ruangan dalam istana Schonbrunn di Austria" border="0" data-original-height="374" data-original-width="563" height="297" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgDtXsDmxDlS2PWlB9sIAOt0baK6jhRs-BD9f05GfyqX5hvlVxrtKDp3mKI7Nm_S-LMqCx8xEv2gCZ1m-NH6qHTvMEofRKtMr0jhGoxoBo4IMgkhuQJD9_t34MPcEOPOHXlOaEcBx9ptJSv8q7aDVF6OFGrkXaE9q3PgzyXjOAcq2T8atgJXXnte2XQObg/w447-h297/06%20-%20tegaraya.com%20-%20Schonbrunn%20Palace%20(5).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="interior Schonbrunn palace" width="447" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;">Interior Istana <span style="text-align: justify;">Schonbrunn</span></span></td></tr></tbody></table></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><i>Schonbrunn Palace </i>memiliki desain Seni Arsitektur bergaya <b>Rococo </b>berpadu dengan gaya <b>Neo-Klasik </b>yang dikenal berkembang pada era Abad Pertengahan Eropa. Istana ini memiliki fasilitas 1.441 kamar dan dikelilingi taman yang indah dengan luas lahan mencapai 186 hektar. Sejak tahun 1860-an Istana Schonbrunn ini menjadi sebuah objek wisata sejarah, budaya dan seni arsitektur yang terbuka bagi pengunjung umum. Kemudian pada tahun 19976 Istana Schonbrunn diakui sebagai salah satu <b>Situs Warisan Dunia </b>oleh <b>UNESCO</b>.</span></div> <div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="foto kondisi udara istana Schonbrunn di Austria" border="0" data-original-height="344" data-original-width="564" height="290" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiG3nLqbF_II-MDnvcLqkJe4Xwq4vqRLqpQetxAcS2rHy7VhCCc7v4XvfXRyK2OihJo6iAQQgo1NPThBxnpeUNE5wtzTex4X4WGG4_CzOEULcsjiGi-VyIj2V7Q-xLsqYZ_on1-VYhOyd4rErVc_ZJAgKRVknW5oh9agk9JXmb3mlVCzcr78tnuj5YPWpE/w475-h290/06%20-%20tegaraya.com%20-%20Schonbrunn%20Palace%20(4).jpg" title="tampak atas Schonbrunn palace" width="475" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;">tampak atas Istana <span style="text-align: justify;">Schonbrunn</span></span></td></tr></tbody></table></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; font-size: x-large;">7. Istana Nurul Iman</span></h2><div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="foto Istana Nurul Iman di Brunei Darussalam" border="0" data-original-height="390" data-original-width="780" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhujveOdeD871hsMjsfddLsYa64fN-iJX1q0jkB-iOFGhYTZ5m9iKjsUQhfecAsIFWMyr_Ele_uG_t3oduvCeZQxVnpojcAALDje7F_19ZH8nHo5_SgIC7euqJpPhVQLX2PF0O80ivtM2k3DYrnGPnvU-MG_5caiTBWQkn6YKCVpUjhNeKTObxMefx2nmc/w480-h240/07%20-%20tegaraya.com%20-%20Nurul%20Iman%20Palace%20(1).jpg" title="Istana Nurul Iman" width="480" /></div></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Istana <b>Nurul Iman </b>atau dalam Bahasa Inggris disebut <b><i>The Light of Faith Palace </i></b>adalah bangunan kediaman Sultan Brunei, <b>Hassanal Bolkiah</b>, yang terletak di <b>Kota Bandar Seri Bengawan</b>, <b>Negeri Brunei Darussalam</b>. Istana ini dibangun pada tahun 1984 yang secara keseluruhan didesain oleh Arsitek Filipina bernama <b>Leandro V. Locsin</b>, sementara untuk dekorasi interior berdasarkan ide kreasi dari Arsitek bernama <b>Khuan Chew</b>. Pembangunan Istana ini memakan anggaran fantastis senilai USD 1,4 Miliar atau setara 21 Triliun Rupiah saat dibangun oleh <b>Ayala Abbott and Butters </b>selaku kontraktor yang berasal dari Inggris.</span></div><div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="foto kondisi kompleks eksterior Istana Nurul Iman di Brunei Darussalam" border="0" data-original-height="720" data-original-width="1280" height="273" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi5y4nUzSas0sy7X2HG_f6i5FPbPzSiJAEBlnvbveoALKhaxxfLps7kkkGt3eiX4KKDFkDFMKkQuANNk8_PBRmMBAbu9Uw1N76ONw25P24GoeL4jhu8SkSxblqI02TxATXzxh1Ww5EKLNrAdalWXGZzY323vkdeT8WZ5Fw9d3-pqAlmtBr3DTQxVuMgosw/w484-h273/07%20-%20tegaraya.com%20-%20Nurul%20Iman%20Palace%20(4).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="kompleks Istana Nurul Iman" width="484" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">kondisi kompleks Istana Nurul Iman</td></tr></tbody></table></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Istana Nurul Iman memiliki gaya <b>Seni Arsitektur Islam-Melayu</b>. Bangunan utama dibuat dengan bahan beton dengan struktur atap Istana berbentuk kubah dengan cat berwarna emas, serta fasilitas lainnya seperti 1.778 buah kamar, 257 kamar mandi, ruang perjamuan dengan kapasitas 5.000 tamu, masjid yang dapat menampung 1.500 jamaah, 44 tangga istana dan 18 lift serta fasilitas lainnya seperti kolam renang, kandang kuda, garasi besar yang apabila diakumulasikan secara total Istana ini memiliki luas lantai sebesar 200.000 meter persegi. Berdasarkan luas denah Istana Kerajaan tersebut, Istana Nurul Iman dianggap sebagai Rumah Pribadi Raja yang terbesar di Dunia, sehingga dijuluki sebagai <i>World’s Largest Residential Palace </i>atau <b>Istana Tempat Tinggal Terluas di Dunia</b>.</span></div> <div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="foto kondisi udara Kompleks Istana Nurul Iman" border="0" data-original-height="332" data-original-width="500" height="312" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiJOoHqhlELIgOwHnGE21NlOLB6Erqap9icWD6caT-LZV5tZ9mM4S0MkRpFFfr869cBq_H-ekIXIJ2lZZGJC6obR29vXTsAj8360jQpXWJiCuWGBvuPLnApIS6XnNkVo_md25OqOEgqoW340NmcaYF44ZtFQhIhKVELitA4ugipADBNtxkaQMnqt91Fxsw/w471-h312/07%20-%20tegaraya.com%20-%20Nurul%20Iman%20Palace%20(2).jpg" title="tampak atas Istana Nurul Iman" width="471" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;">tampak atas Istana Nurul Iman</span></td></tr></tbody></table></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; font-size: x-large;">8. Istana Louvre</span></h2><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="foto Istana Louvre di Kota Paris" border="0" data-original-height="352" data-original-width="530" height="305" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjkxY-wdeunM7GFYwju6A0YHWZWLrNBnnQV6HzNT2sptv6Ldsu4aBg_ptc-x--T-3U2Lr_8woj-jRn4eKI0FmVxUD8dZu5M4EB-SaYC3lnEDu9V9kI06czdmgzbR6o6Bi96mo_bfAdQBa0HjyqmYCR5DGtU7X5fMC6LuvaDsgirWybL5-tJ8CN3BOVXePA/w459-h305/08%20-%20tegaraya.com%20-%20Louvre%20Palace%20(1).jpg" title="Louvre Palace" width="459" /></div></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>Istana Louvre </b>adalah sebuah bangunan bekas Istana Kerajaan Prancis yang terletak di kota <b>Paris</b>, <b>Prancis</b>. Bangunan Istana Louver ini dibangun sejak tahun 1190 yang saat itu berfungsi sebagai benteng militer yang menjaga <b>Tembok Phillip II</b> Augustus dari serangan musuh. Kemudian peralihan Fungsi menjadi sebuah Puri Istana terjadi pada abad ke-17 yang diiniasi oleh <b>Raja Francis I</b>. Raja Francis menginginkan sebuah Istana Kerajaan yang Megah dan perancangan desain Istana ini melibatkan beberapa Arsitek terkenal saat itu, antara lain <b>Pierre Lescot</b>, <b>Louis Metezeau</b>, <b>Jacques Lemercies</b>, dan lain-lain.</span></div><div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="foto kondisi ruangan istana louvre" border="0" data-original-height="787" data-original-width="1400" height="254" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhnomcHA2_pt3vSLmv8DkT9Hy_H_nhFXRjBlMv1kYLp2v_jC94RV-s50ra9FdZGr_rBWaj-ekg_n_3XFsNehXyvuR_EOOVVBbkaZ0pFtiAytadCHo8ylOTtjBQfagnH1v1JGzkvzbBE-4MFItkkLM55KTi1SKlG2Coq4iNWd7SsFAaCg2-0_idk45UemQk/w450-h254/08%20-%20tegaraya.com%20-%20Louvre%20Palace%20(4).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="interior louvre palace" width="450" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">interior Istana Louvre</td></tr></tbody></table></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Bangunan Istana Louvre memiliki gaya Seni Arsitektur yang sangat kompleks, perpaduan antara gaya <b>Gothic</b>, <b>Renaisans Prancis</b>, <b>Neo-Klasik</b>, <b>Baroque </b>dan dekorasi <b>Futurisitik</b>. Pada bagian interiornya banyak menampilkan dekorasi ornamen khas bergaya <b>Renaisans dan Gothic </b>yang berselimut warna putih dan emas. <i>Louvre Palace </i>saat ini akui sebagai bangunan Istana Kerajaan yang Terbesar di Eropa, dan merupakan Bangunan Buatan Manusia yang terbesar kedua di Eropa. Bangunan Istana Louvre telah difungsikan sebagai Museum Negeri Prancis yang menyimpan banyak karya seni ikonik dan terkenal sejak tahun 1793 hingga saat ini. Kemudian pada tahun 1988 dibuatkan sebuah dekorasi futuristik yang sangat ikonik ditengah halaman kompleks Istana Louvre yang dikenal sebagai <b>Piramida Louvre</b>.</span></div> <div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="foto kondisi udara istana louvre di kota paris" border="0" data-original-height="2659" data-original-width="4000" height="297" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgJVFaCP7GWRhTcOfDPr09cOJkQw51Bu3AlkrHCkTXPcHVDBbw_HXyvqWnlLZYQ3QlZ_t-NfcYdGGZXZFP4hJNpg_goQQtRObIus2Oz51uYGyvd2PBFoqODTbhpg-rzC0ro-Wf5fmk0HIqwaWxnRwwlhtvZWZb7rt3tRos9qWO7UFlScIgwaRlj2qttljU/w447-h297/08%20-%20tegaraya.com%20-%20Louvre%20Palace%20(2).jpg" title="tampak atas halaman Louvre palace" width="447" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">tampak atas halaman Istana Louvre</td></tr></tbody></table><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; font-size: x-large;">9. Istana Raja Bangkok</span></h2><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="446" data-original-width="670" height="317" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiLOMPoQJHMhqa-eqoRI-HSZmfk50MY16EcuG3UUVifh_BpX54G_vk1HpWbgZwp1sq8ObWgk_kVn_VeFxM6aTG3ymf9yIMNchs3JG0H0LWuwR-A14_rg8VNyRbBbHxrUXpZgzuWjuGqLfLPNgbnlCTcvcT9EgwJdCXbQYDxf_nomHPsDT2vCVaUZ5qu_7Y/w476-h317/09%20-%20tegaraya.com%20-%20The%20Grand%20Palace%20(1).jpg" width="476" /></div></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>The Grand Palace </b>atau Istana Raja (Bangkok) atau dalam Bahasa Thailand disebut <b><i>Phra Borom Maha Ratcha Wang </i></b>adalah sebuah kompleks Bangunan Privat dan Resmi untuk Raja Thailand yang terletak di <b>Bangkok</b>, <b>Thailand</b>. Istana ini telah dihuni oleh para Raja-raja Thailand sejak abad ke-18 hingga kini, dibangun pada tahun 1782 dan rampung pada tahun 1785 saat Pemerintahan <b>Raja Rama I</b>. Rancangan Kompleks Istana Raja Bangkok mengikuti pola istana dan desain di wilayah <b>Ayutthaya</b>, yang merupakan sebuah kompleks istana terdahulu sebelum dipindahkan ke Bangkok akibat serangan Pasukan Burma.</span></div><div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="foto interior istana Phra Borom Maha Ratcha Wang di Kota Bangkok" border="0" data-original-height="609" data-original-width="564" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEheDjLA2fK7fQ1QmpeAhF4sel6pDuAPAsXJwkNSNTEMs-iNj7zof1FSQiryzXwa64yv4f68-rWD_08Crq1zRYIVrh5ci1DA-R3YUuL2-A2j3J20WuT06MCTQmhtcNvG0N99VJZL2217nE-2JivXtm0v3ujxYl8abgfjZBZyL5MVwjqd1LNCgoljW9ITTik/w370-h400/09%20-%20tegaraya.com%20-%20The%20Grand%20Palace%20(5).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="interior istana raja bangkok (The Grand Palace)" width="370" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;">interior Istana Raja Bangkok</span></td></tr></tbody></table></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Bangunan-bangunan pada kompleks Istana Raja Bangkok mengadopsi <b>Seni Arsitektur Thailand Kuno</b> yang bergaya <b>Mughal </b>dan bercorak agama Buddha. Istana yang megah dan indah ini memiliki denah berbentuk persegi panjang dengan luas total 218.400 meter persegi. Didalam kompleks Istana yang dikelilingi oleh Dinding Gerbang yang megah, terdapat banyak bangunan seperti Aula, Paviliun, Taman, dan Kuil Buddha yang megah serta bangunan-bangunan kerajaan dengan atap berbentuk pagoda berwarna emas. Saat perubahan bentuk Pemerintahan Thailand yang menghapus Sistem Monarki Absolut pada tahun 1932, bangunan istana kerajaan ini tidak dihuni lagi oleh keluarga kerajaan dan dijadikan Museum dan situs budaya dan pariwisata untuk Negeri Thailand.</span></div> <div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="foto kondisi udara istana Phra Borom Maha Ratcha Wang di Kota Bangkok" border="0" data-original-height="368" data-original-width="564" height="298" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgf8QlF2tjlPn80aMW3d_rVh55fCW_Y46cudqOInOvu_PtiseX2sdcp0W8P8Pymk3cpTfzzGi05qxRMFOGxqt1IsxK8suyztCS_zaw5f0j1EffJuLQm1TPHPwRNJqKMIB966rLbgm8cLHko4gkziAx6gaeFcXh_CGILmo49Wy0dmimacerwbAgKnXPOOZw/w456-h298/09%20-%20tegaraya.com%20-%20The%20Grand%20Palace%20(4).jpg" title="tampak atas istana raja bangkok (The Grand Palace)" width="456" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;">tampak atas Istana Raja Bangkok</span></td></tr></tbody></table><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana; font-size: x-large;">10. Qasr Al Watan Presidential Palace</span></h3><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="foto istana Qasr Al Watan Presidential di Abu Dhabi" border="0" data-original-height="517" data-original-width="769" height="312" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjmObVLe1xJ2WgMKZ2LiBlCpSXx_Q3PlmagSZUEd0EmJ3brt-12e8JFxDAmxCHwP0CMjF5omF2JQea609PhSVTTCVd4uZa-VY4vB-UfRmI-OL-__Ok_xsGLQF_dugCanvw4757lV-VW--T5GiuNxD8xjmpPb3N3ZMAVhFrmR8dcx5kS7bYqCk0Al0mxuJM/w464-h312/10%20-%20tegaraya.com%20-%20Qasr%20Al%20Watan%20Presidential%20Palace%20(1).jpg" title="Qasr Al Watan Presidential Palace" width="464" /></div></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>Qasr Al Watan Presidential Palace </b>adalah sebuah bangunan istana megah dan mewah yang terletak di kota <b>Abu Dhabi</b>, <b>Uni Emirat Arab</b>. Istana Qasr Al Watan ini berdiri sejak peresmian pembangunannya pada tahun 2015 silam. Istana ini dibangun pada saat Pemerintahan <b>Sheiks Khalifa bin Zayed </b>dan terletak pada kawasan Pulau Buatan yang terpisah dengan daratan di Kota Abu Dhabi. Bangunan Istana Qasr Al Watan yang difungsikan sebagai kediaman Raja Abu Dhabi dan Putra Mahkotanya serta para Menteri dan petinggi Negara memiliki anggaran pembangunan sebesar 6,7 Triliun Rupiah.</span></div><div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;"><img alt="foto kondisi interior istana Qasr Al Watan Presidential" border="0" data-original-height="338" data-original-width="563" height="276" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjoAVHbL-9eJKXvW1myeKsQnqxHW5FGDj4A-qhafLkMSLwiKhK7JBeqQLvBfoh8wdWK3Xl5mBGwgFq8ac1t6luhxqPzT3_FqgDkZxm11DG3owW_CsxBs-pVzTC3lJ4_jeQA0fQ-e8tqA8L5fMnEeqUbeIec583WtZqQke1ycVWefp966p4yUbqVRshJS18/w460-h276/10%20-%20tegaraya.com%20-%20Qasr%20Al%20Watan%20Presidential%20Palace%20(2).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="interior Qasr Al Watan Presidential Palace" width="460" /></span></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;">interior <span style="text-align: justify;">Qasr Al Watan Presidential Palace</span></span></td></tr></tbody></table></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Istana Qasr Al Watan memiliki bentuk desain <b>Seni Arsitektur Islam Tradisional</b>. Keunikan Bangunan Istana ini karena memiliki banyak kubah besar yang salah satu kubahnya termasuk terbesar di Dunia, pilar-pilar yang besar dan banyak, dinding megah berwarna putih, dan dekorasi interior yang banyak menampilkan warna emas dan corak khas Budaya Arab. Kemudian didalam ruangan Istana tersebut ditunjukkan beberapa koleksi barang yang menjadi simbol hubungan diplomatik dengan berbagai negara di Dunia. Istana Qasr Al Watan menjadi sebuah landmark yang sangat indah di Abu Dhabi dan Pusat Kebudayaan UEA yang terbuka bagi para wisatawan dan pengunjung umum.</span></div><div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjFMyrkG598PhLUd59F3UFL-5KDt0KguxtOv90b5d-e41deKEitsQIiz9Drwa__R47ni8iRfpE5K1Kf3-NsbwOjt78GnvBN4jEiYWkLhEZBglE0iLSqnj768DSGjN_0Ac_YLpP-RbsX1rjdpyBnvBtaC5xEryvLImgML3Fj_4lcKbdSpbxXTmq3qQCtlw0/s512/10%20-%20tegaraya.com%20-%20Qasr%20Al%20Watan%20Presidential%20Palace%20(5).jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="foto kondisi udara istana Qasr Al Watan Presidential" border="0" data-original-height="277" data-original-width="512" height="243" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjFMyrkG598PhLUd59F3UFL-5KDt0KguxtOv90b5d-e41deKEitsQIiz9Drwa__R47ni8iRfpE5K1Kf3-NsbwOjt78GnvBN4jEiYWkLhEZBglE0iLSqnj768DSGjN_0Ac_YLpP-RbsX1rjdpyBnvBtaC5xEryvLImgML3Fj_4lcKbdSpbxXTmq3qQCtlw0/w450-h243/10%20-%20tegaraya.com%20-%20Qasr%20Al%20Watan%20Presidential%20Palace%20(5).jpg" title="tampak atas Qasr Al Watan Presidential Palace" width="450" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana;">tampak atas <span style="text-align: justify;">Qasr Al Watan Presidential Palace</span></span></td></tr></tbody></table><br /></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Dari daftar dan deskripsi di atas, masih banyak tersedia beberapa jenis galeri Seni Arsitektur Istana Kerajaan Terindah di Dunia yang mewakili banyak jenis gaya arsitektur di Dunia. Bahkan kedepannya istana-istana Kerajaan dan kenegaraan akan banyak dibangun dengan berbagai bentuk dan inovasi Seni Arsitektur baik yang klasik maupun futuristik.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Demikian artikel tentang daftar dan deskripsi dari Seni Arsitektur Bangunan Istana Kerajaan dan Kenegaraan yang Terindah dan Megah di Dunia. Artikel terkait lainnya dapat menelusuri label seni <b><i><a href="https://www.tegaraya.com/search/label/arsitektur" target="_blank">arsitektur</a></i></b> pada laman <b>tegaraya.com</b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div> <div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Artikel ditulis oleh: <b>Tomy Tegar</b></span></div> Tomy Tegarhttp://www.blogger.com/profile/13605228686839807996noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-3843711192561103091.post-11899604365634526832022-08-19T18:37:00.152-07:002023-09-10T22:37:44.009-07:00Lukisan aliran Impresionisme - gambar dengan kesan cahaya yang impresi<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="448" data-original-width="608" height="472" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEid3DAOLGcMRCQvKLHRSodZ82Kko0dXqBPlYAMKKBCQYkrDMKJHTMBssk5sogF2gItV4kdBrY4-dTH78WxDo5I7R0PRaEu1s-gxh7ulvjgulkzNMMsgPA263iHl56uv2l4W-6h2_c8FBaQ3atMbLgJFI2jm1LAzIiXwVy86yh01bqyGTSBWXEL5s1xul2Y/w640-h472/00%20-%20tegaraya.com%20-%20Lukisan%20Impresionisme%20-%20%20luncheon%20of%20the%20boating%20party.jpg" width="640" /></div><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><b><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></b> - Lukisan beraliran <b>Impresionisme </b>adalah seni lukis yang mewujudkan penggambaran objek yang sesuai dengan kesan saat objek tersebut dilukis dengan lebih menonjolkan kesan pencahayaan yang kuat daripada membentuk objeknya.<span><a name='more'></a></span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Lukisan Impresionisme memiliki corak yang sederhana dan sedikit dramatis, dengan persepsi dan sudut pandang yang berbeda dari lukisan-lukisan realistis lainnya, seperti Naturalisme dan Realisme. Lukisan Impresionisme akan menciptakan kesan buram dan blur, karena kesan pencahayaan yang berlebih. Pelukis menggambarkan kesan sederhana dari apa yang dilukiskan. Objek yang dilukis dibuat semirip mungkin namun tidak menampilkan detail yang akurat.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div>
<div class="toc-pro"></div>
<div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Sejarah Lukisan Impresionisme</span></h2><div style="text-align: justify;">Lukisan beraliran <b>Impresionisme</b> muncul di kisaran abad ke-19 pada tahun 1860-an di kota Paris. Istilah aliran lukisan <i>Impresionisme </i>secara tidak sengaja populer dari karya lukis seorang <b>Claude Monet</b>. Pada karya lukisnya yang berjudul “<b><i>Impression Sunrise</i></b>”, istilah Impresionisme menjadi sangat dikenal akibat kritik tertulis yang dimuat pada sebuah artikel yang ditulis oleh <b>Louis Leroy </b>pada surat kabar <b><i>Le Charivari</i></b>. Kemudian dari kejandian tersebut, Lukisan aliran Impresionisme menjadi sangat berkembang dari para seniman lukis yang terinspirasi oleh teori-teori <b>Eugene Delacroix</b> yang memaparkan tentang kebebasan ekspresi dari seni lukis, dan menyebutkan karya-karya lukis mereka dengan sebutan <b>Lukisan Impresionisme</b>.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="tokoh sejarah seni lukis impresionisme Claude Monet" border="0" data-original-height="1600" data-original-width="1200" height="448" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhEU7kMmSDmPmpKhEDnEPAjowu60JkuXRFLAPihG5U0S-D6q_cVxu88uSalB_dUrIS-baqwn3ewxbBnXw07f-kyGrb-KtbVF_YLNw9igPs8tRxZdBDGhT18Q4UDbth5COs1IcCciWyAorCJDkOOvj2g0YzyiizHDkhEdNqsdraJB4xzYcJ8iyzLkmxnxjU/w336-h448/00.1%20-%20tegaraya.com%20-%20Claude%20Monet%20(1).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Claude Monet" width="336" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Claude Monet</span></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Aliran lukisan Impresionisme menjadi berkembang akibat sebuah kejenuhan dari para pelukis di kota Paris. Mereka menganggap lukisan-lukisan yang berkembang saat itu terlalu akademis dan baku. Hal ini juga termasuk intimidasi pihak Kerajaan Prancis yang menuntut para pelukis untuk mempertahankan lukisan bergaya klasik. Menurut mereka sebuah Lukisan adalah sebuah ekspresi keindahan dari jiwa yang tidak memiliki batas khusus, asal memiliki norma yang menjadi sebuah pegangan untuk menghasilkan karya. Hingga akhirnya para seniman lukis yang mendalami aliran Impresionisme membuat sebuah komunitas di Kota Paris untuk mengembangkan karya lukis mereka sendiri.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Ciri-ciri Lukisan aliran Impresionisme</span></h2><div style="text-align: justify;">Lukisan aliran Impresionisme hampir serupa dengan lukisan Naturalisme. Hal tersebut dibenarkan karena Lukisan menampilkan objek lukisan yang apa adanya seperti alam sekitar tanpa dibuat-buat dan dilebih-lebihkan. Objek yang dilukis dibuat semirip mungkin namun tidak menampilkan detail yang akurat seperti Lukisan Naturalisme. Namun Lukisan beraliran Impresionisme juga berkesan seperti lukisan beraliran Romantisisme dan Ekspresionisme, karena impresi dan kesan yang ditonjolkan sehingga menjadi sebuah ciri khas yang ditonjolkan.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="lukisan impresionisme berjudul "the skiff" karya Pierre-Auguste Renoir" border="0" data-original-height="242" data-original-width="320" height="343" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiDbd-iFosdR2XcnwNHeVJcWTAiT2D-VVA_483qA9cXpgVTOenGuHGdp8d2xJIesaVzahjmOgoUtg_o6a4fO13Ai2NEUOeCIharCSm9jKJ-qp0QdQGEI53d6DDAwr0vJemUC5Ly1LxOMLffQSTEI6Wq53v1E3rLMxifyQWTqrtOJ-ovpq9pTRjeh1R7Oy0/w452-h343/02%20-%20tegaraya.com%20-%20The%20Skiff%20(Pierre-Auguste%20Renoir,%201875).jpg" title="The Skiff (Pierre-Auguste Renoir, 1875)" width="452" /></div><div style="text-align: justify;">Berikut ini adalah Ciri-ciri lukisan aliran Impresionisme:</div><div style="text-align: justify;"><ol><li>Objek pada lukisan tidak menunjukkan detail yang tajam, hanya menampilkan impresi dan menonjolkan kesan warna cerah.</li><li>Memiliki komposisi yang terbuka, baik objek lukisan indoor maupun outdoor.</li><li>Palet warna yang cerah dan kontras berdasarkan pengelompokan warna. Goresan kuas pendek-pendek dan tebal menyerupai teknik lukisan sketsa, sehingga menciptakan esensi subjek daripada detailnya.</li><li>Marka kuas pada lukisan cenderung terlihat dan tidak ditutup-tutupi. Cat tidak ditunggu kering untuk ditimpa dengan warna berikutnya.</li><li>Pantulan-pantulan cahaya menjadi sebuah variasi objek sekunder yang lebih ditonjolkan.</li><li>Tidak menggunakan warna hitam atau warna gelap pada seluruh lapisan lukisan. Ketika ingin menciptakan objek bayangan, pilihan warna akan menggunakan kontemporasi dari warna-warna yang tersedia dan dicampurkan.</li><li>Lebih banyak melukis tentang pemandangan alam, dan dilukis secara spontan di alam terbuka oleh sang pelukis.</li><li>Lukisan Impresionisme menampilkan kesengajaan gaya lukis yang berbeda yang didasarkan pada selera pelukisnya.</li></ol></div><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Tokoh Pelukis Impresionisme</span></h2><div style="text-align: justify;"><b>Impresionisme </b>merupakan sebuah pengaruh besar yang tidak hanya ditemukan pada aplikasi seni rupa, tetapi juga pada seni sastra dan seni musik. Didalam seni rupa, terutama seni lukis, Impresionisme juga memiliki pengaruh besar dan sangay dikenal luas dalam perkembangan seni lukis modern, hingga menciptakan beberapa jenis aliran seni lukis modern yang baru, seperti Fauvisme, Kubisme dan Post-Impresionisme.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="seniman lukis impresionisme bernama Pierre-Auguste Renoir dari Prancis" border="0" data-original-height="320" data-original-width="236" height="454" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhWsC04zufF5WRIl10Lfe1APhW5DcAS37PCZgjXlUBR8w4r4_mTeaep9L4h_b0zRqjah-laMCCYZdD3XcjVYVrtm7laQ31f_4ZNKOzxxPd7upPi_i9vn_Auo6COwycVoJfENse9ZYl9ZHiMXbGyOY2a99JPdfqzhJ_WteCo2o1-OnIbc92MpHaHP0_5aMI/w335-h454/00.3%20-%20tegaraya.com%20-%20Pierre-Auguste%20Renoir.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Pierre-Auguste Renoir" width="335" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Pierre-Auguste Renoir</span></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Beberapa tokoh seniman lukis beraliran Impresionisme yang terkenal antara lain adalah <b>Claude Monet</b>, <b>Berthe Morisot</b>, <b>Edgar Degas </b>dan <b>Pierre-Auguste Renoir </b>dari Prancis; <b>Marry Cassat </b>dan <b>Theodore Robinson </b>dari Amerika Serikat; <b>Lovis Corinth </b>dari Jerman; <b>Giuseppe De Nittis </b>dari Italia; <b>Nazmi Ziya Guran </b>dari Turki; <b>Konstantin Korovin </b>dari Rusia; <b>Johan Jongkind </b>dan <b>Jacob Maris </b>dari Belanda; <b>Laura Muntz Lyall </b>dari Kanada; <b>Camille Pissarro </b>dari Denmark; dan tokoh-tokoh pelukis bealiran Impresionisme lainnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Contoh Lukisan Impresionisme</span></h2><div style="text-align: justify;">Berikut ini adalah beberapa galeri contoh karya lukis beraliran Impresionisme yang menonjolkan kesan pencahayaan yang impresi dan kuat, hasil dari karya lukis para seniman-seniman lukis yang terkenal.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="lukisan impresionisme berjudul Haystack Near Giverny (Claude Monet)" border="0" data-original-height="260" data-original-width="320" height="364" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrqzvuc8HxEZkgNJYKic7oOSV6BPmHnwWEUtFErEDpEVC_LOb6L0mZkWNMjJ1rnl9sRW_kuMWhO_CwtXTQX7AFglQlQGeshWxLKpExdMX4uhfbAHY8mhRrAK8TEIHHEpvHRql8AL3zt2zBG-mubWuqEUVBdn4MaimHr3WrZCIALIA-zLjJdAiQLLAC0J4/w447-h364/01%20-%20Haystack%20Near%20Giverny%20(Claude%20Monet).jpg" title="Haystack Near Giverny (Claude Monet)" width="447" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Haystack Near Giverny (Claude Monet)</td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="lukisan impresionisme berjudul Antibes (Claude Monet, 1888)" border="0" data-original-height="228" data-original-width="320" height="317" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEieYGNW4_JOoxSKGllSmLQvZX9wpJPV6n8iThymhVXisexlGDjbrSFCiRF1b4qp4cEJRG8jZEc3TgGfUDXLMsVXdH9MoQt6Jlb9OXA6E82AoJ_aPAYeiIdxjFhhQ1WZbo2tZMhNLYKJH9ej-bOxwAo0iUGdswraf2N8OlCqYUMDsWj6TpFLuWtrANR997c/w444-h317/01%20-%20tegaraya.com%20-%20Antibes%20(Claude%20Monet,%201888).jpg" title="Antibes (Claude Monet, 1888)" width="444" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Antibes (Claude Monet, 1888)</td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="lukisan impresionisme berjudul The Boat at Giverny (karya Claude Monet tahun 1877)" border="0" data-original-height="241" data-original-width="320" height="337" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj9dg8oFfbwp8Kj8pKU85uIKlSFT6tQcaDy116_nGIuwp-5d_j48wnq96SrCGoGLKQYzyp893OBUZOrTkvUxHr8UaWaPzbD8BCOlaZL5qDclDa28A4uDfoYXncgNBJv5XLQUhQzGEorY-dwHoL1Q-MEnMOMR-36tdkGYjGLZ2X16CA3uJgWmfTcXgMQEHI/w448-h337/01%20-%20tegaraya.com%20-%20The%20Boat%20at%20Giverny%20(Claude%20Monet,%201877).jpg" title="The Boat at Giverny (Claude Monet, 1877)" width="448" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">The Boat at Giverny (Claude Monet, 1877)</td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="lukisan impresionisme berjudul The Pond at Montgeron (Claude Monet)" border="0" data-original-height="278" data-original-width="320" height="387" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjTx2hN-cHCalI3Kw2zTLrVWB2IjMvl8Igq7BNuetyuSro_h6bQOoUueToeJ0wpps0hd1oCMUS6YXq97su6uOXU5zMZ0EXbY2DX2At12Nea9sb2TLt9tmyN6-_z8gyOSrDb5xxYbFGiUqEcCB0v3z4OYTCQaN9crIbHRwLCapRUoSYa6S3thUBP2MLhyJo/w446-h387/01%20-%20tegaraya.com%20-%20The%20Pond%20at%20Montgeron%20(Claude%20Monet).jpg" title="The Pond at Montgeron (Claude Monet)" width="446" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">The Pond at Montgeron (Claude Monet)</td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="lukisan impresionisme berjudul Countryside Around Menton (karya Pierre-Auguste Renoir)" border="0" data-original-height="257" data-original-width="320" height="358" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgPTY5jpI5RaRJlQMEO0DNW4_kDVJY_L-vghjdT1zpXH5fqb5u-TNxNT8ZNZgsS3DghzQrW7hasnucjp-ghxTRxvb4L8vfVxR5RO1c9CVvlUFPOogGvjO7OOzS9aYClqF52cGnvbVjEfWDmQq1Wrr6SjOPw-dp2esE4r1Aisi8IXZPS-BglBFEqnAXpYEY/w445-h358/02%20-%20tegaraya.com%20-%20Countryside%20Around%20Menton%20(Pierre-Auguste%20Renoir).jpg" title="Countryside Around Menton (Pierre-Auguste Renoir)" width="445" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Countryside Around Menton (Pierre-Auguste Renoir)</td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="lukisan impresionisme berjudul Capri (karya Theodore Robinson, tahun 1870)" border="0" data-original-height="600" data-original-width="730" height="365" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjLzkVaaFMnjFJButNXe6EBO2WyRw2wEhuOBDSm1hWZKLxdMuSYy6UGFziKgy8b1efi1ntQwkmrkFMjAznY1rE68RaZlhJqQPAcTv4hDHpoSgDIHBApCLM0I1_eej8_TjXs-nRymVkHOOlP7lAp-jONVzU5VUls-dRefb55Px4sLmG8WT7rsSjjcRP5cUQ/w444-h365/03%20-%20tegaraya.com%20-%20Capri%20(Theodore%20Robinson,%201870).jpg" title="Capri (Theodore Robinson, 1870)" width="444" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Capri (Theodore Robinson, 1870)</td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="lukisan impresionisme berjudul The Old Bridge (Theodore Robinson)" border="0" data-original-height="599" data-original-width="764" height="346" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiaMG4xMMVhiNetFroL9D_WRbnw_J2OCXsJ5uXKLGmYYYWUTyfJN1jXXFtLb4peWyimygfa-TsHlWbX-vnjM5__bhS4L912t-hr9U_xNi_ar_acyzcwmTpUPdyNmVPEOadYOW4kY6jeYbL1h4T39q3mARoHHpZmDlab6eO4e44PD89DbREMuLrHDCkrDq0/w442-h346/03%20-%20tegaraya.com%20-%20The%20Old%20Bridge%20(Theodore%20Robinson).jpg" title="The Old Bridge (Theodore Robinson)" width="442" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">The Old Bridge (Theodore Robinson)</td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="Lukisan impresionisme berjudul Swimming Facility in Horst-Ostsee (karya Lovis Corinth, tahun 1902)" border="0" data-original-height="590" data-original-width="800" height="325" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiqtdrj-G_NDEW__g3PzSy2vHA5Pk0XtorfA03fYXvluqyjI9EqWgCk4dE2y8JW0lg-pwIHRr_Nq-AZMu5nZsSn2F68wSOJ4qEMgw4YED1IYpkwzXYi3bx28Cz6k73s_SXbNTmKS6y_2dyQI5G4pglAAVW-tvrFpl815m6uOcEBbBvpV12f47B_LMdAbJo/w440-h325/04%20-%20tegaraya.com%20-%20Swimming%20Facility%20in%20Horst-Ostsee%20(Lovis%20Corinth,%201902).jpg" title="Swimming Facility in Horst-Ostsee (Lovis Corinth, 1902)" width="440" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Swimming Facility in Horst-Ostsee (Lovis Corinth, 1902)</td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="lukisan impresionisme Walchensee-Panorama (karya Lovis Corinth)" border="0" data-original-height="389" data-original-width="800" height="212" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh_sz4aCb8yGEUiet5IauOCg43ViZ3YYTPgHBnAarDe8GudRhAAHPClyXcQn_98kGwxAhIr6M4-O_bb95fOCNDkh88MhZisOTI3pWmXQnrQg4N6v-a7b2nOXLW6LjCVx1hAx7b8cKSaa0f_HYGLEiQ2bQT3JqGU7aMcKmlmc9yxz2eqzoR8danSiSQD7wI/w436-h212/04%20-%20tegaraya.com%20-%20Walchensee-Panorama%20(Lovis%20Corinth).jpg" title="Walchensee-Panorama (Lovis Corinth)" width="436" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Walchensee-Panorama (Lovis Corinth)</td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhYkE2CfZrKlR9YjnIZPbX72iLKTKBGq9EvGEg_177ONG-YEsU4qwQGQEAmR1XeQCW6XiiZtNPE2MHfON_w7h37_xr-MyNYmNvYkRezakULPl-1eYB0ZjbziA-o2b-RDsqo1uY1DntTReCNPhvvRiakQ0ErLFpbJMblBAe8RYBUMf0kVAvj8NcKiZtTxd0/s723/05%20-%20tegaraya.com%20-%20The%20Train%20Passes%20(Giuseppe%20De%20Nittis,%201878).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="lukisan impresionisme The Train Passes (karya Giuseppe De Nittis, tahun 1878)" border="0" data-original-height="599" data-original-width="723" height="361" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhYkE2CfZrKlR9YjnIZPbX72iLKTKBGq9EvGEg_177ONG-YEsU4qwQGQEAmR1XeQCW6XiiZtNPE2MHfON_w7h37_xr-MyNYmNvYkRezakULPl-1eYB0ZjbziA-o2b-RDsqo1uY1DntTReCNPhvvRiakQ0ErLFpbJMblBAe8RYBUMf0kVAvj8NcKiZtTxd0/w435-h361/05%20-%20tegaraya.com%20-%20The%20Train%20Passes%20(Giuseppe%20De%20Nittis,%201878).jpg" title="The Train Passes (Giuseppe De Nittis, 1878)" width="435" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">The Train Passes (Giuseppe De Nittis, 1878)</td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="lukisan impresionisme berjudul Ibrahim Calli Uskudar (Nazmi Ziya Guran)" border="0" data-original-height="405" data-original-width="564" height="315" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj1ZpO68mRZBd_ViTnLQ8ug6jk-CpZhLKF6_qlFPfki90rB97U7NJci19K5yPzuhTwC722blIVKGHQETJ94ruckx5Vhzzp69jjtjWb6u3Do9-_q3_RccpJHx8Bhry3VAAFDojc3sr2xQ3F6pbfy-H7ihcqm4wsvU1EkcEoD0tara6aVcfM9LUHKyiT2ykk/w438-h315/06%20-%20tegaraya.com%20-%20Ibrahim%20Calli%20Uskudar%20(Nazmi%20Ziya%20Guran).jpg" title="Ibrahim Calli Uskudar (Nazmi Ziya Guran)" width="438" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Ibrahim Calli Uskudar (Nazmi Ziya Guran)</td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="Lukisan impresionisme berjudul La Ciotat (karya Johan Jongkind, tahun 1880)" border="0" data-original-height="469" data-original-width="800" height="259" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhF95BI8H1AoAuLWZWMjfjpAZ8LFAaYjXWLZIOuMbPJE30jvZ1ZPCHKsghAQs3CEnjXpxnxQC0QAdXPAmiPfDBlVHAuq6lh7JbmMPq1eYHdrJ9F48mpAdV9jrpo3-47YYFUbIuPNXi1WgZVJWJud1qT0uKTwZIJlgAEUYgNILitx0Rd753RdaZPK0oB1q0/w441-h259/07%20-%20tegaraya.com%20-%20La%20Ciotat%20(Johan%20Jongkind,%201880).jpg" title="La Ciotat (Johan Jongkind, 1880)" width="441" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">La Ciotat (Johan Jongkind, 1880)</td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="lukisan impresionisme berjudul Two Women Chatting by the Sea (karya Camille Pissarro, tahun 1856)" border="0" data-original-height="2754" data-original-width="4096" height="297" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjxU0hJnhn3Hy-Y7_gqcw0F0X1kn_0QrgtgyBdnxbIc-2ak4ABIZEPQThSmtDxECA9vJSdegfLDaKsZNUnFRN2b2JL5RR4UI9itZRAHqQQz6RDlFBPcx4ODimxlW0bnzaEOdGorixHIOSObPgW8aOaV5MOhiHV89Aa916Ae1ydUuznF5L1zkV5lvXadUyA/w442-h297/09%20-%20tegaraya.com%20-%20Two%20Women%20Chatting%20by%20the%20Sea%20(Camille%20Pissarro,%201856).jpg" title="Two Women Chatting by the Sea (Camille Pissarro, 1856)" width="442" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"> Two Women Chatting by the Sea (Camille Pissarro, 1856)</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Lukisan aliran Impresionisme saat ini sudah berkembang luas dan melahirkan beberapa aliran lukisan modern yang baru. Sebagian karya lukis Impresionisme yang terkenal dan legendaris akan tersimpan di beberapa Museum di seluruh dunia.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Demikian artikel singkat tentang Lukisan aliran Impresionisme yang menampilkan gambar dengan kesan pencahayaan yang penuh impresi. Artikel terkait lainnya dapat ditelusur pada label <b><i><a href="https://www.tegaraya.com/search/label/seni%20lukis" target="_blank">seni lukis</a></i></b> pada laman <b>tegaraya.com</b></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">artikel ditulis oleh: <b>Tomy Tegar</b></div></span> Tomy Tegarhttp://www.blogger.com/profile/13605228686839807996noreply@blogger.com0Palangkaraya, Jekan Raya, Palangka Raya City, Central Kalimantan, Indonesia-2.2161048 113.913977-3.3129477500519133 112.8153441875 -1.1192618499480869 115.0126098125tag:blogger.com,1999:blog-3843711192561103091.post-51573383610497982192022-08-14T22:50:00.210-07:002023-09-07T01:49:07.657-07:00Karya Seni Topeng yang terkenal paling menyeramkan & Misterius di Dunia<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="karya seni topeng terkenal yang misterius" border="0" data-original-height="376" data-original-width="563" height="428" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEimb0qCLN0KkD_Exmui4qtfR_AnRZaUUlj-prM7UM_e0M3eKrfVvq1oEfvNZf0Iw83hxnBHe1Ra7AQaK0VOSq1MyQJA2FAe_F1O4apEal4jQ7FbE0qCE9tIKfVt7T8T2mH2RFukbLld9-sktiQpfkw6sACwn9FRPdyAU7FIGVGshHbom4JqqCE613V4NYY/w640-h428/00%20-%20tegaraya.com%20-%20seni%20topeng%20misterius%20di%20dunia.jpg" title="topeng misterius di dunia" width="640" /></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></b> - <b>Topeng</b> adalah salah satu bentuk karya <b><a href="https://www.tegaraya.com/search/label/seni%20rupa" target="_blank">seni rupa</a></b> yang cukup dikenal luas di masyarakat dunia. Kesenian Topeng biasanya dibuat dengan tujuan keindahan dekorasi, kebutuhan tata busana hingga melindungi wajah dari serangan musuh saat perang. Adapun <b><a href="https://www.tegaraya.com/2021/12/definisi-seni-topeng-sejarah-fungsi-dan-jenis-jenisnya.html" target="_blank">Topeng didefinisikan</a> </b>sebagai benda yang digunakan diatas wajah dan berfungsi untuk menutup wajah didalamnya.<span><a name='more'></a></span></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Namun <b>Kesenian Topeng</b> juga memiliki kesan-kesan misterius yang bersumber dari mitologi rakyat atau cerita masyarakat sekitar yang terbawa narasi mistis dari kisah-kisah yang beredar. Terkadang Topeng-topeng ini juga menjadi properti atau instrumen kegiatan-kegiatan ghaib sehingga menyebabkan kesan horor dan misterius yang sangat melekat terhadapnya. Beberapa properti Topeng juga dianggap horor dan misterius yang berasal dari narasi cerita-cerita film atau seni teater yang ditonton oleh masyarakat.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Dari beragam bentuk kesenian topeng-topeng di Dunia, berikut ini adalah deskripsi daftar dan cerita karya-karya seni topeng yang terkenal paling menyeramkan serta misterius di Dunia.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>
<div class="toc-pro"></div>
<div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; font-size: x-large;">1.Vintage Hallowen</span></h2><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>Vintage Hallowen</b> merupakan sebuah kreasi Seni Topeng yang dibuat oleh anak-anak di kawasan Eropa yang ikut merayakan Festival <b>Hallowen </b>yang dirayakan setiap tanggal 31 Oktober tahun 1900-an. Perayaan Hallowen selalu identik dengan kesan misterius dan menakutkan saat itu. Ketika warga merayakan festival Hallowen, suasana desa atau perkotaan saat itu menjadi terlihat cukup mencekam walau semua itu hanyalah sebuah setingan konsep perayaan saja.</span></div><div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="topeng misterius hallowen mask" border="0" data-original-height="376" data-original-width="564" height="317" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjt3MPIk7AD5-moVCYza5kAWm7XFAjO9HBgMrhvpmh8Lx9q0DXo5hrmiS-NYQfMRX27EpEOUEkfYtmwzSrYU-mYJf6Vyc4tuHuPkDaR7c-7Sk38QLoJyPNsB5PaU_qh0DLvz-Vg982e_s9C5c_coL4QYFXfwhG1GABk0uxC8g9KQeLUrWHLjWrev-qrfJA/w477-h317/01%20-%20tegaraya.com%20-%20Vintage%20Halloween%20(1).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="vintage hallowen" width="477" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Vintage Hallowen</td></tr></tbody></table></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Tidak ada cerita mistis yang melekat pada Topeng-topeng Hallowen ini. Umumnya Seni Topeng dibuat menggunakan bahan plastik atau kayu ringan, namun seni topeng pada saat itu dibuat dengan bahan sederhana seperti kertas bekas dan dibentuk menyerupai wajah-wajah menyeramkan. Keunikan pembuatan dan bentuk topeng yang dihasilkan justru terlihat sangat menakutkan dan memberi kesan misterius ketika diabadikan didalam frame foto.</span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; font-size: x-large;">2. Alexander Peden’s Mask</span></h2><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>Alexander Peden’s Mask</b> adalah sebuah Topeng yang berasal dari kawasan Skotlandia. Topeng ini diceritakan adalah penutup wajah yang digunakan oleh seorang Pendeta yang memimpin pemberontakan di Skotlandia pada tahun 1663 bernama <b>Alexander Peden</b>. Aksi dan orasi yang disampaikan oleh Alexander Peden membuat Ia menjadi buronan pemerintah Skotlandia yang dipimpin oleh <b>Raja Charles II</b> saat itu.</span></div><div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="topeng misterius Alexander Peden" border="0" data-original-height="792" data-original-width="1200" height="328" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhx_EMSGu1jM5eniGaSJslFHGtFQnggCu3UWoyxufdJNaUeBrWICkxIBQcc14lg1CgKpDR2aUkqDWQTIG_qWYaYKGGqjoG3Y-ioAF1RBtpkjbG2dw5cVUW20PGWeTur8TKhNygryK3uoVesPnpkoe8hQngmxH1qifG6S7rDSJqKLkh40DHJ1kQXzv2ByqU/w496-h328/02%20-%20tegaraya.com%20-%20Alexander%20Peden%E2%80%99s%20Mask.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Alexander Peden Mask" width="496" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Alexander Peden Mask</td></tr></tbody></table></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Untuk menutupi wajahnya yang sangat dikenal publik, maka dibuatlah sebuah topeng sebagai simbol penyamarannya. Topeng yang dibuat oleh Alexander Peden menyerupai wajah manusia yang dilengkapi dengan rambut, kumis, jenggot dan alis. Alaexander Peden selalu menggunakan Topeng tersebut saat berkothbah didepan para jemaatnya, hingga akhirnya beliau tertangkap pada tahun 1673. Konon diceritakan Topeng tersebut selalu digunakan oleh Alexander Peden hingga ajalnya pada tahun 1686 akibat pengasingan di sebuah tempat bernama Auchinleck. Beliau mewariskan sebuah Topeng yang cukup menakutkan untuk disimpan.</span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana; font-size: x-large;">3. Topeng Kulit Manusia Edward Gein</span></h2><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Topeng Kulit Manusia adalah sebuah topeng horor dan menakutkan yang dibuat dari kulit-kulit manusia yang telah meninggal dan disatukan dengan cara dijahit. Keberadaan Topeng ini merupakan sebuah kisah nyata yang terjadi di Amerika Serikta pada tahun 1950-an yang dilakukan oleh pembunuh dan pemburu mayat paling terkenal dan menakutkan saat itu bernama <b>Edward Gein</b>. Edward Gein dikenal dengan julukan Penjagal dari Plainfiled karena perbuatan kejahatannya yang membunuh manusia, menggali kuburan lokal dan mencuri mayat serta mengulitinya, demi obsesinya mengoleksi kulit dan organ-organ tubuh manusia.</span></div><div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="topeng kulit manusia buatan edward gein" border="0" data-original-height="512" data-original-width="1024" height="261" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjFcaZlHvpDs9I0cIh4rYp-dQg2OtLureIu1wFiO1sVz9rcR38eVK1mzs6uXoVinpP1V_i5p2UrOb_Fbr3Gj84JeHe6ARaeQFn5GMsTF7GCmIjxmOs1n1Ev5qTuJLP7qWreIsvQkaJt6rW_Wiuo8O4mge5cF2lbfnUMpELG6xvR8j3v-1rCkiH7i-MChDU/w520-h261/03%20-%20tegaraya.com%20-%20Topeng%20Kulit%20Manusia%20Edward%20Gein.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Edward Gein mask" width="520" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Edward Gein dan karya topengnya</td></tr></tbody></table></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Edward Gein merupakan seseorang yang memiliki kisah kehidupan yang sangat kelam. Sejak kecil Ia sering menerima kekerasan dari ayahnya yang seorang pecandu alkohol. Sementara itu ibunya merupakan sosok yang selalu melindunginya dari kekerasan ayahnya. Semenjak kematian ayahnya pada tahun 1940, Edward Gein sangat terobsesi dengan kasih sayang ibunya dan tega membunuh saudara kandungnya karena merasa tidak rela kasih sayang ibunya terbagi. Saat Ibu-nya mengalami stroke hingga akhirnya meninggal, Edward mengalami kesepian dan mulai terobsesi untuk menjarah makam-makam wanita, membunuh wanita hingga menguliti kulit mereka untuk menjadi hiasan di rumahnya. Bagian wajah mayat-mayat tersebut dijadikan Topeng kulit oleh Edward Gein dan dia gunakan untuk menutupi wajahnya saat berburu mayat.</span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; font-size: x-large;">4. Plague Doctor</span></h2><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Topeng <b>Plague Doctor</b> merupakan topeng berbahan kulit binatang dengan bentuk yang unik menyerupai paruh Burung Gagak yang cukup panjang. Topeng ini dirancang oleh seorang ahli kesehatan bernama <b>Dr. Charles de Lorme </b>dari Prancis pada tahun 1619. Topeng ini didesain untuk pada Dokter yang saat itu menangani wabah virus <b><i>Black Death</i></b> agar tidak tertular penyakit tersebut. Saat itu diyakinin virus mematikan Black Death dapat menyebar melalui udara. Penggunaan paruh pada Topeng Plague Doctor ini berfungsi untuk menaruh wewangian seperti rempah-rempah, mint, lavender atau kelopak mawar supaya menangkal bau busuk dari badan pasien yang terkontaminasi virus Black Death.</span></div><div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="topeng misterius menyeramkan plague doctor" border="0" data-original-height="479" data-original-width="563" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgRJUqNyYYi06ntSZM-L3jaGOImuxiQU0sB5ft1raMnQmVJIxV4v7jQbwgvaVSbfihsrCZaeyZouGq1AL4bRwbQFPzDPhT5fZGmeZDVarBhWXzAQf2yCw2_UNrYEs8YlBFpBfFaJyxu5-zxSVBzTA5Z6zFMdNTIzlSrdGw678TwI9GfeMttMTirFsjtiuk/w470-h400/04%20-%20tegaraya.com%20-%20Plague%20Doctor%20Mask.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Plague Doctor" width="470" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Plague Doctor</td></tr></tbody></table></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Topeng ini tidak memiliki cerita mistis yang melekat padanya, namun para pengguna Topeng ini memiliki aura menakutkan karena mereka kebanyakan berkeliaran di kota-kota di kawasan Eropa dengan jubah berwarna hitam, menyerupai malaikat pencabut nyawa. Kondisi ini membuat beberapa kota di Eropa terlihat mencekam sepanjang hari. Ketika ada keluarga atau pasien yang dikunjungi oleh petugas bertopeng menyeramkan ini, biasanya mereka akan sangat ketakutan untuk menerimanya, karena dapat dipastikan pasien tersebut akan dijemput untuk dikarantina dan tidak dapat tertolong lagi nyawanya. Dan pada saat itu populasi burung gagak banyak berkeliaran di kota-kota kawasan Eropa, mengelilingi para pengguna Topeng misterius tersebut untuk menjemput ajal para pasien-pasiennya.</span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; font-size: x-large;">5. Topeng Hannya</span></h2><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Topeng <b>Hannya</b> adalah sebuah karya seni topeng tradisional yang terkenal di kawasan Asia Timur yang berasal dari <b>Negeri Jepang</b>. Topeng ini digunakan sebagai properti untuk pementasan seni teater tradisional Jepang yaitu <b>Teater Kabuki</b> dan <b>Teater Noh</b>. Kesenian Topeng ini awalnya terinspirasi dari kesenian Tiongkok yang mulai ditemukan di Jepang pada abad ke-14. Pada masa itu Kesenian Topeng Ini dibuat oleh seniman bernama <b>Hannya-Bo </b>yang hidup pada era Muromachi (1336-1573 Masehi). Menurut cerita yang beredar, pencipta karakter topeng tersebut terinspirasi dari Topeng Ular yang sebelumnya Ia buat.</span></div><div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="topeng misterius dan menyeramkan hannya" border="0" data-original-height="350" data-original-width="561" height="326" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiJLuGpXXONwFq52kxg6bls8XtKJUGpRS6C3-YcbTTMB6B4V7KkVwl866H9JwwYP-5eBFOd3abi2iHW9opGFheXD8Pim6hwwqneiFTxq9l-Vdtv9yW3dPFI8WZkiiABihsjB3J6hrTZU14_FL3dxvyZZLW7gNxT5we_FZ3ATUmmPiealHWbs4ae0qUUBzk/w522-h326/05%20-%20tegaraya.com%20-%20Topeng%20Hannya.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="topeng hannya" width="522" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Topeng Hannya</td></tr></tbody></table></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Topeng Hannya merupakan gambaran wajah seorang wanita dengan ekspresi kesedihan dan kemarahan karena sifat cemburu. Topeng ini memiliki tanduk menyerupai wujud iblis yang membuatnya semakin terlihat menakutkan. Didalam pertunjukkan Teater Noh atau Kabuki, Hannya ini merupakan sosok yang kehilangan kendali karena kecemburuan dan melakukan pembuhunan kepada banyak orang. Topeng Hannya memiliki 3 jenis yang terbagi berdasarkan warna topeng dan namanya. Topeng Hannya berwarna putih yang memiliki sifat elegan bernama topeng Shiro Hannya, Topeng Hannya berwarna merah dan rambut yang berantakan memiliki sifat kegilaan bernama Aka Hannya, sementara Topeng Hannya berwarna hitam dengan ekspresi sedih dan memiliki wajah menyerupai iblis bernama Kuro Hannya.</span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; font-size: x-large;">6. Death Mask</span></h2><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>Death Mask</b> adalah sebuah topeng wajah dengan kesan menyeramkan yang berasal dari kawasan Eropa. <b><i>Death Mask</i></b> dibuat berdasarkan tradisi unik budaya Barat di Eropa pada abad pertengahan, ketika ada seorang tokoh terkenal yang meninggal seperti politikus, musikus, artis dan lainnya akan dibuatkan replika topeng wajahnya dan disimpan di musem. Death Mask ini ditujukan untuk mengabadikan bentuk wajah orang-orang tersebut. Menurut tradisi masyarakat Eropa saat itu hal ini lazim digunakan karena saat itu belum ditemukan teknologi kamera untuk mengenang wajah-wajah kerabat mereka.</span></div><div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="topeng misterius yang menyeramkan death mask" border="0" data-original-height="375" data-original-width="500" height="382" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgJBXlw7hH0q2_yvrOHJsT0E3Iex3EIV2Mry1y7oT6uRvg-HkLzdbT1JprsiK7Inak8X1zv9n97PGFwFtmmMonZ82hcCimgH62G0iFOld-pAzqhtlCjsZ44XMiVMNFNgf6SZRSwowaKTnF6_NJxtn_L8z4fHTAvtCo1F2oEHTcrEincr6S58k3BhL96Rag/w509-h382/06%20-%20tegaraya.com%20-%20Death%20Mask.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Death Mask" width="509" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Death Mask</td></tr></tbody></table></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Death Mask ini dicetak dari bahan plester basah yang diletakkan diatas permukaan wajah orang yang baru saja meninggal. Bentuk wajah diambil di saat-saat terakhir mereka diatas wajah mayat yang dilengkapi ekspresi kematian mereka masing-masing. Dalam beberapa kebudayaan, topeng-topeng tersebut disimpan di rumah-rumah atau didalam museum seni rupa. Tidak ada laporan tertulis atau cerita mistis yang melekat dari tradisi Death Mask ini, namun keberadaan seni topeng ini cukup menarik untuk dimasukkan kedalam daftar narasi topeng yang menyeramkan.</span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; font-size: x-large;">7. Mask of Shame</span></h2><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>Mask of Shame</b> atau dikenal juga sebagai <b><i>Scold Bride Mask </i></b>adalah sebuah seni topeng aneh yang berasal dari <b>Skotlandia</b>. Topeng ini dikatakan cukup aneh karena digunakan sebagai Topeng eksekusi hukuman sosial bagi para wanita yang kedapatan bergosip di tempat umum, melakukan penipuan atau memfitnah orang lain, hingga berkata-kata kasar. Topeng hukuman ini digunakan dan diterapkan di Skotlandia pada abad ke-18 dan abad ke-19. Topeng ini dipasangkan pada kepala seorang wanita dan dibelakangnya terdapat rantai yang tersambung langsung ke bagian baju. Bagi seseorang yang menerima hukuman menggunakan topeng jenis ini, akan merasakan malu yang cukup diingat di tengah masyarakat saat itu.</span></div><div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="topeng menyeramkan scold bride mask" border="0" data-original-height="478" data-original-width="900" height="276" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhjUPqaLjQESPsnA8UtrvuTD9J7PtOe88of2ryhoSyOsemEUjuH12pI9T4N5Fxiwbe8n9sNkP1YxkdP8aSz0JBPF6JC1jfVnJNfubHhUqX3_dwI7QoxHpQxaOIWG5LOk8sqYFsaxP1lgkWU9J7O325UmsrKbWD64ESi9XKzYBLoZU2qz7LmNkNt_xzG0Rk/w518-h276/07%20-%20tegaraya.com%20-%20Mask%20of%20Shame%204.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="mask of shame" width="518" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Mask of Shame</td></tr></tbody></table></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Topeng Scold Bride dilengkapi dengan lempengan besi yang menekan mulut si penggunanya sehingga tidak dapat membuka mulut. Akibat dari penggunaan topeng ini, pemakainya tidak dapat berbicara dan melakukan aktifitas makan seperti orang lain. Lidah mereka akan terjepit besi tajam yang ada di mulut topeng. Kemudian orang-orang yang menggunakan topeng ini akan diarak ramai-ramai berkeliling kota. Topeng Scold Bride ini tidak memiliki catatan cerita mistis, namun memiliki bentuk topeng yang cukup menyeramkan & kisah yang cukup kelam pada masanya. Topeng ini menjadi sebuah simbol kekejaman dan ketegasan etika yang berlaku pada masyarakat Skotlandia, dan prakteknya kurang menujukkan sisi kemanusiaan.</span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; font-size: x-large;">8. Splatter Mask</span></h2><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>Spaltter Mask</b> merupakan sebuah Topeng Perang yang digunakan pada peristiwa Perang Dunia I di kawasan Eropa dan diperkenalkan di wilayah lainnya di Dunia. Topeng ini digunakan oleh para operator kendaraan Tank Inggris pada <b>Perang Cambrai </b>pada tahun 1917. Karena Tank pada masa itu belum memiliki ketahanan ketika mendapat serangan, para operator dan prajurit yang berada di dalam Tank diwajibkan untuk menggunakan Topeng-topeng Perang tersebut. Inovasi ini juga dilakukan oleh pihak Negara Jerman untuk meningkatkan kemampuan pertahanan para prajurit-prajuritnya pada Perang Dunia ke-1.</span></div><div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="topeng menyeramkan di dunia - splatter mask" border="0" data-original-height="422" data-original-width="445" height="414" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj0P7mFparjZZ9Slt_KlbeyihbTlEOasEsMAXAraWYzbB2QlrMfuF_cPFhqqgwvTgsRPGs_WenU8mVaQGF-9V3tudm2u_2Ezw0ziIf3X0Abqs7gR1zfakNPVA3KCwfDZCa9tz5lXo5jwPfB57rKrj8wuG2duTegkW6hwiJkQ34ssZ6qHLBPs1Al2LWqX2M/w437-h414/08%20-%20tegaraya.com%20-%20Splatter%20Mask%203%20(1).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="splatter mask" width="437" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Splatter Mask</td></tr></tbody></table></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Topeng Splatter ini terbuat dari kulit binatang yang cukup tebal serta dilapis lagi dengan dengan besi. Topeng ini sekilas seperti desain yang pernah dibuat oleh para Tentara Salib dan Tentara Turki Saljuk pada masa Perang Salib berlangsung di masa lampau. Dengan penggunaan topeng ini memberi perlindungan bagi para operator Kendaraan Tank terhadap tembakan artileti serta serpihan logam api yang terbakar dari pecahan-pecahan peluru. Tidak ada catatan cerita mistis dari seni topeng splatter ini, namun visualnya cukup menyeramkan serta memiliki kesan ironis dari kisah-kisah kematian yang terjadi dari para prajurit yang menggunakan topeng-topeng ini saat terlibat di dalam perang Dunia.</span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; font-size: x-large;">9. Topeng Leak</span></h2><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>Topeng Leak</b> merupakan salah satu bentuk kesenian topeng yang paling terkenal dari <b>Pulau Bali</b> di Negara <b>Indonesia</b>. Leak adalah sosok makhluk ghaib yang terkenal menyeramkan dan terbentuk dari ilmu sihir hitam. Wujud Topeng Leak digambarkan dengan ciri khas mata yang besar, gigi taring yang tajam, memiliki rambut atau bulu yang lebat, dihiasin oleh perhiasan khas Pulau Bali, serta terlihat sangat menyeramkan. Didalam mitologi Rakyat Pulau Bali Leak merupakan perpaduan jelmaan binatang seperti kera, babi hingga ayam yang berusaha menakut-nakuti manusia. Topeng Leak ini sering digunakan sebagai properti dalam pertunjukkan seni tari teatrikal yang bernama Calonarang, dan sering menimbulkan kejadian kesurupan bagi para penari-penarinya.</span></div><div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="topeng menyeramkan dari pulau bali adalah topeng leak" border="0" data-original-height="345" data-original-width="564" height="325" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi3zkGgQGPIJaK0Zk9F2L_eRMnqW-DjFDrmEhxmbfMJLn72m2L-XWo6NAZZNK61eKUsbjlDlxLuY-K_JUrEukVcdvlUBBN5Wub9hUSxcyuo06DI0devixMD2vDC0BP75OsCy-1IsILuUADdXHd8OlV_5xDNjzP19j-byqXJTYK_Bj7mN1NhJyn4GEg04tY/w530-h325/09%20-%20tegaraya.com%20-%20Topeng%20Leak%20(1).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Topeng Leak" width="530" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Topeng Leak</td></tr></tbody></table></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Legenda Leak diceritakan berasal dari mitos pada abad ke-11 Masehi pada masa Pemerintahan <b>Raja Erlangga</b> di Pulau Bali. Saat itu masyarakat Pulau Bali menduga ada seorang wanita janda bernama <b>Calonarang</b> yang memiliki ilmu sihir hitam dan sering melantunkan kidun-kidung mistis berbahasa aneh. Wanita tersebut sering kali bersembunyi dan mengurung diri ketika matahari terbit dan terbenam. Cerita tersebut membuat Pemerintah Kerajaan dan masyarakat resah dan bersepakat mengambil tindakan untuk menghukumnya secara adat. Prajurit Kerajaan diutus untuk menangkap wanita tersebut. Namun ternyata wanita tersebut mengetahui rencana tersebut dan marah saat berhadapan dengan prajurit-prajurit tersebut. Wanita tersebut akhirnya menunjukkan wujud kemarahannya dan wajahnya berubah sangat menyeramkan, matanya membesar merah, taringnya memanjang dan mulutnya mengeluarkan semburan api.</span></div> <div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; font-size: x-large;">10. King Tutankhamun Mask</span></h2><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Topeng Raja <b>Tutankhamun</b> adalah seni topeng kuno yang berasal dari Kerajaan Mesir Kuno. Seni Topeng ini merupakan simbol wajah dari Raja Muda bernama <b>Tut.Ank.Amen</b> yang memerintah Mesir Kuno saat baru berusia 9 tahun pada kisaran tahun 1333 hingga tahun 1324 SM. Artefak Seni Topeng Raja Tutankhamun ini ditemukan oleh arkeolog yang bernama <b>Howard Carter </b>pada tahun 1925 saat penjelajahan tim arkaelogi Inggris ke Negara Mesir. Topeng Raja Tutankhamun ini ditemukan didalam peti kematian Raja Mesir tersebut beserta mayat mumi didalamnya. Tutankhamun dianggap sebagai ikon paling paling populer yang menampilkan kemasyuran peradaban Mesir Kuno. Topeng Tutankhamun ini disimpan di Museum Kerajaan Inggris.</span></div><div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="topeng misterius mesir kuno raja tutankhamun" border="0" data-original-height="564" data-original-width="564" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjwHSlrN9ZTxShX06dar6bGz67eOTOIXtR7aWV5D0KhfqH40WqbiWuc2Zgg5wTToWFspLc-gosO3IFu5yw8futPYPNF6MMceH9VNKWi4GgNoILGB0gngqMEnsyRZbyo2omcHc52azXy80r5RLm76QoOFxidt3HmqeW2aAmPLfuaYLEkskEpycL-5wphvB0/w400-h400/10%20-%20tegaraya.com%20-%20Tutankhamun%20Mask.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="King Tutankhamun Mask" width="400" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">King Tutankhamun Mask</td></tr></tbody></table></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Dibalik keindahan Topeng Raja Tutankhamun yang berlapis emas dan permata, ternyata memiliki cerita mistis yang melekat. Topeng Tutankhamun dianggap memiliki kutukan dan siapa saja yang mengusiknya akan mendapatkan celaka. Tim arkelogi yang menemukan Topeng ini mengalami kejanggalan peristiwa yang mengakibatkan kematian bagi mereka. Didalam Peti Raja tersebut diduga bersemayam virus mematikan yang akhirnya tersebar saat dibuka dan ikut menempel pada Topeng Tutankhamun. Para anggota tim arkeologi tersebut akhirnya meninggal satu-persatu karena sebuah penyakit misterius yang mereka derita paska peristiwa itu. Namun justru ketua tim Arkeologi Howard Carter tidak mengalami kematian setelahnya, namun dicerita Ia menerima teror mental didalam imajinasinya hingga beberapa tahun menjelang ajalnya.</span></div> <div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana; font-size: x-large;">11. Iroquois False Face Society</span></h2><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Topeng <b>False Face Society </b>merupakan sebuah karya seni topeng masyarakat <b>Iroquois</b> di kawasan Mesoamerika yang digunakan untuk ritual-ritual mistis dan penyembuhan. Topeng ini memiliki visual seperti wajah sesorang yang mengalami proses pembedahan wajah, dengan struktur kulit yang berkerut-kerut. Topeng ini dibuat dari kulit kayu dan diduga telah bersemayam kekuatan sihir yang cukup kuat dan mampu mengusir roh-roh jahat.</span></div><div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="topeng misterius suku iroquois bernama Topeng False Face Society" border="0" data-original-height="292" data-original-width="564" height="257" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiISwQXdUMoem7NoAhUG1OmNNPpHEXF4pGRnZHzXzcfhIV8SWrPllNppQQV4e2wayG3imMxkLvJpC4am0_mmh0TrvsNfTyhRjsBBe0lKFewxkAVJch0GRwbhKDl0yOUBh-No8YOzZOTK4fRJS3doZbjvRPG9tEkuyg9BNeXdv-5Q8kLi7Eys8YElCB4FCM/w494-h257/11%20-%20tegaraya.com%20-%20Iroquois%20False%20Face%20Society%20mask%20(1).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Topeng False Face Society" width="494" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="font-family: verdana; text-align: justify;">Topeng False Face Society</span></td></tr></tbody></table></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Topeng False Face Society saat ini banyak menjadi perdebatan dan kontroversi karena banyak orang-orang diluar Suku Iroquois membuat dan menjual topeng-topeng False Face Society ini ke khalayak umum. Suku Iroquois menolak komersialisasi topeng-topeng mereka dan dianggap sebagai artefak belaka. Bagi mereka Topeng False Face Society ini merupakan representasi roh yang hidup dan bersemayam didalam Topeng tersebut. Suku Iroquois juga memperingatkan bahwa Topeng False Face Society memiliki kekuatan spiritual yang belum tentu sanggup dikendalikan oleh semua orang.</span></div> <div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; font-size: x-large;">12. Topeng Suku Maori</span></h2><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>Suku Maori</b> adalah suku primitif yang mendiami kawasan pulau di <b>Selandia Baru</b>, sebelum gelombang Kolonialisme dari Britannia Raya menduduki kawasan tersebut. Kesenian Topeng Suku Maori merupakan salah satu bentuk seni topeng tradisional yang sangat ikonik dan khas asli kultur Selandia Baru yang ditemukan dari penjelajahan orang-orang Eropa. Topeng Suku Maori biasanya digunakan oleh para Prajurit Suku Maoir untuk keperluan berperang.</span></div><div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="topeng misterius dan menyeramkan suku maori" border="0" data-original-height="752" data-original-width="563" height="471" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEguGsOJ4ctVoqD1ffQ3MCIFKGCGc1uwy6RShxqr0isjglV_lwEuWzV5MwQqMkuboY7x3rB2E9Op05OV4Cs7s9nhNz2D6PcBK8pf_tjmrHZsmmCDbOmwtdt6u-ud0fxlqbJYjKyL20NuFqYuToFXOQfKnUPJbKHZpp-IJLErHZs1wLTA8Hh99de3Sjr5BUI/w353-h471/12%20-%20tegaraya.com%20-%20Topeng%20Suku%20Maori.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Topeng Suku Maori" width="353" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Topeng Suku Maori</td></tr></tbody></table></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Topeng-topeng Suku Maori memiliki keunikan berupa corak lukisan pada wajah topeng yang memiliki pola tertentu dan mengidentifikasi personal para prajurit tersebut. Keunikan ini membuat kesenian topeng-topeng Suku Maori sangat beragam coraknya dan tidak mungkin menemukan dua topeng Suku Maori yang sama persis. Menurut kepercayaan penduduk setempat Topeng Suku Maori memiliki nilai magis dan sakral, sehingga wanita yang dalam kondisi hamil dilarang menyentuh Topeng tersebut atau mereka akan mendapat kutukan. Konon menurut legenda, jiwa-jiwa prajurit yang meninggal di medan perang akan hidup dan menetap di dalam Topeng Suku Moai. Topeng-topeng tersebut akan mengeluarkan aura negatif dan efek ketidaknyamanan pada tubuh orang-orang yang mendekati Topeng tersebut.</span></div> <div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana; font-size: x-large;">13. Topeng The Scream</span></h2><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b>The Sream Mask</b> adalah jenis topeng yang cukup dikenal dan populer di Dunia. Topeng ini tidak ditemukan di dunia nyata, karena topeng ini merupakan sebuah simbol misterius dari Sinema Film bergenre Triller yang sangat terkenal berjudul <b><i>Scream</i></b>. Film Scream ini yang rilis pertama kali pada tahun 1996 yang digarap oleh sutradara bernama <b>Wes Craven </b>berdasarkan naskah cerita dari <b>Kevin Williamson</b>. Didalam Film tersebut dimunculkan sosok pembunuh misterius dengan topeng ikoniknya dan dikenal sebagai <b><i>Ghostface</i></b>. Topeng ini diperkenalkan oleh oleh sutradara Film The Scream setelah terinspirasi dari Lukisan berjudul <b><i>The Scream </i></b>karya seniman lukis <b>Edward Munch </b>yang dibuat di Norwegia pada tahun 1893.</span></div><div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="topeng misterius terkenal ghostface di film scream" border="0" data-original-height="397" data-original-width="561" height="333" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhHKNqEWP_FZVgxrAuwfc8B0QlEe51BolRfqu4SGHytFH-Eql3iNdYnLvIaQgRWpLsfrtm7Wq5a03Bg8up1vP5ubb7k1y_p4KcqEp_VgU-8PqDrb2zLWH3h8j2-_LIT1JeyFxwA6keQHe5VYomnuh-k0R6VUU210_oUs7dBVwjStH-C_evQIG776a5UylA/w471-h333/13%20-%20tegaraya.com%20-%20Topeng%20The%20Scream.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Topeng The Scream" width="471" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Topeng The Scream</td></tr></tbody></table></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Topeng The Scream dianggap sangat terkenal dan telah banyak diperjualbelikan di masyarakat umum untuk tujuan kesenangan dan iseng diseluruh Dunia. Topeng ini menjadi simbol misterius bagi orang-orang yang menyukai sifat-sifat psikopat dan menakut-nakutin orang lain. Topeng The Scream ini juga pernah menjadi inspirasi beberapa orang untuk meneror orang lain berdasarkan cerita tragis yang tersaji di Film Sream.</span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Demikian artikel singkat yang mendeskripsikan cerita karya seni topeng yang paling terkenal dan misterius di dunia. Artikel terkait lainnya dapat menelusuri label <b><i><a href="https://www.tegaraya.com/search/label/seni%20rupa" target="_blank">seni rupa</a></i></b> pada laman <b>tegaraya.com</b></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">artikel ditulis oleh: <b>Tomy Tegar</b></span></div>Tomy Tegarhttp://www.blogger.com/profile/13605228686839807996noreply@blogger.com31tag:blogger.com,1999:blog-3843711192561103091.post-84943612382967299002022-07-27T06:28:00.018-07:002023-08-10T08:11:52.279-07:00Batman Begins (2005): Sinopsis Film Superhero Terkenal, Lahirnya Sang Ksatria Kelelawar<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="cover film batman begins (2005)" border="0" data-original-height="722" data-original-width="1280" height="362" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgMeK2tsC2D_DYumdiHmSWVLH4_tOV7KuCaGcO_ncpCTiK1x0iSQWn2iFRWSKMlSmeZbcYrb1Tqhtu3oclj8pD1WNduo0TclE0lsuLtq3R2INWNbaXzNasOEVGiv1WzfpoHWgYMYqVEOLWkIV9m_msXCzoLqshjlk9D7E_ThjF1vqexDDfN6pXTa1iXIFI/w640-h362/00%20-%20tegaraya.com%20-%20batman%20begins%20background.jpeg" title="Film Batman Begins - tegaraya.com" width="640" /></div><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><b><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></b> - Sinema Film <b>Batman Begins (2005) </b>adalah sinema film bertema fiksi action pahlawan superhero yang berasal dari Hollywood, Amerika Serikat. Film ini pertama kali dirilis pada 31 Mei 2005 di Kota <b>Tokyo</b>, <b>Jepang </b>dan pada 15 Juni 2005 di <b>Amerika Serikat (USA)</b>. Film yang menggunakan dialog berbahasa Inggris ini merupakan sebuah Senima Film Live Action Tokoh <b>Batman</b>, superhero paling terkenal dan populer di Dunia yang diadaptasi dari karakter fiksi <b>DC Comics</b>. <b>Batman </b>adalah sebuah simbol ikonik dari karakter Superhero yang patung figuran dan logonya dapat ditemukan dimanapun diseluruh Amerika Serikat dan juga di Dunia.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Secara singkat <b><i>Batman</i></b> adalah sesesosok manusia biasa yang memiliki kemampuan bela diri tingkat tinggi yang menggunakan kostum menyerupai kelelawar dan dilengkapi dengan jubah panjang. Batman adalah sosok <b>Ksatria Kegelapan</b> yang diperankan oleh <b>Bruce Wayne</b>, seorang Milyader paling terkenal di <b>Kota Gotham</b>. Bruce Wayne yang memiliki trauma sejak kecil terhadap wujud kelelawar hitam, justru memilih Kelelawar tersebut sebagai simbol Ksatria yang ditakuti oleh para Penjahat yang mengancam keamananan Kota Gotham. Sejak Batman beraksi di kota Gotham tersebut, para Penjahat, Mafia dan Bandit akan ketakutan ketika melihat Simbol Kelelawar tersorot lampu diatas langit Kota Gotham.</div><div style="text-align: center;"><img alt="Batman pahlawan Kota Gotham yang paling terkenal" border="0" data-original-height="199" data-original-width="400" height="251" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg-hYfX7UZoI7HXYLtOkE10eBVK2f6vlQMxrse79oZuvm-DAhispMCcp8ySh_BqoiL6Oth6--prJEJCXvTMlBsyy4YoZKxA0G-jSdlBYfXun8rmUV-X_KuMMXJE4OGNIJEzbl3EvZnQF5yklqGTsDMUnJKc8AvdapWQdVOFdNz3HRPfjRIs58iL_k1NLUo/w505-h251/00%20-%20tegaraya.com%20-%20batman%20begins%20background.jpg" title="Batman Ksatria Kegelapan" width="505" /></div><div style="text-align: justify;">Film <b>Batman Begins</b> banyak melibatkan realitas kriminal dan investasi emosional bagi para penonton, sehingga Batman Begins memiliki kesan cerita yang lebih mendalam dibandingkan seri Sinema Film Batman sebelumnya. Batman Begins adalah Sinema Film pertama dari trilogy Film Batman yang kelak akan sangat dikenal kesan ceritanya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div>
<div class="toc-pro"></div>
<div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Pemeran dan Kru Film</span></h2><div style="text-align: justify;">Film <b><i>Batman Begins </i></b>disutradarai oleh Sutradara yang Jenius dan Terkenal di Amerika Serikat, bernama <b>Christopher Nolan</b>. Naskah cerita Sinema Film Batman Begins ditulis rekannya bernama <b>David S. Goyer</b>. Sementara untuk menyusun Skenario dan dialog dibuat oleh mereka berdua secara bersama-sama sejak tahun 2003. Karakter Batman didasarkan dari tokoh fiksi dari cerita <b>DC Comics</b> yang dibuat oleh seniman <b>Bob Kane</b>. Film ini diproduseri oleh <b>Charles Roven</b>, <b>Emma Thomas </b>dan <b>Larry Franco</b>, dan diproduski oleh Perusahaan <b>Warner Bros Pictures</b> yang berkerjasama dengan <b>DC Comics</b>, <b>Legendary Pictures</b>, <b>Syncopy </b>dan <b>Patalex III Production</b>. Kemudian Batman Begins didistribusikan secara luas oleh <b>Warner Bros Pictures</b>.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="sutradara sinema film Batman Begins (2005)" border="0" data-original-height="720" data-original-width="1280" height="263" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEitBFyfhrsBXr1Lh2tpz8vYKFCPJDpmR5IofA7qdxnEgshPhOHbdxdWMJE3jy30INdZpXyJku08UZfQQoklzX7u2G_jnVlBZvX5K3sNGZeP1UlG6BhmnRzmgKFrApWp1AAqUbtBef5aHwxuOHpMsImzm0UpaNWvCtbmk4oXDUt-8Xjo-re973WDEfgnHYM/w467-h263/01%20-%20tegaraya.com%20-%20Sutradara%20Batman%20Begins.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Christoper Nolan" width="467" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Christoper Nolan</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Sinema Film Batman Begins dibintangi oleh beberapa Pemeran Film yang sudah sangat terkenal dan berpengalaman. Pemeran didalam Film Batman Begins ini antara lain adalah: <b>Christian Bale</b> sebagai <b><i>Bruce Wayne (Batman)</i></b>, <b>Michael Caine </b>sebagai <b><i>Alfred Pennyworth</i></b>, <b>Katie Holmes </b>sebagai <b><i>Rachel Dawes</i></b>, dan <b>Gary Oldman </b>sebagai <b><i>James Gordon</i></b>. Sementara pemeran karakter lainnya yang didalam Sinema Film Batman Begins, antara lain;</div><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Morgan Freeman</b> sebagai <b><i>Lucius Fox</i></b></li><li><b>Liam Neeson </b>sebagai <b><i>Henri Ducard (Ra’s al Ghul)</i></b></li><li><b>Cillian Murphy </b>sebagai <b><i>Dr. Jonathan Crane (Scarecrow)</i></b></li><li><b>Tom Wilkinson </b>sebagai <b><i>Carmine Falcone</i></b></li><li><b>Linus Roache </b>sebagai <b><i>Thomas Wayne</i></b></li><li><b>Sara Stewart </b>sebagai <b><i>Martha Wayne</i></b></li><li><b>Colin MCFarlane </b>sebagai <b><i>Komisaris Loeb</i></b></li><li><b>Gerard Murphy </b>sebagai <b><i>Hakim Faden</i></b></li><li><b>Richard Brake </b>sebagai <b><i>Joe Chill</i></b></li></ul></div><div style="text-align: center;"><img alt="para pemeran terkenal dan kru sinema film batman begins" border="0" data-original-height="750" data-original-width="1000" height="336" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgWgtQy0VhsInhrGWFkUiOxFQHSh4mmwtkTRl0QxnK4gGYKKNPgD0CmW6FI9oqgZ6AbmMoVeWM7YZNAXmHe0oiCtvHRTuAxcI9Ty1Z6pNU5aD58psC1SrlM1kdobkWGZPHmeB1WFlBuifjTePxei5L8PgNdBZgS3d0L7SVx03YEnw1vyS5WdlaZGmdD6M0/w447-h336/01%20-%20tegaraya.com%20-%20Kru%20Film%20Batman%20Begins.jpg" title="pemeran film batman begins (2005)" width="447" /></div><div style="text-align: justify;">Didalam pembuatan Sinema Film Batman Begins ini banyak didukung oleh beberapa Kru Profesional yang kelak menghasilkan karya Film yang sangat bagus. Produksi Film atau <b><i>Sinematografi</i></b> dikoordinasi oleh <b>Wally Pfister</b>, Penata Musik dikerjakan oleh <b>Hans Zimmer </b>dan <b>James Newton Howard</b>, sementara Penyunting Akhir dikerjakan dan dikoordinasi oleh <b>Lee Smith</b>.</div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">Alur Cerita dan Sinopsis</span></h2><div style="text-align: justify;">Kota <b>Gotham</b> adalah kota ekonomi besar yang dikenal luas di dunia. <b>Keluarga Wayne</b> telah lama tinggal dan mengembangkan pembangunan dan ekonomi dikota tersebut, sehingga Keluarga Wayne dikenal sebagai Keluarga Milyuner yang menguasai Kota Gotham dengan menguasai berbagai bidangnya. Saat ini Keluarga Wayne diwakili oleh generasi <b>Thomas Wayne </b>dan <b>Martha Wayne</b>, bersama anak tunggalnya <b>Bruce Wayne</b>.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="sinopsi film Batman Begins 2005 (Bruce Wayne kecil)" border="0" data-original-height="243" data-original-width="350" height="278" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi2gVy5G0yXktvfOycf0M7tyz302RO1lRAv7FpD31gWIkikDmqCD16ORV5XiKNLLk0WZPs4zXGUfG-11i-7NR5x8xfwXvgipcSGEPYFEdPB6mDHLlW8bLvttHyT_uZY59GAHcLgXBJAWn8ixUFbilKyCaTTUNKMBTcpEWJ7MURYvooDDxcfBqaRTeGus4w/w400-h278/02%20-%20tegaraya.com%20-%20sinopsis%20batman%20begins%20(1).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Bruce Wayne kecil (Batman Begins 2005)" width="400" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Bruce Wayne kecil</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Bruce Wayne kecil tinggal disebuah Puri Besar peninggalan keluarga Wayne. Saat kecil Bruce Wayne mengalami trauma dan ketakutan berlebih terhadap kelelawar yang tinggal didalam gua disekitar Puri tersebut. Ketakutan Bruce Wayne pun kembali memuncak saat ia bersama kedua orang tuanya sedang menonton pertunjukkan Seni Teater yang menceritakan tentang Manusia Kelelawar. Thomas Wayne yang memahami ketakutan Bruce tersebut mengajak mereka pulang sebelum pentas teater tersebut selesai. Ditengah perjalanan pulang, Keluarga Wayne ditodong menggunakan pistol oleh pencopet yang bernama <b>Joe Chill</b>. Karena insiden tersebut, Thomas dan Martha Wayne tewas ditempat dan Bruce Wayne menyaksikan secara langsung kematian kedua orang tuanya. Bruce Wayne yang mengalami trauma akibat kematian Thomas dan Martha Wayne, akhirnya diasuh oleh Pelayan Utama kepercayaan Keluarga Wayne yang bernama <b>Alfred Pennyworth</b>.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="sinopsis film Batman Begins 2005 (Bruce Wayne kecil)" border="0" data-original-height="450" data-original-width="600" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgLl5biZOSYGeQK50Q8MzyjCViBnnt_YlZfTtk-d6ev4wYdZtSMI85fwrvCvZJmH_zXljrl47yzdDZk6JeqQ8c4kEeKzqe8-6nWxsWeJdsKd1phcq3AA4fyvZcyP3mgrRPjmP83BQ529Ph9qG_993dUvUIZF_aN0Uw6FJ5v3lU34Hh2MQyEUaQ6ZcxdkhM/w400-h300/02%20-%20tegaraya.com%20-%20sinopsis%20batman%20begins%20(5).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Bruce Wayne dewasa (Batman Begins 2005)" width="400" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Bruce Wayne dewasa</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Bruce Wayne mengasingkan diri selama 14 tahun. Setelah turun dari pengasingannya tersebut, Bruce Wayne memiliki niat untuk membunuh Joe Chill setelah mendapat vonis dari Hakim di Kota Gotham. Namun aksinya diketahui oleh <b>Rachel Dawes</b>, sahabatnya sejak kecil, sebelum Bruce melakukan hal tersebut. Rachel marah dan memaki Bruce akan niatnya tersebut, sehingga Bruce sadar bahwa Joe Chill adalah korban dari kebobrokan moral yang terjadi dari kultur korupsi yang dilakukan oleh para pejabat di Kota Gotham. Hingga akhirnya kembali mengasingkan diri ke wilayah Timur selama 7 tahun, dan membenamkan dirinya ke dalam dunia kriminal.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="sinopsis film Batman Begins 2005 (Bruce Wayne dan The League of Shadows)" border="0" data-original-height="381" data-original-width="740" height="241" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi4fGK0OsToFV_nsG7Y3kfQu-7txbwif68A1fmQc2YbsG1gq45QiN7KYNKv8lShOMop2utbsD61BQyNKgxjRt-PD72bcCYXZn7S04kGi1s8ib0HUWmkPW9Lt1VSTvGzCni0UdDYUQcw7sl33FB8axWMiWp2A8nC8JrasOgRXURmNhMLBdr_99kYq4rdABA/w467-h241/02%20-%20tegaraya.com%20-%20sinopsis%20batman%20begins%20(4).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Bruce Wayne bergabung dengan The League of Shadows" width="467" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Bruce Wayne bergabung dengan <span style="text-align: justify;"><i>The League of Shadows</i></span></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Selama pengasingan diri Bruce Wayne di wilayah Timur, Bruce Wayne bertemu dengan <b>Henri Ducard</b> yang berasal dari Kelompok Assasins <b><i>The League of Shadows</i></b>. Hendi Ducard menawari Bruce Wayne untuk bergabung dan mengajarkannya tentang makna keadilan di Dunia ini. Henri Ducard juga memperkenalkan Bruce Wayne kepada <b>Ra’s Al Ghul</b> yang sangat mashyur dan terkenal di Dunia Kriminal, pemimpin kelompok The League of Shadows. Bruce Wayne belajar berbagai ilmu beladiri di Dunia dan Teknik Ninjitsu selama mengikuti Ra’s Al Ghul. Namun Bruce memiliki prinsip yang bertentangan dengan Ra’s Al Ghul tentang membunuh seseorang. Karena pertentangan tersebut, akhirnya Bruce Wayne melarikan diri dari pengaruh Ra’s Al Ghul dan ingin kembali ke Kota Gotham.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="sinopsis film Batman Begins 2005 (Bruce Wayne menjadi Batman)" border="0" data-original-height="324" data-original-width="324" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhgGaZxv6BdCVDL29JbU2BWrh0IzTH8D318sesAzNwnzTj9DQAkyZU5ykZKcKzMhV7b33McumKpSk0fKFvClYbCbRf7QibGVETzqEUsQLHV_Ml7GDsKXQVS_rr4H0MqiRNLFzc62l-_Ec8BlPcbw7-nkLLqG-pXIxWLkU3R8b0ytICiGttiAddLtZ-834M/w320-h320/02%20-%20tegaraya.com%20-%20sinopsis%20batman%20begins%20(6).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Bruce Wayne adalah Batman (Batman Begins 2005)" width="320" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Bruce Wayne adalah Batman</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Setelah Bruce Wayne kembali ke Kota Gotham, ia merasa bahwa dirinya dapat berguna untuk masyarakat Kota Gotham yang sedang dijepit segala tindakan kriminal dan korupsi. Bruce Wayne mengungkapkan sebuah ide kepada Alfred Pennyworth bahwa ia bisa menjadi sebuah simbol ketakutan bagi para penjahat di Kota Gotham, karena ia memiliki intelegensi, ilmu beladiri dan beragam senjata serta peralatan tempur. Bruce Wayne juga berkenalan dan memiliki hubungan baik dengan <b>Lucius Fox</b> yang memimpin Divisi Senjata di Perusahaan <b>Wayne Enterprise</b>, yang mampu membantunya menyiapkan beragam bentuk <i>bodysuit</i>, perlengkapan dan kendaraan tempur. Bruce Wayne akhirnya justru memilih simbol Kelelawar, yang selama ini sangat ia takuti. Dengan memilih simbol Kelelawar tersebut, Bruce Wayne ingin para penjahat juga merasakan rasa takut terhadap simbol kelelawar, yang kelak akan dikenal sebagai <b>Batman</b>.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="sinopsis film Batman Begins 2005 (aksi Batman di Kota Gotham)" border="0" data-original-height="304" data-original-width="550" height="221" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj017ga4nDne21ag7CWQjhJA12M-ajQtC9t1Gyscywf8CaYbJ6bF94_b08rVcx-3rd7ccg8G_3PlBaoafjSv1QNQmRpqwrC96G9n7YAW_fwFAhGoYvZaSF5FqP80AoMHs7Q35TvsJO8BlYpCsVkFCQtq4Twy_vH5x301EvifHXBlDpi6vtGvWp74FC6ok4/w400-h221/02%20-%20tegaraya.com%20-%20sinopsis%20batman%20begins%20(2).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Batman beraksi di Kota Gotham (Batman Begins 2005)" width="400" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Batman beraksi di Kota Gotham</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Aksi Batman dijalanan dan dermaga Kota Gotham dalam menggagalkan penyeludupan Narkoba, membuat banyak warga Kota Gotham menyadari bahwa ada indikasi korupsi di dalam Kepolisian Gotham. Batman membantu Rachel Dawes untuk menjebak <b>Carmine Falcone</b> agar tertangkap oleh Kepolisian yang jujur dibawah Komando <b>James Gordon</b>. Berkat aksi Batman, membuat beberapa penjahat yang selama ini melakukan kejahatan selama tersembunyi mulai terusik, termasuk <b>Dr. Jonathan Crane </b>atau dikenal sebagai <b>Scarecrow</b>. Batman difitnah sebagai sosok pembuat onar dan menjadi incaran para Polisi di Kota Gotham. Ternyata Scarecrow memiliki rencana rahasia untuk membantu misi <b>Ra’s Al Ghul</b> yang ingin menghancurkan Kota Gotham dengan uap racun.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="sinopsis film Batman Begins 2005 (Batman vs Ra's Al Ghul))" border="0" data-original-height="431" data-original-width="646" height="266" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiR94o-FGEycPvPaAtTLBmKPNw1UNj1DwRLqutAz6O0n2oJ9FVzt6WmxWWpMixoXcaFNJKb2vS1Dl36xKZg4GkacjSadECNJ1WeqFFtGqrm6-HuY7noP4A-wTpJg1MslDGT_UI6vHHxttI5Y_bu4DZ_0WdwDf5XvimDiM2BdgzT-cNNIAkeXgtTcaOeLpM/w400-h266/02%20-%20tegaraya.com%20-%20sinopsis%20batman%20begins%20(3).jpg" title="Batman vs Ra's Al Ghul (Batman Begins 2005)" width="400" /></div><div style="text-align: justify;">Batman yang menyadari bahwa Ra’s Al Ghul telah hadir kembali ke Kota Gotham, akhirnya terjebak didalam sebuah perangkat yang membuat Puri Keluarga Wayne terbakar oleh aksi Ra’s Al Ghul. Batman ingin membalas kejahatan Ra’s Al Ghul terhadap Kota Gotham, walau Ia sendiri adalah sosok incaran para Polisi di Kota Gotham. Pertikaian Batman dan Ra’s Al Ghul menjadi sangat epik dalam misinya yang ingin menyelamatkan Kota Gotham dari kehancuran massal.</div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">Catatan tentang Film</span></h2><div style="text-align: justify;">Film <b>Batman Begins</b> yang dirilis pada tahun 2005 ini memiliki durasi 140 menit. Sinema Film ini memperoleh banyak catatan prestasi dan beragam respon positif dari para kritikus dan analis Sinema Film di Dunia karena kualitas ceritanya. Film Batman Begins memiliki anggaran produksi sebesar USD 150 juta, dan memperoleh pendapatan total sebesar USD 371,9 juta diseluruh Dunia, sehingga menjadi <b><i>Film Terlaris Kesembilan tahun 2005</i></b>.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="poster mobil tumbler (film batman begins 2005)" border="0" data-original-height="560" data-original-width="840" height="318" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhIfJaMLQfjkCOXf2DMg4NbUtjSfoY24QJqjBBQQ_B88jWwxKkF-d51OyWbbfiI9yG8o3U4GskYBMrAi9Um992MddaDH-nA1bSjeskea8JQFl-37QJDg6MuuwyjpDx9cvdhPbMuQp7nyB3g-HXMJLpKNleqMPaQGAFWvyYUqNiL1zDZoshn1NhNuYJ40F0/w478-h318/03%20-%20tegaraya.com%20-%20catatan%20film%20batman%20begins%20(1).jpg" title="poster Batman Begins (2005)" width="478" /></div><div style="text-align: justify;">Batman Begins dinominasikan ke dalam daftar <b>Penghargaan Akademi </b>untuk <b><i>Sinematografi Terbaik</i></b>, dan disebut sebagai salah satu Film Paling Berpengaruh pada tahun 2000-an. Batman Begins juga mendapat penghargaan dalam penghargaan <b>MTV Movie Award </b>dalam kategori <b>Best Hero </b>pada tahun 2006 dan pada Penghargaan <b>Saturn Award</b> memperoleh prestasi berupa <b><i>Best Fantasy Film</i></b> dan <b><i>Best Actor (Christian Bale) </i></b>pada tahun 2006. Sementara itu beberapa perolehan Prestasi lainnya yang diperoleh Film Batman Begins ini antara lain adalah;</div><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Saturn Award 2006</b> kategori <b><i>Best Writing</i></b></li><li><b>AAFCA Award 2005 </b>kategori <b><i>Best Film from Top 10 Films</i></b></li><li><b>ASCAP Award 2006 </b>kategori <b><i>Best Film from Top Box Office Films</i></b></li><li><b>Golden Schmoes Award 2005 </b>kategori <b><i>Most Favourite Movie of The Year</i></b></li><li><b>Hollywood Award 2005 </b>kategori <b><i>Sound of The Year</i></b></li><li><b>Scream Award 2006 </b>kategori <b><i>Best Director (Christopher Nolan)</i></b></li></ul></div><div style="text-align: justify;">Selain itu Film Batman Begins mendapat banyak pujian dan skor penilaian yang cukup tinggi dari berbagai website Film.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="wujud karakter batman versi christopher nolan" border="0" data-original-height="349" data-original-width="564" height="286" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgThhUwV6A2OUTN9VuwpRlb8HaxJ7B9LdsYocIKJ50J-C5baQVTLkTFaAngkaiWlfMbGUgj9daGfUsF-TuS7NkoiRQJjVBKiY3vlioTbrQ7Yaffnpl3pwy0LWc7wZ1nJOGG1j8z9pTzX8HzrOCrC6Wxlw4RYT0d_30NWo07Ku0-bzF4-QsZRZfbNOrCrmg/w461-h286/03%20-%20tegaraya.com%20-%20catatan%20film%20batman%20begins%20(2).jpg" title="sosok batman" width="461" /></div><div style="text-align: justify;">Film <b><i>Batman Begins</i></b> adalah sebuah Film pertama dari Trilogi Sinema Film Batman versi Sutradara <b>Christopher Nolan</b>. Kelak Film-film Batman selanjutnya memperoleh lebih banyak prestasi karena kelanjutan ceritanya yang sangat kompleks dan komfliknya yang penuh teka-teki. Film Batman menjadi sebuah ikon kegemilangan film-film bertema Superhero yang relevan dengan kehidupan nyata. Selain itu melalui Film Batman banyak menyampaikan pesan-pesan moral tentang nilai-nilai kebaikan ditengah kultur korupsi dan penuh tipu muslihat birokrasi.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Film Seri Batman Begins ini berlanjut pada Film <b><i>The Dark Knight (2008) </i></b>dan <b><i>The Dark Knight Rises (2012)</i></b>.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Demikian artikel singkat yang mendeskripsikan Sinema Film yang berjudul Batman Begins (2005). Artikel serupa dan terkait lainnya dapat menelusuri label <b><i><a href="https://www.tegaraya.com/search/label/teater" target="_blank">teater</a></i></b> pada laman <b>tegaraya.com</b></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">artikel ditulis oleh: <b>Tomy Tegar</b></div></span>Tomy Tegarhttp://www.blogger.com/profile/13605228686839807996noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3843711192561103091.post-77753055384323249962022-07-22T00:17:00.006-07:002023-08-10T00:21:39.707-07:00Tari Reog Ponorogo - seni tari tradisional dari Provinsi Jawa Timur<p> <img alt="Tari Tradisional Reog Ponorogo dari Jawa Timur - tegaraya.com" border="0" data-original-height="356" data-original-width="564" height="404" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjzLUiMXhm8A7Y3RGb_etY6R9m9z2Ksdenv7sqM-_1HbjD-PW4PR4wHxPNkC0moWb0iKoCRYDouECY95Mqqj9GQJ3-m5oZUhsX-rj1dwafDskEm7Rb_Z4ZOtCmta7QeUJKLVXG_rxAh4RLBLOEwrXPJz9GcjmpCEqDE_Mc5-XNcuNjZRQXyFVjjGAJLbwg/w640-h404/05%20-%20tegaraya.com%20-%20Singo%20Barong%20(4).jpg" style="text-align: center;" title="Reog Ponorogo - tegaraya.com" width="640" /></p><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><b><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></b> - Tari <b>Reog Ponorogo </b>(atau hanya dikenal <b>Reog Ponorogo </b>saja) adalah jenis Tari Tradisional berlatar kebudayaan Jawa yang berasal dari <b>Provinsi Jawa Timur</b>. Tari Reog ini dikenal berasal dari Kabupaten Ponorogo di Jawa Timu, sehingga dikenal dengan nama Reog Ponorogo yang menunjukkan identitas asalnya. Reog Ponorogo ini merupakan tarian tradisional yang sangat dikenal luas di Indonesia.<span><a name='more'></a></span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><b>Reog Ponorogo</b> adalah pertunjukkan Seni Tari Tradisional yang dilakukan secara berkelompok atau massal yang memuat sebuah lakon cerita dengan beragam karakter dan penari yang memiliki tampilan, busana dan ragam gerak masing-masing. Didalam sebuah pertunjukkan Reog Ponorogo, memiliki banyak kelompok penari dengan karakter tarian yang berbeda-beda, namun saling mengisi didalam sebuah lakon yang utuh. Karena karakteristik Tarian yang seperti hal tersebut, Reog Ponorogo juga dapat disebut sebagai Pementasan <b><a href="https://www.tegaraya.com/2020/01/deskripsi-jenis-jenis-seni-teater-tradisional-yang-terkenal-di-indonesia.html" target="_blank">Seni Teater Rakyat</a></b>.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Kepopuleran Tari Reog Ponorogo yang sangat terkenal di Indonesia ini, bahkan telah menyebar ke kawasan Asia Tenggara. Beberapa Negara tetangga bahkan pernah mengklaim bahwa itu adalah sebuah warisan dari Kebudayaan mereka. Namun melalui <b>UNESCO</b>, Indonesia berharap mendapat pengakuan atas Sebuah Warisan Kebudayaan asli dari Jawa Timur yang merupakan bagian dari Indonesia.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div class="toc-pro"></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2><span style="font-size: x-large;">Sejarah Reog Ponorogo</span></h2><div style="text-align: justify;">Sejarah Tari Tradisional Reog Ponorogo dianggap cukup tua dan telah ditemukan sejak abad ke-15 atau saat Kerajaan Majapahit berkuasa di wilayah Nusantara. Kesenian Tari Reog Ponorogo tercatat dalam prasasti Kerajaan Kanjuruhan yang tertulis pada tahun 760 Masehi serta Prasasti Kerajaan Kediri pada tahun 1045 Masehi. Cerita lainnya menyebutkan bahwa Kesenian Tari Reog Ponorogo dipopulerkan oleh seorang Seniman bernama <b>Ki Ageng Kutu</b>.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="Seniman Ki Ageng Kutu penemu kesenian Reog Ponorogo dari Jawa Timur" border="0" data-original-height="378" data-original-width="720" height="210" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhKJe5p9dSMatJ8vim0NKMGk-aoUVp2NPdAQkc5ROZyMgDg9QCUopHnhDNOh706GLrenjBPZmoVUWcTapzeAqHxe1vlKqMBZEIiXVOb42uEuHDCKY8T-OBf8RbdwSZfthB2JfDlgOj3WEZIiaS579bRYcSCA4TbGA6rVthD8zU-ZGVvlh8Py9_f9DTRfsI/w400-h210/00.1%20-%20tegaraya.com%20-%20Ki%20Ageng%20Kutu.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Ki Ageng Kutu seniman Reog Ponorogo" width="400" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Ki Ageng Kutu</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Ki Ageng Kutu diungkapkan adalah seorang Abdi Kerajaan yang saat itu merasa prihatin dengan kondisi <b>Kerajaan Majapahit</b> menjelang keruntuhannya. <b>Raja Bhre Kertabhumi </b>atau dikenal dengan gelar <b>Raja Brawijaya V</b> merupakan Raja terakhir Majapahit yang memperistri wanita keturunan Tiongkok. Karena pengaruh Sang Istri Raja yang sangat kuat, Kerajaan Majapahit mengalami banyak praktek korupsi dan pemberontakkan internal kerajaan.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Ki Ageng Kutu akhirnya meninggalkan Istana Kerajaan dan mendirikan Perguruan di sebuah Desa. Didalam perguruan tersebut, Ia menciptakan <b>Barongan</b> yang dia ajarkan kepada murid-muridnya. Melalui Barongan tersebut dia ingin mempertunjukkan sebuah kesenian tarian kepada rakyat Majapahit dan menyindir Raja Bhre Kertabumi didepan umum dengan lakon “Raja yang Arogan”. Akibat pemberontakan tersebut, Perguruan Ki Ageng Kutu diserang oleh Prajurit Kerajaan Majapahit. Namun pengaruh kesenian tersebut tetap dilanjutkan oleh para murid-murid dari Ki Ageng Kutu, dan bertahan hingga saat ini.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="Gerbang Kota Ponorogo simbol Kesenian Reog Ponorogo yang terkenal" border="0" data-original-height="480" data-original-width="640" height="335" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjdgonzZ53pp7AQH1TFGKA4drqOUcDA-nE2se_5kVXY7QPrOAMi6JvxXaWJr0OqiE_DQCkETupRi1lJ4rRmYCcYC4MHRZufDyM2iSXS5Bzq_1G-JgQ8QwIhOKehNz_Kvcf9sW7pVTUGtEQfkEPPx7jklKKSYIMVkxwV1KZvE8tLVhKwW1WozY_P13CRhog/w447-h335/00.2%20-%20tegaraya.com%20-%20Gerbang%20Ponorogo.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Gerbang Kota Ponorogo" width="447" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Gerbang Ponorogo</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Saat penaklukan Perguruan Ki Ageng Kutu oleh prajurit Kerajaan Majapahit, Ki Ageng Kutu mewariskan Barongan untuk para Warok. <b>Raden Katong</b> yang dikenal sebagai seorang Legendaris yang konon mendirikan Kabupaten Ponorogo, saat itu hadir dan berusaha mewariskan Kesenian Barongan tersebut, dan memanfaatkannya menjadi media dakwah Agama Islam yang saat itu sudah memasuki Pulau Jawa. Kesenian Barongan yang dipeliharanya bersama para Warok, dikembangkan diwilayah Ponorogo, dan berganti nama menjadi <b>Reog</b>. Kata <b><i>Reog </i></b>berasal dari kata <b><i>Riyoun </i></b>yang memiliki arti <i>Khusnul Khatimah</i>.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2><span style="font-size: x-large;">Makna dan Ciri Khas Reog Ponorogo</span></h2><div style="text-align: justify;">Kesenian Tari Reog Ponorogo memiliki nilai-nilai seni sekaligus nilai-nilai luhur. Tari Reog Ponorgo juga sangat kental dengan unsur mistis dan ilmu-ilmu kebatinan yang kuat. Tari Reog merupakan sebuah pertunjukkan hiburan bagi rakyat yang dipertontonkan di lapangan terbuka dan dikelilingan oleh masyarakat sekitar.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="kesenian reog ponorogo yang terkenal di Indonesia" border="0" data-original-height="683" data-original-width="683" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgp6I1izMPCKXY-xFVZqkcQ_34-KnPq8jdF5Knf6zHT-iY_RHTcJZvD_tzF0MYfN891ituZzQ4GlIXDecbwpZBG-XlSUCQq0sXv7HkIqxLliTWIx7QJZRziU21e4ONuu47ZkdkJRQXVGP6fZ8HgzO7OHfZzVUVKOkPGrwES-sjMQ6nhWHYk6v6M9VFH5_4/w320-h320/05%20-%20tegaraya.com%20-%20Singo%20Barong%20(1).png" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="reog ponorogo yang ikonik" width="320" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Reog Ponorogo yang ikonik </td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Ciri khas utama dari Pertunjukkan Tari Reog Ponorogo adalah penampilan Topeng besar yang dinamai <b>Dadak Merak</b>. Topeng ini menggambarkan wujud seekor Singa yang besar yang kepalanya ditunggangi oleh seekor Merak cantik. Konon perwujudan dari Dadak Merak ini memiliki makna dari Sejarah yang menyindir <b>Raja Brawijaya V </b>saat memerintah Kerajaan <b>Majapahit</b>. Raja Brawijaya V yang terlalu tunduk dengan keinginan istrinya, digambarkan sebagai seekor Singa yang gagah, namun ditunggangi oleh Seekor Burung Merak.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="poster kesenian tari reog ponorogo" border="0" data-original-height="811" data-original-width="564" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiPgOPf84DaQx2wNTRGyIhDVSFN-2yiUoW_RainJ4cB1b_5EHzqTjuQ86tX5VuzgzEm1JUiu4kz9brv1CtwR7TIAeXyHYEsV53kMUWwsJU4JA_zOeJTyszddDavDZwAbj_yc_3LDVx62CMyh881pc3Qc4Um1g7OFqVNtJUfYu1ZkCJwmHCOm6wrKAbkzNE/w223-h320/00.3%20-%20tegaraya.com%20-reog%20ponorogo%20(2).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="poster Reog Ponorogo" width="223" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Poster Reog Ponorogo</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Karakter lainnya didalam lakon pertunjukkan Tari Reog Ponorogo adalah Karakter <b>Warok</b> yang diterjemahkan dari sosok <b>Ki Ageng Kutu</b>, seorang Abdi Kerajaan dengan ilmu kebatinan yang tinggi yang tinggi menumbangkan arogansi Raja Majapahit. Kemudian para <b>Jhatil </b>yang menggambarkan Para Prajuris berkuda dari Kerajaan Majapahit, dan karakter-karakter lainnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Didalam Pertunjukkan Reog Ponorogo biasanya memiliki skenario yang sudah tersusun rapi, dan menampilkan interaksi antara dalang, para penari dan para penonton.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2><span style="font-size: x-large;">Tokoh dan Gerakan Tari Reog Ponorogo</span></h2><div style="text-align: justify;">Gerakan-gerakan didalam pertunjukkan Reog Ponorogo memiliki beragam bentuk dan jenis. Gerakan-gerakan tersebut dibagi berdasarkan beberapa Penari yang memerankan beberapa jenis Karakter ikonik didalam lakon Tari Reog Ponorogo.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Beberapa karakter ikonik dan terkenal dari Kesenian Tari Reog Ponorogo yang memiliki gerakan tariannya masing-masing, antara lain adalah sebagai berikut.</div><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Warok</b>; berasal dari kata <i>wewarah </i>yang memiliki arti orang yang memiliki tekad suci dan dapat memberi tuntunan kepada orang lain untuk berbuat baik tanpa pamrih. Warok tidak hanya sebuah karakter didalam sebuah pertunjukkan Reog Ponorogo, tetapi juga orang yang terpilih untuk menjadi tuntunan kebaikan di tengah masyarakat. Sehingga untuk memerankan karakter Warok didalam pertunjukkan Reog, seseorang yang telah terpilih tersebut harus menjalankan beberapa syarat ritual, seperti berpuasa, tidak bersentuhan dengan perempuan, menyerahkan sesaji dan menggelar selamatan. Karakter <b><i>Warok </i></b>biasanya ditampilkan didalam pertunjukkan sebagai sosok yang menggunakan baju berwarna hitam, memiliki kumis dan jenggot yang tebal, memiliki penutup kepala berupa udheng, memiliki ilmu dan kesaktian tinggi, serta gemblakan.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh1_yK5r6Pi8nz_BAGKlipaJ_lhHqaiIL1G1NxlTMsdEk3ox8W_sMwZoIL2vWSEE_qm2N3XtxB-FObo5Ds_dGOtV4kD_7fdmxrqnVOSZdRvWHdgYXkAk1mj18MDA6AAQW6loKTlN_0FvDNmlLgoh4qfmQt77TrbiWTVAryZVQ_Nyhg0oTGfg7ecSOYsUyw/s500/01%20-%20tegaraya.com%20-%20Warok%20(1).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="karakter Warok di Kesenian Reog Ponorogo" border="0" data-original-height="500" data-original-width="500" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh1_yK5r6Pi8nz_BAGKlipaJ_lhHqaiIL1G1NxlTMsdEk3ox8W_sMwZoIL2vWSEE_qm2N3XtxB-FObo5Ds_dGOtV4kD_7fdmxrqnVOSZdRvWHdgYXkAk1mj18MDA6AAQW6loKTlN_0FvDNmlLgoh4qfmQt77TrbiWTVAryZVQ_Nyhg0oTGfg7ecSOYsUyw/w400-h400/01%20-%20tegaraya.com%20-%20Warok%20(1).jpg" title="karakter Warok" width="400" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Karakter Warok</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Jathil</b>; merupakan karakter Prajurit Berkuda didalam sebuah Pertunjukkan Reog Ponorogo. Jathil menggambarkan ketangkasan para Prajurit yang berlatih diatas Kuda. Tarian ini dibawakan oleh Para Penari (wanita atau pria) yang saling berpasangan. Gerak tari ini cenderung memiliki kesan feminim dan halus namun lincah dan cekatan.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgvdIpjqVjsUoevn1AMN-zwq6h7poAnhmzaM-_7Mms0RTkTImhqA2VZ7uNJzuwZZ--kMltrtAhbvJgt3RUC1Av4q4yI8RWZAffpheN7YV8jdaHVuWj7-zjtNEvx48B3VchmKEiP3baL1OXWr3EVbeqMCqouR1larR2_WaV8aFlP73y1W_r7exqnRXrhvoU/s564/02%20-%20tegaraya.com%20%20-%20Jathil%20(2).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Figur Jathil di kesenian Reog Ponorogo" border="0" data-original-height="373" data-original-width="564" height="265" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgvdIpjqVjsUoevn1AMN-zwq6h7poAnhmzaM-_7Mms0RTkTImhqA2VZ7uNJzuwZZ--kMltrtAhbvJgt3RUC1Av4q4yI8RWZAffpheN7YV8jdaHVuWj7-zjtNEvx48B3VchmKEiP3baL1OXWr3EVbeqMCqouR1larR2_WaV8aFlP73y1W_r7exqnRXrhvoU/w400-h265/02%20-%20tegaraya.com%20%20-%20Jathil%20(2).jpg" title="karakter Jathil" width="400" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">karakter Jathil</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Bujang Ganong</b>; atau dikenal juga sebagai <b><i>Patih Pujangga Anom</i></b>, adalah salah satu karakter seorang Patih muda dengan paras buruk rupa. Bujang Ganong digambarkan sebagai seseorang buruk rupa namun memiliki kesaktian, cerdik, cekatan dan bersifat jenaka. Karakter ini sangat energik dan kocak, dan sering menampilkan gerakan-gerakan bela diri.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjLAzBf4IyWCjarxdwuct_S4GhxfLOgKwZnUyRXFHMHO2i7AUUfc_4EBedQmC_G8gyfM3w-_U3rJvoBtVwMac_gmlMfelSeiBVCuw2_rVc-dQEt7O8BlvQWiCIPVD9g3wqKvGUFcppTg789apEIk7TQWtO9OLbXr9mY5wq8L3gl8MCz4oWv-t9_bXNXFAs/s564/03%20-%20tegaraya.com%20-%20Bujang%20Ganong%20(4).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="figur Bujang Ganong di kesenian Reog Ponorogo" border="0" data-original-height="375" data-original-width="564" height="266" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjLAzBf4IyWCjarxdwuct_S4GhxfLOgKwZnUyRXFHMHO2i7AUUfc_4EBedQmC_G8gyfM3w-_U3rJvoBtVwMac_gmlMfelSeiBVCuw2_rVc-dQEt7O8BlvQWiCIPVD9g3wqKvGUFcppTg789apEIk7TQWtO9OLbXr9mY5wq8L3gl8MCz4oWv-t9_bXNXFAs/w400-h266/03%20-%20tegaraya.com%20-%20Bujang%20Ganong%20(4).jpg" title="karakter Bujang Ganong" width="400" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">karakter Bujang Ganong</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Klono Sewandono</b>; atau dikenal juga sebagai Raja Klono, adalah salah satu karakter seorang Raja Muda yang memiliki kesaktian dan membawa pusaka berupa Pecut yang disebut <b><i>Pecut Samandiman</i></b>. Didalam pertunjukkan lakon Reog Ponorogo, Raja Klono ini selalu membawa pecut untuk melindungi dirinya. Raja Klono digambarkan sebagai sosok Raja yang gagah dan berwibawa, yang sedang jatuh cinta dengan seorang putri. Karena lakon tersebut, Raja Klono ini memiliki gerakan seperti seseorang yang sedang kasmaran.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiud10He29FkAHOKL2NpAe8VbCdZQNG0F7ftgK2EjBW09JKsj-yxTtjEiJABCYsqSI8kcLUaxy1A1hJveqcPl4uRWDWzRfHkTG55VKr08ZcgpDH2E3888JzxkP9LjLHCTsuep_jRc7f1o6SaA7hCLOEqB3AI_AUdZZGyBSV3NOL2Ot9ovU8c3ipE1488MQ/s380/04%20-%20tegaraya.com%20-%20Prabu%20Klono%20(7).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="figur Prabu Kelono di kesenian Reog Ponorogo" border="0" data-original-height="258" data-original-width="380" height="271" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiud10He29FkAHOKL2NpAe8VbCdZQNG0F7ftgK2EjBW09JKsj-yxTtjEiJABCYsqSI8kcLUaxy1A1hJveqcPl4uRWDWzRfHkTG55VKr08ZcgpDH2E3888JzxkP9LjLHCTsuep_jRc7f1o6SaA7hCLOEqB3AI_AUdZZGyBSV3NOL2Ot9ovU8c3ipE1488MQ/w400-h271/04%20-%20tegaraya.com%20-%20Prabu%20Klono%20(7).jpg" title="karakter Prabu Kelono" width="400" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">karakter Prabu Kelono</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Singo Barong</b>; merupakan karakter penari berkepala Harimau Jawa dengan hiasa bulu merak yang menghiasi kepalanya. Penari Singo Barong ini memiliki gerakan berupa mengayun-ayunkan kepala kedepan dan kebelakang, berguling-guling hingga merebahkan kepalanya.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiBgfXVj-KhgueZUlBc0OwG6KCoJ5g6iGluQ6pZbjAieHa3paqCAj3aDUxV-0el2LBeDGjnqPz9sr_jCP3tZzn_xb0CeukRPo3pNHHAILH2A8YQdhWgjGnAp266TFJgUWlXExmfUg6IV1dDJKK7rHqu3lHodBdIEj-Z3XGTh_PM2wH54Pb8TgvHGaSi-tY/s585/05%20-%20tegaraya.com%20-%20Singo%20Barong%20(2).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="figur Singo Barong di kesenian Reog Ponorogo" border="0" data-original-height="384" data-original-width="585" height="263" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiBgfXVj-KhgueZUlBc0OwG6KCoJ5g6iGluQ6pZbjAieHa3paqCAj3aDUxV-0el2LBeDGjnqPz9sr_jCP3tZzn_xb0CeukRPo3pNHHAILH2A8YQdhWgjGnAp266TFJgUWlXExmfUg6IV1dDJKK7rHqu3lHodBdIEj-Z3XGTh_PM2wH54Pb8TgvHGaSi-tY/w400-h263/05%20-%20tegaraya.com%20-%20Singo%20Barong%20(2).jpg" title="karakter Singo Barong" width="400" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">karakter singo Barong</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Didalam Tarian Reog Ponorogo ini diiringi oleh alat Musik Tradisional <b><a href="https://www.tegaraya.com/2022/07/musik-tradisional-gamelan-sejarah-instrumen-dan-jenis-jenisnya.html" target="_blank">Gamelan</a> </b>yang memainkan lagu-lagu tradisional.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2><span style="font-size: x-large;">Busana dan Aksesoris Reog Ponorogo</span></h2><div style="text-align: justify;">Pertunjukkan Kesenian <b>Tari</b> <b>Reog Ponorogo</b> banyak menampilkan beragam jenis busana dan aksesoris yang dikenakan oleh Para Penari dengan berbagai karakter.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Berikut ini adalah jenis-jenis Busana dan aksesoris yang digunakan oleh Para Penari yang memerankan Karakter-karakter pada Tari Reog Ponorogo.</div><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Warok</b>; karakter ini biasanya menggunakan kostum berwarna serba hitam. Penari akan menggunakan Baju dan Celana Cingkrang berwarna hitam. Pada bagian bawahan, celana akan dilapisi kain jarit bercorak batik. Penutup kepala berupa Udheng atau sorban yang juga berwarna berwarna hitam. Wajah mereka akan dirias dengan cadar dan aksesoris berupa kumis dan janggut tebal. Aksesoris lainnya yang digunakan oleh Karakter Warok antara lain adalah: <i>Stagen</i>, <i>Epek Timang</i>, <i>Waktung</i>, <i>Keris</i>, <i>Jam Kantong </i>dan <i>Tongkat</i>.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="busana karakter warok di kesenian reog ponorogo" border="0" data-original-height="1319" data-original-width="693" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj2EQhknx9qXcaYjhMqF0SffzF-Xn_TqgtVQdctZu9qrPwl7XVDEOhu8El0EowQ7Ohe6mJDIO4xNOzkmxujf8yL6tS5w9Wl90QNybv3e3jdjelFpBswxjdkHBkqls6kKzZmqQzRlQvpiBfFWvH9YO3YoQSxkj2hwZcG_5_XOaBmV-c0lUDfl2QXLIim2i4/w168-h320/01%20-%20tegaraya.com%20-%20Warok%20(3).jpg" title="kostum warok" width="168" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">kostum warok</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Jathil</b>; karakter ini biasanya menggunakan kostum berwarna putih dipadukan dengan riasan kain bercorak Batik Jawa. Pada bagian atas, penari akan menggunakan aksesoris rompi atau kace berwarna hitam dengan rajutan berwarna kuning emas. Sementara pada bagian bawahan akan menggunakan celana pendek yang dibalut dengan kain batik. Karakter Jathil menggunakan aksesoris tambahan berupa selendang yang terikat dipinggang, dan kuda-kudaan yang terbuat dari kulit binatang atau anyaman bambu, sebagai simbol Penunggang Kuda. Aksesoris lainnya yang digunakan oleh Karakter Jathil antara lain adalah: <i>Boro-Boro Samir</i>, <i>Stagen</i>, <i>Epek Timang</i>, <i>Sampur Merah dan Kuning</i>, <i>Kace</i>, <i>Gulon Ter</i>, <i>Srempang </i>dan <i>Binggel</i>.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhUsXv7bxTuMu1pAGmbOA7_r0dFTdebdJbAYMWZEzS6bAgM0duO9p2RMht9wFgDi3czTLCdTGttXN8STTz6JPs_AYoDILxla79yJhnA14JEAn4JX-oLeSfsmYOFETbxSH3kzWkQx78lbeoGVa6QM-JfHpxj6k5zpU3TY-muEeQCWPz1-uYSFL7Dto8wk94/s564/02%20-%20tegaraya.com%20%20-%20Jathil%20(5).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="busana jathil di kesenian reog ponorogo" border="0" data-original-height="374" data-original-width="564" height="265" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhUsXv7bxTuMu1pAGmbOA7_r0dFTdebdJbAYMWZEzS6bAgM0duO9p2RMht9wFgDi3czTLCdTGttXN8STTz6JPs_AYoDILxla79yJhnA14JEAn4JX-oLeSfsmYOFETbxSH3kzWkQx78lbeoGVa6QM-JfHpxj6k5zpU3TY-muEeQCWPz1-uYSFL7Dto8wk94/w400-h265/02%20-%20tegaraya.com%20%20-%20Jathil%20(5).jpg" title="kostum jathil" width="400" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">kostum Jathil</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Bujang Ganong</b>; karakter ini biasanya menggunakan busana agak terbuka berwarna hitam atau merah yang sangat mencolok. Pada busana mereka banyak ditambah rajutan atau rumbai-rumbaian kain berwarna kuning atau merah, sehingga semakin semarak. Karakter Bujang Ganong sangat dikenal dengan aksesoris berupa Topeng yang terbuat dari kayu berwarna merah menyala dengan tatapan mata melotot, hidung yang besar dan gigi yang menonjol. Sementara rambutnya terbuat dari bulu-bulu ekor kuda. Aksesoris lainnya yang digunakan oleh Karakter Bujang Ganong antara lain adalah: <i>Embong Gombyong</i>, <i>Stagen</i>, <i>Epek Timang</i>, <i>Sampur Merah dan Kuning</i>, <i>Rompi Merah</i>, dan <i>Binggel</i>.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="busana dan topeng Bujang Ganong di kesenian reog ponorogo" border="0" data-original-height="418" data-original-width="450" height="371" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEilxjH9M43ErWMPpU3ApkQ8vCvQxgJwVMk52dWsvukJN7bHlfi2BCY6h9hTsoMS6KAZvyVw7ZiNst3En0B-0WeSNU7aVI0dQEzDJZfHjR4qCg2mykUGgd1GTt6nqNMDHEiPPU4YWhKFhu_CBcDp6W_V-5yGmT4Q5vFvwMdqzHLPwCeSUaZJyAZ-gaR1_7c/w400-h371/03%20-%20tegaraya.com%20-%20Bujang%20Ganong%20(1).jpeg" title="kostum topeng Bujang Ganong" width="400" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">kostum topeng Bujang Ganong</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Klono Sewandono</b>; karakter ini menggunakan busana layaknya seorang Raja atau Prabu. Penari karakter Raja Klono ini menggunakan busana Prabu berwarna merah atau hitam, bertelanjang dada dan menggunakan bawahan kain jarit bercorak batik. Aksesoris yang digunakan berupa mahkota Prabu, Keris yang disematkan dipinggang, Probo di punggung, dan Topeng Merah yang dikenakan diatas wajah Penari. Aksesoris lainnya yang digunakan oleh Karakter <b><i>Klono Sewandono</i></b> antara lain adalah: <i>Boro-Boro Samir</i>, <i>Stagen</i>, <i>Epek Timang</i>, <i>Sampur</i>, <i>Uncal</i>, <i>Kace</i>, <i>Klat Bahu</i>, <i>Binggel</i>, <i>Cakep</i>, dan lain-lain.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="busana Klono Sewandono di kesenian Reog Ponorogo" border="0" data-original-height="320" data-original-width="320" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhYSEJbHfo7gJLwiOqpb8LV-Ndadb2q_Z-PpX19HqxaggUmW5JgGTRoGVg04DcXB0EI9Ch3o5EsOMFv9bzpGJuRvGHieKDaf3VB0OWm510WaUsNs9VTlZMFqIIZ98r4g4EPz6rGbhc4M8Mzh2gkiYwMTVcursiO4UfekzaO9nz9hpSI7EfiBO8eLj29saA/w400-h400/04%20-%20tegaraya.com%20-%20Prabu%20Klono%20(4).jpg" title="kostum Klono Sewandono" width="400" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">kostum Klono Sewandono</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Singo Barong</b>; karakter ikonik ini merupakan simbol utama Reog Ponorogo yang menggunakan aksesoris besar berupa topeng yang disebut <b>Dadak Merak</b>. Topeng Dadak Merak ini terbuat dari kayu dan bambu dengan tinggi mencapai 2,25 meter dan memiliki bobo hampir 50 kilogram. diatas Topeng tersebut terdapat bulu Burung Merak yang disusun rapi diatas wajah Singa. Penari Singo Barong tersebut menggunakan busana berupa <i>baju kimplong </i>dan celana panjang berwarna hitam.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="busana Singo Barong di kesenian Reog Ponorogo" border="0" data-original-height="540" data-original-width="900" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgLeUPYJX587xHH-ZgZoM4mGocJqqJ-a-uj8WOGMyjljN_xqL6bjRCOfFwz6O3vqnh5lT8DOfAmYQmztEIDD1ed3p5Rx4mOdeGoRjh_Br_flQlfL-OVKnrqEwC0HParePJ0AUHi1IVucYnYrZQh0_O5eLJyYTJfBEeOUHXdzN1GR1PVvORkBx1nV-3VhgQ/w400-h240/05%20-%20tegaraya.com%20-%20Singo%20Barong%20(1).jpg" title="kostum Singo Barong" width="400" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">kostum Singo Barong</td></tr></tbody></table><br /><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Demikian artikel singkat tentang Reog Ponorogo yang merupakan Tari Tradisional berlatar kebudayaan Jawa yang berasal dari Provinsi Jawa Timur. Artikel terkait lainnya dapat menelusuri label <b><i><a href="https://www.tegaraya.com/search/label/seni%20tari" target="_blank">seni tari</a></i></b> pada laman <b>tegaraya.com</b></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">artikel ditulis oleh: <b>Tomy Tegar</b></div></span>Tomy Tegarhttp://www.blogger.com/profile/13605228686839807996noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3843711192561103091.post-30310302076374801652022-07-16T07:18:00.118-07:002023-08-06T08:09:11.178-07:00Harry Potter and Sorcerer’s Stone - Novel Epik Petualangan Sang Penyihir Muda Harry Potter<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="Cover Novel Harry Potter and Sorcerer’s Stone" border="0" data-original-height="879" data-original-width="1280" height="440" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh_piVd71s3OYHzj54R1nbsTc9ebtu0Wpzv6j1q2WKRoUxGWtIu8mfYA1lsaIt5IuMnNLrTVByO8aKBcVw-4O0YeUDlmgVmgLXXGpmymlT__nu38px6J2tLdd_GM_AV376M3oiHC1_DWgdxRIb5aUTWYv_tXGorvHrI-77sRP0eco3UhGsxGm5VDFrDe10/w640-h440/00%20-%20tegaraya%20-%20Harry%20Potter%20&%20The%20Sorcer's%20Stone.jpg" title="Harry Potter and Sorcerer’s Stone" width="640" /></div><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><b><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></b> - Novel berjudul <b><i>Harry Potter and Sorcerer’s Stone </i></b>adalah karya sastra Novel yang ditulis dan dibuat oleh salah satu Penulis Novel Terkenal di Dunia, yaitu <b>J. K. Rowling</b>. Novel ini adalah seri pertama dari seri Novel Harry Potter yang terdiri dari tujuh buku dan mengisahkan kisah dan kehidupan Harry Potter, seorang Penyihir Muda berbakat dari Sekolah Sihir <b>Hogwarts</b>. Novel ini memiliki judul asli berbahasa Inggris yaitu <b><i>Harry Potter and The Philosopher’s Stone </i></b>yang dirilis di Inggris.<span><a name='more'></a></span><span></span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div>
<div class="toc-pro"></div>
<div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">Sinopsis Singkat Novel</span></h2><div style="text-align: justify;"><b>Harry Potter</b> adalah seorang anak Yatim Piatu berusia 10 tahun yang tinggal bersama Paman dan Bibinya di pinggiran Kota <b>Little Whinging</b>, <b>Surrey</b>. Saat masih bayi, <b>James</b> dan <b>Lily Potter </b>yang merupakan Ayah dan Ibu Harry Potter tewas terbunuh oleh seorang Penyihir Jahat bernama <b>Voldemort</b>. Harry Potter yang nyaris terbunuh, akhirnya diselamatkan oleh Penyihir Bijaksana dan Terkenal bernama <b>Albus Dumbledore</b>, yang kemudian menitipkan Bayi Harry Potter tersebut didepan sebuah rumah keluarga <b>Dursley</b>. Keluarga Dursley yang terdiri dari <b>Paman Vernon</b>, <b>Bibi Petunia</b> dan anak kandungnya yang bernama <b>Dudley</b>, memperlakukan Harry Potter secara semena-mena selama tinggal di rumah mereka.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="Ilustrasi Harry Potter di Novel Harry Potter and Sorcerer’s Stone 01" border="0" data-original-height="769" data-original-width="700" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEii5K7fCIohhmAPFXvTwLGn94kOvxBFMg3kektRtagMG2QHHuJyAzZddblTQJl3_s8aRroaHZQlY4N6KJDHKB5Ckm41Wg2YjSzHDVk9vwaLA0FMYHzzGLcrck-UaftaWatNcG0331GibKF6a4kd58Yfx_DA4VTK07fqcjdHjUlH0I1cXOw5b93cwhYUkmc/w364-h400/01%20-%20tegaraya.com-Ilustrasi%20Harry%20Potter%20(1).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Ilustrasi Novel Harry Potter 01" width="364" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Harry Potter kecil</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Saat Harry Potter telah berumur 11 tahun, Harry Potter menerima banyak surat undangan penerimaan Sekolah Sihir <b>Hogwarts</b> yang membanjiri rumah keluarga <b>Dursley</b>. Namun Paman Vernon selalu mengambil surat-surat tersebut dan merobeknya, hingga Harry Potter belum sempat untuk membacanya. Hingga akhirnya keluarga Dursley ini mencoba mengasingkan keluarga mereka beserta Harry Potter ke sebuah gubuk ditengah pulau terpencil, untuk menghindari puluhan surat yang selalu datang ke rumah mereka. Namun ternyata seorang Raksasa bernama <b>Hagrid </b>datang menemui Harry Potter secara langsung dan menyerahkan surat undangan sekolah sihir Hogwarts dan menceritakan masa lalu Harry Potter. Hagrid menjelaskan sebuah rahasia bahwa Harry Potter adalah seorang penyihir dan harus masuk ke dalam sekolah sihir untuk menimba ilmu sihirnya.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="Ilustrasi Hogwarts Express di Novel Harry Potter and Sorcerer’s Stone" border="0" data-original-height="749" data-original-width="1330" height="252" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgQ-52fOBPFY7S7oyUOPe7ByiV3Bze_FO-ISKdU006FSpbhaGpWU2H2VcuZT4MfPv-H37jHnmkUQ-czEj_DDJuCrOSASZbFlfSETyhwJp-i0T6C0qtTz8egaM4uZnjNyjwyadMjZjmmeDTOJvirGAhv4shHTWoUGw997MhUmOwlyqUM0G_dWOYi65bsRKU/w448-h252/01%20-%20tegaraya.com-Ilustrasi%20Harry%20Potter%20.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Ilustrasi Harry Potter and Sorcerer’s Stone 02" width="448" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Ilustrasi Hogwarts Express</span></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Harry Potter menerima undangan sekolah sihir dan menuju Hogwarts dengan menaiki kereta <b>Hogwarts Express</b>. Sesampainya di sekolah Hogwarts, Harry Potter dan murid lainnya diseleksi oleh Topi Ajaib untuk dibagi kedalam 4 asrama, yaitu <b><i>Gryffindor</i></b>, <b><i>Hufflepuff</i></b>, <b><i>Ravenclaw</i></b>, dan <b><i>Slytherin</i></b>. Harry Potter lolos seleksi dan masuk kedalam asrama <b>Gryffindor</b>, yaitu asrama Penyihir Utama. Hari-hari pelatihan Harry Potter pun dimulai, dan Ia akhirnya memiliki sahabat didalam asrama yaitu <b>Ron Weasley</b> yang berasal dari Keluarga Penyihir Tua serta <b>Hermoine Granger</b> yang merupakan keturunan Muggle (bukan golongan Gaib). Kemahiran Harry Potter dalam mengendalikan Sapu Terbang membuat Ia masuk ke dalam Tim <i>Quidditch Gryffindor </i>di sekolah. Hingga akhirnya Harry Potter mendapati <b>Draco Malfoy </b>dari asrama <b>Slytherin </b>(golongan Penyihir Hitam) sebagai rivalnya selama berlatih ilmu sihir di sekolah Hogwarts.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="Kolase Ilustrasi Novel Harry Potter and Sorcerer’s Stone" border="0" data-original-height="349" data-original-width="598" height="269" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjB94Lb1MSC-wZTX4ZE5AJhGHGCVW8g2NWK2GuFKE-cyDt-sJecoCSj5SdLCK3mDt-n2K7YUD5-TDbeM4AOlpuljM2n6ZpNXKsh6M-OR7V00NchRhaO5shnbyLJgna6eL2BYPjv9C20BfPrleRns8Ctcp3gF0lykqTTzTu_4gzVeN5_C17KKsiTDAk-csM/w460-h269/01%20-%20Ilustrasi%20Novel%20Harry%20Potter%20(1).jpeg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Ilustrasi Harry Potter and Sorcerer’s Stone 03" width="460" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Ilustrasi Novel Harry Potter</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Suatu saat Harry, Ron dan Hermoine terjebak dalam tipu muslihat Draco Malfoy dan melanggar peraturan sekolah untuk keluar dari asrama. Mereka bertiga bertemu dengan makhluk serupa anjing berkepala tiga yang menjaga sebuah pintu jebakan. Dibalik Pintu Jebakan tersebut disembunyikan sebuah Harta Karun berupa Batu Bertuah yang mampu mengubah logam menjadi emas dan menganugerahkan keabadian. Ternyata Penyihir Jahat <b>Voldemort </b>mengincar keberadaan batu tersebut, dan ia telah membunuh banyak Unicorn di dalam Hutan Terlarang yang konon mampu memberi keabadian. Hingga akhirnya Harry Potter pun beradu ilmu sihir dengan Voldemort untuk mempertahankan Batu Bertuah tersebut. Harry Potter dibantu teman-temannya, serta Kepala Sekolah <b>Albus Dumbledore</b> dan Raksasa <b>Hagrid </b>untuk mempertahankan batu tersebut dari Voldermort. Mereka berkesimpulan bahwa Batu Bertuah tersebut harus dihancurkan.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="Ilustrasi Pertikaian Harry Potter dengan Voldemort" border="0" data-original-height="1563" data-original-width="2300" height="271" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg4GdWoDv3xJmImbZb--V5RPJSl0mn0OxpLiOt-DyuA5YDG5Mr7PoxTXEJS7-4b-f5PhBn8rCJQQ9SA12Z2LqLk3__dxZGw3_6eK_EudLYyjnVsO9-AxZSzxmEAHhavTyXANUZAuymlo6eeWRL838iekUQHPh2SeUuw8rm6hYOlhQdvGz1ae2D0aJcVDmc/w400-h271/01%20-%20tegaraya.com-Ilustrasi%20Harry%20Potter%20%20(3).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Ilustrasi Harry Potter and Sorcerer’s Stone 04" width="400" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Ilustrasi Harry Potter vs Voldemort</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Catatan Data tentang Novel</span></h2><div style="text-align: justify;">Novel seri pertama yang berkisah tentang seorang Penyihir muda bernama Harry Potter ini memiliki judul cetak yaitu <b><i>Harry Potter and Sorcerer’s Stone</i></b>. Novel ini ditulis dan dikarang oleh Novelis Terkenal <b>J. K. Rowling</b>, yang ditebitkan pertama kali di Inggris pada 26 Juni 1997. Novel aslinya ditulis menggunakan Bahasa Inggris dan didistribusikan ke berbagai kawasan dunia dengan masing-masing terjemahannya.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="Harry Potter and Sorcerer’s Stone karya J. K. Rowling" border="0" data-original-height="550" data-original-width="825" height="287" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgu7BwXceMzQ2NVQG_uDA-Ko8YL5PmocJdlSusKeMNesiIzZEyt0dl8n-oAFx7OFPIpUPd8Pva8kw6fJBa2u1FnHsImw0haZr-3EN2GarortkRRlZDA68ooDByVRk8HBaAsTCNLIGguDUp5nHy1C-pAhF9tJufkCOuwv1AnT6zhHqzwMHFNdvV3UzU3j4g/w431-h287/02%20-%20tegaraya.com%20-%20JK%20Rowling.png" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="J. K. Rowling" width="431" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">J. K. Rowling bersama karya Novel-nya</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Berikut ini adalah catatan Data tentang Buku Novel <b><i>Harry Potter and Sorcerer’s Stone</i></b>.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div></span><blockquote style="border: none; margin: 0px 0px 0px 40px; padding: 0px; text-align: left;"><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;">Judul Novel (Title) : <b><i>Harry Potter and Sorcerer’s Stone</i></b></div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;">Judul Asli : <b><i>Harry Potter and The Philosopher’s Stone</i></b></div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;">Penulis (Author) : <b>J. K. Rowling</b></div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;">Genre : Fiksi Fantasi</div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><br /></div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;">Ilustrator :</div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><b>Thomas Taylor</b> (Inggris)(first edition)</div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><b>Mary Grandpre</b> (USA)</div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><b>Nicholas Filbert </b>(Indonesia)</div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><br /></div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;">Nomor Rilis : Ke-1 dalam seri</div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;">Nomor Jumlah Halaman :</div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;">223 halaman (Bhs. Inggris),</div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;">384 (Bhs. Indonesia)</div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;">Penerbit versi Inggris : <b>Bloomsbury</b></div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;">Penerbit versi Indonesia : <b>Gramedia Pustaka Utama</b></div></span><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;">ISBN : 0-7475-3269-9</div></span></blockquote><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Karya Sastra Novel <b><i>Harry Potter and Sorcerer’s Stone </i></b>merupakan salah satu karya sastra modern yang sangat dikenal dan populer. Kepopuleran Novel Harry Potter seri pertama ini masuk ke dalam <b><i><a href="https://www.tegaraya.com/2023/04/deskripsi-10-novel-terkenal-yang-paling-laris-di-dunia.html" target="_blank">Daftar Karya Novel Paling Laris di Dunia</a> </i></b>dan memiliki rekor penjualan sebanyak 450 juta eksemplar Buku Novel diseluruh Dunia. Karena kepopuleran dan rekor jual yang sangat tinggi tersebut, membuat beberapa pecinta karya sastra Novel membuat kelompok komunitas yang mencintai seri-seri novel Harry Potter di seluruh dunia. Narasi cerita Harry Potter bahkan telah dimasukkan dalam sebuah naskah Sinema Film dan telah divisualkan kedalam <b>Film Harry Potter</b> yang sangat terkenal.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="J. K. Rowling pengarang Novel Harry Potter" border="0" data-original-height="618" data-original-width="1100" height="244" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjF706oVpo_gVJvh1XA3LQJwUHcn7es0OZVUvklMROQrljPGxWt3rzwkgxJySvp-F-HH7NK5jCnPaHLR671Ydj48rh1wIKpG2be_PK6fcAMmHQ5sQA61-iUCgx4JPNGYSxM_Bdp_qDgqdUWWUND2kSRQxnmvETPTt8q0k_TqTm0YeXbIRBWPEzRyctpjzg/w433-h244/02%20-%20tegaraya.com%20-%20JK%20Rowling.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Novelis Terkenal J. K. Rowling" width="433" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">J. K. Rowling</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Demikian artikel singkat yang mengisahkan dan mendeskripsikan sinopsis singkat serta data karya sastra Novel berjudul Harry Potter and Sorcerer’s Stone. Artikel terkait lainnya dapat menelusuri label <b><i><a href="https://www.tegaraya.com/search/label/sastra" target="_blank">sastra</a></i></b> pada laman <b>tegaraya.com</b></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">artikel ditulis oleh: <b>Tomy Tegar</b></div></span>Tomy Tegarhttp://www.blogger.com/profile/13605228686839807996noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3843711192561103091.post-8484323115137116652022-07-12T23:04:00.133-07:002023-08-06T00:21:37.720-07:00Musik Gamelan - musik tradisional Khas Nusantara yang terkenal di Indonesia<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="Musik Tradisional Gamelan yang Terkenal di Nusantara" border="0" data-original-height="450" data-original-width="838" height="344" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiLkxgnpEzFGqzZ8vcZ3zDz8tTUXN3w8cgsgSzshShExYk4RCB5xbtmQO9s5_cEKhWggyL9b6VdE2vltVC0tF5A-OKx8eZCn-Rbl-mbxc0ziDrlRArnRVlYwX378x5j7pg0Ot1vJJcDhqwcYntVNcU0eucHmLP9Ytsj9NZSlN8FyumIlNzmASCsIiobWCI/w640-h344/00%20-%20tegaraya.com%20-%20musik%20gamelan.jpg" title="Musik Gamelan" width="640" /></div><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><b><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></b> - Musik <b>Gamelan </b>adalah Musik Ansambel Tradisional Khas Nusantara yang ditemukan berasal dari Kebudayaan <b>Jawa</b>, <b>Sunda</b>, <b>Madura</b>, <b>Bali </b>hingga <b>Lombok</b>. Musik Gamelan berasal dari kata Jawa Klasik yaitu <b><i>Gamel </i></b>yang memiliki arti “memukul” atau “menabuh”. Musik Gamelan sendiri memiliki tangga nada pentatonik dalam sistem tangga nada (laras) <b><i>slendro </i></b>dan <b><i>pelog</i></b>. Musik Gamelan saat ini menjadi sebuah <b><a href="https://www.tegaraya.com/2020/07/pengertian-musik-tradisional-dan-ragam-jenis-jenisnya-di-dunia.html" target="_blank">Musik Tradisional</a></b> paling Ikonik dari Nusantara yang telah dikenal luas di Indonesia hingga telah mendunia.<span><a name='more'></a></span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div>
<div class="toc-pro"></div>
<div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Sejarah Musik Gamelan</span></h2><div style="text-align: justify;"><b>Musik Gamelan</b> dipercaya muncul sejak pengaruh Agama Hindu-Buddha berkembang luas di kawasan Nusantara. Gambaran paling awal tentang keberadaan Musik Gamelan pada lampau ditemukan pada relief dinding Candi Borobudur yang dibuat pada masa Kejayaan Kerajaan <b>Mataram Kuno </b>pada abad ke-8. Dari Seni Relief tersebut menampilkan beberapa instrumen alat musik, seperti Suling, Lonceng, Kendhang, Kecapi, Alat Musik Dawai yang digesek dan dipetik. Dari gambaran tersebut, disimpulkan bahwa Musik Gamelan telah lama muncul bahkan sebelum kelahiran Kerajaan Mataram Kuno.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="sejarah musik tradisional gamelan di Nusantara" border="0" data-original-height="228" data-original-width="300" height="343" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgiKG-U5bz_ozRaQMYVa-FhZzsfDwsBQM-or44toXNXSvT3a2SOZQkiwA_1UKtHXWOaP0mEOsLxfsHcdQ88ttB8Lto8upr7de9Z02IxVbJUXoqkVpT10DNXaD9XKzOn4rx6JFKLNVrWjp-oxgrEylIb6n9RuI5hASBs7znhXBrC8_zkaKRVkyaCMk42_lQ/w451-h343/02%20-%20tegaraya.com%20-%20sejarah%20gamelan%20(2).jpg" title="sejarah musik Gamelan" width="451" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Gamelan masa lalu</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Didalam <b>Mitologi Jawa Kuno</b>, Musik Gamelan konon diciptakan pada tahun 167 Saka (230 Masehi) oleh Raja Para Dewa di Khayangan, dikenal dengan nama <b>Batara Guru</b>. Saat itu terdapat sebuah sebuah suara merdu di angkasa, namun tidak memiliki wuju dan sumber yang jelas. Suara disebut <b>Gamelan Lokananta</b>, dan membuat Batara Guru terheran-heran saat menduduki salah satu istana-nya di wilayah Medang Kamulan (Gunung Lawu). Hingga akhirnya Batara Guru memerintahkan Batara Indrasurapati untuk menciptakan seperangkat alat-alat musik yang dapat meniru suara Gamelan Lokananta tersebut. Wujud alat-alat musik tersebut antara lain adalah Gong, Kethuk, Kenong, Gong, dan Rebab. Seperangkat akat-alat musik tersebut akhirnya dikenal dengan nama <b><i>Gamelan</i></b>, yang digunakan sebagai sinyal untuk memanggil Para Dewa.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Ciri Khas dan Bentuk Musik Gamelan</span></h2><div style="text-align: justify;">Musik Gamelan sebagian besar terdiri dari instrumen alat musik perkusi yang dimainkan dalam pergelaran Seni <b>Lagu-lagu Karawitan</b>. Musik Gamelan disajikan dengan ciri khas musik yang sangat lembut dan penuh keanggunan, serta sangat menonjolkan kultur budaya daerah, terutama dalam kebudayaan Jawa.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="Pertunjukkan Musik Tradisional Gamelan dan Sinden" border="0" data-original-height="310" data-original-width="564" height="230" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhE8yvCl-EqAr42B2nqy_P7ZWDhbn7UlVb-cOvb0mbetLaaeUMnzDW-UauP41xpAupTaJDh4tDHTdi6dBt9OOSPWuUeK4_oR20tIvUsWAuOVyaCl_jA_Q8rl6Z-Wa3NCt9phj34G80nZm9xvCpnrGg8W9zSwbtNgUBFV7ih4MjGQ3sse26pbLi_jPs-8U4/w417-h230/00%20-%20tegaraya.com%20-%20musik%20gamelan%20(1).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Pementasan Musik Gamelan" width="417" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Pementasan Musik Gamelan</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Bentuk penyajian Musik Gamelan dengan menampilkan beragam macam alat musik yang dimainkan secara bersama-sama dengan ketukan dan tempo tertentu. instrumen alat-alat musik tersebut disusun secara teratur diatas sebuah pentas, dan mengiringi sebuah pertunjukkan vokal yang biasanya dinyanyikan oleh seseorang yang disebut <b>Sinden</b>. Musik Gamelan memiliki beberapa fungsi yang dimainkan untuk keperluan Keraton hingga menjadi sebuah seni pertunjukkan Musik Tradisional untuk menghibur Rakyat.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Instrumen Alat-alat Musik Gamelan</span></h2><div style="text-align: justify;">Musik <b>Gamelan</b> memiliki beragam alat musik tradisional yang digunakan dalam sebuah pertunjukkan seni Musik dalam 1 set lengkap. Sebagian besar instrumen alat-alat musik yang digunakan dalam pertunjukkan Musik Gamelan adalah Alat Musik Perkusi, atau dimainkan dengan cara dipukul atau diketuk. Terkadang didalam pertunjukkan Musik Gamelan akan menggunakan beberapa instrumen alat musik dari luar Nusantara akibat hasil inkulturasi kebudayaan di Indonesia.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Berikut ini adalah beberapa daftar dan deskripsi Instrumen alat-alat musik yang paling umum digunakan didalam pergelaran Musik Gamelan.</div><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Saron</b>; atau disebut juga <b><i>Ricik</i></b>, adalah sebuah instrumen alat musik Gamelan berbentuk perkusi yang dimainkan dengan cara diketuk. Alat musik ini masuk kedalam kelompok alat musik <b>Balungan</b>. Bentuk alat musik ini berupa bilahan logam yang disusun melintang berjumlah 6-7 bilah, yang ditumpangkan pada sebuah bingkai kayu yang berfungsi sebagai Resonantor.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="Alat Musik TTradisional Gamelan perkusi Saron" border="0" data-original-height="564" data-original-width="564" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj5UyCDDwD2KtP7YuVZr3AH7WkfTyHxVRSy-QtVRi_Z7oR-Ll_Se20IDmEU0gOv5y8Angb1R8atB310FZuCcRp2PCBahhXgqQalaBCi51bsORDLPiBl85grabriKXk46R34ZO-cHfPh0jWm1GQ1L41722R_i2N47aoslLH-gtqY-Sj8mxjT02yWEuBsX3o/w320-h320/03.1%20-%20tegaraya.com%20-%20saron.jpg" title="Alat Musik Saron" width="320" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Alat Musik Saron</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Demung</b>; merupakan sebuah instrumen alat musik Gamelan dalam kategori alat musik perkusi yang dimainkan dengan cara diketuk. Bentuk alat musik ini hampir serupa dengan alat musik <b><i>Saron</i></b>, dan termasuk kedalam kelompok alat musik <b>Balungan</b>. Nada yang dihasilkan alat musik ini lebih rendah daripada alat musik Saron.</li></ul></div><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Bonang</b>; atau disebut juga <b><i>Ceret </i></b>atau <b><i>Pot</i></b>, adalah sebuah alat instrumen alat musik Gamelan dalam kategori alat musik perkusi yang dimainkan dengan cara diketuk. Alat musik ini masuk kedalam kelompok alat Musik “<b>Pencon</b>”.Bentuk alat musik ini berupa Gong kecil berjumlah 10 buah, yang disusun diatas string (tali) didalam sebuah bingkai kayu. Didalam Musik Gamelan, terdapat tiga jenis Alat Musik Bonang, antara lain adalah; <b>Bonang Panerus</b>, <b>Bonang Barung</b>, dan <b>Bonang Panembung</b>.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="Alat Musik Tradisional Gamelan perkusi Bonang" border="0" data-original-height="736" data-original-width="736" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEghKbxvE70BwXiH0SDhhVZFQk2vAhhJIgL4y337nypVqMztcmi_tXkPJKkeKf3YyRtLlK1JnfxcQJwSmsnzh3iwcIuieqbtP4AzT9ct--ceRC2XoVmTSn2HPFo6uN2LnNWHpZ-NDv9YAYZmTuxHZ-FasTM8VDiUGk5F7O9J6lT-Y3DZ-OchdfKVnzowT0Q/w320-h320/03.3%20-%20tegaraya.com%20-%20bonang.jpg" title="Alat Musik Bonang" width="320" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Alat Musik Bonang</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Kenong</b>; merupakan sebuah instrumen alat musik Gamelan berkategori alat musik Perkusi yang dimainkan dengan cara diketuk. Alat musik ini masuk kedalam kelompok alat Musik “<b>Pencon</b>”. Bentuk alat musik ini serupa dengan alat musik <b><i>Bonang</i></b>, namun memiliki ukuran yang lebih gemuk. Nada yang dihasilkan alat musik ini lebih rendah, namun nyaring dengan timbre yang khas.</li></ul></div><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Gong</b>; adalah sebuah instrumen alat musik Gamelan berkategori Perkusi yang dimainkan dengan cara dipukul agak kuat. Alat Musik yang terbuat dari logam ini berasal dari Kebudayaan <b>Vietnam</b> dan telah dikenal luas di kawasan Asia Timur dan Asia Tenggara. Bentuk alat musik ini menyerupai piring raksasa yang memiliki poros cembung ditengahnya.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="Alat Musik Tradisional Pukul Gong Gamelan" border="0" data-original-height="280" data-original-width="454" height="197" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEicPTEbORgLBLHqG99fJkcMfJYTTN-H_G_QDEO-pYEgEEm13H5YUw9iaRku-yniEZUoMRFgEE98ANkgSP0yAwsF9edzjRx040AlW_6f4karRvOJQ0FqthwyyFTQiuHtVzEcGqu56l30axroofsrxeGNUTYF7hRMoN4tKnEM17D1oyOtibO0ID2MVxgYziM/w320-h197/03.5%20-%20tegaraya.com%20-%20Gong.jpg" title="Alat Musik Gong" width="320" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Alat Musik Gong</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Kempul</b>: merupakan sebuah instrumen alat Musik Gamelan kategori alat musik Perkusi yang dimainkan dengan cara ditabuh (dipukul perlahan). Alat Musik ini masuk kedalam kelompok alat musik “<b>Pencon</b>”. Bentuk alat musik ini serupa dengan alat Musik Gong, namun memiliki ukuran yang lebih kecil. Nada yang dihasilkan alat musik ini hampir sama dengan alat musik kelompok <b>Balungan</b>.</li></ul></div><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Gambang</b>; adalah jenis instrumen alat Musik Gamelan kategori alat musik perkusi yang dimainkan dengan cara ditabuh. Alat musik ini masuk dalam kelompok alat musik <b>Balungan</b>. Alat musik ini terbuat dari bambu, yang memilik bentuk bilahan yang disusun secara terlentang berjumlah 18 bilah. Bilah-bilah tersebut disusun secara berurutan dari yang terpendek hingga yang terpanjang, diatas sebuah rak kayu yang menyerupai bentuk perahu.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="Alat Musik Tradisional Gambang Gamelan" border="0" data-original-height="664" data-original-width="736" height="289" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgBhoGxvxnWujtHBEfdpMQYnOqYe1mKRd7Y-hCiXpQHQ5eY8ByrPycGzu2rpKIEiY_vrpZNRpYYH1YZ5V-KfcjUBjzwjLKgQSS8D_69NlWU55kTbG1oAKqkYiAXjegzSEJv7D8hKEoGICJno1PoTWGu5U3l3Jy-JY6CMQs2cMQ9G883zKbiJyw2pIMta3Q/w320-h289/03.7%20-%20tegaraya.com%20-%20gambang.jpg" title="Alat Musik Gambang" width="320" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Alat Musik Gambang</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Slenthem</b>; merupakan jenis instrumen alat musik Gamelan kategori alat musik perkusi yang dimainkan dengan cara diketuk. Alat musik ini masuk dalam kelompok alat musik <b>Balungan</b>. Alat musik ini serupa dengan alat musik <b><i>Gambang</i></b>, yang sama-sama terbuat dari bilahan bambu yang disusun teratur diatas sebuah rak kayu. Nada yang dihasilkan alat musik ini berupa dengunan rendah yang mengikuti nada-nada instrumen alat musik Balungan lainnya. Alat musik Slenthem terdiri dari 2 jenis versi, yaitu <b><i>Slendro</i></b> dan <b><i>Pelog</i></b>.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhlPVuBBYvTAkzBA6l7GhsVjjCJ91Vw9MNLwKg0iXIQRVZMINMKJJuMEoZGui9sXFKSepdsDUGB0WcHVR_9rdmxevKyZkCvdeZSw3kPXmRMJPiv7u1-vcGhtOd4GurEHsmiMsjHaVkTTt3aOdlwFXI9WqGBIRObVG28mSusCvN_2AbYNqBm-M5Gx-I32VI/s564/03.8%20-%20tegaraya.com%20-%20slenthem.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Alat Musik Tradisional Gamelan - Slenthem" border="0" data-original-height="564" data-original-width="564" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhlPVuBBYvTAkzBA6l7GhsVjjCJ91Vw9MNLwKg0iXIQRVZMINMKJJuMEoZGui9sXFKSepdsDUGB0WcHVR_9rdmxevKyZkCvdeZSw3kPXmRMJPiv7u1-vcGhtOd4GurEHsmiMsjHaVkTTt3aOdlwFXI9WqGBIRObVG28mSusCvN_2AbYNqBm-M5Gx-I32VI/w320-h320/03.8%20-%20tegaraya.com%20-%20slenthem.jpg" title="Alat Musik Slenthem" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Alat Musik Slenthem</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Gender</b>; adalah jenis instrumen alat musik Gamelan kategori alat musik perkusi yang dimainkan dengan cara ditabuh. Alat musik ini terbuat dari logam yang berbentuk susunan bilah logam berjumlah 10-14 bilah yang digantung pada sebuah berkas, diatas resonator berbahan bambu atau seng. Alat Musik Gender terdiri dari 3 jenis versi, yaitu <b><i>Slendro</i></b>, <b><i>Pelog Pathet Nem Dan Limo</i></b>, serta <b><i>Pelog Pathet Barang</i></b>.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="Alat Musik Tradisional Gamelan - Gender" border="0" data-original-height="591" data-original-width="736" height="257" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjPMQvcH908DrWiJSOMQPl7Dq4gME17zUDUckZM-83ahuCQx2IX7z_fNxc14ExgPF_lDKywpndO_PgOVCAbT0tJ5y1KuCUE9sLDr8peMqzPLFD5g4P4MU_MTDFn_z6rKLxv7Ag4bq2sbBV83iDY7uAlvLO0hvGYrrQLRKh41HF6sn3IUs5iCcF9vizCdJc/w320-h257/03.9%20-%20tegaraya.com%20-%20gender.jpg" title="Alat Musik Gender" width="320" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Alat Musik Gender</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Siter</b>; merupakan jenis instrumen alat musik Gamekan yang dimainkan dengan cara dipetik. Alat musik ini terbuat dari kayu jati berukuran 20 x 50 cm, serta memiliki 13-14 senar.</li></ul></div><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Rebab</b>; adalah jenis instrumen alat musik Gamelan yang dimainkan dengan cara digesek. Alat Musik Rebab merupakan instrumen yang menghiasi melodi nada dasar dan diekplorasi lebih bebas dibandingkan instrumen alat musik Gamelan lainnya.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiQq7yAPhVTCk4BBqFs1CobFrhIxplt5xb0pe1J6gtdXU-OL0yI-t54SmHYF8kaM1ZHsj_CyoBG3EjYO6hPMDtFCxhjOwe0-aEpDTyw-SpONJryFco-ZK39wpzi48YxzvhS03WvBSdV2sZi5QfrnGwP32_3MtO1U-pD5JriYxQ5T0-gAEOOV13c0OHA4jM/s564/3.11%20-%20tegaraya.com%20-%20rebab.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Alat Musik Tradisional Gesek Rebab Musik Gamelan" border="0" data-original-height="564" data-original-width="564" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiQq7yAPhVTCk4BBqFs1CobFrhIxplt5xb0pe1J6gtdXU-OL0yI-t54SmHYF8kaM1ZHsj_CyoBG3EjYO6hPMDtFCxhjOwe0-aEpDTyw-SpONJryFco-ZK39wpzi48YxzvhS03WvBSdV2sZi5QfrnGwP32_3MtO1U-pD5JriYxQ5T0-gAEOOV13c0OHA4jM/w320-h320/3.11%20-%20tegaraya.com%20-%20rebab.jpg" title="Alat Musik Rebab" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Alat Musik Rebab</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Seruling</b>; merupakan jenis instrumen alat musik Gamelan yang dimainkan dengan cara ditiup. Alat musik Seruling ini terbuat dari potongan bambu dengan panjang kisaran 50-75 cm.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgDFcJGzY53f1SF01lNwdB_aHWo7RzEKSjAlqKaWdXJKslVwmptK5zXgeZqiy0IlMFmaL2LlKSMmEtXNdab2LKg0vTmWMHOfHwjX5bx5_Ml689oJ8SVExEj2wVD5PqfTW8u3_nP1czoNN0kWZgLv9eg5ELO28rimyVNiv5mMy8mhNCAVTTd8t4dE7XHOR0/s736/3.12%20-%20tegaraya.com%20-%20seruling.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Alat Musik Tradisional Gamelan Tiup - Seruling" border="0" data-original-height="736" data-original-width="736" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgDFcJGzY53f1SF01lNwdB_aHWo7RzEKSjAlqKaWdXJKslVwmptK5zXgeZqiy0IlMFmaL2LlKSMmEtXNdab2LKg0vTmWMHOfHwjX5bx5_Ml689oJ8SVExEj2wVD5PqfTW8u3_nP1czoNN0kWZgLv9eg5ELO28rimyVNiv5mMy8mhNCAVTTd8t4dE7XHOR0/w320-h320/3.12%20-%20tegaraya.com%20-%20seruling.jpg" title="Alat Musik Seruling" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Alat Musik Seruling</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Kemanak</b>; adalah jenis instrumen alat musik Gamelan yang dimainkan dengan cara dipukul atau diketuk. Alat Musik Kemanak ini terbuat dari bahan logam perunggu atau besi, berbentuk seperti pisau atau sendok. Karakter suara yag dihasilkan bersifat pelan dan bisa dipadukan dengan lagu-lagu bertempo lambat.</li></ul></div><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Kendang</b>; merupakan jenis instrumen alat musik Gamelan yang dimainkan dengan cara dipukul atau diketuk menggunakan tangan. Alat musik Kendang ini memiliki kerangka berbentuk silinder cembung berbahan kayu, dan kedua sisinya ditutupi dengan lapisan berbahan kulit binatang. Instrumen alat musik ini berfungsi untuk mengatur irama dan tempo Musik Gamelan.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh6114OkWGsGCxcR1WaLcXLIzBc4zDRY0UgaPtXmN2C_BZzUm3DHLMyO3vTRlh-iLSnxSkM2IgA_5XCuXrKpZneV3Bl9lzTwHTi1x11xQf83RHmUdJZPqZ6ADn5IGsxUutgiCsK2SdHwOiDqkO3qu3RIqxyw2kEoNkr4MQuWBl4n8t_fe6dvdpzp_DOl3Q/s736/314%20-%20tegaraya.com%20-%20kendang.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Alat Musik Tradisional Gamelan - Kendang" border="0" data-original-height="736" data-original-width="736" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh6114OkWGsGCxcR1WaLcXLIzBc4zDRY0UgaPtXmN2C_BZzUm3DHLMyO3vTRlh-iLSnxSkM2IgA_5XCuXrKpZneV3Bl9lzTwHTi1x11xQf83RHmUdJZPqZ6ADn5IGsxUutgiCsK2SdHwOiDqkO3qu3RIqxyw2kEoNkr4MQuWBl4n8t_fe6dvdpzp_DOl3Q/w320-h320/314%20-%20tegaraya.com%20-%20kendang.jpg" title="alat musik Kendang" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Alat Musik Kendang</td></tr></tbody></table><br /><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Jenis-jenis Musik Gamelan</span></h2><div style="text-align: justify;">Ragam Jenis Musik Gamelan dibedakan dari jenis-jenis instrumen alat musik dan penggunaaan suara, penyetelan tangga nada (laras), Repetoar, Gaya dan Konteks budaya.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="ragam jenis musik Gamelan di Indonesia" border="0" data-original-height="400" data-original-width="700" height="255" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh9z5vYQuC3H7qz1-KdJx79Fs2m4-agN0OiHa8AtRwzEsPz0Sn1zQD3F0oaDd0ZvXYXRYmgE_AGkZGB6r64Q7s2iNTbcsonBbtk6sSdSztCL6P0LlsnJDnH8lODWTtyIsKOWXOeaZqL6svEnxvvfrZ4QUZeWRcocM0YOOY0aPKASCfDUkGWdfyu1cqz8uI/w445-h255/00%20-%20tegaraya.com%20-%20musik%20gamelan%20(1).jpeg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="jenis-jenis Musik Gamelan" width="445" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Instrumen Musik Gamelan</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Beberapa bentuk pertunjukkan Musik Gamelan khas Nusantara yang dikenal luas di Indonesia antara lain adalah:</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: justify;"><span style="font-size: large;">1. Gamelan Jawa (Gangsa)</span></h3><div style="text-align: justify;">Musik Gamelan diyakini memiliki bentuk awal yang hadir dari <b>Kebudayaan Jawa Kuno</b>. Musik Gamelan kemungkinan dikembangkan dan disebarluaskan oleh Kerajaan yang saat itu menguasai Pulau Jawa dan pulau-pulau disekitarnya. Pada Gamelan Jawa, memiliki beberapa jenis turunan, antara lain:</div><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Musik Gamelan Reog Ponorogo</b>; merupakan jenis Musik Gamelan Jawa yang dimainkan untuk mengiringi pertunjukkan kesenian Reog Ponorogo.</li><li><b>Musik Gamelan Jaranan Thek</b>; merupakan jenis Musik Gamelan Jawa yang dimainkan untuk mengiringi pertunjukkan Kesenian Kuda Lumping.</li><li><b>Musik Gamelan Keraton</b>, adalah jenis Musik Gamelan Jawa yang dipertunjukkan untuk mengiringi berbagai kesenian didalam lingkungan Keraton Yogyakarta maupun Keraton Surakarta.</li><li><b>Musik Gamelan Wayang</b>, adalah jenis Musik Gamelan Jawa yang dimainkan untuk mengiringi pertunjukkan Kesenian Wayang.</li><li><b>Musik Gamelan Banyuwangi</b>, adalah jenis Musik Gamelan Jawa yang memadukan jenis-jenis Musik Gamelan Keraton, Gamelan Reog, Gamelan Jaranan dan Musik Gamelan Bali, hasil inkulturasi dari berbagai etnis dan kebudayaan.</li></ul></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: justify;"><span style="font-size: large;">2. Gamelan Bali (Gambelan)</span></h3><div style="text-align: justify;">Musik <b>Gamelan Bali</b> disimpulkan berasal dari pengaruh Kebudayaan dan Kerajaan dari Jawa Kuno yang saat itu menguasai Pulau Bali. Pada Gamelan Bali, memilki beberapa jenis turunan, antara lain;</div><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Musik Gamelan Wayah</b>; adalah jenis Musik Gamelan Bali yang cukup tua dan kuno hasil dari peninggalan era Kerajaan Majapahit yang menguasai Pulau Bali saat itu.</li><li><b>Musik Gamelan Rindik</b>, adalah jenis Musik Gamelan Bali yang menggunakan instrumen alat musik berbahan bambu seperti Angklung, namun dimainkan dengan cara dipukul.</li><li><b>Musik Gamelan Madya</b>; merupakan jenis Musik Gamelan Bali yang hasil peninggalan masa Kolonial Belanda.</li><li><b>Musik Gamelan Anyar</b>; merupakan jenis Musik Gamelan Bali yang diperbaharui dan dimodifikasi menjadi lebih modern dengan beberapa instrumen alat musik modern.</li></ul></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: justify;"><span style="font-size: large;">3. Gamelan Sunda (Degung)</span></h3><div style="text-align: justify;">Musik <b>Gamelan Sunda</b>; atau disebut juga <b>Degung </b>adalah jenis Musik Gamelan khas Jawa Barat yang dimainkan untuk mengiringi pertunjukkan kesenian Khas Sunda dan acara Rakyat.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: justify;"><span style="font-size: large;">4. Gamelan Lombok</span></h3><div style="text-align: justify;">Musik <b>Gamelan Lombok</b> atau dikenal juga sebagai <b>Gamelan Sasak</b>; merupakan jenis Musik Gamelan Khas Pulau Lombok yang dimainkan beragam pertunjukkan kesenian Khas <b>Suku Sasak</b> di Pulau Lombok. Musik Gamelan jenis ini mendapat pengaruh dari Kebudayaan Bali, sehingga bunyi dan nada yang dihasilkan mirip dengan Musik Gamelan Bali (Gambelan).</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: justify;"><span style="font-size: large;">5. Gamelan Madura</span></h3><div style="text-align: justify;">Musik <b>Gamelan Madura</b> atau dikenal dengan nama <b>Gamelan Saronoin</b>; adalah jenis Musik Gamelan yang berkembang di Pulau Madura yang dimainkan untuk mengiringi kegiatan Kesenian Khas Madura. Gamelan Saronoin terpengaruh dari Musik Gamelan Reog Ponorogo, namun memiliki nada dan bunyi khas Suku Madura.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: justify;"><span style="font-size: large;">6. Gamelan Melayu</span></h3><div style="text-align: justify;">Musik <b>Gamelan Melayu</b>; merupakan jenis musik Gamelan yang berinkulturasi dengan kultur budaya Melayu dikawasan Semenanjung Malaya dan sebagian Pulau Sumatra. Musik Gamelan Melayu berkembang didaerah tersebut karena persebaran budaya saat <b>Kesultanan Demak</b> menjelajahi dan menguasai kawasan Sumatra dan sebagian wilayah di Semenanjung Malaka. Sementara Gamelan Melayu di wilayah Malaysia berkembang akibat para perantau dari Jawa Timur yang membawa kesenian Gamelan Jawa Reog Ponorogo.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: justify;"><span style="font-size: large;">7. Gamelan Kutai</span></h3><div style="text-align: justify;">Musik <b>Gamelan Kutai</b>; adalah jenis Musik Gamelan yang berkembang di lingkungan <b>Keraton Kutai Kartanegara</b>, yang mendapat pengaruh kebudayaan sejak era Kerajaan Majapahit.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: justify;"><span style="font-size: large;">8. Gamelan Banjar</span></h3><div style="text-align: justify;">Musik <b>Gamelan Banjar</b>; merupakan jenis Musik Gamelan yang dimainkan untuk mengiringi berbagai kesenian khas Banjar. Musik Gamelan Banjar ini mendapat pengaruh dan perkembangan dari penjelajahan Kesultanan Demak dikawasan <b>Kalimantan Selatan</b>.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Demikian artikel singkat tentang definisi, deskripsi, sejarah, jenis-jenis alat musik dan pertunjukkan Musik Gamelan yang terkenal di Indonesia. Artikel terkait lainnya dapat menelusuri label <b><i><a href="https://www.tegaraya.com/search/label/musik" target="_blank">musik</a></i></b> pada laman <b>tegaraya.com</b></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">artikel ditulis oleh: <b>Tomy Tegar</b></div></span> Tomy Tegarhttp://www.blogger.com/profile/13605228686839807996noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3843711192561103091.post-27765593165797274642022-06-07T22:43:00.017-07:002023-08-04T22:48:47.965-07:00Travel Photography - memotret momen perjalanan dan wisata<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="497" data-original-width="763" height="416" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjUqHsSQ5d6cHMkkjg_XWmNSVjWNIdqCYvuvBOoOBvWmnDrEUUoB-S2PX8QTijnRTNT1zCeoTvvncz5VoR9Dp4aPGf0LURkg6ylG4cOMFL6RX5Y6Hmm0NXqd6b5pKUo1RSHP-DpEJsywzXdn5E8IBtBSh9IDEZz3VSlNHpUh-H1lw3Jt35iCh8hnYkYe2s/w640-h416/00%20-%20tegaraya.com%20background%20-%20travel%20photography.jpg" width="640" /></div><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><b><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></b> - <b><i>Travel Photography</i></b> adalah jenis aliran tema atau Genre dalam Seni Fotografi yang menjadikan momen dan suasana perjalanan (travelling) atau berkunjung ke suatu kawasan wisata, perkotaan atau alam terbuka sebagai objek fotografi.<span><a name='more'></a></span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><i>Travel Photography </i>merupakan tema atau genre Seni Fotografi yang mungkin banyak melibatkan objek dokumentasi landsekap, orang-orang, budaya, adat istiadat, sejarah suatu daerah, bangunan, monumen, panorama kota, taman, lokasi wisata dan beberapa fenomena alam lainnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><i>Travel Photography</i> juga memiliki defisinisi lain yaitu sebagai gambaran tersimpan yang mengungkapkan perasaan waktu dan tempat, menggambarkan suatu kondisi, masyarakat dan kebudayaan yang sedang dialami saat itu.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Travel Photography memiliki cakupan yang luas karena terkadang dalam kegiatan travelling tersebut bisa mengambil aliran genre atau tema fotografi lainnya, seperti <i><b>Architectural</b></i>, <i><b>Landscape</b></i>, <b><i>Street</i></b>, <i><b>Potrait </b></i>hingga <i><b>Jurnalistik</b></i>, tanpa ada batasan geografis.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div>
<div class="toc-pro"></div>
<div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Ciri & Karakteristik Travel Photography</span></h2><div style="text-align: justify;"><b><i>Travel Photography</i></b> adalah jenis aliran Seni Fotografi yang sangat populer dan sering dilakukan oleh beberapa orang umumnya hingga para fotografer profesional. Setiap momen perjalanan dan berwisata mereka, menunjukkan gairah tersendiri dan dapat menggambarkan cerita tertentu yang sering dipublikasikan lewat media sosial online oleh banyak orang.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://jastitahn.com/" target="_blank"><img border="0" data-original-height="637" data-original-width="768" height="331" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEggaawdFc_jNUC86R-z2PP_DZ1FgUvivzsLpcQGHnGFvy8f1OYXAow-URzim6CglOb-FGznfY_USS3W4LEXtMwz38ZR9DWXB1YwB2p7xUhqfBO013hfcnnxGsMwzSoFw6hwA8cqis8sYZoEF41BhMLPLGr039za1k34W_qTnTeeEfGO1Qm8rhnoOKdTa0g/w400-h331/Jastitahn.com%20-%20Puncak%20Mandeh%20(Sumatra%20Barat).jpeg" width="400" /></a></div><div style="text-align: justify;">Travel Photography memiliki cakupan yang luas karena terkadang dalam kegiatan travelling tersebut bisa mengambil aliran genre atau tema fotografi lainnya, seperti Architectural, Landscape, Potrait, Street Photography hingga Jurnalistik, dan semua aspek perjalanannya tanpa ada batasan geografis.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Jenis-jenis Travel Photography</span></h2><div style="text-align: justify;">Seperti yang telah ditulis sebelumnya bahwa <b><i>Travel Photography </i></b>memiliki cakupan tema dan genre yang luas, serta objek dokumentasi yang sangat beragam. Karena keragaman objek dan tema dari Seni Fotografi Travelling ini, maka kita tidak terpaku dengan beberapa jenis objek tertentu atau pakem aliran fotografi tertentu. Biasanya kita akan memotret apa saja yang kita temui selama didalam perjalanan, dan menjadikan pemadangan sekitarnya sebagai background fotografi kita.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Berikut ini adalah beberapa jenis-jenis <i>Travel Photography </i>yang cukup populer dan sering diabadikan di media publikasi online.</div><div style="text-align: justify;"><ul><li><b><i>Landscape Photos</i></b>; jenis fotografi travelling ini adalah jenis foto yang paling sering dan banyak dilakukan oleh beberapa orang yang sedang melakukan perjalanan maupun wisata. Pemandangan alam selalu menawarkan keindahan natural yang paling mudah untuk dipotret saat berpetualangan.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="562" data-original-width="750" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEifoHv2baf5HiEdFak5v02RMkSkJFurRCufs0pctARaj-P8Kwh787l3ijjarG8LDgoQuxVa7iUBctxy5o9gU5XetHs262FTXwhKIN4iZRZ4QsVm_bes9zO2_USlIJtYvVmzleSycyb2gu8y3cO8kitpy8FYGJ9quVoSlJgOplHfSvgrtoNcb4HS6j5eesE/w400-h300/03.1%20-%20tegaraya.com%20-%20landscape%20photo.jpg" width="400" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Landscape Travelling Photo</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><ul><li><b><i>Architectural Photos</i></b>; merupakan jenis fotografi travelling yang mengabadikan beberapa objek monumental seperti gedung-gedung, monumen, istana, bangunan bersejarah, gapura, patung atau objek lainnya yang menjadi karya Seni Rupa yang ikonik dari kawasan yang kita kunjungi.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="2848" data-original-width="4272" height="266" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh-3yA3VzhRCDZehFKbE0h4wgSStXxPXfrrahfGD3jW-10kfrztueSi9axgBwgE8X-KvpCsRqLQN3L94hUXnhZejNvuaDmY5_-njne1ANeNwuaGTYkFeyFuchheVUbcEmTHrWPgWvIv-qUM2fcBUWj8i7bXFB-9mO7OxbNL_IA7JhEnLjii4Ee9PGaq-AU/w400-h266/03.2%20-%20tegaraya.com%20-%20architectural%20photos.png" width="400" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Architecural Travelling Photo</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><ul><li><b><i>Street Photos</i></b>; atau Fotografi Jalanan merupakan jenis karya foto yang juga cukup sering diabadikan saat melakukan travelling. Beragam kesibukan dan kegiatan yang terjadi saat menjadikan perkotaan sebagai destinasi travelling merupakan salah satu keunikan tersendiri dari galeri foto yang kita koleksi.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="2756" data-original-width="3906" height="283" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgwqCyhl-tpwBrCKjDkVTowlBX6bitQTXNeS2BzBPSTuKNRXxPwqekq1hUpGGy_QxoUqmyXGzg1JXGPMm4fpV3WDEYv_GAXPNKZMF5VgvJOoZ_HAOzi0ronWtWSg8kvGSzYHyqyRrYx7C9Yh0eUauMOv7csSaMnwvI0sQXxu7lbqyoqm7cvCTH93TcakZA/w400-h283/03.3%20-%20tegaraya.com%20-%20street%20photos.png" width="400" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Street Travelling Photo</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><ul><li><b><i>Cultural Photos</i></b>; adalah jenis fotografi travelling yang kita abadikan saat mengujungi salah satu kawasan wisata budaya. Keunikan budaya lokal dari lokasi yang kita kunjungin pasti akan sangat menarik untuk dilihat dan dipotret.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="2144" data-original-width="3216" height="266" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhPQZMrHivwuCrwqKBv3qJleFd6EyPVkmTzCh_ZxhOXVWl2lpfcxNDdAXMY2iJlMOo_WCnEMm8O50hpXHoLihVhA-RknC4pFo_CISJOq8VkT9t0kI-gCFBr9fVNCfSQ64-D2vbPoA6SsdWAAfD8_p27vsve6UDINNVPrEneZu1GjxitC4U4vgwIqinHM9k/w400-h266/03.4%20-%20tegaraya.com%20-%20cultural%20photo.png" width="400" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Culture Travelling Photo</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><ul><li><b><i>Folk Photos</i></b>; merupakan jenis fotografi travelling yang memotret suasana aktifitas manusia dengan alam atau hewan disekitarnya. Momen dan keunikan dari orang-orang sekitar yang berinteraksi dengan hewan atau tumbuhan disekitarnya yang kita temukan didalam perjalanan pasti akan sangat menarik untuk diabadikan.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEik8O71ywwn49Lzhnp_PxKXVjn3U_DNJlQIBSecxQqUxkTe8jWV8h8RoCkwj0CPvVdoewcSU_Z6KJEhz6eiDyKbnbwPb74QE2Iz8M_3yp6nDmzgaj4WTbAazsfYx1cbIL9PHl2jOd8sS0SJukEcBfY0UDNfyGNWdcvodDlkjgafuc1jpezq5QlpiHuIVOo/s652/03.5%20tegaraya.com%20-%20folks%20photos.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="652" data-original-width="563" height="415" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEik8O71ywwn49Lzhnp_PxKXVjn3U_DNJlQIBSecxQqUxkTe8jWV8h8RoCkwj0CPvVdoewcSU_Z6KJEhz6eiDyKbnbwPb74QE2Iz8M_3yp6nDmzgaj4WTbAazsfYx1cbIL9PHl2jOd8sS0SJukEcBfY0UDNfyGNWdcvodDlkjgafuc1jpezq5QlpiHuIVOo/w358-h415/03.5%20tegaraya.com%20-%20folks%20photos.jpg" width="358" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Folks Travelling Photo</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><ul><li><b><i>Food Photos</i></b>; adalah jenis fotografi travelling yang mengabadikan kuliner khas dari tempat yang kita kunjungi. Biasanya foto kuliner ini dapat dikombinasikan dengan pemandangan alam sekitar ketika kita memesan makanan secara outdoor dan tersedia disekitar lokasi kunjungan kita.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="2244" data-original-width="3326" height="270" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEimK3n1NVlS6ekQjmzDDtKEl04L21BNK7_1sSOzxPyrNbTLk-bghDzkSa-sS6439jniTojqSLH6HXwd9ViWJCDB1SvNPnMzIhHbJjsg5Izw7kRVOe21qDEjumyqfQDRX17E5rW0OaJoP5loX-sWIA6IPKzEKtGv5N-pGrR1kz8XDXIiGVhC4TcRKVycBks/w400-h270/03.6%20-%20tegaraya.com%20-%20food%20photo.jpg" width="400" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Food Travelling Photo</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><ul><li><b><i>Self Potrait</i></b>; fotografi travelling jenis ini biasanya hanya bersifat opsional dan digunakan untuk mengabadikan kesenangan pribadi saat melakukan perjalanan wisata. Terkadang self portait tersebut dapat kita lakukan bersama beberapa rekan perjalanan atau mengajak orang-orang lokal di sekitar lokasi wisata yang kita kunjungi.</li></ul></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjDL2zY-6_nWwlLcrC1NcnjOWZdOA6IBrKqWoxQwQ2h3qe31mHnm6zQzTH-TURUImyBuSzAHhQ4rVcAtCKacbuj4iw1Mg6hU55MEI5ZcVUP9yPXxSpFVrF4Owi8phhIy30cZSCrdTEUNKxlKxkQwTcJM4OlSXL6k1I9yFNUAiLUZIexkeupYXTcvhGLEUw/s1000/03.7%20-%20tegaraya.com%20-%20self%20potrait.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="667" data-original-width="1000" height="266" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjDL2zY-6_nWwlLcrC1NcnjOWZdOA6IBrKqWoxQwQ2h3qe31mHnm6zQzTH-TURUImyBuSzAHhQ4rVcAtCKacbuj4iw1Mg6hU55MEI5ZcVUP9yPXxSpFVrF4Owi8phhIy30cZSCrdTEUNKxlKxkQwTcJM4OlSXL6k1I9yFNUAiLUZIexkeupYXTcvhGLEUw/w400-h266/03.7%20-%20tegaraya.com%20-%20self%20potrait.jpg" width="400" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Self Travelling Photo</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Tips & Trik Travel Photography</span></h2><div style="text-align: justify;">Saat kegiatan Travelling kita biasanya memiliki keinginan untuk selalu mengabadikan perjalanan tersebut ke dalam frame foto. Hal tersebut wajar dan sangat dimaklumi, apalagi beberapa individu yang sedang dalam euforia berlibur dan ingin menikmati keragaman kegembiraan dan pemandangan disekitarnya.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="500" data-original-width="800" height="271" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi4W0lxTwQR7CKeZAGQNcJ8M-LZvqN6dnqFFme47po43Vr9-s6uHCqgInh1IvFY1jLJKI5xeDuIYNaen1yzeTsCEoMCb75Lv9n6elugXF7VFt4b6OlkxqUaeOUize_5k9fJehwWt_lg1GXGGcq_4Ek2pjEHG_AHjw5wTlYyVNXAukLs8MznbzaUQrUCFcY/w433-h271/00.1%20-%20tegaraya.com%20background%20travel%20photography%20(3).jpg" width="433" /></div><div style="text-align: justify;">Bagi para penggemar Seni Fotografi, kegiatan Travelling biasanya menjadi sebuah kesempatan untuk mengeksplorasi kegiatan memotret dengan beragam objek di lokasi yang baru dan menambah koleksi didalam galeri foto. Didalam Travel Photography diperlukan beberapa tips dan trik dalam melakukan pemotretan agar menghasilkan beberapa karya foto yang bagus untuk dipublikasikan.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Berikut ini adalah beberapa Tips & Trik yang dapat digunakan dalam <i>Travel Photography</i>.</div><div style="text-align: justify;"><ol><li>Lakukan riset terlebih dahulu tentang lokasi Travelling yang akan dikunjungi, baik itu lokasi wisata, cagar budaya, monumen atau kondisi alamnya. Disarankan untuk menghitung segala kebutuhan akomodasi dan mobilisasi kita sebelumnya.</li><li>Pilih akomodasi yang dapat memenuhi kebutuhan perjalanan kita, seperti hotel atau penginapan yang dekat dengan lokasi <i>travelling</i> atau lokasi yang ingin kita kunjungi.</li><li>Saat melakukan <i>travelling</i>, bawa beberapa perlengkapan pribadi yang sesuai dengan kebutuhan perjalanan. Kemudian untuk perlengkapan Fotografi juga dipersiapkan didalam sebuah tas ransel khusus kamera. Bawa tas atau ransel yang benar-benar ringkas dan memudahkan mobilitas kita.</li><li>Disarankan membawa kamera yang simpel dan ringkas seperti tipe <i>Mirrorless</i>, lengkapi dengan lensa dengan bukaan diafragma yang besar dan <i>focal length</i> kisaran 18-50 mm. Disarankan pula untuk membawa baterai cadangan, kartu memory candangan dan tripod.</li><li>Lakukan pengecekan dan penyetingan pada kamera terlebih dahulu, sebelum memulai kegiatan memotret. Tetap mengutamakan prinsip <i>exposure triangle</i> dan memilih komposisi yang menarik. Disarankan juga untuk membawa <i>hood lensa </i>maupun perlengkapan jas hujan atau tas anti air untuk mengantisipasi berbagai kondisi alam yang bisa berubah-ubah.</li><li>Untuk memudahkan kita dalam menggunakan kamera saat melakukan perjalanan dan menemukan momen-momen yang tak terduga, anda disarankan untuk menggunakan setingan <b><i>Aperture Priority </i></b>(<b><i>AV</i></b>) atau mode siaga, sehingga dengan cepat dapat beradaptasi dengan berbagai momen dan kondisi didalam perjalanan.</li><li>Anda harus mengetahui kondisi alam dan geografis lokasi yang ingin anda kunjungi. Salah satu contoh adalah momen golden hours yang biasanya menjadi target utama dalam fotografi <i>landscape</i>.</li><li>Eksplorasi lokasi yang anda kunjungi. Beberapa lokasi biasanya memiliki spot fotogenic yang belum dieksplor sebelumnya dan dapat menghasilkan sudut pandang fotografi yang menarik dan berbeda dengan karya foto orang lain.</li><li>Anda dapat mencoba untuk memotret kultur dan corak kehidupan dari masyarakat sekitar lokasi yang anda kunjungi. Mereka menjadi salah satu daya tarik yang bagus untuk dijadikan objek Seni Fotografi.</li><li>Eksplorasi beberapa bangunan monumental, patung ikonik atau lokasi bersejarah disekitar kota atau kawasan yang anda kunjungi. Beberapa bangunan tersebut dapat menjadi objek yang bisa dikombinasikan dengan pemandangan wisata didalam sebuah frame foto.</li><li>Apabila anda berfokus dengan menjadikan pemandangan alam disekitar sebagai objek, anda dapat menelusuri kondisi lingkungan dan cahaya yang menyorot ke lokasi wisata tersebut. Tetap berpegang pada prinsip <i>exposure triangle</i>.</li><li>Eksplorasi karya foto anda dengan menggunakan teknik <i>framing </i>atau bingkai alami dari sekitar benda yang ada di lokasi tersebut.</li><li>Luruskan horizon pada objek foto anda dengan bantuan garis <i>grid</i> pada layar kamera anda.</li><li>Potret beberapa objek menarik dan absurd serta diluar dugaan, seperti papan informasi, papan reklame, gapura, detail ornamen sebuah bangunan, rambu-rambu atau objek unik lainnya untuk menambah koleksi foto anda yang unik.</li><li>Cobalah berekspresimen dengan teknik panorama saat anda memotret pemandangan alam atau landsekap perkotaan.</li><li>Apabila anda melakukan perjalanan atau berwisata bersama rekan-rekan yang berjumlah 2 orang atau lebih, anda dapat menjadikan mereka sebagai objek figuran yang dapat menambah estetika karya fotografi anda. Sesekali lakukan pemotretan bersama-sama untuk mengabadikan momen perjalanan anda.</li><li>Utamakan keselamatan didalam sebuah perjalanan dan eksplorasi. Keselamatan adalah hal utama untuk mengurangi resiko insiden terhadap diri sendiri maupun perlengkapan kamera yang kita bawa.</li></ol></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Contoh-contoh Karya Travel Photography</span></h2><div style="text-align: justify;">Keberagaman kategori genre atau tema di dalam Travel Photography menciptakan banyak karya foto yang sering kita temui. Beberapa orang sangat ingin memperlihatkan dirinya dan suasana sekitarnya saat melakukan perjalanan wisata dan liburan, kemudian memamerkankannya ke dalam media publikasi sosial atau media online.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Berikut ini adalah beberapa contoh karya fotografi dari beragam jenis genre atau tema, serta objek-objek yang telah dipotret.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="2984" data-original-width="4476" height="303" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgCfoTH4Fs83ZxcAarU7CxWLfZh3Jfx3oAJ9I8nPlqQAhKhfobEGZO0AFhtMqHdAItyEN5EpB-IhQ1yyh1bYTeUhohm6d0ca7skApUXGVFnTYzY0cPUg_90PoddhMpLNiuvjrmn5o6PDAu46yGuS1MRCnM3KMV9XG6HVq6Y9QvaYDR8hqVy0m37QEOfOzE/w456-h303/tegaraya.com%20-%20travel%20photography%20(1).png" width="456" /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="2848" data-original-width="4272" height="303" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhVXoBwU0Qg63BMYz-rfG4WIkXDdJPvdMicLuEsyzDubDhESQ5hP6A6g1iaEC56abAMAf3_RGALNiw3sbsqH3dkI-lzWZidni_q0tJtXG3mzs90JV4Bpc4Ejfk44xvl4WA_bdMoAWXqJ90h8aw5kjBrFy--6_SrLciWbs6TqCMg_jFkqcuL7POjFfi04vM/w455-h303/tegaraya.com%20-%20travel%20photography%20(2).png" width="455" /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="2744" data-original-width="3839" height="323" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgWLwHsgiYiXSRGuRGIajoIGNqtO-5i110y_jNhCK90DPtUdGIaW2_2r_T2P3X2QswoEGHeOen8V8-1wc2l_DL4nT9DG14XPHY6Neh4VLANVEGLA4YgAQsKGgqFjy2C-BiuzAfo8iJGg3xhbc2lVZC_9-ZUKg_ep_YGzmTOOtE2W1dS3K0QyjK30-6jzBI/w452-h323/tegaraya.com%20-%20travel%20photography%20(4).png" width="452" /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="1200" data-original-width="1800" height="298" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjmidipZI1paT3uLxdY6NteYTpYWn5VqHmPdDyAIiu2rpJTOB6YD_HAK_lg8AafR6-LInUyZoeYj4QL26a3tj3oRqwghQpJp5XKp0Xa3dX2ttX0_8A7Xrfiu_IUPR1ENSnfu8kPy1sPFJYmwd0Gif83pawo3l-WN4FMYh2Z8zyyqsMvwM7aoH4JfgG9AdI/w448-h298/tegaraya.com%20-%20travel%20photography%20(7).jpg" width="448" /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="630" data-original-width="1200" height="235" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi7H83eV0KsICLZD-dBkpeeczrycyOb5q-e0CElqhgFczPwTq2EGd9q1zW8ErSrvhRcg19Oz6BPY-TgopkKY2BFyKwKDFMONtsfejaaxi9fjUefOFsWDiFpo3WEUODoUJE2lJqrqsakKOKQGRteWCp4bK0vq5eRaIwGN_uHdBdDD_q_GZJbTaoLkFiS-1U/w448-h235/tegaraya.com%20-%20travel%20photography%20(8).jpg" width="448" /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="501" data-original-width="750" height="299" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhNII8J6KUVeQ0YRRqdkti1dv4LMEORJKN4e4valu7ckDT5-q7GH7PJWNdrBeewa2r69Ulfkc0e1SmEwoEV5ntHAL3Xunb_HmCvDKH4CxtaIrvzEmwmmGmAzjkTFmD-irUkZvo72kYw_WnBWQ_tp4nEmOJou-3Qx_BN8EVP5DyD9QH7MnuPemyG5Xjntcw/w447-h299/tegaraya.com%20-%20travel%20photography%20(11).jpg" width="447" /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="2352" data-original-width="4160" height="253" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEip-18cxHB7Cs-In7tgQ0qDMbjPvkQd0upM8VvmzmLVj9zizEJTRQ2rlM5mkZeAhfR5TxnuUWppN_RaINJAJxwBJrKBoRrta9opPPWSlgZ2Uli3xe079YXAk1_2GK3mlWVyk01k2_ZAm9jHHz32TpMDD67CMt5V7q8z8KV4os1qebhR1TJ32m5ixvOiu2I/w449-h253/tegaraya.com%20-%20travel%20photography%20(13).png" width="449" /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="1080" data-original-width="1920" height="251" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjhVhXvZeq8pr__aI_sSgSKptiKhXuWdQQcFng-3KJaSLEhMvKKlicWMyxPMkbV0gmj-LXZxLU_0w6tpJ1sAeo-8UsREtocMMYU0TtYghEhJ_X3iLypr_Z0fPU093a2h22w0i8CAtMS0oR0kz_qVxcAogBzC4n66Y4LMWFLmm5I1bYAterY_Lyjil03RrM/w446-h251/tegaraya.com%20-%20travel%20photography%20(15).jpg" width="446" /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="1346" data-original-width="2018" height="297" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgLYUW-qHYkjXJqZyXn7_KhAJumTDz3MDOm4fj1oRZQCxRUwonZRDEdgqcq7xyu1nZXACmCUbzvmRwW5W1RlguzXiaR5yArcGwKOJrBvpxiEdde5rtE05EKIt5TJvWgImWeNgkROqbwzjJ-rG5EAeyDvpfAmIBLiMNN4WlSrBqBh8hAxrqZ7XgX7DomQdk/w447-h297/tegaraya.com%20-%20travel%20photography%20(16).jpg" width="447" /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="300" data-original-width="570" height="235" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhYBatAh947s9Yzz9G4SSROK5MYEkVA2v1fepcD8z9avpuHKQm_gmsAxnFPlMR3zgmT4K5Mi8nwWnmvpUjXbOl1XLjML7T841BVlrRU6sh0ZSiPgZ2C4QdTgWvdVpm8nysQ6oAxn8IPT-VtsB2xWm8mEsI27Ch16BYhUwvlOChJSRUjGZo1Lp6YR8_zWUc/w449-h235/tegaraya.com%20-%20travel%20photography%20(16).png" width="449" /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="780" data-original-width="1170" height="296" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjfhkzMOUjpXE0aoI3duLEIEmq2fF1sVv_JVCNC5CuUwG3Kl9Ltd601WCWzxl5bBOWo5ByJ09re9L9hmNi4oMOSfdo3r_wpPzO88AxDvRv149-NvSFxyQdmo1qTCuQGg3MrS2ZLzlWmYRins7O8AEU8dxpHg70U1ZSHXLUyUUEhu_UQQ2FL6KN1SJlVMU8/w446-h296/tegaraya.com%20-%20travel%20photography%20(17).jpg" width="446" /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="1461" data-original-width="1991" height="324" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjpBfDUUdWqQLWp1wgomP6CSs2evJ6MUZluTYnFIwdw2Ed_MhyjP9dN0605MEeVryN4cycYr5gJomLU89T3MbVN6g6AR4xgJxr45GibJHdfw2Wh5cAYwM17vNcYPlvIJe9Sbzs76Id76jjdjR1xo9oxpuR_De1eUq_UW71hon0M7S_wdfaMgo3G499Q46E/w441-h324/tegaraya.com%20-%20travel%20photography%20(8).png" width="441" /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="1321" data-original-width="2338" height="248" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh87cKPHc9RbtMMpyQqE4LBxaeOA3VCIvIPC-HIyT2UjeQhmWkC4eyC0i2p2DyZjACnJr1Q44UQDO80APlC9Ybb9UJQvIIuLIh_nMhP2tdwprgrT7XVK5AmOBSOYmc4dTJzSWyL6ZyJ73iRusUDBOmOP-lQVMwPWZy9k9KQDQXcXAMlBPwEMkMXsIkOzu4/w440-h248/tegaraya.com%20-%20travel%20photography%20(15).png" width="440" /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Demikian artikel tentang definisi, deskripsi dan beberapa contoh-contoh dari Travelling Photography dalam menangkap beberapa momen saat melakukan perjalanan dan berwisata. Artikel terkait lainnya dapat menelusuri label <b><i><a href="https://www.tegaraya.com/search/label/fotografi" target="_blank">fotografi</a></i></b> pada laman <b>tegaraya.com</b></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">artikel ditulis oleh: <b>Tomy Tegar</b></div></span> Tomy Tegarhttp://www.blogger.com/profile/13605228686839807996noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3843711192561103091.post-18832943469070282932022-06-03T05:53:00.204-07:002023-08-04T09:03:21.224-07:00Seni Arsitektur Gerbang (Gapura) di berbagai kawasan Dunia<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="375" data-original-width="564" height="426" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiHi_okmqrCnZI6t2uayhpj0QKefXPx8uVFns83_KZrxzbK-Yf6fExmcwLtSswDVBUbA1n1ha2UWKVkPg1aUJbh1UMAkFCzUt_i_x29_OYGRyZS311ic1pq8eTLIbDWJdFSrcATREafJD_1rz9BmcEoWya19CiBDTIFaionvJBJSKOFSaEHM4p7mjM1faQ/w640-h426/00%20-%20tegaraya.com%20background%20-%20New%20Delhi%20India%20Gate.jpg" width="640" /></div><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><b><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></b> - <b>Gapura</b> atau disebut juga <b>Pintu Gerbang </b>adalah sebuah struktur bangunan yang menjadi pintu masuk atau Pintu Gerbang menuju sebuah kompleks kawasan atau bangunan tertentu yang di kelilingi oleh Pembatas Pagar. Gapura disebut juga Gopuram didalam pemahaman Asia Selatan merupakan sebuah Seni Arsitektur Menara Pintu yang tinggi dan monumental dan memiliki hiasan berupa relief, ukiran patung atau lukisan yang unik dan khas.<span><a name='more'></a></span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Seni Arsitektur Gapura tidak hanya digunakan sebagai pintu masuk atau entrance ke dalam sebuah kawasan saja, tetapi juga sebagai penanda identitas suatu teritorial yang terlindungi. Seni Arsitektur Gapura menjadi sebuah ciri khas artistik yang menjadi simbol ikonik dan megah, yang membedakan dengan bangunan utama dan lingkungan di sekitarnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div>
<div class="toc-pro"></div>
<div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Sejarah dan Makna Gapura</span></h2><div style="text-align: justify;">Gapura berasal dari <b>Bahasa Arab </b>yang disebut <b><i>Ghafara</i></b>. Seni Arsitektur Gapura telah lama ditemukan dan dibuat sejak peradaban <b>Kerajaan Babilonia </b>di kawasan Mesopotamia Kuno pada kisaran tahun 2000 SM. Bangsa Babilonia telah banyak mendirikan bangunan-bangunan masyur pada masa kejayaan mereka menguasai kawasan Mesopotamia. Salah satunya adalah Gapura atau Pintu Gerbang. Mereka mendirikan Gapura atau Pintu Gerbang Ishtar yang mencerminkan pemujaan mereka terhadap Dewi Kesuburan, yaitu <b>Dewi Ishtar</b>. Gapura memiliki makna religius dan simbol kemasyuran kerajaan pada masa lampau.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="376" data-original-width="564" height="285" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjIDLEYaQmOfE-B4O_TzxVKa2l6y2TyFZwk-T8p05KQoKDJL_7iMfOGH5rb0CrywinR5ES3nDpm3zLbII0oOCS7Rba2aDaDe-yUrD6RwnkZy71eD_soqeo_91mzngRMSVPOME3e6yVHpyo5CsRg60cto9uys0oaEz4utX6oLLKMniXHpLDyauUfEU7GqrQ/w428-h285/00.1%20-%20tegaraya.com%20-%20sejarah%20gerbang%20(1).jpg" width="428" /></div><div style="text-align: justify;">Gapura atau Pintu Gerbang di berbagai kawasan tertentu di Dunia diidentifikasikan memiliki nilai-nilai historis yang berbeda-beda. Sebagai visual keindahan, Gapura atau Pintu Gerbang disesuaikan dengan kearifan lokal supaya menciptakan kesan positif dari wilayah tersebut. Gapura atau Pintu Gerbang tersebut terkadang juga merupakan monumen yang berafiliasi untuk didedikasikan pada sebuah slogan, semangat atau peristiwa historis dari wilayah tersebut.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="542" data-original-width="744" height="301" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgk7wwhNNWIOXwl70aTi9dMfG8he_xX5oAz5LmXDVN1QFSG_PWSZFnHV0ocBfyE4-8EbjUy-Jo3cTZoHH-v7MhX4VE1SK2JrVp3q4DTXsmXoKyyOy527qN63RlmuDT2UDzQ01avt41ejONB-zFSg-2n5RxKSD0OY357Uh6gJu0oTyRTbzChL8KEJTinZIA/w413-h301/05%20-%20tegaraya.com%20-%20Avenue%20of%20Honour.jpg" width="413" /></div><div style="text-align: justify;">Gapura yang disebut juga sebagai Pintu Gerbang karena memiliki fungsi sebagai pintu masuk atau entrance. Tetapi tidak semua Pintu Masuk atau entrance dapat disebut Gapura karena Gapura tidak hanya dilihat dari fungsinya, tetapi juga nilai artistik dan estetikanya. Dengan begitu Gapura memiliki Makna yang lebih artistik terhadap Seni Arsitektur. Berikut ini adalah ciri-ciri dari Seni Arsitektur Gapura.</div><div style="text-align: justify;"><ol><li>Secara struktur terdiri dari 2 buah tiang tumpuan (kolom) besar dan sebuah balok melintang di atasnya.</li><li>Bahan dapat menggunakan material beton, susunan batu atau konstruksi kayu.</li><li>Terdapat berbagai ornamen dan bentuk-bentuk artistik yang melekat dan menjadi bagian dari Gapura tersebut. Ornamen tersebut adalah nilai estetika yang membedakan dengan Gapura lainnya yang menjadi sebuah ciri khas ikonik.</li><li>Terdapat sebuah nilai-nilai budaya dan spiritual yang disajikan ke dalam ornamen-ornamen dari Gapura atau Pintu Gerbang tersebut.</li><li>Gapura tidak hanya ditemukan pada pintu masuk bangunan tertentu, tetapi juga pada pintu masuk batas wilayah area atau kawasan tertentu (batas desa, batas kota, batas provinsi, dll.) dan menyajikan sebuah tulisan “selamat datang” atau sebuah tulisan slogan dengan ciri khas tertentu.</li></ol></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Ragam Jenis dan Bentuk Gapura di Dunia</span></h2><div style="text-align: justify;">Diberbagai kawasan di Dunia ini banyak memiliki banyak jenis dan bentuk Seni Arsitektur Gapura. Gapura-gapura tersebut memiliki keragaman bentuk yang dipengaruhi oleh kultur budaya dan ornamen yang melekat dari gapura tersebut. Berikut ini adalah deskripsi dari beberapa jenis dan bentuk Gapura yang ada di Dunia.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">1. Gerbang Torii</span></h3><div style="text-align: justify;">Gapura atau Pintu Gerbang <b>Torii</b> adalah Jenis Gerbang atau Gapura yang berasal dari <b>Negeri Jepang</b> di Asia Timur. Torii adalah sebuah Pintu Gerbang dengan konstruksi Kayu, susunan Batu atau bahan Logam dengan ornamen & ciri khas Asia Timur. Torii adalah sebuah konstrusi Gapura atau Pintu Gerbang yang menjadi batas suci sebagai pintu masuk gerbang <b>Kuil Agama Shinto</b>. Seni Arsitektur Gapura Torii juga ditemukan pada Mausoleum Kekaisaran di Jepang serta Kuil Agama Budha di Jepang. Beberapa bangunan Gapura lainnya yang serupa dengan konstruksi Torii di kawasan lain antara lain <b>Gapura Bangsa Tai </b>(Muang Thai), <b>Gapura Torana </b>di India serta <b>Gapura Paifang </b>di Cina.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="564" data-original-width="564" height="433" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjXMqbRYxSpXfHFTgFqVKkf4GI0yVu4SMlV7ha3PUpBkCr_kObU1ZTO4voR_5EXE4yTy4MUn7phHyanAzJawACjmxMNijGwOmMYtTEJr4zIhuya7S1cz0PhP47WOIFqMHXnZZ_q07EOATlia47fgsGG2E4pFGhx4h3Xox6Sj-XCbjlAVrIBR4KOLsvV7uQ/w433-h433/01%20-%20tegaraya.com%20-%20Gapura%20Torii%203.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="433" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Gerbang Torii</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Struktur Bangunan Gapura Torii terdiri dari 2 batang vertikal yang menyangga sepasang balok palang yang sejajar secara horizontal di atas bangunan. Bentuk dasar dari Gapura Torii terdiri dari 2 jenis, yaitu <b><i>Shinmei </i></b>dan <b><i>Myojin</i></b>. Bentuk Shinmei memiliki ciri khas yang lebih sederhana, strukturnya statis dan minim ornamen. Sementara bentuk Myojin memiliki ciri khas yang lebih artistik, struktur yang dinamis, elemen penyusun bangunan menampilkan lengkungan-lengkungan yang menarik, dan memiliki ornamen-ornamen yang lebih banyak dibandinkan Shinmei. Di Negara Jepang banyak ditemukan Seni Arsitektur Gapura Torii dengan berbagai corak yang menyesuaikan dengan nilai historis dan kultur dari masing-masing wilayahnya. Beberapa bangunan Gerbang Torii yang terkenal di Dunia antara lain; <b><i>Torii Yoshino</i></b>, <b><i>Torii Kuil Itsukushima</i></b>, <b><i>Torii Kuil Shitenno </i></b>di Osaka, <b><i>Torii Kuil Fushimi Inari</i></b>, <b><i>Torii Kuil Heian </i></b>di Kyoto, dan lain-lain.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgRWD7SVzo0eHi3EGD4EsquNfIx9XEhIhyDHBfcxsxfcuWdvbU0PrmTyKZM7xbfHYPyUA1bnIFHnAD6IlLnPixXOVRaUGeZU1YSUnP9kYGtLSu-Rt6msjivCtJ6CnTkpA4Fpyittahd7Kr9QYmka9tS-s3KnhxqyxxD8ArXtyOEQc-lDyKh6juqnC8O3gM/s563/01%20-%20tegaraya.com%20-%20Gapura%20Torii.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="376" data-original-width="563" height="317" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgRWD7SVzo0eHi3EGD4EsquNfIx9XEhIhyDHBfcxsxfcuWdvbU0PrmTyKZM7xbfHYPyUA1bnIFHnAD6IlLnPixXOVRaUGeZU1YSUnP9kYGtLSu-Rt6msjivCtJ6CnTkpA4Fpyittahd7Kr9QYmka9tS-s3KnhxqyxxD8ArXtyOEQc-lDyKh6juqnC8O3gM/w473-h317/01%20-%20tegaraya.com%20-%20Gapura%20Torii.jpg" width="473" /></a></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">2. Gerbang Ishtar</span></h3><div style="text-align: justify;">Gapura atau Pintu Gerbang <b>Ishtar </b>adalah Pintu dari Gerbang <b>Kerajaan Babilonia Kuno </b>di kawasan Mesopotamia Kuno. Gapura atau Pintu Gerbang Ishtar dibangun pada tahun 575 SM oleh Raja <b>Nebukadnezar II</b> berkuasa atas Kerjaan Babilonia Kuno. Gapura atau Pintu Gerbang Ishtar merupakan salah satu peninggalan Gapura tertua di Dunia, sangat kokoh dan besar, serta menjadi Pintu Masuk ke dalam kawasan Istana yang dikelilingi Gerbang berbahan susunan batu bata yang tebal. Nama <i><b>Ishtar </b></i>diambil dari nama seorang Dewi Kesuburan, Cinta, Perang dan Hubungan Seksual dalam Hirearki Pantheon (Dewa-Dewi) dalam kepercayaan Bangsa Babilonia yang menguasai kawasan Mesopotamia Kuno. Gerbang Ishtar ini pernah dimasukkan ke dalam daftar <b>Tujuh Keajaiban Dunia Kuno</b>, sebelumnya akhirnya digantikan oleh bangunan Mercusuar Iskandariah pada abad ke-6 Masehi.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="373" data-original-width="564" height="291" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgqHx3SbE5xu-3Ug5T1f25kpjWrQejrHtm49q4DZkwXidLDvbJOST2PrjYq2S1WUo8PEnawpBiLLpPDT8pSVxibkmyFsUBQuOoH2B6bn6N3kK6z2x2xpmQXxSI4AO08HMc-VcIJrbNvUe80TjQg18xmhlidVp0Ftu2jtkIrSuwJ1v6YCtrGDyxeAh7eZh0/w440-h291/02%20-%20tegaraya.com%20-%20Gerbang%20Ishtar%202.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="440" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Gerbang Ishtar</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Struktur bangunan Gapura atau Pintu Gerbang Ishtar berbentuk kolom persegi dan pintu masuknya memiliki bentuk menyerupai kubah melengkung, disertai dengan ornamen khas kepercayaan religius <b>Bangsa Sumeria Kuno </b>zaman itu. Pada bagian depan terdapat ornamen relief berdesain rendah dan berpola berulang dari makhluk-makhluk mitologi yang menjadi para pelayan Dewa-Dewi Babilonia kuno, seperti <b><i>Marduk</i></b> dan <b><i>Mushusu</i></b>. Pada bagian interior Pintu Gerbang dipenuhi ornamen relief bercorak makhluk mitologi lainnya yaitu <b>Adad </b>(<b><i>Ishtur</i></b>). Gapura Ishtar sebagai latar <i>background </i>Seni Relief menggunakan Glazir berwarna biru cerah, sementara pada ornamen utama bercorak makhluk-makhluk mitologi tersebut menggunakan Glazir berwarna emas.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi6Bf8rOY7Vebp5lz2HEnkzcSF9yjTjnXF2ceESeWmRdtOWMQjaB2xI6jVz9uFsbBmsceQUuSEoinKvmwTxO9b-fk82H9DIFcK5r1PCTT8Ml4JTgHbrpeG-vZyIMxScTad27z4n2tiBeuVD4US_KXiuShIi9sEQ6_yoLYhqao3HUBsIaCaigRq6rfXhEQw/s1024/02%20-%20tegaraya.com%20-%20Gerbang%20Ishtar%203.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="700" data-original-width="1024" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi6Bf8rOY7Vebp5lz2HEnkzcSF9yjTjnXF2ceESeWmRdtOWMQjaB2xI6jVz9uFsbBmsceQUuSEoinKvmwTxO9b-fk82H9DIFcK5r1PCTT8Ml4JTgHbrpeG-vZyIMxScTad27z4n2tiBeuVD4US_KXiuShIi9sEQ6_yoLYhqao3HUBsIaCaigRq6rfXhEQw/w466-h320/02%20-%20tegaraya.com%20-%20Gerbang%20Ishtar%203.jpg" width="466" /></a></div><br /><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">3. Gapura Hindu Bali</span></h2><div style="text-align: justify;">Gapura merupakan sebuah unsur penting dalam <b>Arsitektur Hindu Darma </b>di Pulau Bali. Penerapan pembangunan Gapura atau Pintu Gerbang bercorak <b>Hindu Bali</b> banyak ditemukan pada bangunan-bangunan Pura atau Rumah Peribadatan umat Hindu. Menurut kepercayaan Masyarakat Bali, Gapura adalah sebuah miniatur dari cerminan alam semesta yang diisi oleh segala aktifitas segala makhluk hidup di atas Bumi, dan dibuat dalam bentuk sebuah prasasti. Gapura atau Pintu Gerbang Hindu Bali memiliki corak nilai-nilai Agama Hindu dengan sentuhan budaya lokal masyarakat Bali, sehingg berbeda dengan Gapura bercorak Hindu lainnya di kawasan Dunia lainnya.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="376" data-original-width="564" height="307" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiOkFXFudlADPilQHFru1numi938n31lAIagof8iUvxB63N85DLG8dAnxbCMcMeDmbHsRNaZF5yJo4BZuUD4VzPv1aQAS9U9QbDfx1S1s3PT3mYvSSVLsq7wLgNggRTPADRiroRze7cPdb60GXurpgs7zk7MNOcrja9_wEWCczEd9N_A33poKW5KyHxFZw/w462-h307/03%20-%20tegaraya.com%20-%20Gerbang%20Hindu%20Bali%205.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="462" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Gapura Hindu Bali</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Seni Arsitektur Gapura awalnya hanya ditemukan pada Lingkungan Kerajaan, Candi-candi, Puri Istana dan Pura tempat beribadah umat Hindu. Namun secara perlahan, Gapura mulai digunakan juga pada bangunan milik masyarakat umum, seperi Aula Masyarakat, Kantor Pemerintahan dan Bangunan Rumah. Ada beberapa jenis Gapura yang ditemukan didalam Masyarakat Hindu di Pulau Bali. Gapura Kerajaan memiliki corak dan ornamen yang lebih kaya, unik dan rumit. Didalam corak-corak tersebut memuat relief dan patung dari beberapa wujud makhluk spiritual di dalam ajaran Agama Hindu. Gapura Pura memiliki bentuk seperti pintu masuk dan susunan batu seperti stupa candi, dilengkapi dengan corak dan ornamen yang juga rumit, kaya dan sangat presisi. Jenis Gapura lainnya adalah Gapura yang dibuat pada permukiman perumahan rakyat yang disebut <b><i>Angkul-Angkul</i></b>, dengan ciri khas pilar yang besar menyerupai bentuk candi, memiliki atap bergaya tradisional Bali, dan dipenuhi ukiran artistik yang sederana dan tidak serumit Gapura Kerajaan.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="400" data-original-width="556" height="314" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjc8mv5oLPlXQ4MrmawQatYGQxVyuNbAyxt-Ilhamm_gk97O4BQLwAWk4LB6u_tooxt37lHSGK-Fpe_X-PoH_DeDOJcp-jozvfIGFm5PdU0owrg8nFrvGzgDibVksawX6sfgzptLvK4Dp3U4Z9L59TA9Ezl-rJnexwmjAeAN4Vn0tx1FdxYZa2VKU9P_aU/w436-h314/03%20-%20tegaraya.com%20-%20Gerbang%20Hindu%20Bali%20%202.jpg" width="436" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Angkul-angkul</td></tr></tbody></table><br /><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">4. Gapura Tamil (Hindu Kuno)</span></h3><div style="text-align: justify;"><b>Gapura</b> atau Pintu Gerbang pada Mitologi Agama Hindu Kuno di Kawasan India Selatan disebut dengan nama <b><i>Gopuram</i></b> atau <b><i>Tamil</i></b>. Bangunan Tamil ini memiliki jenis Seni Arsitektur yang disebut <b>Dravida</b>. Tamil atau Gopuram ini merupakan sebuah bangunan yang melengkapi keberadaan Kuil Kuno <b>Agama Hindu </b>di India. Tamil atau Gopuram ini menjadi sebuah pintu masuk atau entrance untuk memasuki kompleks Kuil Hindu Kuno yang dikelilingi oleh Tembok Gerbang. Seni Arsitektur Dravida yang menjadi acuan pembuatan Bangunan Tamil ini telah ada sejak <b>Dinasti Pallawa </b>yang dipimpin oleh <b>Raja Pandya</b>. Dinasti Pallawa telah membuat Kuil Hindu dan Gapura Tamil sebagai pusat kehidupan perkotaan di sekitar Pusat Kerajaan pasa masa itu. Seni Arsitektur Dravida yang diaplikasikan pada Bangunan Gapura telah menyebar ke berbagai kawasan Dunia sejalan dengan penyebaran Agama Hindu dari India Kuno saat itu.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="714" data-original-width="564" height="447" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrPmaXrKZ0miwsW1E7FgFSg-CQd3CchdSO8XvyDY8paHzAPbBvkBaQJLJBowrxi1O2vQvSplj_jSx53xL3LE1r1ObVF8TMhE-60Z2Dgspjnwi-NICuKAvfLDbaRx1y4frc_aSa2OvnLEpX70AAKd2Z5GwKxyvjfzrp5jRZpe6aEdf2jvfeRXAu8CG-Arc/w353-h447/04%20-%20Tamil%20India%204.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="353" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Tamil</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Bangunan Gapura Tamil ini memiliki bentuk yang besar dan monumental. Gerbang Tamil ini menjadi fitur yang lebih dominan dibandingkan Kuil Kuno yang berada di dalamnya, dan menjadi tampilan yang sangat mencolok ketika kita melihat kompleks bangunan Kuil dari luar. Struktur bangunan terdiri dari pilar besar berbentuk kubus dan memiliki atap berbentuk limas yang menjulang sangat tinggi, atau persegi panjang meruncing. Gapura Tamil berundak-undak dan memiliki tingkatan dengan nilai esensi yang berbeda-beda. Gapura Tamil kaya akan ornamen yang sangat rumit, relief yang unik dan patung-patung yang menjadi cerminan Mitologi dalam Agama Hindu Kuno. Beberapa Bangunan Gapura Tamil yang tersebar di India dan juga telah menyebar kawasan lainnya di Dunia antara lain; Kuil <b><i>Sri Kailasanathar</i></b>, Kuil <b><i>Nataraja Chidambram</i></b>, Kuil <b><i>Annamalaiyar</i></b>, Kuil <b><i>Pariyur</i></b>, Kuil <b><i>Srivilliputhur</i></b>, dan kuil-kuil lainnya di India. Sementara Gapura Tamil lainnya di luar India antara lain adalah; <b><i>Kuil Athi Koneswaram </i></b>di Sri Lanka, <b><i>Kuil Hindu Toronto </i></b>di Kanada, <b><i>Kuil Sri Mariamman </i></b>di Singapura, <b><i>Gapura Bajang Ratu </i></b>di Indonesia, dan lain-lain.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="423" data-original-width="564" height="338" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiw1VNwgZD3Ij4jCMmEzmfJNIS5V7XqmYxkNFsPCcm2jgslMuWFPrBd5dSMey4clPot4d3eR-o235SEY3IB15GIbzTRZvzDph7ld6qm0SU1OJNFK_gus2yWGMeCCMNTPofPHwNGw08Hw_2PMECGkQncQv3JXp_JvNDu-qZ7NG9fuEemoBy0oqCosbcEa_U/w451-h338/04%20-%20tegaraya.com%20-%20Tamil%20India%202%20(chidambaram%20nataraja).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="451" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Chidambaram Nataraja</td></tr></tbody></table><br /><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">5. Gapura Pelengkung Kemenangan</span></h3><div style="text-align: justify;">Gapura <b>Pelengkung Kemenangan</b> atau <b><i>Arc of Victory </i></b>adalah sebuah struktur Gapura yang terkenal dan monumental yang diperkenalkan pertama kali oleh Bangsa <b>Romawi Kuno</b>. Gapura Pelengkung Romawi Kuno ini merupakan sebuah bangunan tunggal berbentuk Gapura atau Pintu Gerbang yang memperingati sebuah peristiwa kemenangan atau kejayaan. Saat Kekaisaran Romawi Kuno menguasai sebagian besar wilayah Eropa dan Mediterania Kuno, pengaruh Seni Arsitektur Gapura atau Pintu Gerbang ini menjadi tersebar dan mempengaruhi wilayah penaklukkannya. Banyak ditemukan Gapura dengan Seni Arsitektur serupa, namun dengan corak peristiwa yang berbeda. Gapura Pelengkung pertama yang berasal dari Kekaisaran Romawi Kuno adalah bangunan <b><i>Arc of Titus </i></b>yang didirikan pada tahun 82 Masehi. Gapura tersebut dibuat untuk memperingati kemenangan-kemenangan yang diperoleh oleh Titus yang merupakan anggota keluarga Kekaisaran Romawi Kuno.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="600" data-original-width="800" height="333" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrWCoJbwujIQEkxvdUgQNIIgJpWctWnGImL5RazSsxujYZjEKVHX3RyEeWZ0uU5GQiSwGK0Nlwq0kBNSArZwLpbmunGrDjHQHCLGRcju2Yt4j1gf5yfSqjD39pP_EpkBbtUo0ErvvSPanwmEhKK1ukSHHBI2R0Oi2P_ZAKr7eIkATkF7oJkOja1RuZzbI/w444-h333/05%20-%20tegaraya.com%20-%20Triumphal%20Gate.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="444" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Triumphal Gate</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Gerbang Pelengkung Kemenangan ini memiliki struktur bangunan yang sederhana namun kokoh. Strukturnya berupa dua pilar besar berbentuk persegi yang dihubungkan dengan sebuah konstruksi Balok berbentuk Pelengkung dan Atap Datar. Kemudian pada bagian dindingnya terdapat ornamen ukiran relief tertentu atau patung yang menceritakan sebuah peringatan atau peristiwa bersejarah. Beberapa bangunan Gapura atau Pintu Gerbang Pelengkung yang terinspirasi dari peninggalan Romawi Kuno dan telah tersebar di berbagai kawasan Eropa antara lain; <b><i>Arc of Constantine </i></b>di Roma, <b><i>Arc of The Cinquantenaire </i></b>di Belgia, <b><i>Arc de Triomphe </i></b>di Paris, <b><i>Siegestor </i></b>di Munchen, <b><i>Arcul de Triumf </i></b>di Romania, <b><i>Red Gate </i></b>di Moskow, <b><i>Arc de Triomf </i></b>di Barcelona, <b><i>Wellington Arc </i></b>di London, dan lain-lain.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="531" data-original-width="800" height="321" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi8vkoop8ipLo5ToapgvsPnRFgNWEfRQQ3S5vhUidL5PO31RzJ3bpK_2aKGJTFVg3Nmp_241bTtIQ2X1ghBKiH3VN2lvtme8xcFtObb1X7TdwiQnNlsUUgIrCddAB22SGav-IoCoNSDhrvNMQ3fi1_9PNLf1tZBbOKX5laMz21oG6OF2YQhdgtK2tWGWQE/w484-h321/05%20-%20tegaraya.com%20-%20Arc%20of%20The%20Cinquantenaire.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="484" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Arc of The Cinquantenaire</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">6. Pintu Gerbang Mughal</span></h3><div style="text-align: justify;">Pintu Gerbang <b>Mughal </b>atau <b>Gapura Mughal </b>adalah sebuah Seni Arsitektur Gapura bercorak <b>Islam</b> yang berkembang di <b>India </b>dan <b>Pakistan </b>yang disebarkan oleh Bangsa <b>Persia Kuno</b> saat menguasai Kawasan Asia Selatan. Persia Kuno saat itu memiliki Kebudayaan yang berkontak langsung dengan <b>Arsitektur Islam</b>, kemudian ditransformasikan dengan bentuk baru yang disebut <b>Arsitektur Mughal</b>. Gapura Mughal biasanya ditemukan sebagai pintu masuk atau <i>entrance</i> saat memasuki kawasan Kompleks Kerajaan atau Masjid. Gapura berarsitektur Mughal inilah yang kelak diterapkan pada berbagai bangunan Masjid di berbagai tempat di Dunia.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="315" data-original-width="519" height="285" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEivOoAKbZv7HfLHyL7S_r3bqG8z1JV8pnKm6bTuY6m2zjBLpwQSPX8Rzoxobta0scBHukZw-tESSIXgdFDlCBvpkuUgG_vYbhLmeyqLRPRlFnm-RK2mR6_YmmPwFDKi1F1LRA-z24zD5SRn29dI39fZ7MQ3iEu1CyCbKp7kHPSkqvKqxseY6uIcscKfGl8/w470-h285/06%20-%20tegaraya.com%20-%20Buland%20Darwaza%203.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="470" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Buland Darwaza</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Bangunan Gapura Mughal merupakan salah satu bentuk Pintu Gerbang yang sangat Megah dan Monumental. Gapura Mughal terbuat dari bahan kokoh seperti susunan batu atau beton. Gapura Mughal memiliki ciri khas bangunan yang kokoh, memiliki pilar besar, memiliki pelengkung khas Timur Tengah, memiliki atap Kubah dan memiliki corak khas India. Gapura Mughal merupakan gabungan dari Gaya <b>Seni Arsitektur Dravida</b> dan <b>Seni Arsitektur Islam</b>. Salah satu Gapura dengan Seni Arsitektur Mughal dikenal megah dan menjadi yang terbesar di Dunia, yaitu <b>Buland Darwaza</b> di Kota Agra. Beberapa bangunan Pintu Gerbang bercorak Seni Arsitektur Mughal lainnya adalah; <b><i>Gerbang Merah Delhi </i></b>di kota Delhi, <b><i>Pintu Gerbang Alamgiri </i></b>di Lahore, <b><i>Pintu Gerbang Lalbagh </i></b>di Dhaka, dan lain-lain.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhHE9H0PnXxtYKpu7hO6oWsIVSay_sJaN0mnMTiORDPiHS8HOWhEP5gIhV3kPp-AGgOZCzjgLVpcGcy83vxilKB8OWJ8BB80gPPKYmzgCbg5UFnCJa4QORFVGpZFFbjz-27UWaBfa9hfCmMfxySlzRiqqS3a5QvK7SVwH2v0mcCSUaXQQ7RO5MT_iVNedo/s640/06%20-%20tegaraya.com%20-%20Gerbang%20Lalbagh.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="480" data-original-width="640" height="344" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhHE9H0PnXxtYKpu7hO6oWsIVSay_sJaN0mnMTiORDPiHS8HOWhEP5gIhV3kPp-AGgOZCzjgLVpcGcy83vxilKB8OWJ8BB80gPPKYmzgCbg5UFnCJa4QORFVGpZFFbjz-27UWaBfa9hfCmMfxySlzRiqqS3a5QvK7SVwH2v0mcCSUaXQQ7RO5MT_iVNedo/w457-h344/06%20-%20tegaraya.com%20-%20Gerbang%20Lalbagh.jpg" width="457" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Gerbang Lalbagh</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">7. Gapura Paifang</span></h3><div style="text-align: justify;">Gapura <b>Paifang </b>atau dikenal juga sebagai <b><i>Pailou </i></b>merupakan Seni Arsitektur Gapura yang Terkenal dari <b>Negeri Tiongkok</b> (<b>China</b>). Seni Arsitektur Gapura Paifang diilhami dari <b>Seni Arsitektur Toran</b>a dari Kawasan <b>India Kuno </b>di bagian utaraa saat terjadi penyebaran ajaran <b>Agama Budha</b> ke kawasan Tiongkok Kuno. Kemudian Seni Gapura Paifang diadopsi sebagai Dekorasi Gerbang Istana dari berbagai Dinasti yang menguasai daratan Tiongkok saat itu. Seni Arsitektur Gapura Paifang ini bahkan telah menyebar di sekitar Kawasan Asia Timur hingga ke Asia Tenggara melalui invansi dan perdagangan dari Bangsa Cina.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="458" data-original-width="564" height="342" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhcgHdmUTYIomru7Jdfo1YqWDl6Bzg7Cmd-eCZONJmRQlQfGxY95ZpBk4p7pD7T8pnRs4gjIHFSCSJw0Tt6TDqXzufACDqcaX9nBsu9acNxtmdW62tFsUBLRujXHVineaF6csbggyz9hHMtVO4mvhKVVQffWHOj4AVRHjjjEzhkj1Q35NRYKrFZg1IkomA/w421-h342/07%20-%20tegaraya.com%20-%20Gapura%20Tiongkok%205.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="421" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Paifang</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Struktur Bangunan Gapura Paifang umumnya terdiri atas Pilar berbahan Kayu, susunan batu atau Beton yang ditempatkan atau berdiri diatas pondasi batu, kemudian menopang struktur pelengkung bercorak khas ornamen Tiongkok. Kemudian di atas Pelengkung tersebut ditutup dengan struktur atap pelana berbahan kayu dan dilapis genteng berbahan tembikar tanah liat. Pada dekorasi Gapura Paifang banyak ditemukan ukiran-ukiran relief yang indah, tulisan Kaligrafi China, ornamen-ornamen yang menarik dan patung-patung dari makhluk mitologi China Kuno. Gapura Paifang biasanya diwarnai dengan warna merah dan ukiran-ukiran berwarna kuning. Seni Arsitektur Gapura Paifang memiliki beragam bentuk dan corak yang berbeda-beda, karena ditenggarai dari pengaruh Arsitektur dari berbagai Dinasti yang menguasai Tiongkok saat itu.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="454" data-original-width="564" height="340" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgbxXDuf3VLjFI7aVzxFf-kghc7AzC6QCAVdeYmqGp9vAFONlwNgilu8T9m6SdhRwADsdsqtrAbNHTBgnbgsryFpin4eGvBvnONn1zZvI6voZtoUyT-O7DWfE6MCU1hPFGyoVpfapMpl4dSU5jE95dK-Rta7wfvU55tLvYAwmetYHo3GWhVpSl1ChSQHIE/w421-h340/07%20-%20tegaraya.com%20-%20Gapura%20Tiongkok%203.jpg" width="421" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Gapura Tiongkok</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Jenis-jenis Bentuk Gapura atau Pintu Gerbang masih banyak ditemukan di berbagai kawasan lainnya di Dunia diluar dari tulisan deskripsi di atas. Perkembangan Teknologi dan Ide Desain pada Seni Arsitektur akan meluaskan lingkup dari jenis-jenis Gapur atau Pintu Gerbang tersebut.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Demikian Artikel tentang Definisi dan Deskripsi Seni Arsitektur Gapura atau Pintu Gerbang di berbagai Kawasan Dunia. Artikel terkait lainnya dapat ditelusur pada label <b><i><a href="https://www.tegaraya.com/search/label/arsitektur" target="_blank">arsitektur </a></i></b>pada laman <b>tegaraya.com</b></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">artikel ditulis oleh: <b>Tomy Tegar</b></div></span>Tomy Tegarhttp://www.blogger.com/profile/13605228686839807996noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3843711192561103091.post-1541201928932576112022-05-25T00:49:00.023-07:002023-08-04T01:19:26.291-07:00Lukisan aliran Ekspresionisme - gambar bercorak sensasi dan emosi<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="561" data-original-width="715" height="502" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhiec26ctiNYQ7asq-HuvoCu1LpM_I_uYp1TXJ_9keSDQUXLejkNNhYP54QJ4FjAcBPLcZFfyGDn2TY15dOcMP_iDSnQP8Bd4hlYw6ji_cF9nHDuCO_AL61bF87BvgXAXl4Xf3trzViUUNOehCh5-jLWDfysg-NpNXtjdJHjH0OP1Djt9r0aKx5ixM7ngU/w640-h502/00%20-%20tegaraya.com%20-%20Lukisan%20Starry%20Night.jpg" width="640" /></div><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><b><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></b> - Lukisan aliran <b>Ekspresionisme </b>adalah jenis aliran lukisan yang menampilkan ungkapan ekspresi jiwa dalam bentuk kebebasan distorsi bentuk dan warna. Lukisan Ekspresionisme merupakan bentuk dari <b><a href="https://www.tegaraya.com/search/label/seni%20lukis" target="_blank">Seni Lukis</a></b> yang menyajikan beberapa deformasi bentuk dan warna namun tidak terpaku dengan bentuk-bentuk geometris tertentu, tidak berusaha meniru objek secara akurat, karena semua bentuk yang tercipta berdasarkan apa yang keluar dari penghayatan dan perasaan sang pelukis yang melihat objek tertentu.<span><a name='more'></a></span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Lukisan aliran Ekspresionisme lebih mementingkan ekspresi individu sang seniman lukis yang bersifat spontanitas saat melihat sebuah objek gambar dan tercurahkan pada media lukis, tanpa harus meniru secara detail objek tersebut. Para seniman lukis tersebut berpendapat bahwa visual lukis tersebut hadir dari curahan emosi, perasaan dan ingatan tentang sebuah kejadian atau objek lukis tertentu., bukan berusaha meniru kondisi alam sekitar.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div>
<div class="toc-pro"></div>
<div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Sejarah Lukisan Ekpresionisme</span></h2><div style="text-align: justify;">Seni Lukis beraliran <b>Ekspresionisme</b> dirangkum berasal dari Negara Jerman yang banyak dikenalkan melalui karya-karya Seniman Lukis dari Tanah Bavaria tersebut. Para seniman lukis tersebut merasakan bahwa kehidupan manusia sudah tidak harmonis dengan alam dunia, akibat berbagai konflik dan revolusi yang terjadi di berbagai Negara di daratan Eropa pada abad ke-19.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="846" data-original-width="1200" height="322" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh9V2YmKPECfobQknZv-R4gUXdrKMBdHuyd6TzPXOrsOWNEg7udBUg_C074yMBf1R32Af_V7XOmP_tBwtku1ZTfvi-xDGfrnk9s85VeerdEzsizma-D5MHRomi8Tg808tdsc8alVpUMiLbLcM1olGjGamAJllQ95KvMcldPR5aRPFHYUSEeD1mJ7iiafU0/w455-h322/03%20-%20tegaraya.com%20-%20Edward%20Munch.jpg" width="455" /></div><div style="text-align: justify;">Karya-karya Lukisan Spontanitas dan Ekspresif yang ditampilkan oleh para Pelukis berpengaruh di Eropa seperti; <b>Vincent van Gogh</b>, <b>Edward Munch</b>, dan <b>James Ensor </b>pada akhir dekade 1880-an, mengilhami para seniman lukis lainnya untuk menciptakan kejutan baru pada seni lukis. Gerakan seni lukis beraliran Ekspresionisme akhirnya berkembang dan berlangsung pada kisaran tahun 1905-1920 dan menyebar ke seluruh daratan Eropa. Kehadiran lukisan aliran Ekspresionisme mewujudkan kebebasan berekpresi untuk para pelukis, yang sangat berkebalikan dengan aliran lukisan Impresionisme dan Romantisisme yang sangat baku saat itu.</div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Ciri-ciri Lukisan Ekspresionisme</span></h2><div style="text-align: justify;">Lukisan aliran <b>Ekspresionisme </b>sedikit serupa dengan Lukisan aliran <b><a href="https://www.tegaraya.com/2023/04/definisi-lukisan-aliran-surealisme-sejarah-ciri-ciri-tokoh-dan-contoh-lukisannya.html" target="_blank">Surealisme</a></b> yang menampilkan imajinasi batin dari Pelukis, namun objek pada jenis lukisan tersebut yang berbeda. Lukisan Surealisme akan menampilkan objek yang lebih realistis dan detail namun absurd dan sangat aneh. Sementara Lukisan Ekspresionisme terkadang memiliki objek yang kurang realistis terhadap bentuk objek, bersifat kabur dan berbayang, seperti menampilkan sosok-sosok yang tidak begitu jelas detailnya, atau bahkan hanya menampilkan sebagian anggota tubuh dari objek manusia yang dilukis, namun tetap figuratif. Hal ini dihasilkan dari selera sang pelukis secara spontan.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="177" data-original-width="236" height="352" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj4EQE6k7jxI1BuHKdVGgx3Y-FTE4u3lkLEsqNSFKOeuLdcvYqStBSAGlfhBn3XiFYQbxjfl4BoE8NPk67c-vF4ZQZbXa0reCOOYfBaS_UJdVYyPmagED4dHHFA8Rqi45JadcnuErOOhtmoKyH7BSDOV3jhUF4W3PtWi0pZPw6vxU4bnuFpWDBIijSJdMA/w469-h352/04%20-%20tegaraya.com%20-%20Topeng-topeng%20(Affandi).jpg" width="469" /></div><div style="text-align: justify;">Berikut ini adalah ciri-ciri dari lukisan beraliran Ekspresionisme:</div><div style="text-align: justify;"><ol><li>Lukisan merupakan wujud kecemasan dari ketidakharmonisan alam dunia.</li><li>Tidak menunjukkan imitasi atau menduplikasi bentuk objek semirip mungkin.</li><li>Mementingkan ekspresi pelukis daripada peniruan objek yang dilukis.</li><li>Menunjukkan idealisme seni yang cukup kuat dan berkarakter. Penggunaan warna-warna pada lukisan menunjukkan sebuah simbol atau arti tentang sebuah perasaan, bukan untuk menunjukkan pewarnaan yang menyerupai warna asli objek.</li><li>Sapuan kuas tidak begitu lembut, justru sangat ekspresif dan menunjukkan ketegasan garis dan kolaborasi warna.</li><li>Pada beberapa hasil lukisan lainnya akan terlihat bersifat abstrak, namun masih memiliki bentuk objek yang jelas dan ekspresi wajah yang menonjol.</li></ol></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Tokoh-tokoh Pelukis Ekspresionisme</span></h2><div style="text-align: justify;">Lukisan aliran <b>Ekspresionisme </b>merupakan jenis aliran lukis yang cukup terkenal di Dunia. Beberapa karya lukis beraliran Ekspresionisme bahkan masuk ke dalam daftar Lukisan Ikonik yang Terkenal di Dunia, seperti; <b><i>Starry Night </i></b>(1889), <b><i>The Scream </i></b>(1893), <b><i>Caffe Terrace of Night </i></b>(1888), dan lain-lain. Karya-karya lukis tersebut merupakan hasil lukisan dari seniman-seniman lukis yang cukup terkenal dan disegani.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="355" data-original-width="236" height="436" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiPwge084sGRdEelMf5po3wGCA1M29WeUSDfF80L8rnE9TdYf6NwszJmsGL5kvbAm3ET05xymE23yjq0oOjbcKR0O_PvAOw-xs-9Hg3xAkzp0ZnnFRLG14CQTb8Ev_6Wv1NPIq7zM1Aht_YLMId6oubs7oVqNO2SuVsOqf7WX5R8ymokowocNvoK7Z_jzw/w290-h436/01%20-%20tegaraya.com%20-%20Vincent%20van%20Gogh.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="290" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Vincent van Gogh</span></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Tokoh-tokoh Pelukis beraliran Ekspresionisme yang terkenal antara lain adalah <b>Vincent van Gogh</b> dari Belanda; <b>Edward Munch </b>dari Norwegia; <b>Emile Nolde</b>, <b>Frank Mark</b>, <b>Ernst Ludwig Kirchner </b>dan <b>Max Beckman </b>dari Jerman, <b>James Ensor </b>dari Belgia, <b>Oskar Kokoscha </b>dari Austria, <b>Gen Paul </b>dari Prancis, <b>Carl Eugen Keel </b>dari Swiss dan <b>Affandi Koesoema </b>dari Indonesia.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Contoh-contoh Lukisan Ekspresionisme</span></h2><div style="text-align: justify;">Berikut ini adalah beberapa galeri contoh lukisan beraliran Ekspresionisme yang bercorak emosional dari para pelukis-pelukis terkenal.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="384" data-original-width="482" height="328" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiDWCKTLd20BTRUSrFDQRxcJYaFGP_sorIA0uPQcCLXrbgS9NnySsq8gn2Nuptbi9Sj6cR6PpjUyzZtUWyVB1Dlk4y7paOsH60BBiDQXrhnL8SQBMC3MlGqLq9DcDgF3lhD1yCLGp5Nei6liInaheledIK3xzoD7Vmn72atjwwC2I0_dGYBfTzBymZ926I/w412-h328/04%20-%20tegaraya.com%20-%20Chariot%20Gouache%20(Gen%20Paul,%201975).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="412" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Chariot Gouache (Gen Paul, 1975)</td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="798" data-original-width="564" height="462" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhp5dZqjCqEaxOb7i_oivaSBvkTb9un0IN3QUYTzK11ZP7v2YAAtFCV5xn0p2K-hFMHNinJQWIqkGnL7gf2MDTKdMkScttizGGf-39jHTmFZZX5E2VSD24UCJ8f6qwo27cyx_wQ4a79aQIgn0O_SHDGvNOeFeSpzv4_kMWaJlx6ogTroYQGQyldrdPTj-w/w326-h462/04%20-%20tegaraya.com%20-%20Jorge%20sorensen%20(Edward%20Munch,%201885).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="326" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"> Jorge sorensen (Edward Munch, 1885)</td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="591" data-original-width="445" height="433" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgKog5xfx5Jw9hbjwcL68aL9VbTBkeasxBRAUWmllvc_MvDAA2Xk991RZahAY5ICiAOrE-wSpYvUipMVTB3lNWHzsbuCfaV_nt2puRZ2LGqV2FM54mE8JScZ8O2d2gLSWvmmiaiuQ7cgdyRK8NYA1-Qj2WXx1TDGANKcK2giwuW02ei0BmfaQGAA3aMSLE/w326-h433/04%20-%20tegaraya.com%20-%20Kartika%20and%20Mask%20(Affandi%20Kusuma).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="326" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Kartika and Mask (Affandi Kusuma)</td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="561" data-original-width="564" height="325" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjtIzNr0GZVXvnmfqfdQDZ5MpJVQGrz49zpVfK5cuFQLZiTctmRJ5D2WlnEh1WN6H2n4zOBzLquXZ9kog46PPn8-p8HaxmqMMukpqrFztWq2DD54JTqf6RiMXYsBrT6RbHUSzIm9KLEiczipUaIufm2Xris6oLySpa77ZW8HMmy0rwTj5U0ZK-N8cGPtko/w327-h325/04%20-%20tegaraya.com%20-%20Lisa%20Elley.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="327" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Lisa Elley</td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="728" data-original-width="580" height="415" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhHoHPcpKqLIAwD7RdD1v9nIg264saMS1jLyKs6XRviVnEgalyWOE2ltLx9NxHMUYkFXD6KmtnmAB9OnlxCmilaVasxqbJrKuzibKkgRhupgDrMDmhyly2N1UNl4N9iO5IWb2DPm5YJg7LcjJ9S8sWxV-21cYXvMSubuwZFi06iRMD6M8uzTcbl2TtH_ZU/w331-h415/04%20-%20tegaraya.com%20-%20Lukisan%20Caffe%20Terrace%20of%20Night.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="331" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Lukisan Caffe Terrace of Night (Vincent van Gogh)</td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="789" data-original-width="564" height="461" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhQnB6DDgbkznsv7Rbke_a-Nx2_hx5KQP41HaQU5_y2o-EcjELOsVHqBvneBgJjGmHIIZkKBbxu_sdO-KUgwabP5RPfqWzVucI1l-KAuX0ZTvPbaNAaOEOXrbN1YnuBD7tDJTyESPQVFb5SBpVjR1FNWPXV4llf4TUd4-oJ2DmLfmgqX2gShYAiSRV6V2s/w330-h461/04%20-%20tegaraya.com%20-%20lukisan%20karya%20David%20Cambria.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="330" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">lukisan karya David Cambria</td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="712" data-original-width="564" height="414" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjA9-bjWvY5mbLvCbVQp574NTeVW7xQDdZaPcWjngXmmrGih0sJzZu6LqguiY3B93G7wNi5WG5XFs4qzFcmoBiY7LVS-x6eGj5pTdk81AP8WjXpN70oVr2DZ2thJoIPVONH8Q_WilGipdFa8nGsBxCF-UHNKcDkc-WWMt9VcKsztLmIeOrjBlqKq85_X0w/w328-h414/04%20-%20tegaraya.com%20-%20Lukisan%20The%20Scream.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="328" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"> Lukisan The Scream (Vincent van Gogh)</td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="528" data-original-width="563" height="377" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEixmvEvfBge2dRKhNtQbJADInb1qu18MhNK15a2BCq4n3sB_9z6cOdhu0E26p7FZhESv9NXcsgPQJjD1kAhx_t5f2r75pXv1J1WsNVcg7On65RsfoCrb7FflQIzk0qDUXjuDYdd5Vx1ClhKPvMyQY173_Cws29ckHyMUJ39nALz2QYTkF2Hdoe0oKrY9ys/w402-h377/04%20-%20tegaraya.com%20-%20Mask%20(Emile%20Nolde,%201911).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="402" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Mask (Emile Nolde, 1911)</td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="382" data-original-width="284" height="401" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjUOBeztTTb6sWicSFqHopCrjycxb1V_7VPWvgPb5bvf2rYitGTLnq3_-zguT0JOISE2PS12YCe2gZw76GLGtWz0l5hRTWAvBgXnMplCYO6Vjrihn873JGYmIs1LQOtJA1fHoBtnt4njleuZbjFf1MjuDxw6I794v2RkFGZSZS2LWmSRCcScLb5rLI-bnE/w298-h401/04%20-%20tegaraya.com%20-%20Me%20and%20My%20Cycle%20(James%20Ensor,%201939).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="298" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"> Me and My Cycle (James Ensor, 1939)</td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="734" data-original-width="564" height="394" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgrfGBFN5IgjQopg4wlXq6Bng47wYH7RMm6c06fgWfeIPum9eUK-6XhMqlEcCdC8lIqEX17HiJotcEJFVNmACZN1EeuAXR3u8oefTQdMCuXg4L27GOyMhEew0uynwcZ8cLpJAzIPNCeH1PHp6ALQw372-gzv1a_7-kXuKrG7D5LJ863QcayRezgXptyOas/w303-h394/04%20-%20tegaraya.com%20-%20Oskar%20Kokoscha%20(1924).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="303" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"> Oskar Kokoscha (1924)</td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="746" data-original-width="564" height="397" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiJ5IRnt7y7xIJRRCTGynv_4t-DL8VOTSdhI4MxnHTJ204JDUMKMuG68UAnYd2aOGN-kio_NWPYYyJuHn9S6s16pVjXnkS8q7WaXCta1BbqSgnDehiKlc90HTqAxRkkgCUAkIJ2Sso0WqyJBgbgYCxKAIjOp4C9B_zvj053EZm-2-YsDids1nPvn3wiDaA/w300-h397/04%20-%20tegaraya.com%20-%20Potrait%20of%20Gerda%20(Ernst%20Ludwig%20Kirchner,%201914).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="300" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">(Ernst Ludwig Kirchner, 1914)</td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="740" data-original-width="563" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg-7xxMD-mV6B-fJYPAVXnDaCXKm79pn95vfOH-u_oAKI06DXO1GfmY7m6AuHv8xm3YCCrJXr19g_TJhURNy-FUDtMgh_56ONi64MRbzJ7Mtko8T5-mdcqX8JPYNk5-ZtF7INoes7U83kfc2GbRiBfY1y47hLjTiBeBqAL4oWAKd8r7lHrWTCrlTZA6518/w304-h400/04%20-%20tegaraya.com%20-%20Reflection%20Darkness%20(Max%20Beckmann).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="304" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"> Reflection Darkness (Max Beckmann)</td></tr></tbody></table><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="600" data-original-width="435" height="414" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgYW-7kV5ncbxJ94g1zNWilvWuh54y_9odCfhNUAR4eC4t9R4FodChaWP7qZgi6ilzU5XjAxN8zo0xG59C0R06hdBLqsY4KHzB9jJwLkCUaIVD5CnKKeMEB-KkZhxe751jp_J-PvCoR7-kmv5ByuItWvL-evqfpStgcipk3Y4cl1qbvJqV4KISLuj8LSkM/w300-h414/04%20-%20tegaraya.com%20-%20Self%20Potrait%20(Ernst%20Ludwig%20Kirchner,%201931).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="300" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Self Potrait (Ernst Ludwig Kirchner, 1931)</td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="416" data-original-width="563" height="323" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgVp32des82GZ-eF_fGhhCPd_k3Bf6GJXpQCH3cvXN8JtfPv7OPC_yVAHmmOGko5PX2wIWxgK2bUo7zZu5eend_Q9pC2i0yFxSSnWUj6XJawEmj2QkPxbukcOw7Kynmmm5WWCgjRuank830MEiA4-vFPhJnm3-w1GW1fJLONbAv8k3Iu8WVQOFMs9oHQI4/w437-h323/04%20-%20tegaraya.com%20-%20The%20Deadbed%20(Edward%20Munch,%201893).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="437" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">The Deadbed (Edward Munch, 1893)</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Lukisan beraliran Ekspresionisme saat ini sudah cukup jarang ditemui. Namun beberapa karya-karya lukis yang menarik dan terkenal masih tersimpan dan disajikan visualnya di dalam Museum-museum Seni di berbagai kawasan Dunia.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Demikian artikel tentang Lukisan aliran Ekspresionisme yang menampilkan gambar bercorak sensasi dan emosi. Artikel terkait lainnya silahkan menelusuri label <b><i>seni lukis</i></b> pada laman <b>tegaraya.com</b></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">artikel ditulis oleh: <b>Tomy Tegar</b></div></span>Tomy Tegarhttp://www.blogger.com/profile/13605228686839807996noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3843711192561103091.post-15385116927799955322022-05-15T22:15:00.055-07:002023-08-25T20:06:40.657-07:00Mengunjungi Galeri Seni Rupa Tertua di Indonesia<div style="text-align: center;"><img alt="galeri seni rupa tertua di indonesia" border="0" data-original-height="1898" data-original-width="3024" height="402" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgarqyS0xohopwnYRi2tPUQ0r-SOBETzapa0xyqa5XUzSd0AJ86yo4Wi4mi4u-n0NIM_liCsVOwAEEA73Z1uq7MM6roW52vmOKKUGc8qt9A-5GdC9oJDvHjhU-T7pNcjfvgKmtdCqb8S-pG5tH9XeaQxO9hJNoyKdCJlAD99IEw6RfipQ-0LiLbhi1603w/w640-h402/00%20-%20tegaraya.com%20-%20background.jpg" title="museum seni rupa hadiprana" width="640" /></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><b><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a> - Galeri Seni</b> (atau dapat juga disebut <b>Museum Seni</b>) adalah sebuah bangunan atau ruang kosong yang digunakan sebagai tempat memamerkan beragam bentuk karya seni. Galeri Seni biasanya paling banyak memamerkan hasil-hasil Karya Seni Rupa, seperti Seni Kriya, Seni Lukis, Seni Patung hingga Seni Miniatur. Galeri Seni merupakan sebuah wadah dan wahana rekreasi, kumpulan referensi keilmuan seni hingga relaksasi otak bagi para pengunjungnya.<span><a name='more'></a></span></span></div><div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="interior ruangan galeri seni rupa hadiprana" border="0" data-original-height="3024" data-original-width="4032" height="328" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEheUXVz57Lf5YAN1cs9Yzxbc69_-bNaQBgD145-JJ7j6h5GJV5BbH6D_L5ZoLhtCyNIFtVE7veCaZdqq_XftbMoKFxuGKMaV7ickGMGPno9iYgBXd5KFGqOCY_fH6fNz7fY6ZzwdQ8xEZVKpKr-QjwNU9OJr92ZiNPAZ90XjbBM-NwPa4eaZb6jIaDeJFM/w437-h328/01%20-%20tegaraya.com%20-%20Galeri%20Seni%20Rupa%20Hadiprana%20(3).jpg" title="interior museum hadiprana" width="437" /></div></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Mengunjungi Galeri Seni adalah salah satu hal yang menyenangkan. Walaupun sebagian besar pengunjung mungkin tidak memahami secara spesifik tentang jenis-jenis hingga aliran Karya Seni yang dipamerkan. Menurut <b><a href="https://jastitahn.com/" target="_blank">Jastitah</a></b> selaku penulis artikel ini, ia adalah seorang penikmat seni, dimana ia bisa menikmati seni yang terlihat oleh kedua mata dengan sangat damai dan kesyahduan.</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div>
<div class="toc-pro"></div>
<div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana; font-size: x-large;">Pengalaman Mengunjungi Galeri Seni Rupa</span></h2><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Beberapa waktu yang lalu, Mbak Jastitah menceritakan pengalamannya saat berkunjung ke <b>Galeri Hadiprana</b>. Galeri Seni Rupa ini didirikan oleh seorang Seniman Rupa bernama <b>Hendra Hadiprana</b> pada tahun 1962. Konon Galeri Seni ini adalah <b>Galeri Seni Rupa yang Tertua di Indonesia</b>. Seniman Hendra Hadiprana sangat ramah dan bersedia berbagi cerita kepada Mbak Jastitah tentang pendirian Galeri Seni Rupa ini. Beliau mengungkapkan bahwa Galeri ini berdiri pada masa yang sulit dan canggung untuk perkembangan seni di Indonesia karena kekacauan nasional dan politik. Namun, Galeri ini akhirnya berhasil tidak hanya bertahan hidup, tetapi juga mendorong Kekayaan Seni Rupa ke mata publik, menjadikannya Pelopor dalam mempromosikan <a href="https://www.tegaraya.com/search/label/seni%20rupa" target="_blank"><b>Seni Rupa </b></a>di Indonesia.</span></div><div style="text-align: justify;"><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrufp-41NRyBih3_eZzcqdpR00uBSdh78p9wP-4rx3yWwOeliaQ9_LZ30LbiWRY6L15Fv8lFcIYPZNComkhakBmx6x-4BoTWVp7fkhXbloab-dlN-xRxF3ga5GgqITPZL1LnhyIQ7uNCRWLV9-ELLu9p4xSm_XW1KkD2ejY2os0mJG51CCbgf_esl7N6E/s1170/01%20-%20tegaraya.com%20-%20Galeri%20Seni%20Rupa%20Hadiprana%20(1).png" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Koleksi karya Seni Lukis di galeri Seni Rupa Hadiprana" border="0" data-original-height="803" data-original-width="1170" height="304" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrufp-41NRyBih3_eZzcqdpR00uBSdh78p9wP-4rx3yWwOeliaQ9_LZ30LbiWRY6L15Fv8lFcIYPZNComkhakBmx6x-4BoTWVp7fkhXbloab-dlN-xRxF3ga5GgqITPZL1LnhyIQ7uNCRWLV9-ELLu9p4xSm_XW1KkD2ejY2os0mJG51CCbgf_esl7N6E/w442-h304/01%20-%20tegaraya.com%20-%20Galeri%20Seni%20Rupa%20Hadiprana%20(1).png" title="Seni Lukis di Museum Seni Rupa Hadiprana" width="442" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Koleksi Seni Lukis di Museum Seni Rupa</td></tr></tbody></table><br /></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana; font-size: x-large;">Alamat Galeri Seni Hadiprana</span></h2><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Galeri Seni Rupa Hadiprana dikenal dengan nama reklame “<b>Galeri Hadiprana since 1962</b>”. Gedung Galeri Seni ini bertempat di Kota Jakarta dengan alamat sebagai berikut:</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><span style="font-family: verdana;"><i>Galeri Hadiprana since 1962 <br />Mitra Hadiprana Ground Floor<br />Jl. Kemang Raya No. 30<br />Jakarta Selatan 12730</i></span><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Ketika memasuki galeri ini melalui area parkiran, kita akan menaiki tangga yang disekelilingnya terdapat berbagai lukisan yang seakan membuat kita perlahan terpukau dengan keindahan karya seninya.</span></div><div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="pelang alamat museum hadiprana" border="0" data-original-height="709" data-original-width="1149" height="291" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi1UvhaXTB_ANdZLgW_9aSjM1wscij3ZFn8LSVWGoslH-3-sg_Mkac1OFy1R0DHq8Y_OO3Plctn46cuGuJa4DKWGbMOXkNKRV8kokRfoQNLKS4slcAVzTKsNrufZrAaRyWmUCRcGOq5ZIG5XbIJwGQVB5ylATEL2ShSKDO70JbNpzD2xpVDHSlre-AYsS4/w473-h291/00%20-%20tegaraya.com%20-%20background.png" title="alamat galeri seni rupa hadiprana" width="473" /></div></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Galeri Hadiprana ini bisa dibilang tidak terlalu besar. Namun cukup menampung berbagai koleksi seni didalamnya. Terdapat beberapa buku koleksi tentang seni dari masa ke masa. Kita bisa membacanya dengan seksama karena disediakan meja dan kursi. Ada juga koleksi <b><i>Patung Resin Fiber </i></b>dengan tatakan Batu Granit yang unik. Koleksi Seni yang ada didalam Galeri Seni ini tersedia untuk dijual & apabila tertarik dapat menanyakan langsung kepada staf yang bertugas di Galeri Hadiprana.</span></div> <div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-family: verdana; font-size: x-large;">Ulasan Tempat Galeri Hadiprana</span></h2><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Gedung dan Ruangan Galeri Hadiprana sangat nyaman bagi pengunjung. Pengunjung akan disajikan iringan lagu-lagu syahdu yang membuat kita tenang saat berkeliling melihat Karya Seni yang ada didalamnya. Di dalam Galeri Seni ini terdapat berbagai koleksi Seni Lukis yang dibuat oleh beberapa Seniman Lukis muda di Indonesia, khususnya Kota Jakarta. Menurut tuturan Bapak Hendra Hadiprana, beliau sangat selektif untuk memilih beragam karya seni yang masuk dan hendak dipamerkan di Galeri Seni ini.</span></div><div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="sudut gedung museum seni rupa hadiprana" border="0" data-original-height="4032" data-original-width="3024" height="459" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi189xUHiFvS5d6AZIsbq5BRw5V6e5JKGAzG98sMeSNqckRpNihMyU1bdkG6AlGLmOvsiZ8tbNYSt4WcNefnsbho3koeoYfTzIyIBpU28AUheLIx8mwPmSUETXJ50e7cXlHV-feWCBZ8VHFHnIyn7Qfj8SJoKOPnPYLOCU6badUwL_gJr__nZ71v2XVk_g/w344-h459/01%20-%20tegaraya.com%20-%20Galeri%20Seni%20Rupa%20Hadiprana%20(2).jpg" title="gedung galeri seni rupa hadiprana" width="344" /></div></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Galeri Seni ini tidak hanya berisi art exhibition saja, melainkan ada beberapa jenis usaha bisnis lainnya. Galeri Hadiprana berdiri berdampingan dengan mitra usahanya seperti <b>Perhiasan Hadiprana</b>, <b>Tenun Baron</b>, <b>Boutique HL&Co.</b>, dan <b>H-Accent </b>dengan interior dan aksesoris rumah. Galeri ini pun disebut sebagai Art Boutique Mall, karena didalamnya seperti rumah seni dengan interior yang cantik. Selain itu terdapat juga berbagai kerajinan tangan Seni Kriya, Artefak, Lukisan maupun Kelas Seni berkualitas yang sangat diminati oleh anak-anak dan orang dewasa.</span></div><div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="contoh karya-karya seni rupa di museum hadiprana" border="0" data-original-height="1933" data-original-width="1170" height="539" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhxrhK-uI6r0DrQ1rrIqsPGghouWMVVJEhj_HuR43mHvn3HTz1b_zSkLeQhyrRemV5k6LTPz-JEo1c5KFxrYU-MB4RXeHacJKO4TBbswWjdUf36KGV169ekw49kUTLMj63Ak9vO_k08quFPcE-S9Rlj98vMmMtTdQO3sFaCAqTOpQkUGJYXllCLZ_ZqrZ8/w326-h539/01%20-%20tegaraya.com%20-%20Galeri%20Seni%20Rupa%20Hadiprana%20(6).jpg" title="koleksi seni rupa hadiprana" width="326" /></div></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Apabila anda tertarik untuk datang ke galeri ini, bisa langsung datang ke <b>Galeri Hadiprana</b>, buka setiap hari Senin - Sabtu, mulai pukul 10.00 - 17.00 WIB. Kamu akan menikmati koleksi seni dan indahnya interior yang ada disana.</span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Demikian artikel singkat tentang Cerita Pengalaman Mengunjungi Galeri Seni Rupa Tertua di Indonesia. Artikel terkait lainnya dapat menelusuri label <b><i><a href="https://www.tegaraya.com/search/label/seni%20rupa">seni rupa</a></i></b> pada laman <b>tegaraya.com</b></span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;"><br /></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Guest Post : <b>Jastitah</b>, author <a href="http://Jastitah.com">Jastitah.com</a></span></div><div style="text-align: justify;"><span style="font-family: verdana;">Disunting kembali oleh: <b>Tomy Tegar</b></span></div> Tomy Tegarhttp://www.blogger.com/profile/13605228686839807996noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3843711192561103091.post-22781205913486976872022-05-09T23:02:00.009-07:002023-09-16T22:43:20.286-07:00Spider-Man (2002) - Sinopsis Film Superhero Terkenal Sang Manusia Laba-laba<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="Spider-Man (2002) - Sinopsis Film Superhero Terkenal Sang Manusia Laba-laba" border="0" data-original-height="414" data-original-width="618" height="429" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgFbfBy2xpx37MlttyyK8NY4_K0M0IcN3xfbhmP8ORD5U5uRoG032kFUfXKQ8tFPNzAXgjWush4fXuPOlkFi18vjlEBUF3-7v1N-SnWu2cm4PtE4KtBDM471fXE_YPVr2J9Kj0FJU2H30CIKO9K6k2nTFyyFDxkp-xurKA_rdXFc6ZMXz4i2LypD1_MlFg/w642-h429/00%20-%20tegaraya.com%20-%20poster%20spiderman%202002%20(3).jpg" title="film spider-man (2002)" width="642" /></div><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><b><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></b> - Film <b>Spider-Man (2002) </b>adalah Sinema Film bertema fiksi action pahlawan superhero yang berasal dari Amerika Serikat. Film ini dirilis pertama kali pada 3 Mei 2002 di Amerika Serikat (USA) dan menggunakan dialog berbahasa Inggris. Film Live Action Tokoh Spider-Man ini sangat populer dan terkenal, karena diadaptasi dari Tokoh Spider-Man yang merupakan karakter fiksi <b>Marvel Comics</b>. Sebelumnya karakter Spider-Man ini sudah sangat populer dan Terkenal didalam Dunia Komik superhero yang beredar di Amerika Serikat dan telah mendunia.<span><a name='more'></a></span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Secara Singkat <b>Spider-Man </b>adalah sosok manusia yang memiliki kemampuan serupa dengan Binatang Laba-laba. Spider-Man ini adalah seorang anak SMA bernama Peter Parker yang mendapat kekuatan mutasi laba-laba akibat gigitan seekor laba-laba yang telah teradiasi didalam laboratorium. Peter Parker memanfaatkan kemampuan super dan istimewa ini untuk menjelma menjadi wujud pahlawan super yang berkostum dan bertopeng Laba-laba berwarna merah-biru. Karena keberadaan Spider-Man ini, tingkat kriminalitas menjadi menurun di Kota New York. Spider-Man bahkan sangat dibutuhkan oleh masyarakat ketika banyak tokoh-tokoh jahat yang ingin mengusik kedamaian di Kota New York.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div>
<div class="toc-pro"></div>
<div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">Pemeran dan Kru Film</span></h2><div style="text-align: justify;">Film Spider-Man disutradarai oleh Sutradara Terkenal berkebangsaan Amerika Serikat bernama <b>Sam Raimi</b>. Naskah cerita ditulis oleh rekannya yang bernama <b>David Koepp</b> berdasarkan cerita dari <b>Marvel Comics </b>yang dibuat oleh <b>Stan Lee</b>. Film ini diproduseri oleh L<b>aura Lizkin </b>bersama <b>Ian Bryce</b>, dan diproduksi oleh perusahaan <b>Marvel Entreprises </b>dan <b>Laura Ziskin Productions</b>, serta didistribusikan oleh <b>Columbia Pictures</b>. Pembuatan Film banyak dilakukan di sekitar kota Los Angeles dan New York.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="sutradara spider-man (2002) Sam Raimi dan Stan Lee" border="0" data-original-height="730" data-original-width="1296" height="284" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhSgAtXl_iV_t1V7CO3D1T5zDIUYIXeneaVRnvGgnBjxbDsFH_9sSuiUQp3r6gW8bXUQeU24Y9dgacqHFgf8UoiUZFGUwX-G77t8CU0sXJ7DVkHVaT9GAiVbDQM3RiUAMiya-4sCTtIzuhF3eNf-PBwaDEU1DczKAA2cI9I8NOUKktBvvaphmdeSCLWYQ4/w505-h284/02%20-%20tegaraya.com%20-%20Sam%20Raimi%20with%20Stan%20Lee.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Stan Lee bersama Sam Raimi" width="505" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Stan Lee bersama Sam Raimi</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Film Spider-Man dibintangi oleh beberapa pemeran yang sudah dikenal luas, antara lain <b>Tobey Maguire </b>sebagai <b><i>Peter Parker </i></b>yang menjelma menjadi sosok <b><i>Spider-Man</i></b>, <b>Kirsten Dunst </b>sebagai <b><i>Mary Jane </i></b>dan <b>James Franco </b>sebagai <b><i>Harry Osborn</i></b>. Pemeran lainnya yang mengisi beberapa tokoh atau karakter dalam Film Spider-Man, antara lain;</div><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Willem Dafoe </b>sebagai <b><i>Norman Osborn/Green Goblin</i></b></li><li><b>Cliff Robertson </b>sebagai <b><i>Ben Parker</i></b></li><li><b>Rosemary Harris </b>sebagai <b><i>May Parker</i></b></li><li><b>J. K. Simmons </b>sebagai <b><i>J. Jonah Jameson</i></b></li><li><b>Bill Nun </b>sebagai <b><i>Joseph Robertson</i></b></li><li><b>Joe Manganiello </b>sebagai <b><i>Eugene Thompson</i></b></li></ul></div><div style="text-align: justify;">Didalam Produksi Film Spider-Man didukung oleh beberapa kru yang bekerja dibelakang layar pembuatan Film ini. Produksi Film atau Sinematografi dikoordinator oleh <b>Don Burgess</b>, Penata Musik oleh <b>Danny Elfman</b>, dan Penyunting Akhir adalah <b>Bob Murawski </b>dibantu oleh <b>Arthur Coburn</b>.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">Alur Cerita dan Sinopsis</span></h2><div style="text-align: justify;">Seorang Remaja bernama <b>Peter Parker </b>adalah seorang yatim piatu yang tinggal bersama Paman dan Bibinya yang bernama <b>Ben Parker </b>dan <b>May Parker </b>di kota New York. Peter Parker memiliki sifat pemalu dan sering menjadi target bully oleh teman-teman disekolahnya. Namun Peter Parker memiliki sahabat yang selalu menemaninya yang bernama <b>Mary Jane</b> dan <b>Harry Osborn</b>. Peter Parker memiliki hoby fotografi dan sering memotret objek rutinitas kehidupan disekitarnya.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="Peter Parker (Spider-Man 2002) diperankan oleh Tobey Maguire" border="0" data-original-height="493" data-original-width="630" height="324" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgMZmKRL2uX3IN84PLmzDP4yDjeOQPzsxaDYZRC3HShOvW3glN5QMX7rc0_xlkxOXicMghfOPPSQZI5alYb0O73Y2MHcl5qentAfLuY2YPkqZuxD7WGYrQ1TiX85T2Xam0tEjCEiZHHAKy1g3PmMo5_Bx7zYVJbpn-xk-51O_fB_Ud3ikkkoe4oyOuFE5Y/w414-h324/03%20-%20tegaraya.com%20-%20Spiderman%20action%202%20(5).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Peter Parker (Spider-Man 2002)" width="414" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Peter Parker</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Saat sekolah Peter Parker melakukan study tour ke salah satu Laboratorium terkenal di Kota <b>New York</b>, Peter Parker bertugas sebagai dokumenter kelompok studi tersebut. Ternyata dari kedatangan Peter Parker tersebut mengalami naas saat dia tergigit oleh seekor <b>Laba-laba</b> modifikasi genetik dan racunnya telah menjalar ke tubuh Peter Parker. Akibat gigitan Laba-laba tersebut, Peter Parker sempat menderita kesakitan, namun setelah itu mengalami perubahan fisik yang justru membuat dirinya kuat dan memiliki keistimewaan layaknya seekor Laba-laba.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="awal mula peter parker membuat kostum spider-man" border="0" data-original-height="2000" data-original-width="3000" height="316" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgTPTr0hKXE9t0DzeRdLUwKjzpap86OIiLPga8wMFaP9gzkP7vEwZWxbRwUTqO2zZVbvdN0kH2nmMa0emLBiiS6ainJnAteUdKT9B9oRf58m2JImGFO_0qVY28DhAxWjZRHx4j6aHKWQyaFTkkqCGqBZBAZPNK9LdpRJNyk8sHG-D3VHdNvqdY_uvnYhfk/w476-h316/03%20-%20tegaraya.com%20-%20Spiderman%20action%202%20(7).jpg" title="sinopsis film spider-man 2002)" width="476" /></div><div style="text-align: justify;">Kekuatan Super Manusia Laba-Laba yang dimiliki oleh Peter Parker dimanfaatkan untuk mencari sejumlah uang lewat kompetisi gulat demi membantu ekonomi Paman Ben dan Bibi May Parker. Peter Parker memenangkan ajang gulat tersebut, namun aksi kriminal didalam kompetisi jalanan tersebut justru membuat Paman Ben Parker terbunuh oleh kawanan perampok. Akibat kejadian tersebut, Peter Parker bertekad untuk memanfaatkan kekuatannya untuk membasmi kejahatan di jalanan Kota New York. Peter Parker bahkan membuat kostumnya sendiri berwarna merah biru dengan corak dan lambang Laba-laba. Sosok itu disebut dengan nama <b>Spider-Man</b>.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="aksi-aksi dalam film superhero spiderman (2002)" border="0" data-original-height="528" data-original-width="980" height="261" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjVcfgbu7WVyf2eVrh1C-x8PEjjcZnbQ-wExvZec8knI0gdL5lnDXdF7GXYLa5gNdQAbpmeOq4TVX7sZd-ONPM2csy996jfYuRzqnGNjSjczP7BIHCpPFFuMonI0-PACIAsYb_1VK8qQDse6OmJXeWIR9Yl0QukIh_zr1xI9rjJsQEwJuNz5JR6pEyIGak/w485-h261/03%20-%20tegaraya.com%20-%20Spiderman%20action%202%20(6).jpg" title="spiderman (2002) in action" width="485" /></div><div style="text-align: justify;">Aksi-aksi Spider-Man dalam menumpas kejahatan dijalanan dan gedung-gedung Kota New York menjadi sangat terkenal saat itu. Banyak wartawan surat kabar yang berlomba-lomba mencari foto dari sosok manusia laba-laba tersebut. Hingga akhirnya mengundang sosok bernama <b>Green Goblin </b>yang juga berkekuatan super dan memiliki teknologi senjata untuk bersaing dengan Spider-Man dan menguasai kota New York. Pertikaian mereka tersebut membuat banyak kejadian teror ditengah masyarakat dan membuat Spider-Man selalu kewalahan untuk melindungi warga Kota New York.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">Catatan tentang Film</span></h2><div style="text-align: justify;">Film Spider-Man yang dirilis pada tahun 2002 ini berdurasi 121 menit. Film ini memiliki catatan prestasi berupa penjualan tiket hingga mencapai USD 100 juta pada pekan perdana pemutaran Film Spider-Man di Bioskop Amerika Serikat, dan membuat rekor penjualan tertinggi sebuah film dalam pekan perdana sebuah film. Film Spider-Man ini juga menjadi Sinema Film paling sukses yang diangkat dari tokoh karakter Komik saat itu.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="film spider-man rilis pada tahun 2002" border="0" data-original-height="700" data-original-width="1400" height="247" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEho5kVVkA5Jtz3bmzg5eAfS0iyilf8cZeeoRpXrOBIiVLB9AsLQTdTQtyBAMGGWU0X2Wm0OAdf5dI1Lw92Ww4e44cRsNOFwmpGvjXmxa0sVR0WSIaVsStNBP8mLp0SuQKeQkn2Fas8G5I7H_PoBlbWzgJRhRjiB3PO-mZ16sUv_6jykOUMCqLMef5yELiI/w493-h247/00%20-%20tegaraya.com%20-%20poster%20spiderman%202002%20(2).jpg" title="poster film spider-man (2002)" width="493" /></div><div style="text-align: justify;">Sinema Film Spider-Man perolehan pendapatan total sebesar USD 821,7 juta diseluruh dunia, dan menjadikan film ini sebagai Sinema Film terlaris peringkat ke-3 pada tahun 2002. Film ini juga masuk kedalam nominasi <b><i>Best Sound</i></b> dan <b><i>Best Visual Effect</i></b> penghargaan <b>Oscar Academy Awards </b>tahun 2003. Film Spider-Man memperoleh rating IMDb senilai 7,3 point, rating Rotten Tomatoes Meter senilai 89%, dan Rating Metascore sebesar 73 point. Karena kesuksesan ini, <b>Columbia Pictures</b> bersama Marvel merilis sekuel film kelanjutan Spider-Man ini, yaitu <b>Spider-Man 2 </b>pada tahun 2004 dan <b>Spider-Man 3 </b>pada tahun 2007.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Demikian artikel singkat yang mendeskripsikan Sinema Film yang berjudul <b>Spider-Man (2002)</b>. Artikel serupa dan terkait lainnya dapat menelusuri label <b><i><a href="https://www.tegaraya.com/search/label/teater" target="_blank">teater</a></i></b> pada laman <b>tegaraya.com</b></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">artikel ditulis oleh: <b>Tomy Tegar</b></div></span> Tomy Tegarhttp://www.blogger.com/profile/13605228686839807996noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3843711192561103091.post-29672778418669125212022-05-06T21:37:00.040-07:002023-08-02T22:12:36.980-07:00Tari Serimpi - Tari Tradisional dari Provinsi Jawa Tengah<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="<img alt="koleksi foto saya" src=""/>" border="0" data-original-height="376" data-original-width="564" height="442" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiE0zEF2Ld1eWJ0_qz56AWPWoblQEa7zZM5Iw_9fxBvhyAf9ddYhPx0LcaCzSi0yb1c34i2L7dM6Jng4AerhFJL9-yzNwd7Gvxhsyi7Zn6zrf6EUxTcsUSkpiINimQrfHGy6IaLMxDzStiimChlVugTo0GAECb3JH5nuT86QZ9U3DdkFvSsZxe7veaRyi0/w664-h442/tegaraya.com%20-%20tari%20serimpi%20(1).jpg" width="664" /></div><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><a href="http://tegaraya.com"><b>tegaraya.com</b></a> - <b>Tari Serimpi</b> (atau disebut juga Tari <b>Srimpi</b>) adalah jenis Tari Tradisional Klasik Jawa yang berasal dari Provinsi Jawa Tengah. Tari Klasik Jawa ini merupakan warisan tradisi dari <b>Keratonan Kesultanan Mataram </b>yang bertempat di wilayah administrasi Jawa Tengah. Tari Serimpi juga ditemukan menyebar hingga ke Keratonan Surakarta dan Keratonan Yogyakarta, serta telah dikenal secar luas di Indonesia hingga mendunia. Tari Tradisional Serimpi merupakan Tari yang bersifat sakral sehingga tidak bisa dipertunjukkan secara sembarangan.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div>
<div class="toc-pro"></div>
<div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">Sejarah Tari Serimpi</span></h2><div style="text-align: justify;">Tari Tradisional <b>Serimpi</b> telah ditemukan sejak tahun 1613 di kawasan <b>Keraton Mataram Kuno</b> yang saat itu dipimpin oleh Sultan Agung Mataram. Saat itu Tari Serimpi adalah Tarian utama khas Keraton Mataram yang sangat disakralkan untuk kepentingan ritual kerajaan. Pada tahun 1755 saat Keraton Mataram mengalami perpecahan menjadi 2 Kesultanan yang terpisah, yaitu <b>Keraton Surakarta </b>dan <b>Keraton Yogyakarta</b>, mengakibatkan Tari Serimpi memiliki 2 versi berdasarkan kebutuhan masing-masing Kesultanan.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="<img alt="koleksi foto saya" src=""/>" border="0" data-original-height="375" data-original-width="564" height="311" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEinU5iia6R_oDVejJvPbHwPlCEUiEi6VwL8bzXD5_FcOXTM23VkaQ8v5iwuJlgw0LTDozsGA2p83BsQgiLJKbA5mA3oaft31iYWib9yC9rRvicopv5G1X2jqWvIWUuX5aBIHyoHXWCuQ4FgZ17svNKumDL1zp7TMnFikQsy59uRR5bEcdCMJ9CFDldkJXs/w467-h311/tegaraya.com%20-%20tari%20serimpi%20(13).jpg" width="467" /></div><div style="text-align: justify;">Akibat perpecahan tersebut, Tarian Serimpi versi Keraton Surakarta memiliki bentuk gerakan yang berbeda dengan Keraton Yogyakarta, namun tetap memiliki makna dan arti yang sama. Hingga pada rentang tahun 1788 hingga 1820, Tarian Tradisional Serimpi kembali populer di wilayah Keraton Surakarta. Pada tahun 1920-an Tarian ini mulai dikenalkan dan diajarkan kepada para Siswa di sekolah <b>Taman Siswa Jogja</b>, serta dimasukkan kedalam kurikulum kelompok tari dan karawitan Krida Beksa Wirama. Hingga saat ini Tari Serimpi dapat ditampilkan secara umum untuk acara Kenegaraan maupun Festival Rakyat.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Makna dan Ciri Khas Tari Serimpi</span></h2><div style="text-align: justify;">Penamaaan <b>Tari Serimpi</b> diilhami dari istilah “<b><i>Srimpi Sangopati</i></b>” yang memiliki makna “<i>kandidat penerus raja</i>”. Sementara kata “Srimpi” justru memiliki arti perempuan, sehingga sebagian pengamat yang menyimpulkan bahwa Tari Serimpi adalah Tarian kelompok Penari Perempuan yang dipertunjukkan untuk mencari kandidat Sultan. Pendapat lain mengatakan bahwa Srimpi berasal dari kata “”<i>Impi</i>” yang berarti mimpi tentang kehadiran Sang Raja.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="<img alt="koleksi foto saya" src=""/>" border="0" data-original-height="550" data-original-width="750" height="355" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiEj9DFswJHCR35tPLr3FjIMhIwHMs31xy4tAmJcsskBkV3ctQADowUjpiDttN6VKy853OhtjZ0LRaksFkKFbe9DCA6FRmMZDtLnHQ4T1hqbYS7AjTsWoIA6jyR8MBj_9gQNLLzl49zKF8xifgnRZWAMsD03fFVKm53MYDjYEv4KW6KED9sn_Go8ahG8xg/w483-h355/tegaraya.com%20-%20tari%20serimpi%20(12).jpg" width="483" /></div><div style="text-align: justify;">Tari Serimpi merupakan tarian tradisional yang memiliki makna makna sakral dan tidak boleh dipertunjukkan secara sembarangan. Tarian ini ditampilkan hanya untuk Ritual Keraton, seperti Penasbihan Raja, Hajatan Kerajaan dan acara-acara keratonan lainnya. Para penari dari Tarian Serimpi ini dipilih oleh para orang-orang Keraton untuk dapat ditampilkan didepan Sultan.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Ciri khas dan gerakan Tari Serimpi adalah alunan gerakan tarian yang gemulai dan dan teratur. Gerakan-gerakan didalam Tarian Serimpi memiliki makna dan arti kesopanan, kehalusan budi, dan kelemahlembutan.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">Ragam Gerakan Tari Serimpi</span></h2><div style="text-align: justify;">Didalam kelompok Tari Serimpi yang diisi oleh para Wanita berjumlah 4 orang dan satu Penari Utama yang diberi nama <b>Putri Renggawati</b>. Para penari wanita tersebut diiringi oleh Musik Tradisional Gamelan berirama lembut.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="<img alt="koleksi foto saya" src=""/>" border="0" data-original-height="465" data-original-width="700" height="302" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg2pf-f5RNts4TyfAqh0W0ejwtD6Qr2YZjrTPslLHKrc-EvctrcRGxmXiuBW8Rp5mZLiBtpgiuC75C4FyRIVMx3is681nz90RRHIrikNnaqhovkD6StkIuMHcqbRVW69UmfjTGD1xKM8TD8FFMQW4HgQLTKi5bDilRHdLp26AHMnlZ5O-jWGNs0bJnSRA8/w454-h302/tegaraya.com%20-%20tari%20serimpi%20(22).jpg" width="454" /></div><div style="text-align: justify;">Gerakan Tari Serimpi didominasi gerakan yang gemulai, lembut dan anggun. Gerakan kepala, kaki dan tangan dilakukan secara harmonis, walau terjadi perpindahan tempo didalam tariannya. Didalam Tarian Serimpi memiliki 3 gerakan dasar, antara lain adalah:</div><div style="text-align: justify;"><ol><li><b>Maju Gawang</b>; adalah gerakan pertama para Penari Serimpi saat memasuki pentas tari. Gerakan ini berbentuk gerakan teratur bertempo lambat, berjalan berbelok ke kiri dan ke kanan yang disesuaikan dengan pola lantai yang telah diatur. Kemudian diakhir gerakan diakhiri dengan posisi duduk yang mengartikan para penari bersiap untuk membuka pertunjukkan Tari Serimpi.</li><li><b>Gerakan Pokok</b>; merupakan gerakan utama yang menampilkan adegan sesuai dengan alur cerita yang dipertunjukkan. Didalam gerakan ini, para Penari Serimpi akan menggunakan properti yang menceritakan sebuah adegan atau narasi tertentu didalam pertunjukkan tarian.</li><li><b>Maju Mundur</b>; adalah gerakan terakhir para Penari Serimpi saat keluar dari Pentas Tari. Gerakannya tetap teratur, lembut dan gemulai namun dengan tempo sedang.</li></ol></div><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Busana dan Aksesoris Tari Serimpi</span></h2><div style="text-align: justify;"><b>Tari Serimpi</b> merupakan tarian tradisional yang menggunakan busana dan aksesoris tradisional khas Adat Jawa. Pada awalnya Para Penari Serimpi menggunakan busana pengantin wanita yang menunjukkan keanggunan khas Busana Jawa. Namun saat ini ketika Tari Serimpi semakin berkembang dan dikenal luas, jenis busana tradisional yang digunakan adalah busana wanita khas berupa baju tanpa lengan dibagian atas dan kain jarik bermotif batik pada bagian bawah.</div><div style="text-align: center;"><img alt="<img alt="koleksi foto saya" src=""/>" border="0" data-original-height="628" data-original-width="563" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhy4YAFlqXFp3e5sJLk67z6elMUOFCFDhh2XKJ9fquybbvt_ZCjnRAylXLAioEXEOLUhpMhnrVsphK1fWhXQCPwtxpId6aGSRWVGsRN55mYWzRbEar5c2r3GtX4BUOakRQHFNW3j0qeQRiq9j7ALTps_yVfy6j5AfijxD4TzIlS4AgIvhR9bSk_g-ws9R0/w359-h400/tegaraya.com%20-%20tari%20serimpi%20(14).jpg" width="359" /></div><div style="text-align: justify;">Namun pada perkembangannya, busana yang digunakan oleh para Penari Serimpi dapat dikreasi ulang dan dimodifikasi. Beberapa unsur baru dari budaya luar pun ikut mempengaruhi jenis kreasi busana Tari Serimpi (contoh: budaya Tionghoa). Beberapa properti yang digunakan dan dipilih biasanya disesuaikan dengan narasi cerita yang ditampilkan pada pentas tari, antara lain seperti keris, pistol, gandewa dan busur panah.</div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">Jenis-jenis Tari Serimpi</span></h2><div style="text-align: justify;"><b>Tari Serimpi</b> ternyata memiliki beragam jenis turunan akibat dari perpecahan Kesultanan Mataram Kuno dan juga perkembangan modernisasi yang terjadi pada Tarian Serimpi. Macam-macam jenis Tari Serimpi tersebut tetap memiliki karakter dan unsur inti Tarian yang disakralkan untuk Ritual Kesultanan. </div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="<img alt="koleksi foto saya" src=""/>" border="0" data-original-height="450" data-original-width="800" height="268" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj_tCAgljxGPb0xMpqmRWZ-3Pm0V_IXaWfbYyqzJpRjdv08dsqZkHVk3TuSL31WjB1zVBBDk99OyHZhy0BkMmRyDKdpZWmg_nljZEkFJ9LD2K7XjkHMNPBr83JR10xOpInrWdOQNMKgzI8yYavQtg6pA9ZSgwhwajSfECaoal91VrdI3lv-phSfknaP9mE/w476-h268/tegaraya.com%20-%20tari%20serimpi%20(21).jpg" width="476" /></div><div style="text-align: justify;">Berikut ini adalah beberapa jenis-jenis Tari Serimpi yang telah dikenal.</div><div style="text-align: justify;"><ol><li><b>Tari Serimpi Ludira Madu</b>; adalah jenis Tarian Serimpi yang dikreasi oleh Pakubuwana V saat diangkat menjadi Putra Mahkota Keraton Surakarta. Tari Serimpi jenis ini diciptakan sebagai peringatan Pakubuwana untuk mengenang Sang Ibu yang berasal dari Pamekasan.</li><li><b>Tari Serimpi Anglirmendhug</b>; merupakan jenis Tarian Serimpi yang digubah oleh Mangkunagara I. Tarian Serimpi jenis ini memodifikasi jumlah Penari Serimpi yang biasanya berjumlah 4 orang Penari Wanita menjadi 7 orang Penari Wanita.</li><li><b>Tari Serimpi Sangupati</b>; adalah jenis Tari Serimpi yang dimodifikasi oleh Pakubuwana IX yang awalnya merupakan kreasi dari Pakubuwana IV saat memerintah Keraton Surakarta pada tahun 1788. Tarian Serimpi ini menceritakan tentang kekalahan Kolonial Belanda oleh gempuran Kesultanan Surakarta saat itu.</li><li><b>Tari Serimpi Gendangwati</b>; merupakan jenis Tari Serimpi yang diciptakan oleh Sri Sultan Hamengkubuwono V. Tari Serimpi jenis ini mementaskan 5 orang penari yang dilengkapi dengan properti berupa sebatang pohon dan seekor burung wilis berwarna putih.</li><li><b>Tari Serimpi Merak Kasimpir</b>; adalah jenis Tari Serimpi yang dikreasi oleh Sri Sultan Hamengkubuwono VII. Tari Serimpi jenis ini menampikan penggunaan instrumen musik berupa Gendhing Merak Kasampir dan beberapa properti unik yang digunakan oleh para Penari, seperti pistol dan panah (jemparing).</li><li><b>Tari Serimpi Padelori</b>; merupakan jenis Tari Serimpi yang dikreasikan oleh Sri Sultan Hamengkubuwono VI dan VII. Tari Serimpi jenis ini menampilkan narasi cerita yang berkisah tentang perang antara Dewi Sirtu Palaeli dan Dewi Sudarawerti. Para penarinya dilengkapi dengan properti berupa bedil (pistol) dan keris kecil yang disebut Cundrik.</li><li><b>Tari Serimpi China</b>; adalah jenis Tari Serimpi yang berasal dari Keraton Yogyakarta. Tari Serimpi jenis ini menginkulturasi beberapa unsur Tionghoa didalam busana yang digunakan oleh para Penari Serimpi tersebut.</li></ol></div><div style="text-align: justify;">Ragam jenis-jenis Tari Serimpi lainnya masih banyak ditemukan dan dikreasikan diluar dari daftar dan deskripsi diatas. Jumlah turunan Tari Serimpi yang berasal dari Keratonan Surakarta dan Keratonan Yogyakarta bahkan berjumlah puluhan jenis bentuk tarian. Hal ini diakibatkan dari beragam kreasi dan mofidikasi yang disesuaikan dengan jenis tema ritual yang diselenggarakan oleh pihak Keraton.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Demikian artikel singkat tentang Tari Serimpi yang merupakan Tari Tradisional Jawa Klasik yang berasal dari Provinsi Jawa Tengah. Artikel terkait lainnya dapat menelusuri label <b><i>seni tari</i></b> pada laman <b>tegaraya.com</b></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">artikel ditulis oleh: <b>Tomy Tegar</b></div></span>Tomy Tegarhttp://www.blogger.com/profile/13605228686839807996noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3843711192561103091.post-77958231925538209542022-05-03T20:19:00.013-07:002023-09-21T18:44:30.475-07:00The Darkness of Gatotkaca - Novel Kepahlawanan Epik karya Pitoyo Amrih<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="800" data-original-width="1280" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg8jbMrU478YSYAZgEsNE5K39BFObii0f3lLiDXw60x6k619NfnQAJzknuR-RzCWMaZMgE116C8shjmvWbuMnV5vtDz2K0MIQTnNzNsymyMzIwvxhFNALasRTrLn9_pfAFF8bO7GbejAj689HUDC9FQ_i3jFq1lelSNCha0-k6UqRT4jMyybAhz3t9w5Y0/w640-h400/Novel%20-%20The%20Darkness%20of%20Gatotkaca%202.jpg" width="640" /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: center;">“<i>untuk Para Patriot yang terkadang hidup dalam kesendirian ditengah keriuhan</i>”</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: center;">. . . . . .</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><b><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></b> - Novel berjudul <b><i>The Darkness of Gatotkaca </i></b>adalah karya sastra novel yang ditulis atau dibuat oleh Penulis bernama <b>Pitoyo Amrih</b>. Novel ini mengambil cerita dari Epos Mahabharata versi Pujangga Jawa yang mengisahkan sosok pahlawan Legendaris keturunan <b>Raden Bima (Bratasena)</b>, salah satu dari anggota <b>Pandawa Lima</b> yang kita kenal sebagai <b>Raden Gatotkaca</b>. Oleh Sang Penulis Novel ini, dikisahkan dan ditulis kembali cerita mengenai kehidupan Gatotkaca secara detail dan spesifik.<span><a name='more'></a></span></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="768" data-original-width="1024" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjguta52XoHNgzXGkPqVYjmEa6Ii9rPRdJ5rNKHx8uf41-CtQIPiPds5C5YJmUvMQ3mwEvwxnlTOerzyz7GItl2xFmlg7eEtIXVXcRxCJ0wm1MCTzKtP-M8GY6IFa_UNjvuEOCyWxbWMzkVxIrguUOzY_hZFFwFkdUofKxM3VNpEDx_URXXxIxmji_L90M/w400-h300/gatotkaca.jpg" width="400" /></div><div style="text-align: justify;">Gatotkaca dikenal sebagai Pahlawan tanpa tanding yang memiliki kesaktian bertubuh sekeras baja dan mampu terbang diudara secepat suara. Namun dibalik kesaktiannya, ternyata Gatotkaca memiliki sisi psikologis yang kelam dan penuh rasa kesepian. Sebagai seorang Ksatria Utama yang menjaga Kemampanan Para Dewa di Kahyangan serta Kerajaan Amarta dan sekitarnya, Ia merasa hanya sebagai “alat” pembunuh bagi para musuh-musuh Para Dewa dan Keluarganya, tanpa ada yang bisa mengerti segala kegundahan, amarah dan rasa lelahnya selama ini yang selalu menumpahkan darah diatas bumi. Sisi gelap Sang Ksatria beradu didalam dirinya yang tidak pernah merasakan kasih sayang dari orang tuanya, kerabat atau saudara-saudara lainnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Sinopsis Singkat Novel</span></h2><div style="text-align: justify;">Pengasingan Para <b>Pandawa </b>bersama <b>Dewi Drupadi </b>ke Hutan Angker <b>Wanamarta</b> akibat pertaruhan curang dari Pihak <b>Kurawa </b>mengakibatkan kemarahan dari pihak Bangsa Raksasa sebagai penghuni Hutan tersebut. Akibatnya terjadi pertarungan sengit oleh <b>Raden Bima (Bratasena) </b>dari pihak Pandawa dengan <b>Raja Arimba</b> dari Kerajaan Bangsa Raksasa di hutan Wanamarta. Kekalahan Raja Arimba didalam pertarungan tersebut, membuat <b>Dewi Arimbi</b> sebagai adik dari Raja Arimba, mengambil jalan damai untuk menikah dengan Raden Bima. Pernikahan mereka adalah Rencana dari Para Dewa di kahyangan untuk mendamaikan pertikaian tersebut.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="499" data-original-width="400" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjpTdXVxpNSJJTcAuk_bQj0XOFyYxTHBMpRxZgM-aNdtCInUgYy1VaZhuGO9WhYfEwCL5iNtxWRN3sGv-riXO-Na4LSZpQ5zQlEtXujq56BpBRSGs-JwfoWjoweNdij9-fejlNIuZNjo0ggqJqzZ7HMja-F2VeMk_HuGmyF4Nbc--UuzFjr0Gi4b8aNdiQ/w321-h400/Wayang%20Bima.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="321" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Raben Bima (Bratasena)</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Namun ternyata Para Dewa memiliki rencana lain dari pernikahan Bangsa Manusia dan Bangsa Raksasa, antara Raden Bima dan Dewa Arimbi tersebut. Raden Bima yang merupakan Bangsa Manusia Terkuat dengan postur tubuh yang serupa dengan Bangsa Raksasa, ketika menikah dengan Dewi Arimbi yang merupakan keturunan Bangsa Raksasa, justru melahirkan seorang anak calon Ksatria Utama di <b>Arcapada</b>. Proses kelahiran anak tersebut terjadi sangat luar biasa yang hanya terjadi dalam beberapa Purnama, dan kemudian dibentuk agar cepat menuju fase dewasa. Anak tersebut dibentuk dan dididik oleh Para Dewa di <b>Kawah Candradimuka</b>, dan dikenal dengan nama <b>Raden Gatotkaca</b>.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="741" data-original-width="540" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh6gyX9w_WJFWZaN95yogYZUYEh8EL2Ogluv4qk88HTEDTQhFdVCcy-jTI_C2jVkKIbPpgES5ESgAvW8XAAo6QrP9SZsnr1JS7E7vGHRLOKjBIl9eU02g0I2MYJJ3-7okov-fx6CaSLn0mqKYP1ICuhiXvQcTkgTSf5TwJhLNcQZWZ93arxhVWSO4JLM-M/w291-h400/Wayang%20Gatotkaca.jpg" width="291" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Raden Gatotkaca</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Gatotkaca adalah ksatria yang menjadi “alat” para Dewa untuk menumpas musuh-musuh mereka dengan bengis, baik diatas Arcapada maupun di dalam Khayangan. Dari petualangannya tersebut dia banyak menemui berbagai musuh dari berbagai Bangsa diatas Arcapada. Keluarga, saudara dan kerabat-kerabatnya banyak meminta bantuan Gatotkaca ketika mereka memiliki pertarungan fisik. Gatotkaca pun akhirnya bertemu dengan saudara-saudara kandungnya yang memiliki kesaktian dan kebijaksanaan tersendiri, yaitu <b>Antareja</b> dan <b>Antasena</b>. Pertemuan Gatotkaca dengan para saudara kandungnya tersebut menjadi sebuah perjalanan batin Gatotkaca yang selama ini mengalami kesepian.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="339" data-original-width="600" height="246" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjtQkAG_NjApb0utPKE4UPR6B4boHdAFJh_07PKpEpUqq6exNt_-a7wLgPtH6ywZWODYVLsQl9vGHBSmd9zwKM9eRRX6fQhs6RMksvuIw2d5VS4dWxyLzO45RnZ_sw6nc4ajLn33A8XJbwPE-ROgF_Z6ZIreQRUdV1UPfgUIvV-51XdoR5UFeaOH8cSSd0/w436-h246/Perang%20Kurukshetra.jpg" width="436" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Perang Kurusetra</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Pecahnya wacana perang besar <b>Kurusetra</b> antar keluarga Pandawa dan Kurawa yang ingin memperebutkan Tahta Hastinapura, membuat Gatotkaca memiliki kegundahan untuk membunuh saudara-saudara dan kerabat keluarganya sendiri. Namun Perang Akbar di <b>Padang Kuru</b> tersebut merupakan sebuah takdir akhir kisah <b>Mahabharata</b>. Dan diperang inilah Gatotkaca menemui ajalnya yang tertembus Tombak Kontawijayadanu, dan meninggal sebagai seorang Patriot yang rela berkorban demi keluarganya dan memendam semua kesepiannya didalam kematiannya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">Catatan Data tentang Novel</span></h2><div style="text-align: justify;">Novel yang bercerita tentang Gatotkaca ini memiliki judul cetak yaitu <b>The Darkness of Gatotkaca “<i>Sebuah Novel Pahlawan Kesunyian</i>”</b>. Buku Novel yang ditulis oleh seorang Novelis Terkenal bernama <b>Pitoyo Amrih</b>, yang menerbitkan kisah-kisah serupa tentang kehidupan para tokoh pewayangan. Berikut ini adalah catatan Data tentang Buku Novel The Darkness of Gatotkaca:</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="902" data-original-width="1024" height="353" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrevIjJ3HaSyohGNuU793YW4gsKxG0Z4usCISXp1QXCmeMDXcaY5i97hQLt0Y0tVMM1dLbe6XG3zoGP5wXuCYkNW0Zvhiy9J7G-3xBnTkGNJETL-KqyPVaqvgzeyzkhbCMvSyTE6uP9408uvL1om_Syl7aj5DZc9SVBEM61AH6bGlYk0aNLdaLwguE53s/w400-h353/novel%20the%20darkness%20of%20gatotkaca.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="400" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Buku Novel <i>The Darkness of Gatotkaca</i></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><ul><li style="text-align: left;">Judul Novel (<i>Title</i>) : <b>The Darkness of Gatotkaca</b></li><li style="text-align: left;">Penulis/Author: <b>Pitoyo Amrih</b></li><li style="text-align: left;">Nomor Jumlah Halaman: 416 Halaman</li><li style="text-align: left;">Ukuran Buku : 14 x 21 cm</li><li style="text-align: left;">Pencetak/Publisher: <b>DIVAPress-Yogyakarta</b></li><li style="text-align: left;">ISBN : 979-963-639-0</li></ul></div><div style="text-align: justify;">Untuk mendapatkan dan membeli Novel <b><i>The Darkness of Gatotkaca </i></b>tersebut, anda dapat membeli di situs laman <a href="http://pitoyo.com/webstore/product_info.php?products_id=56&osCsid=92gn3a6ha68ita2q6ag6bv0iv5">pitoyo.com/webstore</a></div><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Demikian artikel singkat yang menceritakan dan mendeskripsikan sinopsis singkat dan data karya sastra Novel berjudul <i>The Darkness of Gatotkaca</i>. Artikel terkait lainnya dapat menelusuri label <b><i><a href="https://www.tegaraya.com/search/label/sastra" target="_blank">sastra</a> </i></b>pada laman <b>tegaraya.com</b></div><div style="text-align: justify;"><b><br /></b></div><div style="text-align: justify;">artikel ditulis oleh: <b>Tomy Tegar</b></div></span>Tomy Tegarhttp://www.blogger.com/profile/13605228686839807996noreply@blogger.com30tag:blogger.com,1999:blog-3843711192561103091.post-75182519366359828182022-05-02T22:56:00.138-07:002023-07-29T00:38:05.983-07:00Musik Dangdut - sejarah, ciri khas, tokoh dan jenis-jenisnya di Indonesia<div style="text-align: justify;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="292" data-original-width="429" height="436" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh_bEUj1IGLy2AleE-F0Upzu-OuhuAM-3s67juBTHbdtPDrYZLdDilJ4ZxRwz0pFgFMjfbV_LEZpTVQVhazToxF9YtBGjQZkNgDH8qwcH2dQh4HdnAeqiBvgx1_UMJPdWR_ZcGwXvRHUbsd6yFMKBYjcojx0kVFSmgJsCVQAR_DIcu7afzy1BSV5LtK-cQ/w640-h436/00%20-%20tegaraya.com%20-%20cover%20background%20-%20%20musik%20dandut.jpg" width="640" /></div></div><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><b><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></b> - Musik <b>Dangdut</b> adalah jenis musik rakyat atau musik tradisional khas Indonesia yang paling terkenal dan telah mendunia dari Indonesia. Musik Dangdut adalah hasil kontemporesasi <b>Musik Melayu </b>dengan musik-musik berunsur <b>India </b>dan <b>Arab</b>. Hasil modifikasi tersebut akhirnya menciptakan sebuah jenis musik Khas di Indonesia yang sangat populer dan terkenal. Musik Dangdut banyak dinikmati oleh berbagai kalangan penikmat Seni Musik di Indonesia yang bersifat <i>easy listening</i> dan mudah untuk dipertunjukkan ditengah komunitas masrayakat Indonesia.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div>
<div class="toc-pro"></div>
<div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">Sejarah Musik Dangdut</span></h2><div style="text-align: justify;">Sejarah Musik Dangdut pada dekade 1950-an memiliki bentuk awal yang dikenal dengan nama “<b>Orkes Melayu</b>” atau <b>OM</b>. Salah satu Musisi Melayu saat itu yang bernama <b>Muhammad Mashabi</b> melakukan perubahan dengan mengganti instrumen alat musik dan jenis lirik pada musik-musik Melayu saat itu menjadi lebih modern. Lirik lagu-lagu Melayu yang awalnya lebih banyak mengambil Syair, Pantun dan Puisi Lama Melayu sebagai lirik lagu, menjadi lirik-lirik bertema Roman Percintaan.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhHK9kbAAuHGF1ftzo4TL4cMySRr6ip6K7NPRF3K5LF9jjs852t2Uhk2B94Vs1ORocvfBPUOXWCfPdyWRB2niMKJvaG9gARVqCfvdd57LpPTY11NXgjP8FoPQA4jnZtHIC9UWYYA45RZO44-Uiv9IjhG-5RPw6rzIN-B-9BqkcCDZ7qnNroEhyuB31NTHM/s294/00.1%20-%20tegaraya.com%20-%20Muhammad%20Mashabi.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="294" data-original-width="196" height="542" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhHK9kbAAuHGF1ftzo4TL4cMySRr6ip6K7NPRF3K5LF9jjs852t2Uhk2B94Vs1ORocvfBPUOXWCfPdyWRB2niMKJvaG9gARVqCfvdd57LpPTY11NXgjP8FoPQA4jnZtHIC9UWYYA45RZO44-Uiv9IjhG-5RPw6rzIN-B-9BqkcCDZ7qnNroEhyuB31NTHM/w362-h542/00.1%20-%20tegaraya.com%20-%20Muhammad%20Mashabi.jpg" width="362" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Muhammad Mashabi</span></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Kemudian pada dekade 1960-an kepopuleran Budaya India yang disebarkan melalui media Film-film <b>Bollywood</b>, juga mempengaruhi perkembangan musik-musik Melayu saat itu. Pengaruh Budaya India ini menghasilkan kontemporesasi Musik Melayu yang dicampur dengan unsur-unsur India. Hingga pada tahun 1968 di Kota Jakarta, salah satu Penyanyi Seni Musik Melayu bernama <b>Ellyya Khadam </b>memperkenalkan lagu “<i>Boneka India</i>”. hingga melahirkan jenis musik tradisional Melayu yang lebih modern saat itu.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg2Fwm7xRVKgWZUz5bikUwJSqEi988atEdLLLjnzQ6Lqx0cevRAWdiHmWMArEIBZoTKkliboBPrWlttT5iErrCCaiBkAKFeMzpFaXoXk0-Vqp-F72WGY-0GB9c0mQt74w7d5--AEUszo8TIRyBvKSeeH7NW_BjXyxqP4nZdzm7EwGOe1EHmuUTh6ktT5Ts/s400/00.1%20-%20tegaraya.com%20-%20Ellya%20Khadam%201960.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="400" data-original-width="390" height="421" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg2Fwm7xRVKgWZUz5bikUwJSqEi988atEdLLLjnzQ6Lqx0cevRAWdiHmWMArEIBZoTKkliboBPrWlttT5iErrCCaiBkAKFeMzpFaXoXk0-Vqp-F72WGY-0GB9c0mQt74w7d5--AEUszo8TIRyBvKSeeH7NW_BjXyxqP4nZdzm7EwGOe1EHmuUTh6ktT5Ts/w411-h421/00.1%20-%20tegaraya.com%20-%20Ellya%20Khadam%201960.jpg" width="411" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Ellyya Khadam</span></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Setelah munculnya Musik Melayu yang lebih dikenal ini, Tokoh Populer yang kemudian mengembangkan Musik Dangdut ini adalah <b>Rhoma Irama</b>. Musik Melayu Modern ini semakin dikembangkan dan diperkenalkan oleh beliau, dengan menambah unsur-unsur musik Arab. Pada tahun 1972, salah seorang Sastrawan yang terkenal saat itu bernama <b>Putu Wijaya</b> menuliskan Artikel Musik Melayu Modern ini dengan sebutan “<b><i>Dangdut</i></b>” melalui tulisannya didalam majalah Tempo yang terbit pada 27 Mei 1972. Penamaan Musik Dangdut tersebut mendeskripsikannya setelah menyinggung kepopuleran Musik Melayu Modern yang merupakan campuran Melayu, Irama Padang Pasir (Arab), dan dentuman suara “<i>dang-ding-dut</i>” ala Musik India. Hingga akhirnya Musik Melayu Modern ini mencapai puncak kepopulerannya pada dekade 1970-an dan 1980-an.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="621" data-original-width="942" height="297" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgSFOXoeetEUJATRMapdKA2C4M3Sj4NAokIT1tmR4_RIkfbntvqz0uA5_Eqg5W8W_Tvo5W9aqnn2Tw6bQQnbtLnlS40SjcToCUzQ7C4HqgNQbThY_tiDKqYT7ShiFdc_kVd7DZI_IP0UhFiuy16WPD6bzAz3-WvyHZ5vF2xal4-7gZtT9oIJzWSpF3xqDI/w451-h297/00.1%20-%20tegaraya.com%20-%20Rhoma%20Irama%20ft.%20Godbless.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="451" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Konser Rhoma Irama ft. Godbless</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><b>Rhoma Irama</b> yang banyak menciptakan lagu-lagu Dangdut tersebut, akhirnya mendapat julukan “<b><i>Raja Dangut</i></b>”. Beliau tidak hanya banyak menciptakan lagu-lagu bertema Romansa Percintaan, tetapi juga mengambil tema Kehidupan, Sosial dan ajaran Agama. Hingga dada dekade 1990-an, saat Media Televisi di Indonesia semakin meluas, Pemerintah Republik Indonesia mengapresiasi Musik Dangdut sebagai salah satu simbol penting perkembangan Seni Musik di Indonesia dan cukup sering menayangkan Musik-musik genre Dangdut ini.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">Ciri Khas Musik Dangdut</span></h2><div style="text-align: justify;">Musik <b>Dangdut</b> adalah musik khas Indonesia yang terkenal dengan alunan mendayu ala Melayu yang dipadukan dengan dentuman dang-ding-dut ala India. Kemudian Musik Dangdut memiliki harmonisasi Arabian setelah semakin dikembangkan oleh Musisi Dangdut terkenal, Rhoma Irama.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="1002" data-original-width="1811" height="262" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiJ3T8ki_oYIfTkuOLjKJ7a7wMufU1br8rp4R_KxVqiorbVilI449Oq1iqSvZ8hKlQcY3ZH58jNJvmuweJouxUmajo2iusa-RS56gsEQest4beoaImSkLpWm7O5jWsyQUb5zXDBgJGJZ7LqW4I7W0NP6jLOf6EHcK9DJWrFzRyvrFncd34ICOaYqZy-LyQ/w474-h262/00.2%20-%20tegaraya.com%20-%20Dangdut%20Asyik.jpg" width="474" /></div><div style="text-align: justify;">Berikut ini adalah deskripsi ciri khas Musik Dangdut.</div><div style="text-align: justify;"><ol><li>Lirik lagu yang disyairkan adalah lirik-lirik yang mengandung pantun dan mudah dicerna oleh masyarakat.</li><li>Komposisi Musik Dangdut berisi campuran Musik Melayu, Cengkokan dan Harmonisasi ala Musik Arab dan Dentuman ala Musik India.</li><li>Kultur Budaya yang melekat pada Musik Dangdut adalah iringan tari-tarian atau joged yang ditampilkan oleh penyanyi dan diikuti oleh para penikmat Musik Dangdut.</li><li>Penggunaan instrumen alat musik Tabla atau Gendang yang membuat Musik Dangdut memiliki ciri khas tersendiri untuk bersenandung dan berjoged.</li><li>Lagu Dangdut sangat mudah untuk menerima unsur musik lainnya dan dikombinasikan dengan jenis Musik Pop Modern.</li></ol></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">Instrumen Musik Dangdut</span></h2><div style="text-align: justify;">Musik Dangdut menggunakan beragam alat musik sebagai instrumentnya. Instrumen alat Musik Dangdut awalnya adalah alat-alat musik tradisional Musik Melayu. Kemudian saat Musik Dangdut semakin berkembang dan modern, instrumen alat-alat musik Dangdut juga menggunakan alat-alat musik modern juga.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="1080" data-original-width="1920" height="256" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj7BTw272oNfmK0U7Oqm0PKXdpmkYMF11FU9bErGRVk1ZTDP3Yb1bPX_ZA3rIBcS0EzpKN7LOSgkod9B0BeT5hjbsH5FbbAgt_tMcvITo-iffw4La41xMa6Vz8uja9L0Y0q_uCr3RyERWEgl7h_NUjfMAhTNnujHzurPBZA6wcPfZiajsmmoh2GIl9Q60E/w455-h256/00.3%20-%20tegaraya.com%20-%20alat%20musik%20dangdut.jpg" width="455" /></div><div style="text-align: justify;">Berikut ini adalah beberapa instrumen alat musik Dangdut.</div><div style="text-align: justify;"><ol><li><b>Tabla</b>; atau juga dikenal dengan nama Gendang adalah jenis alat musik yang “wajib” digunakan dan ditampilkan pada pertunjukkan musik Dangdut.</li><li><b>Seruling</b>; merupakan jenis alat musik “wajib” lainnya yang menambah harmoni didalam pertunjukkan musik dangdut.</li><li><b>Gambus</b>; adalah jenis alat musik petik yang berasal dari kawasan Arab dan penggunaannya menjadi salah satu ciri khas Musik Dangdut.</li><li><b>Gitar</b>; merupakan jenis alat musik petik modern yang cukup sering digunakan berbagai jenis pertunjukkan musik, termasuk Musik Dangdut.</li><li><b>Keyboard</b>; adalah jenis alat musik modern yang telah dijadikan salah satu instrumen dalam pertunjukkan musik Dangdut Modern.</li><li><b>Drum</b>, merupakan alat musik Perkusi yang umum ditemukan dalam pertunjukkan Musik Dangdut Modern.</li></ol></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">Jenis-jenis Musik Dangdut</span></h2><div style="text-align: justify;">Musik Dangdut adalah jenis genre Musik Khas Indonesia yang sangat mudah menerima unsur-unsur musik lainnya yang relevan dengan musik Dangdut. Karena sifat Musik Dangdut tersebut, membuat Musik Dangdut sering dicampurkan dengan Musik-musik lainnya.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Berikut ini adalah jenis-jenis pengembangan atau turunan dari Musik Dangdut.</div><h3 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">1. Dangdut Melayu</span></h3><div style="text-align: justify;"><b>Dangdut Melayu</b> adalah jenis Musik Dangdut Klasik atau Dangdut Asli sesuai bentuk awal dari kemunculannya. Irama Musik Dangdut Melayu sangat terlihat unsur-unsur Musik India dan Arab dan sering dimainkan dengan tempo sedang. Jenis Musik Dangdut ini populer pada dekade 80-an hingga 90-an. Musisi Terkenal yang memainkan jenis Musik Dangdut ini antara lain: <b>Rhoma Irama</b>, <b>Elvi Sukaesih</b>, <b>Mansyur S., Meggy Z.</b>, dan lain-lain.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="360" data-original-width="640" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjRlnrGAdH4l1jKBUPSCyag_w8k8YMrvplURXPrkeioWmUjLprCz34EqiwWXavEZat6JVaFeO26w1zNoxaP1Bsmrg1TjDzg0ufzVq2vaNMw1RlpfTqNCAq8Jc3ELLgM7vBgW4ajTobU5XUHBZjzhJ6UUTr9ieCDy90hXMBUYLZiL4YcGdagp0hkYmcWsCQ/w426-h240/01%20-%20tegaraya.com%20-%20Rhoma%20Irama%203.jpg" width="426" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Rhoma Irama</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">2. Disco Dangdut</span></h3><div style="text-align: justify;"><b>Disco Dangdut </b>merupakan jenis Musik Dangdut yang bersifat modern dan energik. Musik Disco Dangdut ini mencampurkan unsur Musik Disco dan instrumennya kedalam musik Dangdut yang cukup populer pada dekade 90-an saat itu. Musisi Terkenal yang pernah memainkan jenis Musik Dangdut ini antara lain: <b>Fahmi Shahab</b>, <b>Ade Irma</b>, <b>Ratna Anjani</b>, <b>Abiem Ngesti</b>, dan lain-lain.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEia3pkQbEtnFR_GTovLqrtKxphijxdAjHihXjiPS6DZaPVeFkpDGcc8uaXsLetGuHxlgtPNvL59-prTgD3UZyploMVvyJAsbuOK0q1vcDxfBEGZU-uMLjRr3PpvDUMsqr8irKJmjwaowFAFzhdtD4Pux57eZBUClF1d44qGqp_zxiuIsDE7QA9F_ORVPO8/s640/02%20-%20tegaraya.com%20-%20Abiem%20Ngesti.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="640" data-original-width="640" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEia3pkQbEtnFR_GTovLqrtKxphijxdAjHihXjiPS6DZaPVeFkpDGcc8uaXsLetGuHxlgtPNvL59-prTgD3UZyploMVvyJAsbuOK0q1vcDxfBEGZU-uMLjRr3PpvDUMsqr8irKJmjwaowFAFzhdtD4Pux57eZBUClF1d44qGqp_zxiuIsDE7QA9F_ORVPO8/w400-h400/02%20-%20tegaraya.com%20-%20Abiem%20Ngesti.jpg" width="400" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Abiem Ngesti</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">3. Dangdut Koplo</span></h3><div style="text-align: justify;"><b>Dangdut Koplo</b> adalah jenis Musik Dandut yang bersifat Modern, energi dan bertempo tinggi. Jenis Musik Dangdut ini populer sejak era millenium 2000-an dan masih sangat populer hingga saat ini. Ciri khas musik yang bertempo tinggi dan menggunakan beat beat cepat sangat digemari dan sering dipertunjukkan diberbagai acara rakyat. Penyanyi dan musisi Dangdut Koplo yang populer memainkan jenis Musik Dangdut ini antara lain; <b>Inul Daratista</b>, <b>Happy Asmara</b>, <b>Zaskia Gotik</b>, <b>Siti Badriyah</b>, dan lain-lain.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjxbZWG-RY1LOgUx3K9DkTvzOvtmey3pqL4e4gHXk785YGfyOYlK9BYRYyC5gKNQFnkxTfQDS7cy2I4fFyki4yHTf_EA3JqaPbPmMfN_79gPvUvwgEC7SmNB7DtWa0sOox_-2Reht-sE1CLVxCA6jlbYZ6tFINA2c697VmmRDY7Lpey3ELs4vJNhPD-NNo/s1280/03%20-%20tegaraya.com%20-%20Inul%20Daratista.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="720" data-original-width="1280" height="233" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjxbZWG-RY1LOgUx3K9DkTvzOvtmey3pqL4e4gHXk785YGfyOYlK9BYRYyC5gKNQFnkxTfQDS7cy2I4fFyki4yHTf_EA3JqaPbPmMfN_79gPvUvwgEC7SmNB7DtWa0sOox_-2Reht-sE1CLVxCA6jlbYZ6tFINA2c697VmmRDY7Lpey3ELs4vJNhPD-NNo/w415-h233/03%20-%20tegaraya.com%20-%20Inul%20Daratista.jpg" width="415" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Inul Daratista</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">4. Rock-Dut</span></h3><div style="text-align: justify;"><b>Rock Dut</b> merupakan jenis Musik Dangdut yang memadukan unsur musik Rock dengan Musik Dangdut. Kemudahan Musik Dangdut yang dipadukan dengan unsur musik Rock ini menciptakan beberapa inovasi dari beberapa grup musik bergaya Rock-Dut di Indonesia. Beberapa musisi Rock-Dut yang populer memainkan jenis Musik Dangdut ini antara lain; <b>Alam</b>, <b>Soneta Band</b>, <b>Rara Lida</b>, <b>Sagita</b>, <b>Lies Saodah </b>hingga <b>Ahmad Albar </b>dan <b>Rhoma Irama</b>.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="360" data-original-width="640" height="247" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhhmhyxAVpSE9jFeHF5W9T9SeH0zQEQKDEzWn4f5uwUSi9HEoua5WiEOs1BvGcfBuuz1AiHs-FyKVj67-wvKID15dmHGjzMy4rnkl3u399bZ31aWdH_M1sCIU5AaFlV22F97ra3WsGMh9twL5H7NRa5Cs5TaEar8qFfycHKdnQn3-m-MS0Bjzn_JFQjsPU/w440-h247/04%20-%20tegaraya.com%20-%20Soneta%20Band.jpg" width="440" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Soneta Band</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">5. Pop Dangdut</span></h3><div style="text-align: justify;"><b>Pop Dangdut</b> (atau <b>Pop-dut</b>) adalah jenis Musik Dangdut yang memadukan unsur Musik Modern Pop dengan Musik Dangdut. Musik Pop yang sangat digemari dan easy listening dikombinasikan dengan dentuman suara Gendang atau Tabla, sehingga menciptakan komposisi musik yang menarik pada dekade 2000-an hingga saat ini. Beberapa penyanyi dan musisi yang populer dan pernah memainkan jenis musik ini antar lain; <b>Erie Suzan</b>, <b>Iis Dahlia</b>, <b>Ikke Nurjanah</b>, <b>Rita Sugiarto</b>, <b>Iyeth Bustami</b>, <b>Soimah Pancawati</b>, dan lain-lain.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="500" data-original-width="750" height="271" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiG4GVi6ZdEfscOZCQUysiDrKZDL2c_G9g0i11STMZ1iQJ9S-JBTx3X8kZvpOHpPAJR3_z-raUw27OKomjrrHl4qi1JCA8Jb98t80xT5VMOYX-gmkS2mHQxZnhHR5hAeFILXTWE16Vd4RzNYbaamCh0ym1nygPt0aSO3wRX5bOB7phMN5oiAGIYgdboNGw/w407-h271/05%20-%20tegaraya.com%20-%20Iyeth%20Bustami.jpg" width="407" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Iyeth Bustami</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">6. Dangdut Remix</span></h3><div style="text-align: justify;"><b>Dangdut Remix</b> merupakan jenis Musik Dangdut yang bertempo sangat tinggi dan sangat identik dengan instrumen alat musik elektronik. Penggunaan alat musik Gendang atau Tabla tidak ditampilkan secara langsung, tapi menggunakan efek musik digital yang setara dengan dentuman Gendang. Beat-beat Musik Dangdut ini juga sangat cepat dan jauh dari unsur-unsur musik Dangdut Melayu yang original, namun masih dianggap sebagai turunan musik Dangdut.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjNyV06Ru75qAYCgkgmIgrh94tCobrzEGlG3MXfd85Gz9URZ485zLf0sLvORFl7g_1NovvGTaFXqDGLuwBaD6iimS4gz28KMzAX1TNwMsm6LftjqKObeMovgNyo2a0gr8qa5GcZEd59281Ayq-oL_SMeRjA0V2kHVRChkDE6A2IcsAX5mRTfRq2qTlHA7c/s512/06%20-%20tegaraya.com%20-%20Dangdgut%20Remix.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="398" data-original-width="512" height="311" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjNyV06Ru75qAYCgkgmIgrh94tCobrzEGlG3MXfd85Gz9URZ485zLf0sLvORFl7g_1NovvGTaFXqDGLuwBaD6iimS4gz28KMzAX1TNwMsm6LftjqKObeMovgNyo2a0gr8qa5GcZEd59281Ayq-oL_SMeRjA0V2kHVRChkDE6A2IcsAX5mRTfRq2qTlHA7c/w400-h311/06%20-%20tegaraya.com%20-%20Dangdgut%20Remix.jpg" width="400" /></a></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Tokoh Terkenal Musik Dangdut</span></h2><div style="text-align: justify;">Musik Dangdut yang menjadi musik khas Indonesia adalah hasil olah seni dan proses kontemporesasi yang cukup panjang lama. Beberapa Musisi Musik Melayu awal yang mencoba memodernkan musik Melayu menjadi sebuah pertunjukkan Musik Dangdut antara lain adalah <b>Muhammad Mashabi</b>, <b>Rhoma Irama</b>, <b>Ellyya Khadam</b>, <b>Elvy Sukaesih</b>, <b>Abiem Ngesti</b>, dan Musisi Senior Dangdut lainnya. Kemudian tokoh-tokoh Musik Dangdut lainnya yang sudah dikenal luas dan legendaris antara lain adalah; <b>Mansyur S.</b>, <b>Meggy Z.</b>, <b>Caca Handika</b>, <b>Evie Tamala</b>, <b>Ike Nurjanah</b>, <b>Ida Laila</b>, <b>Iis Dahlia</b>, dan lain-lain.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="531" data-original-width="564" height="386" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhVHS6E-U5BQO0C0pY9uvRaYzkakzO2ZzEBF7YC7J4VRtHpiMWAtbda4EkHLlvC2yXYCIXqGy7T4pEU2rB2-t9sRi9XZcNmamTqNHFSl_MikdAxyj_AvatCPLfJwsUrDCR4ctYxwtMlHz6vAHmhh5_qYir4x4MJRkjD4p1vr-aG2Nnqsk34kIjcbj-Z6ro/w411-h386/00.7%20-%20tegaraya.com%20-%20Rhoma%20Irama.jpg" width="411" /></div><div style="text-align: justify;">Musik Dangdut masih sangat digemari hingga saat ini oleh masyarakat Indonesia. Dimasa mendapat Musik Dangdut akan memiliki lebih banyak Musisi dan penyanyi dangdut yang akan dikenal luas.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Demikian artikel tentang definisi, deskripsi, sejarah dan jenis-jenis Musik Dangdut Khas Indonesia. Artikel terkait lainnya dapat menelusuri label <b><i><a href="https://www.tegaraya.com/search/label/musik" target="_blank">musik</a></i></b> pada laman <b>tegaraya.com</b></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">artikel ditulis oleh: <b>Tomy Tegar</b></div></span> Tomy Tegarhttp://www.blogger.com/profile/13605228686839807996noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3843711192561103091.post-79160013144525606952022-04-25T05:15:00.021-07:002023-07-28T07:40:20.520-07:00Event Photography - memotret konsep adegan dan pertunjukkan acara<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="394" data-original-width="564" height="448" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEicjXhmcI-0Mptz30pJ74nTZycITNYodN7FiJPjn46B6nSYwgmvJf_YO4xtrDyEMTEMoO3n27W8b81ELJlGDsWd1YOlsJdLD7XBFo7lLmYXGM4mWxe80KSedUyDOcGQUW863gT3nd2dZpCLFGsXIBFVqH1SXcuWEpFPXB3O0j6Hd2mvpDbZMbTDFRuBbkQ/w640-h448/00%20-%20tegaraya.com%20background%20-%20event%20photography%20(1).jpg" width="640" /></div><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><b>tegaraya.com</b> - <b><i>Event Photography </i></b>atau <b>Fotografi Acara </b>jenis aliran tema dalam Seni Fotografi yang menjadikan sebuah acara atau kegiatan massal manusia sebagai objek fotografi. Didalam Seni Fotografi Acara biasanya beberapa jenis event yang dijadikan objek fotografi, antara lain; Pesta Pernikahan, Acara Wisuda, Konser Musik, Acara Adat dan acara-acara lainnya.<span><a name='more'></a></span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Menurut definisinya Event adalah suatu agenda, kegiatan atau festival tertentu yang menunjukkan, menampilkan atau merayakan sebuah hal atau momen penting tertentu pada waktu tertentu dengan tujuan menyampaikan sebuah nilai atau hiburan kepada pengunjung.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div>
<div class="toc-pro"></div>
<div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Tips Event Photography</span></h2><div style="text-align: justify;"><i>Event Photography</i> biasanya dilakukan ditengah kerumunan massal dan lokasi terbuka yang menuntut kita banyak melakukan mobilitas untuk mencari beberapa sudut pandang terbaik dalam mengabadikan momen-momen tertentu.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="282" data-original-width="564" height="265" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjmOVPno03TJhnK3-_6ATvnlzE43tE3ryfWvbOLeIyShV18f-JVIq_65XKOyRPSLx83hRRJ54VyiCeGUzznZRk4So_nWsLG5cfVKOgYhuvJoBSVp-4nO5NxCbbp6wRXt4OMzBPbZmClpU6ngMDC6XUSNNcrjoDGv_PdQQgY73FEDzDK9VDBDipb6xmH8_A/w531-h265/00%20-%20tegaraya.com%20background%20-%20event%20photography%20(4).jpg" width="531" /></div><div style="text-align: justify;">Berikut ini adalah beberapa tips dan trik dari Seni <i>Event Photography</i>.</div><div style="text-align: justify;"><ol><li>Persiapkan Kamera dan perlengkapan lainnya dengan matang dan tertata rapi ketika dibawa ke lokasi pemotretan. Bawa perlengkapan seperlunya untuk memudahkan kamu berpindah-pindah posisi dengan mudah dan tidak terkendala bawaan yang terlalu banyak.</li><li>Disarankan untuk membawa jenis Lensa Tele agar dapat menjangkau objek foto yang terlampau jauh diatas pentas.</li><li>Berkomitmenlah untuk hadir lebih awal dari jadwal event yang diselenggarakan. Hal ini dimaksudkan agar kita dapat beradaptasi terlebih dahulu dengan lokasi dan lingkungan sekitarnya. Kehadiran lebih awal juga dapat membuat kita dapat menentukan beberapa angle dan pencahayaan yang terbaik ketika acara sedang berlangsung.</li><li>Usahakan untuk mendapat posisi sedekat mungkin dengan panggung <i>venue </i>atau pentas.</li><li>Gunakan sudut Telephone dengan bukaan lensa yang lebar saat dilakukan pemotretan. Hal ini dimaksudkan agar dapat menangkap momen-momen menarik, dan subjek foto terlihat lebih dominan didalam pentas.</li><li>Usahakan untuk tidak menggunakan <b><i>Flash </i></b>agar tidak menggangu pementasan, penonton atau penampil adegan acara.</li><li>Gunakan <b><i>Auto Balance</i></b>. Hal ini dimaksudkan agar kita tidak banyak mengubah setingan kamera akibat perubahan pencahayaan akibat lampu disekitarnya.</li><li>Gunakan <b><i>Shutter Speed Priority</i></b>. Usahakan menangkap berbagai momen-momen penting yang sedang berlangsung, dengan setingan Kamera yang mengutamakan Shutter Speed yang tinggi.</li><li>Mainkan <i>Exposure Compensation </i>agar mendapat exposure yang tepat ketika menemukan ketidakrataan pencahayaan akibat perubahan-perubahan yang terjadi di atas pentas atau venue event.</li><li>Disarankan menggunakan ISO yang cukup tinggi berkisar 1200 hingga 3600. Untuk mengurangi noise dapat melakukan <i>noise reduction</i> saat <i>post-production</i>.</li><li>Apabila mendapat ijin, sesekali melakukan eksplorasi dengan memotret backstage guna mendapat perpesktif momen yang berbeda dan dapat menceritakan sebuah event secara lengkap.</li><li>Abadikan momen dengan memotret ekspresi penonton atau pengunjung event tersebut.</li></ol></div><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Jenis-jenis & contoh Event Photography</span></h2><div style="text-align: justify;">Didalam Seni Event Photography, memiliki beragam kategori yang memiliki fungsi, tujuan dan bentuk yang berbeda-beda. Kategori tersebut dibagi berdasarkan jenis event dan venue yang digunakan. Berikut ini adalah jenis-jenis kategori Seni Event Photography.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">1. Stage Photography</span></h3><div style="text-align: justify;"><b><i>Stage Photography </i></b>atau fotografi panggung adalah jenis kategori seni fotografi aliran Event Photography yang memotret kegiatan dan suasana pertunjukkan diatas pentas atau panggung yang melibatkan venue, penampil acara (artis) dan penontonnya. Stage Photography adalah jenis Seni Fotografi yang banyak digemari oleh para Fotografer dan orang awam. Beberapa stage event yang sering menjadi objek pemotretan antara lain Konser Musik, Panggung Teater, Pentas Puisi, dan lain-lain.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="600" data-original-width="800" height="358" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgMb-HIj0jcW7Wm7CRt4w_z5ZI3FvRc8HJf7aFgRjOZZWF-BRtLaHP_BUhE3i49HjxINKfjguygVs5wHwdZM8iiSzg4daUT2CPQbTyIO0PwbCOzEa1t_QW807xBOL1962rR3rVqulF7Fg2pqKY4uiq57Dg7Q4bt4ItsYRTY-aV9H-zhwEGOUk-WN-zQab4/w477-h358/001%20-%20tegaraya.com%20-%20Stage%20Photography%20(GNR)%202.jpg" width="477" /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="562" data-original-width="1000" height="271" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj8-P7AYMzk6W550f1UJSWlhRj1_1z8OpFT15VzQoVIvld3s8muL9pBx_8Xm2PpfLKFWAJUEOlQma_a88O9KoHhfnHe4HzxLmiDE1XYdnIcUK0CegRDjtRMTMTdCESEyA8vxuhT6fkzlFSNV5AsaxZx041DRgBK-tiKXUJVuTG-gaKH_1lIj3kudZE9Mlk/w483-h271/001%20-tegaraya.com%20-%20%20Stage%20Photography%20(Motley%20Crue).jpeg" width="483" /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="361" data-original-width="642" height="272" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiOm0lC_v21m_OyAS_8TcAyuQs_WX-okAM8Tr1VAyZJAh024mKSOCU8KkI1nDD03XylC94S75i2EWZJM5gQirnJyssXvdGWcGpIjDMNClhwctUyfBuhhtW89lB-hyhQFLprwmb9zQub1XHRJ5hEuKfPzoMbFW5lHb4hW0fL71VeSisxpBu53PxSQ8bFRaM/w483-h272/001%20-%20tegaraya.com%20-%20Stage%20Photography%20(GNR).jpg" width="483" /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">2. Wedding Photography</span></h3><div style="text-align: justify;"><i><b>Wedding Photography</b></i> adalah jenis kategori seni fotografi aliran Event Photography yang memotret kegiatan dan suasana acara pernikahan yang melibatkan backdrop, altar pernikahan, interior gedung pernikahan, pasangan pengantin, tamu undangan dan beberapa dekorasi pernikahan lainnya.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="1121" data-original-width="1450" height="376" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj81pJdGUbD9_ACWi6phPAdYlAo4umMOKcAgJpESlFPYTLUcfMXvkBzQ_1WdwLe2pMBqMTnxGTEc9xwf_elk2SgRlas5Ttr6NOwtwdQXSodlLCcxLSq7lpVo4ZFO_qn4S640X8sihFcnN6FIlIz7jNG6V-Med3G0B7UOb86eoschJBAIRaP3KlB6mYoKGM/w487-h376/002%20-%20tegaraya.com%20-%20Wedding%20Photography%203.jpg" width="487" /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="1227" data-original-width="1844" height="325" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj4VG7_B_IB1T37HVGCX6943aA_dGP4sWbeVDmRf55KVQ_jKsUPAS6W5e0UNZNDfDWobylu_YqQb_MYPi8kE1_F9G8u5Hndgih3zC-qlvoio7GrTSzKSukC_dLNBo0p8Y_rxjFZ6CAHOIvwvW4yq3IKDQ5bNDYAGdk5_TdkXYkWBRPS5jEuzJ-zjFE7WeI/w489-h325/002%20-%20tegaraya.com%20-%20Wedding%20Photography%204.jpg" width="489" /></div><br /><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">3. Cultural Event Photography</span></h3><div style="text-align: justify;"><b><i>Cultural Event Photography</i></b> adalah jenis kategori seni fotografi aliran Event Photography yang memotret kegiatan festival budaya atau ritual budaya tertentu. Biasanya didalam penyajian Cultural Event ini akan menampilkan beberapa pertunjukkan karya seni yang berlatar budaya lokal maupun regional lainnya.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="671" data-original-width="1024" height="306" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhUr-o0Z44cVERGujJTlyDLoc08Us3hM6XkXySx9d5crt0PwZsO-eq6Jyam3pQj3YpJxkpNlgv3HlP92gVMrLn87uTawn-gGmlJ0hKkROBGu2_IxGEXbazW0ehJmS5bvIXxqrv9ePTS1cYWwjgxp6sUf6Jf4YFh05Fh4JAfJqZbCMaHGE6x2o5HXr1sA6c/w466-h306/003%20-%20tegaraya.com%20-%20Cultural%20Event%20Photography.jpg" width="466" /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="652" data-original-width="980" height="308" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh04aL-QnwRE-6RmR6s7RXyafckXFsTdgz7MDD0ZseDWC85aI5TOb3fPvoK5xmhw5x4Cw4Uf-xnGS94zCVOaanAoefv9CVmCXaTHxiOVzsINQRpwSh4y9E8zl6JD9L2ErlzS0Du_5gotfLmFk6CmV6F0AJczL-m60ibKQoRxB3r8wV2m5Un9USJj7SL_PY/w464-h308/003%20-%20tegaraya.com%20-%20Cultural%20Event%20Photography%202.jpg" width="464" /></div><br /><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">4. Product Event Photography</span></h3><div style="text-align: justify;"><b><i>Product Event Photography</i></b> atau dapat juga disebut <b><i>Sponsorship Event Photograpy </i></b>adalah jenis kategori seni fotografi aliran Event Photography yang memotret kegiatan pameran atau launching produk komersial yang menampilkan berbagai merk sponsor dan kegiatan marketing didalam acaranya. Adapun jenis product yang dipamerkan untuk dijadikan objek fotografi antara lain adalah; Mobil, Gadget, Kosmetik, Sepeda Motor, dan lain-lain.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="1998" data-original-width="3051" height="301" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiswwCQnaW5PjRYTel_sMkf-6lKHYorBmLsrX8QuPcu9hXFHRF8_UnVQ26yTr7Ihj4IusNZJxpDXjXVMpDxyNDxujHjeN1Qc71T4jSKzqGQqSx--2fD6GR68Mj-wJ6XQiVcyjKbThnpOw3aEdd0z8sgT6ZaJCDzqsEdVZXo3JCIW4_jPQ8kTs8U581c_Go/w458-h301/004%20-%20tegaraya.com%20-%20Product%20Event%20Photography%202.jpg" width="458" /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="492" data-original-width="1200" height="186" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgSB-LrQeUhJYwYrSkkg21yWW3aRy9K9f7Ia_YJCRxfZIYjSsYl1yd9W1u2uP-GA8-DAiJhFovk46J3fxlviKQFVIUm8pCvb8IA1sCS011ZcK5oog60u4Qx7h1BsqHBzXCtatG6alOQdZZLiinD4abbquDcXkSoFk7HDCe96EKeni__q6kIV66-W39ll1U/w455-h186/004%20-%20tegaraya.com%20-%20Product%20Event%20Photography.png" width="455" /></div><br /><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">5. Sports Event Photography</span></h3><div style="text-align: justify;"><b><i>Sports Event Photography </i></b>adalah jenis kategori seni fotografi aliran Event Photography yang memotret sebuah acara bertema olahraga yang menunjukkan beberapa adegan dan suasana didalam petunjuukan olahraga, venue hingga para penonton. Sebenarnya didalam Seni Fotografi ada aliran tema Sports Photography, namun didalam aliran tersebut lebih memfokuskan pada kegiatan dan atlet olahraga yang menjadi objek foto.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="600" data-original-width="1200" height="226" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEieoZ1EfRw01OBhOZSd7-9ttcKmflo3MgQKQwC0xTNRh464vxZsKT6WlensOFpQD_N9yEFWT1tW_P-l5O8-7YLZAtw6vW-di8qKLpgkn70w3heqpN6rhdEs9i8lf0jqKXZTZCI4ubBnxy7U-WHHVE6SfQm3wmBFdIg1nVFnBXD7BxrltaGkBwwRGO9POfM/w452-h226/005%20-%20tegaraya.com%20-%20Sports%20Event%20Photography%202.jpg" width="452" /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="359" data-original-width="479" height="338" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgM_zUE-M6FxLrod-OTDNRVwppwKy2XfT4pGrA5g_q3fa-bPMA1b6rFORtDxXWL1Du9cNzf4a8lmSd46xNoDFxv_ntCT63ckmb-bskvJsj5QBKCLxYXyqxGjUI9S7g8tjE5JX51A9s55ytxosK_lyjW8YddyTYoZ_675aoVtUTONeySK3hzMcIPZUt_680/w451-h338/005%20-%20tegaraya.com%20-%20Sports%20Event%20Photography.jpg" width="451" /></div><br /><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">6. Organization Event</span></h3><div style="text-align: justify;"><b><i>Organization Event</i></b> adalah jenis kategori seni fotografi aliran Event Photography yang memotret sebuah acara atau kegiatan organisasi yang sedang melakukan programnya, seperti rapat forum, kegiatan donasi, aksi lingkungan hidup, dan lain-lain.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="498" data-original-width="800" height="282" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhGvWxdxuJyg6yHQvB-gKcpgGNVKJMSxpJ_UPlJTmiw93TA5YPDmiPJPem0kKCJYrxlPFWKu1JoaXswxBs-SfgzPtidSq7eIbFx16R9myVEX8wTlr5Y5SDNSy9zuEnw8bCp475us24vPOFe5gSK9-uk69YyeQ6_blz-sfPFvHF4oMbzGDhJJB4Dy7i5o0o/w454-h282/006%20-%20tegaraya.com%20-%20Organization%20Event%202.jpg" width="454" /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="1200" data-original-width="1600" height="340" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjmtywoY4SB2nPbNGLka3I3gxu-iGFJAnud4hnRIPE1zAluIPFGCv--Th3APVMOAgyFih_vBtnMhfXTBjsoBs9xoGCK-xdjMs_1yqsZq4quB6NpgXnUO5s4c-l4OcTrJ41g9eiVfwVwbZfK-jt3rU28_NT9W2BZj-xBz2p2jdzT4TmcDNn7EAsODuiUsZE/w454-h340/006%20-%20tegaraya.com%20-%20Organization%20Event.jpg" width="454" /></div><br /><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">7. Parade Event Photography</span></h3><div style="text-align: justify;">Parade Event Photography adalah jenis kategori seni fotografi aliran Event Photography yang memotret sebuah acara Parade atau Festival yang mengundang animo massa yang luas. Parade Event dapat dilakukan secara indoor maupun outdoor.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="1333" data-original-width="1999" height="303" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhYspDV7s87c_xaNT8bNGx-cfELjjza-jBY2wbjelJw6EIOpXQEwlOxH57X_4C1o6DbyL0rqkkaQa7hvEYJEMDEUxFsTC3gibdc5HZYbSftuwJ9jPyD4b5NbvtzeryOwFIr3L-CCDcb3zb2_v1UGbHhVpnA2X6gTuokkI8fpYqQGNZMc5-E_995fPQu-xA/w455-h303/007%20-%20tegaraya.com%20-%20Parade%20Event%20Photography.jpg" width="455" /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="720" data-original-width="1080" height="301" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgnrWQa-VTZ3WQzQVy55ABWLGpXc5oaue3DdsQFxrgLQuT4fAeh_gZNUzMLYzuW1HicPc6upYnx0QE3Vu91EpqJckHKE1L97-aQ-9odyP9BTxJGniEWT9jOspeM7k8rde9xtSp9vp4rUG7pK2_-v15ggoaJk5r_SGVAYgphbogDwtusrYE6RsNuER9ZB9Y/w453-h301/007%20-%20tegaraya.com%20-%20Parade%20Event%20Photography%202.jpg" width="453" /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">8. Contest Event Photography</span></h3><div style="text-align: justify;">Contest Event Photography adalah jenis kategori seni fotografi aliran Event Photography yang memotret sebuah acara Kontest didalam sebuah bidang tertentu. beberapa jenis kontest yang dapat dijadikan objek pemotretan antara lain Kontes Busana, Otomotif, Penyanyi atau Grup Musik, Seni Tari Modern maupun Tradisional, dan lain sebagainya.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="1333" data-original-width="2000" height="306" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrk_b9ybvDkPkwhL4JjSXcH-jkvmGa4Q7C8VIU4cXVsV71CjeCrWwjsviXfaOkLzDQPjnx2Id5zLUTBe1MzaPDQ3fTX2T-rd0l7oyujejj07AbaeLoZYRYn-KCVEUGpiHFMKgpRPsi6hRqylrLaY_HgzXwy4Gfa1s39s0sbDuKwATyiDJ6hPzXOD0k4mQ/w461-h306/008%20-%20tegaraya.com%20-%20Contest%20Event%20Photography%202.jpg" width="461" /></div><br /><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="360" data-original-width="640" height="258" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi1ddhJo4YzIF-5_7eCYs37s1wIAZExKCMhLUX8JMZ0jh-SXZIbRT0h8-zI1j9cmimSbT93tUyaZJFDIyjagn-g7tRWe6FORzZoJlBdpXMvGhNecy8mHQfIzNfur9PHPh_qfekoyCHwGrqjquANOTkSWiscXZSVPxwSUzcilM72Sy48yHnW6tlzqu_lGHo/w458-h258/008%20-%20tegaraya.com%20-%20Contest%20Event%20Photography.jpg" width="458" /></div><br /><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dari beberapa deskripsi jenis-jenis dan contoh dari Event Photography tersebut diatas, masih banyak jenis-jenis Event lainnya yang tersaji disekitar kita yang dapat menarik minat kita untuk melakukan pemotretan.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Demikian artikel tentang definisi, deskripsi ragam jenis, tips dan beberapa contoh dari Event Photography. Artikel terkait lainnya dapat menelusuri label <b><i><a href="https://www.tegaraya.com/search/label/fotografi" target="_blank">fotografi</a></i></b> pada laman <b>tegaraya.com</b></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">artikel ditulis oleh: <b>Tomy Tegar</b></div></span> Tomy Tegarhttp://www.blogger.com/profile/13605228686839807996noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-3843711192561103091.post-66824821067168462312022-04-20T20:41:00.089-07:002023-07-27T22:08:43.098-07:00Seni Arsitektur Kontemporer dan Contoh-contohnya di Dunia<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="371" data-original-width="564" height="432" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEit3X8UdhEfVXlCBjYjm0Zeoav1j56lXfGRimkJw3jdS89d3HcubF0RmPLlGFr0bP-oL7P3-KGE74eJFI0JZLUrCDtjCzsL2oB9vinfR3YEL1u_9ofXJIGL79YWfKgvv0Zp8tXqFHKEE1j7x71fAeLrsX8rh9quIUY80DFnprm9yqQZnyI7CObvRW0gCT8/w658-h432/00%20-%20background%20tegaraya.com%20-%20Sydney%20Opera%20House%202%20(1).jpg" width="658" /></div><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><b><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></b> - Seni <b>Arsitektur Kontemporer </b>adalah kelanjutan dari Periode Seni Arsitektur Modern Awal. Arti kata Kontemporer berasal dari gabungan kata “<b>Co</b>” yang memiliki arti bersama, dan “<b>Tempo</b>” yang berarti waktu. Kata Kontemporer difefinisikan sebagai “Pada waktu yang sama saat ini”. Seni Arsitektur Kontemporer diartikan sebagai Gaya Arsitektur yang hadir dan berkembang saat ini.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Sebagian pendapat mengatakan bahwa Seni Arsitektur Kontemporer adalah Arsitektur Modern. Padahal secara harafiah memiliki arti masin-masing dan perbedaan yang signifikan. Pada Seni Arsitektur Modern Awal ditampilkan gaya-gaya Arsitektur Konstruktif yang bersifat Kubisme dan Statis namun modern, sementara Arsitektur Kontemporer lebih variatif dan menampilkan banyak sifat-sifat melengkung pada bangunan. Desain pada Seni Arsitektur Kontemporer menampilkan gaya yang lebih baru dengan menyajikan kebebasan dan kombinasi dari beberapa gaya Arsitektur terdahulu, namun dikembangkan dengan sifat modern dan lebih <i>update</i>.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div>
<div class="toc-pro"></div>
<div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Sejarah Seni Arsitektur Kontemporer</span></h2><div style="text-align: justify;">Seni <b>Arsitektur Kontemporer </b>mulai muncul pada awal abad ke-21 atau pada kisaran tahun 1920-an. Kemudian Seni Arsitektur Kontemporer mulai berkembang pesat saat memasuki dekade 1940-an. Gaya Kontemporer ini diperkenalkan dan dikembangkan oleh Tim Arsitektur yang berada di <b><i>Bauhaus School of Design </i></b>di Jerman Barat. Para Arsitektur tersebut mengambil momentum perubahan Seni Arsitektur Modern Awal yang sudah berkembang pesat pada Periode ke-3 pada kisaran tahun 1945-1949. Namun pada awal kemunculan Seni Arsitektur Modern Awal, Gaya Arsitektur masih terikat pada aturan konvensional dan menampilkan gaya Pra-Industrial.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="402" data-original-width="564" height="329" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi3awzZJY8trq8wV2pSGsyz7xXnkSQZbdG-EUosez4bg0n399wGlrpyOpiIQ-aUDyelnMrzLJ6ifnqUpcCc0pCdABF48x6j2zgoJB7bk9J4lHOL_JTFcIHiE6-Z-edJQHZS3xSf5r8t3hMirLUZj6E441lqvOUxHHvnMBn-HffH1VOanjZN-aNv8tYI0B0/w462-h329/00a%20-%20tegaraya.com%20-%20Bauhaus%20Design%20School.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="462" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><i>Bauhaus Design School - <a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></i></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Material-material yang digunakan oleh Seni Arsitektur Modern Awal masih terlihat statis dikarenakan kemajuan teknologi untuk membuat material-material penyusun bangunan yang masih terbatas. Seni Arsitektur Kontemporer muncul diakhir era Seni Arsitektur Modern Awal dan semakin berkembang saat ini sejalan dengan kemajuan teknologi yang dapat mengakomodasi berbagai bentuk material modern serta berbagai desain yang mudah divisualkan melalui perangkat komputer. Seni Arsitektur Kontemporer muncul tanpa sebuah aturan atau teori baku tentang Seni Merancang Bangunan, sehingga Para Arsitek bangunan memiliki sebuah inovasi baru yang futuristik.</div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">Ciri Khas dan Karakteristik</span></h2><div style="text-align: justify;">Seni Arsitektur Kontemporer memiliki sifat Dinamis dan dapat mencampur beberapa Gaya Arsitektur yang berbeda-beda. Seni Arsitektur Kontemporer tidak terpaku pada sebuah aturan konvensional bangunan. Terkadang bentuk dasar bangunan berkonsep asimetris dan tidak menunjukkan kubisme pada bangunan umumnya. Namun target utama yang ingin dicapai pada Bangunan Modern yaitu aspek minimalis dan Fungsional yang tetap diutamakan.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="http://tegaraya.com"><img border="0" data-original-height="334" data-original-width="500" height="328" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjy5TZr33uyC2ywAVkLVQx7nqh-IZyVuNGp645vfQDqbjP16hJrrnJ7TQ_2jZQ14Gxy3FA13scRtkOq8hh668SYuyWvyix0UK8luG6UVjy6sKn7aWtWzG5xPo_jRVtX2ShPKhdPuL7KTtsEn0runh4D0YmiJPc6xfbaFc1yHxM7c4jhEKq3ZmhFPdDLsmg/w491-h328/Contemporary%20Architecture.jpg" width="491" /></a></div><div style="text-align: justify;">Beragam jenis variasi aliran yang telah ditemukan sejak era Seni Arsitektur Modern lebih dikreasikan melalui Seni Arsitektur Kontemporer. Apa yang sudah dilakukan pada era Seni Arsitektur Modern Awal diaplikasikan kembali dengan metode dan pengembangan yang baru. Gaya Arsitektur Kontemporer akan memodifikasi dan mencampurkan aliraan-aliran tersebut, seperti: Brutalisme, Konstruktivisme, Ekspresionisme, Formalisme, Futurisme, Organic hingga Post Modern Baru. Banyak Ciri Khas yang ditampilkan dari Seni Arsitektur Kontemporer. Berikut ini adalah beberapa Ciri-ciri lainnya dari Seni Arsitektur Kontemporer:</div><div style="text-align: justify;"><ol><li><i>Double Coding Style</i>, atau menggabungkan dua atau lebih Gaya-gaya Arsitektur dan dikembangkan dengan metode yang modern.</li><li>Hal dasar terhadap perancangan Arsitektur adalah bersifat Seni dan Umum, sehingga 2 aspek fungsi tersebut dapat terpenuhi.</li><li>Memiliki gagasan yang lebih luas, tanpa terikat pada sebuah aturan atau teori tertentu.</li><li>Mengambil tema tentang Era Modern dan Masa Depan.</li><li>Tampilan yang divisualkan bangunan terkadang bersifat Surealism dan acak-acakan, namun berestetika dan unik.</li><li>Menggunakan desain dengan pola garis-garis melengkung pada bagian eksterior hingga interior. Namun terkadang pola garis-garis vertikal dan horizontal juga tetap digunakan bahkan dikombinasikan.</li><li>Kecenderungan penggunaan warna netral pada bangunan, seperti putih, abu-abu atau hitam. Namun terkadang juga menonjolkan palet warna yang menonjol pada beberapa elemen bangunan seperti warna kuning, merah hingga ungu.</li><li>Komposisi Ruang lebih mengalir secara visual dan sangat dinamis. Hal ini ditenggarai juga dengan penataan interior ruangan yang lebih terbuka dan sekat-sekat ruangan yang minimal.</li><li>Penggunaan material yang <i>mainstream</i>. Penggunaan material komposit dan bersumber dari bahan-bahan daur ulang yang ramah lingkungan lebih sering diutamakan. Aspek lain dalam penggunaan material adalah hasil teknologi yang mutakhir dan bersifat kontinuitas.</li><li>Seni Arsitektur Kontemporer bisa menampilkan <b><i>Animated Architecture </i></b>atau Arsitektur yang memiliki unsur Animasi bergerak. Hal ini menunjukkan bahwa Seni Arsitektur Kontemporer adalah Gaya Arsitektur Modern yang memiliki sifat kreatif dan dinamis.</li><li>Karakter Hunian Ergonomis yang ingin didapatkan dari bangunan bergaya Arsitektur Kontemporer mengadopsi fitur ramah lingkungan dan mengintegrasikan bangunan dengan lingkungan sekitarnya.</li><li>Mengedepankan pencahayaan alami dengan adanya bukaan jendela dan kaca yang luas dan dominan.</li></ol></div><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Tokoh-tokoh Arsitek Kontemporer</span></h2><div style="text-align: justify;">Seni Arsitektur Kontemporer adalah sebuah proses modernisasi dari sebuah bangunan yang tidak hanya merancangn fungsi bangunan, tetapi juga estetika yang menarik dan ikonik. Kemunculan Arsitektur Kontemporer banyak melahirkan ide-ide desain arsitektur oleh para Arsitek-Arsitek terkenal di berbagai kawasan di Dunia.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="871" data-original-width="870" height="426" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEguUVQ0n2edEFW_LFziizI2-0KG9jDA1iyN_KZaTA1rsKVeNYnIogW3ekjCEC6i6lslA2Y1qV81-CIUY8WhSB5Q5vshhtwTjchnyRnfu_vZpEihrMgeq1DQEbG0McwKAJFAXqh_oY3ij4DrXSmuoHcHA0y7RzEpcRrEOcvA6a-sTneWExvHKnaQlTOcLZs/w426-h426/00%20-%20tegaraya.com%20-%20Frank%20Gehry%202.jpg" width="426" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Frank Gehry - <i><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></i></span></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Beberapa tokoh Arsitek terkenal yang berperan mengembangkan Seni Arsitektur Kontemporer di berbagai kawasan di Dunia antara lain; <b>Frank Gehry</b>, <b>Frank Lloyd Wright</b>, <b>Leoh Ming Pei</b>, <b>Piet Blom</b>, <b>Herman Hertzberger</b>, <b>Hans Hollein</b>, <b>Louis I Khan</b>, <b>Charles Moore</b>, <b>Aldo Rossi</b>, <b>Oswald Matthias Ungers</b>, <b>Daniel Libeskind</b>, <b>Norman Foster</b>, <b>Arias Arquitectos</b>, dan lain-lain.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">Contoh Bangunan dengan Arsitektur Kontemporer</span></h2><div style="text-align: justify;">Saat ini banyak sekali penerapan Seni Arsitektur Kontemporer pada bangunan-bangunan yang dibuat di berbagai kawasan negara. Tampilan yang unik dan futuristik menjadikan bangunan-bangunan tersebut sebagai ikon sebuah kota atau bahkan negara tempat bangunan tersebut berdiri. Berikut ini adalah contoh bangunan yang menerapkan Gaya Arsitektur Kontemporer.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="375" data-original-width="563" height="313" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjjwA_6As0OvLV9JQCNakWC_rj40kNZhZvr9-pTZCvyTnIhzlwMet9fpQFppjEi9M6KJVMEyHmQZOO5e-KyT_x3W-cdGXkAdW4Z2su5EINRmbxP2MT6djW-JoWk1ngJmrg9rnJQdOamXq8xpw2rH3vEIgpeqgwW9EgvW9srYgGNajm0mQTR5_Y28-Ljv38/w471-h313/00%20-%20background%20tegaraya.com%20-%20Sydney%20Opera%20House%202%20(2).jpg" width="471" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Sydney Opera House</span></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="390" data-original-width="520" height="355" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi-hBTmNvXXSdXL6ZyNkXgMYkChwmFgxq8dLwjSqOancfgC_-dC1gxn2JpivJmlefeQm9tkD5RWkboc6Li9Z3YGx3yJak22EXi2qOJKaZKauLI0REM9UNrY1tBjk_iKdjHK8gls1k7nW2CyOp3dxggB6LD80utaeX9BDZSSCQPynIh9Rh4Z7ugEHaZk524/w474-h355/01%20-%20tegaraya.com%20-%20The%20Auditorio%20de%20Tenerife.jpg" width="474" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">The Auditorio de Tenerife</span></td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="320" data-original-width="380" height="402" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiUnxSgFhj3R-CUzO_3M_fq3B9jCD3EY5h4PiFn6TfD4RCnDG05bEnctxgI19fnhhJ_hUiyn-4nmf5KwRerYtjnfZ70Gj461rzza039OceRTRbbLQfV_2pjljK8HzNH_HON9-5CPkgV-CSq0KiDi195Gvlq_4mfTOiB2AXhwNKuGW50Gcr1BNQZjK1cjeo/w479-h402/02%20-%20tegaraya.com%20-%20The%20Capital%20Gate%20Tower%20in%20Abu%20Dhabi.jpg" width="479" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">The Capital Gate Tower in Abu Dhabi</span></td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="233" data-original-width="280" height="401" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgkaY1UxP6IPCr9MeHN46I-UUmo8soEwln9wtKqpjwSJqXCiWiP5uC7t0y50TuZbhOLNbkj8Sb1OBLTL-xQWP_77zX5nwrOljtMGfzUMvGQKVGc1ZdM34rXWKE_i9o9l_YAHRS_9ADMCZAaSQlZFWq_-tEjhpGVh-YypRC2ljI_-3r8D1RK-6x0vDhmvAQ/w482-h401/03%20-%20tegaraya.com%20-%20Guggenheim%20Museum%20de%20Bilbao.jpg" width="482" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Guggenheim Museum de Bilbao</span></td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="423" data-original-width="564" height="363" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg-ZO7Pgnj1a8JbEtScSEmg_n5WkNsp-nbBPoDJDLLx7TmhsPYIw2mCT29aGeOilytYxrWQhPf63Q1ckT-kUVWw6AercgQaZMiwfFNQlhQ60X3z45PHCS8MmSFTozvstbNVZe8ZkelpzrStPJFHQbQOgSd1Mqt0jnhqtGbGe6hntZoVR2HBahKW8Ga1lgE/w485-h363/04%20-tegaraya.com%20-%20%20Jewish%20Museum%20Berlin.jpg" width="485" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Jewish Museum di Jerman</span></td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="348" data-original-width="564" height="299" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi0IOIIgWwnyOBS_nMn7AC2SDlMQihyJp3ys-lGfWgMN1HbJJQ1GVgjyiBUq9uqcYtK3NIpKQ3tUxn5PHbKvFpxigmcXdAxQrant7ZJ0uKSa5Mh2M43KRxIYpwRSxb95lPrSjiGdmgBV7LZV5YG2djcCSGcfy9MwzBBWRNUxmLGCHlTLevewXAS8mqT35A/w485-h299/05%20-%20tegaraya.com%20-%20Beijing%20National%20Stadium.jpg" width="485" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Beijing National Stadium</span></td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="423" data-original-width="564" height="372" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh1AO14RilZ3N7zBKELESWAm5ha4wDYosb6o545bQHbKfxN26-2aIuPHXhw985X55loydrjLemPi9ti8yI-3NqTSYaYQa8UHSROZ__If8ib4-fDCQRERs62lPqY2oex55a-sj_Mx2-1eGDfnH4_ajjKLWRhj8zGfwWlLkkAKtR5ErNVuP70bKyCUEhh4ac/w495-h372/06%20-%20tegaraya.com%20-%20Cooper%20Union%20College%20New%20York.jpg" width="495" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Cooper Union di New York</span></td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhaR6WWp_d6aoIWjZ5_uIgNpuNaUTg4Jl6kVmGyYEDguNg7aeoDn_6h5SXSUgluTLgB0VfcU455AMGSYf-noAPAkEXbn5O18IR--p3DSXd3A2pgUPAMxYvRDZqARRYPdC15_JqiTSPKA5I7zN3NJ9zp_C16O6phZG6_ZmbL1WZDxggxvtgw8AFDt1e1eoY/s564/07%20-%20tegaraya.com%20-%20Sanjay%20Puri%20in%20Mumbai.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="460" data-original-width="564" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhaR6WWp_d6aoIWjZ5_uIgNpuNaUTg4Jl6kVmGyYEDguNg7aeoDn_6h5SXSUgluTLgB0VfcU455AMGSYf-noAPAkEXbn5O18IR--p3DSXd3A2pgUPAMxYvRDZqARRYPdC15_JqiTSPKA5I7zN3NJ9zp_C16O6phZG6_ZmbL1WZDxggxvtgw8AFDt1e1eoY/w491-h400/07%20-%20tegaraya.com%20-%20Sanjay%20Puri%20in%20Mumbai.jpg" width="491" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Sanjay Puri di Mumbai</span></td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="375" data-original-width="564" height="322" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgLMkokni_g0XW6Z8YXG0K7pnHY2gob8hw0G2FursFkfBlcB4Xg2rUx7KC6mkdycKgBaWjdB9GC4Q6IPwpjUrB2V27n4wUkEpZFUz1AqSVY0We4j9FK-OBpGzZTqa8rAfokVbHGE1BKBhiP6qMRVuDzo6ZqYqDZmcsGw09jydWHnK5Bsu8Xv2IpoDYk8wc/w484-h322/08%20-%20tegaraya.com%20-%20Bosjes%20Chapel%20South%20Africa.jpg" width="484" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Bosjes Chapel di Afrika Selatan</span></td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiPIiwEGrIvXa8NEcRsEWxlL7-pMB5J3_Wc_B8E4Hd669Fhb3PujDFbXmNOhoYtR1FEand2X_GXLN8ykHkPX9is-cAGTRB9POvkMAhXy7LDhj0pWt-Snv4lP6ZHjufeKu80hrNUEl4PLjsrC6GLFXeEjdcqk15r7GQJzqMriBec6KgX16YNAPITyiI6CD8/s637/09%20-%20tegaraya.com%20-%2030%20St%20Mary%20Axe%20in%20London.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="637" data-original-width="564" height="543" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiPIiwEGrIvXa8NEcRsEWxlL7-pMB5J3_Wc_B8E4Hd669Fhb3PujDFbXmNOhoYtR1FEand2X_GXLN8ykHkPX9is-cAGTRB9POvkMAhXy7LDhj0pWt-Snv4lP6ZHjufeKu80hrNUEl4PLjsrC6GLFXeEjdcqk15r7GQJzqMriBec6KgX16YNAPITyiI6CD8/w481-h543/09%20-%20tegaraya.com%20-%2030%20St%20Mary%20Axe%20in%20London.jpg" width="481" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">30 St Mary Axe di London</span></td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhsZeEKwHT8SOGGLDjAxRZWD9OrQil3-8DIe5MLx_lks2pu8R1G1mFVP32IPWcWoDsLrq1leufhrTXdwS0zzvt65hu2sQFl2hhgsslAsfaKtI55CQW5b0dNj5yiYHuVbzITbIoxf7cF3-Hb3qE7X7bQ7ydqvHCGekKSagf5COowrfHVZt8B38j3JIynHtw/s564/10%20-%20tegaraya.com%20-%20Artscience%20in%20Singapore.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="410" data-original-width="564" height="348" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhsZeEKwHT8SOGGLDjAxRZWD9OrQil3-8DIe5MLx_lks2pu8R1G1mFVP32IPWcWoDsLrq1leufhrTXdwS0zzvt65hu2sQFl2hhgsslAsfaKtI55CQW5b0dNj5yiYHuVbzITbIoxf7cF3-Hb3qE7X7bQ7ydqvHCGekKSagf5COowrfHVZt8B38j3JIynHtw/w479-h348/10%20-%20tegaraya.com%20-%20Artscience%20in%20Singapore.jpg" width="479" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Artscience di Singapura</span></td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="335" data-original-width="500" height="319" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhdAvj6ixotrgLczttJTX6i_MlXDdN3A6n4oJ2mA2gTsryxRvHr4-xUu2VPURwODuqdm6RKucHVuntV86KEcdXWdubwhohpbAlqCbMa-_gbwGU2wizBrPNS6TS0CEyEGeQxE4EaD-4ZbKdel8CZCeiamFvOhPJd2bJVJSRuRCTu0rphctrfsNaiIQ5QyWs/w477-h319/11%20-%20tegaraya.com%20-%20Dancing%20Building%20of%20Czech%20Republic.jpg" width="477" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Dancing Building di Republik Ceko</span></td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi5oOOWemBk-vI3D3Da7wmeyD_CHzlRE6kfYbkVGcopMTFyvcaI20n-EKAirsHxW2wPklmTcFJK3MMwZqgqlzQ-eBkzY29mNPC1lP9OUabH3sErfC_JHJGolIEfTAlSyMBQ1W2QHxardIkMTmMu95zcPT1QFWb1lM4fjkbf220t611bvtYdq_eWp7WEYeE/s1001/12%20-%20tegaraya.com%20-%20Denver%20Art%20Museum%20USA.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="511" data-original-width="1001" height="243" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi5oOOWemBk-vI3D3Da7wmeyD_CHzlRE6kfYbkVGcopMTFyvcaI20n-EKAirsHxW2wPklmTcFJK3MMwZqgqlzQ-eBkzY29mNPC1lP9OUabH3sErfC_JHJGolIEfTAlSyMBQ1W2QHxardIkMTmMu95zcPT1QFWb1lM4fjkbf220t611bvtYdq_eWp7WEYeE/w477-h243/12%20-%20tegaraya.com%20-%20Denver%20Art%20Museum%20USA.jpg" width="477" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Denver Art Museum di USA</span></td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjCMNLyr93CF01mYmccirtjqIjRuFIwUqA_DCx7sI35A53Qz6B_vdCOVd9H0T61B1cU4KIq1xUJFPE9Kfun3dx1zUyOFbwkqVIOMf_K7eQprnUfuijN9KeuotL8WXU0HQFRKn5gLgw8bnhF4V54elHSO-tdk_v_z2uiiQu8FzkHEexwjwC3EsVUG-2kiAA/s320/13%20-%20tegaraya.com%20-%20Heydar%20Alivey%20Cultural%20Centre%20in%20Azerbaijan.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="157" data-original-width="320" height="233" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjCMNLyr93CF01mYmccirtjqIjRuFIwUqA_DCx7sI35A53Qz6B_vdCOVd9H0T61B1cU4KIq1xUJFPE9Kfun3dx1zUyOFbwkqVIOMf_K7eQprnUfuijN9KeuotL8WXU0HQFRKn5gLgw8bnhF4V54elHSO-tdk_v_z2uiiQu8FzkHEexwjwC3EsVUG-2kiAA/w475-h233/13%20-%20tegaraya.com%20-%20Heydar%20Alivey%20Cultural%20Centre%20in%20Azerbaijan.jpg" width="475" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Heydar Alivey Cultural Centre di Azerbaijan</span></td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="369" data-original-width="563" height="314" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgiTCZvXG5GaLVgMMiUhmkxCWEHygXP0CkBo2hhbyfWl51K1LAOesUbK0OpDLEYeCOIkx_8exkdrT_bqUeWRk_qGMpWSuRabOo4ge2ir72iMzFvN-lVI-9-YrguBWFHyG24W7cH6gvwmdO-_JtKl6_Pdz9cEV1F8KaAav5KfadHCikyTKj-fpyUBrQ2eCA/w477-h314/14%20-%20tegaraya.com%20-%20Museum%20of%20The%20Middle%20East%20Modern%20Art%20Dubai.jpg" width="477" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Museum of The Middle East Modern Art di Dubai</span></td></tr></tbody></table><br /><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="423" data-original-width="564" height="364" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh4rk8MVRbGDYgR7_2IeyyXVzHLCK5KgkLbfRJOVkfNTNsHlbjYcWPl98cJSZJrWnimPa5Id9RQ8FttlnIQDhjHODJN0FfZ716oE2qomkqCPxeDMgBMKwFmOzpfI2FFCBSVhlzLEeCTTzmHMAwrCRqt36X06ogryarvDtWrKtwv5sS_oBXhXYXRB0MT0-o/w485-h364/15%20-%20tegaraya.com%20-%20Museum%20Tsunami%20Aceh%20di%20Banda%20Aceh.jpg" width="485" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Museum Tsunami Aceh di Banda Aceh</span></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Seni Arsitektur Kontemporer kedepannya akan memiliki banyak bentuk dengan berbagai inovasi-inovasi yang menarik. Teknologi material dan metode pengerjaannya akan mempermudah pembangunan gedung monumental dengan gaya Arsitektur Kontemporer.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Demikian artikel tentang Seni Arsitektur Kontemporer dan Contoh-contohnya di Dunia. Artikel terkait lainnya silahkan menelusuri label <b><i><a href="https://www.tegaraya.com/search/label/arsitektur">arsitektur</a></i></b> pada laman <b>tegaraya.com</b></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">artikel ditulis oleh: <b>Tomy Tegar</b></div></span> Tomy Tegarhttp://www.blogger.com/profile/13605228686839807996noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-3843711192561103091.post-17807672370224454032022-04-15T07:26:00.015-07:002023-07-27T02:07:02.101-07:00Tokoh Pelukis beraliran Naturalisme yang Terkenal di Indonesia dan Dunia<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="333" data-original-width="500" height="426" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjgOD_4mBqsfO1kofptNiptYgcs9cZcJbd3_rwRwinooKhvcNfp5t6wX3wh68efPH8-HRXOPvb4Z-19ir7oZQ0_eKdsRsy-xcZZtfKiRrFb6tpqZPeO6rCLSOEt2jI8opELXEZ7qgXoDMha90_cP0JeUNvQuzXkpg9ekfguOTZEfqmwjk60jtYjoJi6TEc/w640-h426/00%20-%20background%20tegaraya.com%201.jpg" width="640" /></div><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><a href="http://tegaraya.com"><b>tegaraya.com</b></a> - Lukisan aliran <b><a href="https://www.tegaraya.com/2020/04/definisi-lukisan-naturalisme-sejarah-ciri-ciri-tokoh-dan-contohnya.html">Naturalisme</a> </b>adalah jenis lukisan yang populer dan banyak digemari oleh banyak orang. Lukisan beraliran Naturalisme menampilkan visual pemandangan alam yang natural, realistis dan akurat sesuai objek pemandangan yang dilukis. Hasil Lukisan Naturalisme terkadang menyerupai sebuah karya foto landscape yang indah dan cantik.<span><a name='more'></a></span></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Jenis Lukisan aliran Naturalisme biasanya sangat disukai oleh semua orang karena objek yang digambar ditemukan secara nyata di alam sekitar. Banyak orang yang belajar seni lukis sejak usia dini akan mengambil objek pemandangan didalam karya lukis mereka. Para Seniman lukis yang sangat mendalami pembuatan karya ini sangat dikenal oleh para penikmat seni saat lukisan-lukisan mereka dipajang pada forum jual beli, lelang atau dipamerkan Museum. Seniman lukis beraliran Naturalisme dikenal dengan gaya lukis yang bersahaja, natural dan menyejukkan hati.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Lukisan aliran Naturalime banyak digunakan oleh para pelukis terkenal di berbagai kawasan dunia. Berikut ini adalah daftar pelukis-pelukis beraliran Naturalisme yang Terkenal di Indonesia hingga di Dunia.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div>
<div class="toc-pro"></div>
<div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">1. Amaldus Nielsen</span></h2><div style="text-align: justify;"><b>Amaldus Clarin Nielsen </b>adalah pelukis terkenal beraliran Naturalisme yang berasal dari <b>Norwegia</b>. Beliau lahir di Kota Halse, Norwegia pada 23 Mei 1838. Beliau pernah belajar seni lukis di Copenhangen, hingga akhirnya melanjutkan pendidikan tersebut ke <b><i>Academy of Art </i></b>pada tahun 1885 dan <b><i>Dusseloft Academy </i></b>pada tahun 1857. Beliau meninggal pada 10 Desember 1932 akibat penyakit pneumonia yang dideritanya. (<i>tegaraya.com</i>)</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="940" data-original-width="837" height="436" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjRw1GEH7PN_tM98AKuIO8JqvRX1rp07CsDABnyGEDVgTnXe2tV0kx6B3e6-rYr7QMyMxzso8yrCWvRDRvYYERcLOsdMjuxrQ73-Y-jKoBwCE8LJwnBZ2rwy32pvC_nQRySfHNLjNod_xIBGSjux7_ev76swGGLqjX-oNxe7mmiTkvDrSjcCXhNcOejDM4/w388-h436/01%20-%20tegaraya.com%20-%20Amaldus%20Nielsen.jpg" width="388" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Amaldus Nielsen - <i><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></i></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Amaldus Nielsen mendapat julukan sebagai “Bapak Naturalisme Norwegia”. Julukan tersebut didapatkan Amaldus Nielsen karena beliau adalah pelopor dan pelukis Naturalisme pertama di Norwegia. Objek yang dilukis kebanyakan adalah landscape pemandangan danau dikala senja. Beliau pernah menerima penghargaan <b><i>Knight First Class of The Royal Norwegian Order of St. Olav </i></b>pada tahun 1890. Banyak karya-karya Nielsen yang tersimpan di berbagai galeri Museum di Norwegia. Beberapa karya lukisnya yang terkenal antara lain: <i>Morning in Ny-Hellesund </i>(1885), <i>Coastal Landscape</i>, <i>From The Maurangerfjrod </i>(1890), <i>Farmhouse at Balestrand </i>(1865), <i>Evening at Hvaler</i>, dan lain-lain.</div> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="363" data-original-width="564" height="292" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgR22vw4bLCh_l6fZ0qmBLJQLaXGx9zWYx81Fab7S-pCgNVCe1JEZUtp38qJ92NhVUzIhGBy7fOgb0sRABowPs1TkKBKMG2hah8QZDFlB6asJDR-ZZR1otAgwOjI-bVzHPC5i8eDfeypKs8TSFdjpBE-DnTZmKhB-NdUHumAJ2vlGjpXG0ePGrrFnMhrEw/w453-h292/03%20-%20tegaraya.com%20-%20Farmhouse%20at%20Balestrand%20(Amaldus%20Nielsen).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="453" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Farmhouse at Balestrand (Amaldus Nielsen) - <i><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></i></td></tr></tbody></table><br /><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">2. Bela Ivanyi-Grunwald</span></h2><div style="text-align: justify;"><b>Bela Ivanyi-Grunwald</b> merupakan pelukis beraliran Naturalisme yang terkenal dari <b>Hungaria</b>. Bela Grunwald lahir di kota Som, Hungaria pada 6 Mei 1867. Beliau mengambil pendidikan Akademi Seni Rupa di Budapest pada tahun 1882-1886 dan melanjutkannya hingga ke Munich pada tahun 1886-1887. Pada tahun 1889 Bela Ivanyi-Grunwald sudah memulai memamerkan karya-karya Seni Rupa berupa lukisan Naturalisme. Beliau meninggal pada 24 september 1940 pada umur 73 tahun.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="362" data-original-width="328" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhNutukG8134cHd4mUD67DRaf8AGXY4dTgruSLcbsre2e02QAOz5q1IIZGRBpCrz-FODmRAf9AY_eFEwZGo6bwwwISS5eP0BUdks0gS8hSz1OvlxgTD-TjUSzoM6Kjafeh6XtXyABg-BcyHe7Ft9h2n_rE3laONM8a6axaBgTuuy1675I_L5Azb9okrt7Q/s320/02%20-%20tegaraya.com%20-%20Bela%20Ivanyi-Grunwald.jpg" width="290" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Bela Ivanyi-Grunwald</span></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Bela Ivanyi-Grunwald adalah pendiri Keckskemet Art Colony. Awalnya Beliau adalah anggota vital dari organisasi seniman Nagybanya Artist Colony. Gaya lukisnya terpengaruh dengan gaya lukis Naturalisme Prancis pada awalnya, namun ketika berada di komunitas seniman, beliau mencoba beberapa gaya luis Naturalisme lainnya. Beberapa karya lukis Bela Ivanyi-Grunwald yang terkenal antara lain: <i>The Warrior’s Sword </i>(1890), <i>Ave Maria </i>(1891), <i>In The Valley </i>(1901), <i>Dying Clothes </i>(1903), dan lain-lain.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgG6JTD9vYDAKt6JvmYldRXBKbz3m8VZPxynV9dInJYrDnJwu6PnhCnHFeuYWFlPhe-DKOmyfYL73MgwFYn_JYHjNJWR1zxqJOzulCB4Qfm-c0ciua7aZfc3eZa43p2GfBdUJ-Pt3mnkTOpwtpggVaAm9xu5S4txfyT8rUFGd-459w6-GK-E_yFijPAoDI/s1400/02%20-%20tegaraya.com%20-%20In%20The%20Valley.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="1115" data-original-width="1400" height="349" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgG6JTD9vYDAKt6JvmYldRXBKbz3m8VZPxynV9dInJYrDnJwu6PnhCnHFeuYWFlPhe-DKOmyfYL73MgwFYn_JYHjNJWR1zxqJOzulCB4Qfm-c0ciua7aZfc3eZa43p2GfBdUJ-Pt3mnkTOpwtpggVaAm9xu5S4txfyT8rUFGd-459w6-GK-E_yFijPAoDI/w437-h349/02%20-%20tegaraya.com%20-%20In%20The%20Valley.jpg" width="437" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><i style="text-align: justify;">In The Valley </i><span style="text-align: justify;">(</span>Bela Ivanyi-Grunwald, 1901) - <i><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></i></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">3. Jhon Constable</span></h2><div style="text-align: justify;"><b>Jhon Constable</b> atau Yohanes Constable adalah seniman lukis beraliran Naturalisme yang berasal dari <b>Inggris</b>. Jhon Constable merupakan salah satu seniman lukis yang paling berpengaruh di Dunia. Jhon Constable lahir di Suffolk, Inggris pada 11 Juni 1776. Beliau mengambil pendidikan seni di <b>Akademi Royal London</b>, namun praktek melukisnya dilakukan secara otodidak dengan mengambil objek pemandangan. Beliau meninggal pada 31 Maret 1837 di London, Inggris.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="348" data-original-width="233" height="482" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgIvMJ3psvPbEuu4n1UoO_mS0i1FMWMRznD2HWp3ibF5I6wE4A9muVskr74KPgubCbQ4jGLf5R25QCcSeyAk3acZYC6fJJ0gKorr4qdSqFR9MWZtKN5BIrXlrCGMgiYIPDAQXK75VnPEKn02VtwRU-yXBeKeayRJ9ZTPb6UUVpKRfSJqLnxCLBUlv_o85Y/w323-h482/03%20-%20tegaraya.com%20-%20Jhon%20Constable.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="323" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Jhon Constable</span></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Jhon Constable menolak untuk melukis pemandangan secara berlebihan (improsionisme). Beliau memilih mempresentasikan pemandangan dengan imajinasi yang dia liat dan mengingatnya untuk dilukiskan secara jujur dan natural. Jhon Constable dikenal sebagai sosok perenung di hamparan alam dan melukis pemandangan dengan penuh emosi dan perasaan. Beberapa karya lukis Jhon Constable yang terkenal antara lain: <i>Dedham Vale </i>(1802), <i>The Hay Wain </i>(1821), <i>The Cornfield </i>(1826), <i>The White Horse </i>(1819), <i>Salisbury Cathedral from The Bishop’s Garden </i>(1823), dan lain-lain.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="619" data-original-width="900" height="310" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhDh2yuVifb1s63wCh-9kBHTvZqqqH5AgrnqNDSNYQ0eX001Lin5Itnl6svgBgzZtINm_AbUmLRLOk3tb_dIkqzpS8yP0uEn66F_BGL9QysBVXDQJQM9XyTHT9cBdgTT9jvA_TgjwpppXGMt5AqW7pbE3ch1NrHvkcbQLkcGiss3CPOvjjiwK5OJrH2hgg/w451-h310/03%20-%20tegaraya.com%20-%20The%20White%20Horse.jpg" width="451" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><i style="text-align: justify;">The White Horse </i><span style="text-align: justify;">(</span>Jhon Constable, 1819) - <i><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></i></td></tr></tbody></table><br /><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">4. Thomas Cole</span></h2><div style="text-align: justify;"><b>Thomas Cole </b>merupakan pelukis beraliran Naturalisme yang berasal dari Amerika Serikat. Thomas Cole lahir di Lanchashire, Inggris pada 1 Februari 1801. Kemudian Beliau pindah dan menetap ke Amerika Serikat saat remaja pada tahun 1818. Karir Thomas Cole pada awalnya adalah seorang pemahat patung. Kemudian beliau belajar melukis secara otodidak dengan mengandalkan beberapa referensi dari buku yang dipelajarinya dari hasil tulisan seniman-seniman lainnya. Thomas Cole meninggal di New York, Amerika Serikat saat berumur 74 tahun pada 11 Februari 1848 (<i>tegaraya.com</i>)</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="1024" data-original-width="859" height="437" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhPKF53gqA32buyarTIvGU4Z-XlFCeHM0DPNYFxCtCZaop-f7uBPbk-2847b1ff8ohAxvXSPiZwqtdx8FhFoHxlEIQUzWpkUz1KwhahTn2dH6drDH2gdfiLskq0yETXTZQYHQMuPmwlPIWBVW6e-bw-2ZnWc0CeJ0xvEO3xQ97YDRXhC3p4Ahz7HgRSDVs/w366-h437/04%20-%20tegaraya.com%20-%20Thomas%20Cole.jpeg" width="366" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Thomas Cole</span></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Thomas Cole merupakan salah satu pelukis Naturalisme besar yang terkenal pada abad ke-19. Beliau dianggap sebagai salah satu pendiri sekolah seni yang dikenal sebagai <b>Hudson River School</b>. Beliau mengeksplorasi aliran Lukisan Naturalisme yang mengambil objek landsekap dan sejarahnya. Pemandangan alam hutan-hutan di pedalaman daratan Amerika yang dilihatnya dilukiskan yang nilai romantisme. Beberapa karya lukis Thomas Cole yang beraliran Naturalisme antara lain; <i>Dead Lake with Tress </i>(1825), <i>The Savage State </i>(1836), <i>Desolation </i>(1836), <i>Temple of Segesta </i>(1843), <i>Home in The Woods </i>(1847), dan lain-lain.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="453" data-original-width="564" height="366" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg2JaU3H1FBVMTkFyi0A_IUtHcmZhBcNy2wnsomCfvKf-3Uf903p2JUB986WmTjzlmegEWT6UfRvd33uB-SQUiba1cOLMHiONNjkwC-3WFqbSeuwhjbfMVMSJdClGGjXNQuu3fEcIHoKVuo8GqwOSGJlBzb2dqzJ0faUjqfPPpOrd71HvJinSswzvUoOys/w456-h366/04%20-%20tegaraya.com%20-%20Dead%20Lake%20with%20Trees%20(Thomas%20Cole).jpg" width="456" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Dead Lake with Trees (Thomas Cole, 1825) - <i><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></i></td></tr></tbody></table><br /><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">5. William Maker</span></h2><div style="text-align: justify;"><b>Wiliam Bliss Maker </b>adalah pelukis berbakat beraliran Naturalisme yang berasal dari <b>Amerika Serikat</b>. William Maker lahir di New York, Amerika Serikat pada 27 November 1859. Beliau mengambil pendidikan seni pada 1876 di <b><i>National Academy of Design</i></b>. Disela-sela pendidikannya, beliau mengelola sebuah di Clifton Park di kota New York dan belajar melukis dengan sangat intens. Namun nahas, William Bliss Maker meninggal pada usia muda yaitu 26 tahun pada 20 November 1886 akibat kecelakaan permainan seluncur es di Hoosick Fals, New York.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="316" data-original-width="242" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEifistKeSjDHQ1YIkdtxZiAiWjTBbUnFMgSgR8PQsLkiPKAsdP4UQd6NnJsH1LNC3Qi2p51CzuZlHnYrNb32SB7Gm87A6XDceKQba5Oj9N9ZDbMyyu0qY31o6bkSKZncKyxR0AGZYyZp9wghn3WGXltUoppCwj9saxBEU-XHdFvPz6xn5NkkFdFMJ_RkjA/w306-h400/05%20-%20tegaraya.com%20-%20Wiliam%20Bliss%20Maker.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="306" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">William Maker</span></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">William Maker banyak bereksplorasi dengan lukisan-lukisannya dengan bahan cat minyak dan cat air. William Maker dianggap sebagai Pelukis beraliran Naturalisme yang paling hebat dan berbakat karena akurasi dan kemiripan lukisannya yang serupa dengan objek foto. Selama berkarir sebagai seniman lukis memiliki banyak karya hingga 130-an lukisan. Beliau mendapat beberapa penghargaan atas karya-karya indahnya, seperti <i><b>Elliot Prize for Drawing </b></i>(1879) dan <i><b>Third Hallgarten Prize </b></i>(1884). Beberapa karya lukis William Bliss Maker beraliran Naturalisme yang terkenal lainnya antara lain; <i>Fallen Monarchs </i>(1886), <i>Morning in The Meadows </i>(1883), <i>River View </i>(1877), <i>New York Harbour </i>(1883), <i>Hidding in The Haycocks </i>(1881), dan lain-lain.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="1057" data-original-width="1600" height="307" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiNMuuMdrfUI-dv6Qj4IvxZPnDoiOPK87mmYwe6vzuk9_h2tGYBjguP_vh4XgjGJWQZCoLHB3zfbJ6vKCZpO0bkYNEso_Ag1W0Dy_ZPczLdBv5V_H12hXaSx7BixKVYk2QOZQHvbV3UgZP-2IBFupeww8vPgqXiYJ1fXY76vHR3WaeSz8s58R7iNDDdXEo/w465-h307/07%20-%20tegaraya.com%20-%20Fallen%20Monarchs%20(Wiliam%20Bliss%20Maker%20).jpg" width="465" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Fallen Monarchs (Wiliam Maker,1886) - <i><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></i></td></tr></tbody></table><br /><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">6. Abdullah Suriosubroto</span></h2><div style="text-align: justify;"><b>Abdullah Suriosubroto </b>adalah seniman lukis beraliran Naturalisme yang terkenal dari <b>Indonesia</b>. Abdullah Suriosubroto lahir di Semarang pada tahun 1874. Beliau dianggap sebagai pelukis yang terkenal dan mendapat Reputasi Internasional pada awal abad ke-20. Beliau juga sangat dikenal karena merupakan kandung dari Tokoh Pergerakan Nasional <b>Dr. Wahidin Sudirohusodo</b>. Kemudian beliau memiliki anak yang kelak menjadi pelukis terkenal juga yaitu <b>Basuki Abdullah</b>. Abdullah Suriosubroto meninggal di Yogyakarta pada tahun 1941.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="336" data-original-width="280" height="432" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjSVOAxzI42UhqlFR36Hzj8ICiTTm5M7Ywenhkg6Vniz021VdGShz6LupKYjoXIQZd6XECrKWvuw7KptkaiM1q7XKROXv0e2jm7xRCqJsnZ1qUxqsMAz3SIN9SlrM5ZOsxMh1hIEoaxtSc_Z4wgvHL--u8NLhNU0nA0uq3Yh8vxI51jc09YMRhyLrOAhgI/w361-h432/06%20-%20tegaraya.com%20-%20Abdullah%20Suriosubroto.jpg" width="361" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Abdullah Suriosubroto</span></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Abdullah Suriosubroto awalnya mengawali pendidikan tinggi di Jakarta untuk menjadi dokter. Kemudian ketika beliau melanjutkan pendidikan tinggi ke Belanda, justru beralih ke pendidikan Seni Lukis. Ketika kembali ke Indonesia, Abdullah Suriosubroto memantapkan diri menjadi seorang pelukis beraliran <b>Naturalisme</b>. Beliau menetap di Bandung agar dekat dengan pemandangan alam yang ingin dilukis. Beberapa karya lukis Abdullah Suriosubroto beraliran Naturalisme yang terkenal antara lain: <i>Pemandangan Priangan </i>(1935), <i>Pemandangan Gunung Merapi</i>, <i>Menuju Danau</i>, <i>Pemadangan Indonesia</i>, <i>Suburnya Negeriku</i>, dan lain-lain</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="360" data-original-width="500" height="323" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh0EHFoR_pwrjCVWoCIewhgONwdddmz-oPTzDLhumGiMut2_MxOFCSMZX0jPB6Ah39im5gVEKAJq0gCB3w0PXU5P7aERez0MympXfr10HWnT_r0RgzchiE9V1kVToW6OWmP9hG2ud-g0L8SPsJBMXSQGL8k620UPTjCeOkFiwqyxL1cA8L9N5ePBRwOx_M/w449-h323/01%20-%20tegaraya.com%20-%20Lukisan%20Pemandangan%20Alam%20(Abdullah%20Suriosubroto).jpg" width="449" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Pemandangan Alam (Abdullah Suriosubroto) - <i><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></i></td></tr></tbody></table><br /><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">7. Basuki Abdullah</span></h2><div style="text-align: justify;"><b>Basuki Abdullah</b> merupakan Pelukis Terkenal beraliran Naturalisme yang berasal dari <b>Jawa Tengah</b>, <b>Indonesia</b>. Basuki Abdullah yang bernama lengkap <b>Fransiskus Xaverius Basuki Abdullah </b>lahir di Surakarta, Jawa Tengah pada 25 Januari 1915. Beliau merupakan anak kandung dari Pelukis Legendari Indonesia yaitu <b>Abdullah Suriosubroto</b>. Basuki Abdullah mengambilkan pendidikan seni rupa di <i><b>Academie Voor Beeldende Kunsten</b></i> di Den Haag, Belanda. Basuki Abdullah meninggal di Jakarta saat berumur 78 tahun pada 5 November 1993.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="310" data-original-width="274" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiRdIyZRjzFz2Uo33O1Ouow0ot7xlmhmw90YllWcy3sZXo53Yf8w2SwvCcPyZTedGZeUlTtL4aY9-OXvnahPj5OPoqeRdjH0iJA1mcAXQ1qXJW-bKkDpR6egVwwAb6pSJDniC015wHzufaDXEHdKd470jN5gNqpQmER26pGn-bURb9iofVjXVJcmPE20ZE/w354-h400/07%20-%20tegaraya.com%20-%20Basuki%20Abdullah.jpg" width="354" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Basuki Abdullah</span></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Basuki Abdullah adalah maestro lukis beraliran Naturalisme yang pernah diangkat menjadi pelukis di Istana Merdeka Jakarta pada masa Pemerintahan <b>Presiden Soekarno</b>. Beliau juga aktif mengajar seni lukis pada beberapa muridnya saat mendirikan organisasi <b>Gerakan Poetra </b>pada tahun 1943. Salah satu prestasi yang terkenal dan mendunia adalah saat Basuki Abdullah menjadi pemenang dan mengalahkan 87 pelukis dari berbagai Eropa saat sayembara melukis Ratu Belanda. Beberapa karya lukis beraliran Naturalisme dari Basuki Abdullah antara lain: <i>Coastal View of Indonesia</i>, <i>Pemandangan Gunung</i>, <i>Pemandangan Sawah</i>, <i>Pemandangan Pantai</i>, dan lain-lain.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgwwQsjSFBwckA3bh9oRH1DsMAZiBFcFvfocbjvVUoV8xztPeSAqTrv1Tat9VMX0Ja34PAioMAzxARL2w7z_2_bYs5Y31IZG81gYhDzTdgxtDw5OmS1DHzFmVPvoxmOEalRhcgHcV21-ZRf1PAccT65Z9S94Zt2oGt7UIALBn27kdY6qZaS-z9YL67inTA/s500/02%20-%20tegaraya.com%20-%20Pemandangan%20Gunung%20dan%20Sawah%20(Basuki%20Abdullah).jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="291" data-original-width="500" height="268" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgwwQsjSFBwckA3bh9oRH1DsMAZiBFcFvfocbjvVUoV8xztPeSAqTrv1Tat9VMX0Ja34PAioMAzxARL2w7z_2_bYs5Y31IZG81gYhDzTdgxtDw5OmS1DHzFmVPvoxmOEalRhcgHcV21-ZRf1PAccT65Z9S94Zt2oGt7UIALBn27kdY6qZaS-z9YL67inTA/w459-h268/02%20-%20tegaraya.com%20-%20Pemandangan%20Gunung%20dan%20Sawah%20(Basuki%20Abdullah).jpg" width="459" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"> Pemandangan Gunung dan Sawah (Basuki Abdullah) - <i><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></i></td></tr></tbody></table><br /><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Lukisan beraliran Naturalisme sangat digemari oleh banyak orang, baik sebagai pelukis maupun kolektor lukisan-lukisan tersebut. Pelukis-pelukis pemula pun banyak yang memilih untuk mempelajari lukisan Naturalisme, sehingga kedepannya semakin banyak pelukis-pelukis beraliran Naturalisme yang baru.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Demikian artikel tentang Daftar dan Deskripsi Pelukis-pelukis beraliran naturalisme yang terkenal di Indonesia dan Dunia. Artikel terkait lainnya silahkan menelusuri label <b><i><a href="https://www.tegaraya.com/search/label/seni%20lukis">seni lukis</a></i></b> pada laman <b>tegaraya.com</b></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">artikel ditulis oleh: <b>Tomy Tegar</b></div></span> Tomy Tegarhttp://www.blogger.com/profile/13605228686839807996noreply@blogger.com4tag:blogger.com,1999:blog-3843711192561103091.post-60511723355929004072022-04-11T19:30:00.024-07:002023-08-25T19:54:45.761-07:00Seni Pahatan Relief Kuno yang Terkenal di Dunia<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img alt="karya seni relief kuno yang terkenal di dunia" border="0" data-original-height="367" data-original-width="563" height="418" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiYT9AUM76CmgUuGoQjNXEvuvyvhY23p001TDPbSyPkOoU42ywsj0DPLTOxZzmPDqw9vBufw82pfQaFBVX0Lfn4NYpNWoAySR7GLT9IJ3XMNy07kfMZUZZUjt7KjmIYGxXEZrITJHxMOWAONMiOt83kkU91cl1O1zxqPq408bqdy2b_NhRnphWDJ58u8k4/w640-h418/00%20-%20tegaraya.com%20-%20background%20-%20seni%20relief%20terkenal%20di%20dunia%20(1).jpg" title="relief terkenal di dunia" width="640" /></div><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><b><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></b> - Karya <b>Seni Relief </b>adalah salah satu bentuk dari <b><a href="https://www.tegaraya.com/2023/03/pengertian-seni-rupa-unsur-fungsi-tujuan-dan-jenis-bentuknya.html" target="_blank">Seni Rupa</a></b> yang menampilkan keindahan ukiran hasil perpaduan bentuk 2 dimensi dan 3 dimensi yang diolah diatas bidang datar. Karya Seni Relief adalah jenis karya seni yang sering diabadikan sebagai wujud gambaran aksara atau visual dokumenter dari sebuah peristiwa yang tertulis pada prasasti kuno. Seni Relief biasanya menunjukkan sebuah cerita, hikayat, epos, catatan atau mantra-mantra kuno pada bangunan Prasasti-prasasti tersebut.</div><span><a name='more'></a></span><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Saat ini diberbagai kawasan di Dunia banyak ditemukan Pahatan karya seni Relief yang terkenal. Pahatan Seni Relief tersebut menjadi simbol ikonik dari Prasasti atau Karya Seni yang telah dikenal luas. Berikut ini adalah daftar dan deskripsi dari Seni Pahatan Relief Kuno yang Paling Terkenal di Dunia.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div>
<div class="toc-pro"></div>
<div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">1. Acropolis Arsameia of Nymphaios</span></h2><div style="text-align: justify;"><b>Acropolis Arsemeia of Nymphaios </b>adalah sebuah kawasan sisa-sisa runtuhan Kerajaan Commagene yang terletak di Arsameia, Pegunungan Nemrut, Turki. Diantara reruntuhan sisa Istana Kerajaan Commagene ini, terdapat sebuah Pahatan Seni Relief yang Terkenal di Turki. Seni Relief ini memiliki tinggi kisaran 11 kaki (3,5 meter) yang diyakini dibuat pada kisaran tahun 70 SM. Puing-puing Relief <i>Arsemeia of Nympahios</i> ini masih terjaga hingga saat ini di kaki <b>Gunung Nemrut</b>.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="Relief Kuno terkenal di Dunia - Arsemeia of Nympahios di Turki" border="0" data-original-height="423" data-original-width="564" height="376" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiduVKOtnbC3o-tQ1-BKJgEKFwa_WLz1rjCIEf9owthXl-ztBet_oRO2BgLTATys6F9_RJXGsMN6vEd3ogyBgbL0I-bkxzHbW1PdFxQTYEZosQdMn4UmKyQwJapfz_J-ddAwJFmxJlYPovEO5_dux6ua3nXgeTaQwaFZA9cwnvCEQuF1cs0k5RhB22mFQs/w501-h376/01%20-%20tegaraya.com%20-%20relief%20of%20Acropolis%20Arsameia%20of%20Nymphaios%202.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Relief Arsemeia of Nympahios" width="501" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Relief </span><i style="text-align: justify;">Arsemeia of Nympahios</i></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Pahatan Seni Relief di Acropolis Arsemeia ini menampilkan prosesi jabat tangan antara <b>Heracles</b> yang merupakan Delegasi <b>Yunani Kuno </b>dengan <b>Mithrydates </b>Sang Raja Commagene. Mereka menggunakan Busana Kerajaan dan Heracles memegang sebuah Gada Besar. Menurut kisahnya, adegan jabat tangan yang terlukis pada Seni Relief tersebut menceritakan tentang Kebebasan Otonomi Kerajaan Commagene yang dibantu oleh Kekaisaran Yunani Kuno.</div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">2. Dazu Rock Carving</span></h2><div style="text-align: justify;">Pahatan Seni Relief <b><i>Dazu Rock Carving </i></b>adalah sebuah karya Seni Relief yang diukir di sebuah Tebing Batu bernama <b>Dazu</b> yang terletak di <b>Chongqing</b>, <b>Sichuan</b>, <b>China</b>. Seni Relief Dinding Batu ini dibuat pertama kali pada zaman <b>Dinasti Tang</b> pada tahun 650 M, dan dilanjutkan oleh <b>Dinasti Ming </b>dan <b>Dinasting Qing</b>.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjXpwJy7BPWNP86r5TAkZ7ovhe7NITeITkA2MAm8QxmtTWefq8WUZf_PHAGh6r71eXteyomE7DyY6oPLWgpBFP5Sj8_W4L8v3rOrwB1sUe1pJwuZutmUf-9JgHkQufkIs-QZicBBpjSz0iF4XktJo0uuI-pR6HNKVWEdqzg9VAPLv1qtL6XeUSTQU8KuzM/s669/02%20-%20tegaraya.com%20-%20Relief%20of%20Dazu%20Rock%20Carving%202.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img alt="Relief Kuno terkenal di Dunia - Dazu Rock Carving di China" border="0" data-original-height="446" data-original-width="669" height="329" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjXpwJy7BPWNP86r5TAkZ7ovhe7NITeITkA2MAm8QxmtTWefq8WUZf_PHAGh6r71eXteyomE7DyY6oPLWgpBFP5Sj8_W4L8v3rOrwB1sUe1pJwuZutmUf-9JgHkQufkIs-QZicBBpjSz0iF4XktJo0uuI-pR6HNKVWEdqzg9VAPLv1qtL6XeUSTQU8KuzM/w495-h329/02%20-%20tegaraya.com%20-%20Relief%20of%20Dazu%20Rock%20Carving%202.jpg" title="Relief Dazu Rock Carving" width="495" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Relief </span><span style="text-align: justify;"><i>Dazu Rock Carving</i></span></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Seni Relief <b><i>Dazu Rock Carving </i></b>menampilkan ukiran berupa 5000 wujud patung dan 100.000 pahatan huruf. Jenis Relief yang ditampilkan berupa Relief Rendah, Relief Tinggi hingga Relief Dangkal. Dari pahatan Seni Relief tersebut sebagian besar menceritakan kehidupan rakyat dan Kerajaan di China saat itu. Selain itu juga ditampilkan beberapa pahatan Seni Relief dari ajaran-ajaran dan kepercayaan dari Agama Budha, Tao, dan Konfusius.</div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">3. Elephanta Caves</span></h2><div style="text-align: justify;">Pahatan Seni Relief <b><i>Elephanta Caves </i></b>adalah sebuah kompleks Gua Berpahat yang terletak di <b>Gharapuri Island</b>, <b>Mumbai</b>, <b>India</b>. Elephanta Caves ini merupakan sebuah kawasan kompleks yang memiliki banyak Gua. Kompleks Gua-gua ini dibagi menjadi beberapa kelompok yang digunakan untuk situs <b>Agama Hindu</b> dan <b>Agama Buddha</b>. Pahatan Seni Relief Elephanta Caves ini diperkirakan telah ada pada kisaran abad ke-5 hingga abad ke-8. Hingga pada tahun 1534 situs ini ditemukan kembali oleh Bangsa Portugis melalui ekspedisi Kolonalisme-nya.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="Relief Kuno terkenal di Dunia - Elephanta Caves di India" border="0" data-original-height="426" data-original-width="640" height="317" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiWLgTCGKEzCZw-H133zHkWU9xxkuk-2CBwvVz1jsx9jXroCZuJANi_m91ttbYgToXxZlX2bUmVZqpfrlAYPAiUFg-sB03nvVMvtgU1dYqAEcd6kcvzoQMHi9RIuTDtUocd9s0BeIGQ4LMxXpwan1F-cih9aTkmcudi8y1H724fa-clp66omQX2b42T8qE/w477-h317/03%20-%20tegaraya.com%20-%20Relief%20of%20Elephanta%20Caves%202.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Relief Elephanta Caves" width="477" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Relief </span><span style="text-align: justify;"><i>Elephanta Caves</i></span></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Kompleks <b><i>Elephanta Caves </i></b>ini menampilkan beragam bentuk dan cerita dari Seni Reliefnya. Pada Gua Utama merupakan situs peribadatan Agama Hindu, sementara Komplek Gua lainnya merupakan situs Agama Buddha. Didalam Gua tersebut banyak terukir Seni Relief berjenis Relief Tinggi dan Relief Rendah, yang menampilkan beberapa kisah mitologi Agama Hindu dan Buddha. Sebagian sisa pahatannya mengalami keruntuhan dan kerusakan akibat pengaruh alam. Pada tahun 1970 Kompleks Elephanta Caves ini direnovasi dan telah ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia <b>UNESCO </b>pada tahun 1987.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">4. Catacombs of Kom El Shoqafa</span></h2><div style="text-align: justify;">Pahatan Seni Relief <b><i>Catacombs of Kom El Shoqafa </i></b>merupakan situs arkeologi dari Kerajaan Mesir Kuno yang terletak di <b>Alexandria</b>, <b>Mesir</b>. situs arkeologi kuno ini berupa <b><i>Nekropolis</i></b> atau sisa-sisa reruntuhan Kota Kuno berupa bangunan KuiI dan Kompleks Makam Raja. Katakombe ini diberi nama <b><i>Kom El Shoqafa </i></b>yang memiliki arti “<b>Gundukan Pecahan</b>”, yang didasarkan alasan tumpukan Teracotta atau Puing-puing Seni Relief yang banyak terhampar disekitar Katakombe. Kompleks Katakombe ini diperkirakan dibuat pada kisaran abad ke-2.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="Relief Kuno terkenal di Dunia - Catacombs of Kom El Shoqafa di Mesir" border="0" data-original-height="348" data-original-width="564" height="312" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEghFFfZ0CZSo71N6MZ6W6gtGv0Uca-_NuaO3UWbcQnEVKK3mjmCgZTp6Tgerhr9_7rBgNB5vsGFrkJXy22TA5RhQ5doDgZPLaV2gHixhvB4nawhpr71D7XVn_mRmyj3Cb2nTCOVA2ip7l5XRbW2NIxfT3HBzQ639buksRoKMWrQHDUN2461NtRybNwCdZI/w507-h312/04%20-%20tegaraya.com%20-%20Relief%20of%20Catacombs%20of%20Kom%20El%20Shoqafa.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Relief Catacombs of Kom El Shoqafa" width="507" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;"> Relief </span><span style="text-align: justify;"><i>Catacombs of Kom El Shoqafa</i></span></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Seni Relief yang terpampang pada dinding bangunan banyak terpengaruh dari Budaya Romawi, Yunani dan Mesir Kuno. Seni Relief-nya menggunakan teknik jenis Seni Relief Rendah dan Seni Relief Dangkal, banyak menceritakan dan menampilkan ritual-ritual Mesir Kuno, perwujudan para Dewa dan prosesi Pemakaman Para Raja. Beberapa sudut Katakombe ini juga banyak menampilkan sosok mitologi Yunani Kuno seperti <b>Dewi Athena </b>dan sosok <b>Medusa</b>. Situ Kuil Kuno ini pernah dianggap sebagai salah satu Tujuh Keajaiban Dunia Kuno pada periode Abad Pertengahan di Eropa.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">5. Angkor Wat</span></h2><div style="text-align: justify;"><b>Angkor Wat </b>adalah sebuah Kompleks Percandian Terluas yang terletak di <b>Siem Reap</b>, <b>Kamboja</b>. Komplek Percandian ini dibangun atas prakarsa <b>Raja Suryawarman II </b>dari Dinasti <b>Kambujadesa </b>pada awal abad ke-12. Kompleks Percandian Angkor Wat merupakan situs Agama Hindu pada awal pendiriannya, namun pada akhir abad ke-12 Kompleks Percandian ini dialihfungsikan menjadi Candi Agama Buddha. Angkor Wat tercatat sebagai Kompleks Percandian atau <b><i>Situs Bangunan Keagamaan Terluas di Dunia </i></b>berdasarkan luas areal (162,2 hektar).</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="Relief Kuno terkenal di Dunia - Angkor Wat di Kamboja" border="0" data-original-height="423" data-original-width="564" height="386" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiCbttYbNu6jgmnbnN9g5BR0YA3SLmAKPBW8lyN7VZFHfVRlLCdrSMrWyexJ9_rrdEnKNl8Kj8mjju3OnVFU2o5eImN1fA2csj_eO75M_qTTrWTZJkvYUG1n5A4gNzB90yfpxlROiKSc5M063PVHPkjREQ9YH4D8gAwKYMTRWdfK2wEp_figGM9qcD9-WM/w515-h386/05%20-%20tegaraya.com%20-%20Relief%200f%20Angkor%20Wat%202.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Relief di Angkor Wat" width="515" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">salah satu Seni Relief di Angkor Wat</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Seni Relief yang terukir pada dinding-dinding Candi di Angkor Wat merupakan jenis Seni Relief Rendah dan Seni Relief Dangkal. Hampir disetiap sudut Candi ditemukan ukiran Seni Relief yang sangat rumit dan ikonik. Pahatan Seni Relief di Angkor Wat memvisualkan cerita kehidupan Kerajaan Kamboja, Sosok Dewa Hindu dan Epos Hindu Kuno. Namun pada tahun 1177 saat <b>Raja Jayawarman VII </b>menguasai Kamboja, Angkor Wat dialihkan menjadi situs Agama Buddha. Sebagian ukiran Seni Reliefnya diubah menjadi beberapa sosok dan hikayat cerita Sang Buddha. Hingga saat ini Angkor Wat tetap bertahan dan aktif menjadi pusat peribadatan Agama Hindu dan Buddha di Kamboja.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">6. Persepolis of Apadana Palace</span></h2><div style="text-align: justify;"><b><i>Persepolis of Apadana Palace </i></b>adalah sebuah situs arkeologi Ibu Kota Seremonial Kerajaan Persia Kuno yang terletak di <b>Shiraz</b>, <b>Iran</b>. Persepolis ini merupakan warisan dari <b>Darius Agung </b>dari Dinasti Kekaisaran <b>Akhemeniyah </b>yang menguasai Persia Kuno yang didirikan pada kisaran tahun 515 SM. Kompleks <b><i>Apadana Palace</i></b> terdiri dari Istana Kerajaan, Balai Konsul dan Balai Audensi Besar, yang dibuat untuk menggelar acara musiman kerajaan Persia Kuno. Apadana Palace ini dirampungkan oleh <b>Xerxes Agung</b> yang melanjutkan kekuasan Dinasti Akhemeniyah.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="Relief Kuno terkenal di Dunia di kawasan Persepolis of Apadana Palace di Irak" border="0" data-original-height="675" data-original-width="1200" height="279" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEglmE7aFU-uIV97EyKV7guLQHpLANTNe5UEqCcCPx44cN2jnp2UMlG51aQJXQXqgG1EPzx2jjT9iMChhWNPLWdzT8L0vSqiOkXlzirSRdQPm3tr6kXbqS-BrGB9JItD5z8pXl1K7_NygXe3mtDpLzUHcWzRxTzyHYPeyL8B5gBVyx-uf3SRu-rG9UutSQE/w495-h279/06%20-%20tegaraya.com%20-%20Persepolis%20of%20Apadana%20Palace.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Relief simbol Zoroaster" width="495" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Relief simbol ajaran Zoroaster</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Pahatan Seni Relief yang terukir pada puing-puing Istana Kerajaan tersebut merupakan jenis Relief Dangkal dan Relief Rendah. Seni Reliefnya mengambarkan ukiran kisah-kisah Kerajaan, Kepahlawana, Mitologi Persia Kuno dan Kepercayaan Majusi <b>Zoroaster</b>. Situs <i>Persepolis of Apadana Palace </i>dideklarasikan sebagai Situs Warisan Dunia oleh <b>UNESCO </b>pada tahun 1979, sejak ditemukan pertama kali oleh penjelajah arkeologi dari Prancis.</div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">7. Mahabalipuram</span></h2><div style="text-align: justify;">Situs <b>Mahabalipuram </b>(<i>Mamallapuram</i>) adalah sebuah situs kompleks suci atau Sanctuari bagi Agama Hindu yang terletak di <b>Tamil Nadu</b>, <b>India</b>. Situs suci ini merupakan peninggalan <b>Dinasti Pallava</b> yang dibuat pada kisaran tahun 628 hingga 728 Masehi. Situs kompleks suci ini terletak di pesisir Teluk Bengali, yang dibuat juga sebagai akses pelabuhan kerajaan. Nama Mahabalipuram diambil dari nama <b>Raja Mahamalla</b> atau <b>Narasimhavarman I</b>. Mahabalipuram di telah dideklarasikan sebagai Situs Warisan Dunia oleh <b>UNESCO </b>pada tahun 1984 dengan kategori Kultural.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="Relief Kuno terkenal di Dunia di kawasan situs Mahabalipuram di India" border="0" data-original-height="355" data-original-width="473" height="359" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhBHp_-mg0r57Zwwnd8EAihZv7MpIIQKbP-4UHNX5p4EGctdag0yp-k8aCRudKDqE1HHJbGSd9NJZoqWJ27srIrMsAVvxz3Z0pAFGboYK8xIV-hieR5he90KXNP2OIvTsSEoCZtquWyNl2uVJ1Mvad_fChkd8S5DgC0GEkeZkLFoe52wrGkHKWQgfR9CXw/w478-h359/07%20-%20tegaraya.com%20-%20Mahabalipuram%202.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Relief di situs Mahabalipuram" width="478" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">salah satu seni relief di situs Mahabalipuram - <i><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></i></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Situs Mahabalipuram merupakan kompleks Kuil-kuil Agama Hindu bercorak Arsitektur Monolitikum India Kuno. Kuil-kuil tersebut terbuat dari potongan-potongan batu yang diukir hingga berbentuk banguna kuil. Pada bangunan Kuil-kuil tersebut terdapat beberapa Pahatan Seni Relief berjenis Relief Dangkal dan Relief Rendah yang Terkenal di India. Seni Relief Mahabalipuram merupakan karya seni yang sangat rumit dan detail, memvisualkan sebuah cerita Epos Hindu Kuno, Dewa-Dewi dan Makhluk-makhluk Mitologi Hindu, seperti Ganesha dan Garuda, serta Tokoh-tokoh Mahabharata seperti Yudistira, Bima dan Arjuna.</div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">8. Taq-e Bostan</span></h2><div style="text-align: justify;"><b>Taq-e Bostan</b> adalah sebuah situs sejarah berupa rangkaian Seni Relief di Tebing Batu yang terletak di <b>Kermanshah</b>, <b>Iran</b>. Pahatan Seni Relief di Tebing Batu ini dibuat pada kisaran abad ke-4 Masehi saat Kekaisaran <b>Dinasti Sassanid </b>menguasai Persia Kuno. Kompleks <i>Taq-e Bostan</i> ini terdiri dari batu yang berdiri sendiri dan beberapa pahatan relief lainnya yang terkait dengan dua lengkungan batu. Pahatan Seni Relief ini bersebelahan dengan mata air suci yang bermuara di kolam refleksi besar di dasar tebing gunung. Sejak diekplorasi, Situs ini telah diubah menadi taman arkeologi Negara Iran.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="Relief Kuno terkenal di Dunia - Taq-e Bostan di Iran" border="0" data-original-height="423" data-original-width="564" height="361" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhLj9KTK-jKoTfxV5RbaMEcUDq6s7HNc52vz6_KmRLUi3j_m7p3_TmVGP0omsuQdZnNwglWBYTlULYEBHhgiX9jZM5PDRYLglrMytEyOeqYSDXtkufMPzUSRwfUnePGJgT3_w8F-bvoDJm1HiwqLGYH4INgTgZtOJaV1Eo6DoA0JKC0gx7deiN9I2Cnx9s/w482-h361/08%20-%20tegaraya.com%20-%20Taq-e%20Bostan%202.jpg" title="Relief Taq-e Bostan" width="482" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Relief </span><i style="text-align: justify;">Taq-e </i><span style="text-align: justify;">Bostan - <a href="http://tegaraya.com"><i>tegaraya.com</i></a></span></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Pahatan Seni Relief <i>Taq-e </i>Bostan diukir didalam frame lengkungan Arch. Didalam frame tersebut terdapat ukiran Relief yang menggambarkan upacara penobatan <b>Raja Ardashir II</b>, <b>Shapur II</b>, <b>Shapur III </b>dan <b>Khosrau II</b>. Ada juga ukiran beberapa adegan cerita Kerajaan Persia Kuno, seperti adegan berburu Khosrau II, dan adegan lainnya. Pola Relief Taq-E Bostan memiliki sebuah makna yang menonjolkan kekuatan, kemuliaan, kehormatan, kegembiraan, serta keagamaan di <b>Persia Kuno</b>.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">9. Borobudur</span></h2><div style="text-align: justify;"><b>Candi Borobudur </b>adalah sebuah situs Candi Terbesar Agama Buddha Terbesar di Dunia yang terletak di <b>Magelang</b>, <b>Jawa Tengah</b>, <b>Indonesia</b>. Candi Borobudur merupakan sebuah karya dari Arsitek Terkenal bernama <b>Gunadharma </b>yang didirikan pada masa Kekuasaan <b>Dinasti Syailendra </b>yang menduduki Kerajaan <b>Mataram Kuno</b> pada tahun 770 Masehi. Candi Borobudur difungsikan sebagai Pusat Peribadatan dan tempat Ziarah Suci bagi Umat Buddha di Indonesia. Candi Borobudur bahkan pernah masuk ke dalam Daftar 7 Keajaiban Dunia Modern pada dekade 2000-an.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="Relief Kuno terkenal di Dunia di kawasan situs Candi Borobudur di Indonesia" border="0" data-original-height="418" data-original-width="564" height="353" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgXtFZu5MDPrEWpiaXZb0JPfHuNGqxCwo7YTO-QEuumq6Jdj1waRlTBf6ajAoIbYIE64hgY6dGyXJKrdUVbLiHitt5FxYdr_KhjsJeVM_pxxTonyXVbJ41adE1L9xXmWgEIdZJ2EkCU7OEzdXglCMT10ml3x2X5spPm-9wM9AEKlwxzzWUIa53TxuqtODI/w477-h353/09%20-%20tegaraya.com%20-%20relief%20borobudur%203.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Relief di situs Borobudur" width="477" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">salah satu seni relief di situs Borobudur - <i><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></i></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Seni Relief pada Candi Borobudur sendiri terdiri dari 2.672 panel yang terukir pada dinding Candi. Jenis Relief yang ditemukan pada Candi Borobudur adalah jenis Relief Rendah yang memvisualkan cerita dan ajaran Agama dari <b>Sang Buddha Gautama</b>. Selain itu dibeberapa sudut Candi, Seni Relief juga menceritakan beberapa kisah kehidupan Kerajaan Mataram Kuno, kehidupan rakyat, cerita rakyat dan tradisi kerajaan yang terjadi pada masa itu. Untuk membaca kisah dari Seni Relief Borobudur, kita harus menelusurinya searah jarum jam dan berdasar tingkatan dari Candi Borobudur. Seni Relief Candi Borobudur sudah mengalami beberapa pemugaran akibat bencana alam dan kondisi umur bangunan. Pada tahun 1991, Candi Borobudur ini diakui sebagai <b>Situs Warisan Dunia</b> oleh <b>UNESCO</b>.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">10. Relief of Medusa in Temple of Hadrian</span></h2><div style="text-align: justify;"><b><i>Temple of Hadrian </i></b>adalah bangunan Kuil Yunani Kuno yang terletak di <b>Ephesus</b>, <b>Izmir</b>, <b>Turki</b>. Bangunan Kuil ini diperkirakan dibangun pada awal abad ke-2 atau tahun 138 Masehi oleh <b>P. Quintilius </b>yang dipersembahkan kepada <b>Kaisar Hadrian</b> yang datang dari Athena menuju Turki pada kisaran tahun 128 Masehi. Puing-puing dari bangunan Kuil ini terdiri dari satu fasad yang ditopang oleh 4 pilar Korintian. Kemudian didalamnya terdapat beberapa Patung Dada Dewi Tyche, Para Kaisar Romawi Kuno dan Para Keluarga Theodoius.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="Relief Kuno terkenal di Dunia - Medusa in Temple of Hadrian di negara Turki" border="0" data-original-height="1824" data-original-width="2900" height="307" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgL-Iz0BOmBB2OPjlGIbGa8BXLuwBvgU4k971WlcCioGuNcR9IIVrf2CS7qJm6TORiHFBPwy7YF5ZsHrvkXF1lgYkxoYeoFUVNcMlkMXmr0it9QLLVVqKN6C-YaASmvtL7Bge0_Raj0uW3hljC0Bza2csqXrCbuXhGgFE0kEerL0ReM1-HPKwgvDOH0GB4/w489-h307/10%20-%20tegaraya.com%20-%20Relief%20of%20Medusa%20in%20Temple%20of%20Hadrian.jpg" title="relief Medusa" width="489" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">relief Medusa - <i><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></i></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Pahatan Seni Relief yang ikonik dan Terkenal dari Temple of Hadrian ini merupakan jenis seni relief dangakal. Didalam Relief tersebut digambarkan sosok Manusia yang memiliki bilah rambut seperti ular. Seni Relief Sosok Ikonik tersebut dikenal dengan nama <b>Medusa</b>, yang dikelilingi dengan hiasan dedaunan Acanthus, terletak diatas Pintu Masuk Kuil Hadrian. Saat ini sebagian panel Seni Relief dan Patung-patung dari Kuil Hadrian ini dipindahkan dan dipajang di Museum Kota Ephesus.</div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">11. Throne Dais of Shalmaneser III</span></h2><div style="text-align: justify;">Relief <b><i>Throne Dais of Shalmaneser III </i></b>merupakan sebuah panel seni relief yang terletak di sebuah Mimbar dari Puing-puing Kerajaan Assyria, <b>Mesopotamia Kuno</b>, <b>Irak</b>. Mimbar ini dibuat pada kisaran tahun 846 hingga 845 SM, yang artinya merupakan peninggalan dari Kekuasaan Raja Shalmaneser III. Mimbar Kuno ini telah dipajang di Galeri Asyur di Museum Negeri Irak di Kota Baghdad.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="Relief Kuno terkenal di Dunia - Throne Dais of Shalmanester III di Negara Irak" border="0" data-original-height="376" data-original-width="563" height="306" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhLgoFpHchEwAwGI7B5telI9pc3Cndv0HtT4ghRYFjEUP0n6rJd7zcj5ZIuLAwfkotTcjuFwRez8q0ZwOWV0bRVa-0iCCvwe_X4ejVsH5F-gbNjM7YQKh9w_45_pzJtQWohvBMrUTytLx9rR7jtsxYTI0DaFrfiWHx0xr_-OG1FeNFn8QYCN_8TPFd31cM/w457-h306/11%20-%20tegaraya.com%20-%20Throne%20Dais%20of%20Shalmaneser%20III.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="relief Throne Dais of Shalmanester III" width="457" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">relief <i>Throne Dais of Shalmanester III - <a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></i></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Pahatan Seni Relief <i>Throne Dais of Shalmaneser III </i>ini merupakan jenis pahatan dangkal. Relief ini menggambarkan <b>Raja Shalmaneser III</b> yang merupakan Raja Assyria (sebelah kanan) sedang berjabat tangan dengan <b>Marduk-Zakir-Shumi</b>, seorang Raja Babel (sebelah kiri). Keduanya dikelilingi oleh penjaga dan berdiri di sebuah kanopi berpohon yang ditopang oleh tiang. Adegan didalam relief tersebut merupakan bentuk pengukuhan aliansi diantara kedua kerajaan tersebut. Konon, prosesi jabat tangan ini adalah sebuah asal mula darri jabat tangan yang telah kita lakukan hingga saat ini sebagai bentuk penghormatan.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">12. Relief of Chaos Monster and Sun God</span></h2><div style="text-align: justify;"><b><i>Relief of Chaos Monster and Sun God </i></b>adalah sebuah pahatan Seni Relief Kuno yang ditemukan dari Lempeng Monumen <b>Niniwe</b>, <b>Mesopotamia Kuno</b>, <b>Irak</b>. Lempengan Seni Relief ini berasal dari puing-puing Istana Sanherib dan perunggu dari reruntuhan Kekuasaan Raja Nimrod. Saat ditemukan lempengan Seni Relief ini, para arkeolog menemukannya didekat pintu masuk puing-puing istana Dinasti Assyira. Saat ini, lempengan Seni Relief tersebut tersimpan di <b>British Museum </b>bersama beberapa artefak Mesopotamia Kuno lainnya.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="Relief Kuno terkenal di Dunia - Chaos Monster and Sun God di Negara Irak" border="0" data-original-height="415" data-original-width="563" height="345" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiCwxmmiQ667IIQQ35jbDu2mLAndJWBcYnsyFUFaAFgGyew7YMEjJSQA1Za4s08JPqNtFfEhNEMNZjFZ5Oot8f30G9UVuIUwh4fgi-MdFCTal5jH4sn0p440EAwpKkhMd6lnKJE8EfJaiNJPXdykRPLJ2o0Iv93tQZt8XhSCtjWdslt4LiP1raiMcrDUGI/w468-h345/12%20-%20tegaraya.com%20-%20Chaos%20Monster%20and%20Sun%20God.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Relief Chaos Monster and Sun God" width="468" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="text-align: justify;">Relief </span><i style="text-align: justify;">Chaos Monster and Sun God</i></td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Pahatan Seni Relief <i>Chaos Monster and Sun God </i>menjadi sebuah misteri dari peninggalan peradaban Mesopotamia Kuno. Seni Relief tersebut diyakini sebagai gambaran <b>Dewa Matahari</b> bagi Kaum Assyria yang sedang menggengam Trisula kecil dan memiliki sayap besar, sedang bertikai dengan makhluk mitologi menyerupai <b>Griffin</b> dengan cakar taring yang besar, mencoba meneror bumi dan menyebarkan kejahatan. Kisah dari Relief ini kemungkinan besar telah tercatat didalam sebuah Kisah Epos Kuno di kawasan Mesopotamia Kuno.</div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="font-size: x-large;">13. Gapuram (Tamil)</span></h2><div style="text-align: justify;"><b><i>Gapuram</i></b> atau <b><i>Tamil </i></b>adalah jenis bangunan Gapura monumental bercorak Arsitektur Dravida yang banyak ditemukan di kawasan India. Gapura tersebut menjadi sebuah pintu masuk (entrance) untuk memasuki kompleks Kuil Hindu Kuno yang dikelilingi oleh Tembok Gerbang. Bangunan Gapuram ini merupakan peninggalan monumental dari <b>Dinasti Pallawa</b> yang dipimpin oleh <b>Raja Pandya</b>.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img alt="Relief Kuno terkenal di Dunia di kawasan situs Kuil Menakshi di Negara India" border="0" data-original-height="375" data-original-width="563" height="325" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiQvi4Mfk5dDvkCb6KpC9qhmfZfovD8azWQMaoBmgMqxdQmbPiesVZft_unTFVqTjMkwlnLkn_3oDKsGODSeFuPHxlXjwCQN2MR-1KwCCkM2F2z4BeUgX0CGggrzpcPM_SitoCRQ-ACEPk1lgfa8utrGIQ6y4vNx8WBiqgsCnLJ7DChwUGRGjqvrqt2dqg/w489-h325/12%20-%20tegaraya.com%20-%20Relief%20of%20%20Menakshi%20Temple.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" title="Relief of Menakshi Temple" width="489" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Relief of Menakshi Temple</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;"><b><i>Gapuram</i></b> yang menyerupai seperti pilar besar berbentuk linmas jajar genjang, memiliki tingkatan berundak-undak dengan nilai estetika yang tinggi. Ditiap tingkatan tersebut ditemukan banyak Seni Relief berjenis relief tinggi dan rendah yang sangat rumit dan indah. Relief-relief rumit tersebut menggambarkan sosok-sosok mitologi dalam Agama <b>Hindu Kuno</b>. beberapa contoh Gapuram yang terkenal antara lain; <b>Sri Kailasanathar</b>, <b>Kuil Nataraja Chidambram</b>, <b>Kuil Annamalaiyat</b>, dan lain-lain.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Dibeberapa kawasan dunia saat ini, masih banyak ditemukan jenis-jenis contoh seni relief kuno dengan ciri khas dan cerita yang menarik. Seni Relief tersebut terjaga dan tersimpan sebagai warisan budaya dan arkeologi yang menunjukkan kekayaan Karya dan Seni di Dunia.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Demikian artikel singkat tentang daftar dan deskripsi Karya Pahatan Seni Relief yang Ikonik dan Paling Terkenal di Dunia. Artikel terkait lainnya dapat menelusuri label <b><i><a href="https://www.tegaraya.com/search/label/seni%20rupa" target="_blank">seni rupa</a></i></b> pada laman <b>tegaraya.com</b></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">artikel ditulis oleh: <b>Tomy Tegar</b></div></span>Tomy Tegarhttp://www.blogger.com/profile/13605228686839807996noreply@blogger.com29tag:blogger.com,1999:blog-3843711192561103091.post-25914991241763736062022-03-31T05:37:00.040-07:002023-07-21T06:53:55.909-07:00Avatar (2009) - Sinema Epik Petualangan Fiksi Ilmiah Terlaris<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="316" data-original-width="535" height="392" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg-NlIrOSDFBGB73Vjpve717NcY25vAo9wvp8jTSZAoMYFH023qRtMyZfDqZhV9yj7bBL8HMyHtdkv-zS_TZ5--G78oGJ9BE8QFRXOp0Aw3ct3hGY8WHIYniB6KswOYC2dsNlMA2YkTq7gbDEn5BxS29LY4nkw3JbUkcULr1609U3_MWxHzmEhF2l1rqV0/w664-h392/00%20-%20tegaraya.com%20-%20Avatar%20(2009).jpg" width="664" /></div><span style="font-family: verdana;"><div style="text-align: justify;"><b><a href="http://tegaraya.com">tegaraya.com</a></b> - <b>Avatar </b>adalah Sinema Film bergenre Fiksi Ilmiah yang bertema Petualangan yang sangat terkenal dan Epik di Dunia. Film ini dirilis pada 10 Desember 2009 di Amerika Serikat (USA) dan menggunakan dialog berbahasa Inggris. Sinema Film Avatar sejak pertama kali dirilis tersebut menyedot banyak antusiasme penonton hingga saat ini. Dari antusiasme tersebut menempatkan Film Avatar ini sebagai salah satu Sinema Film Paling Laris di Dunia berdasarkan jumlah pendapatan dan jumlah penontonnya.</div><span><a name='more'></a></span><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Secara singkat Film Avatar bercerita tentang kondisi geografi Planet Bumi dimasa depan pada tahun 2154 Masehi. Planet Bumi mengalami Krisis Energi Konvensional secara global sehingga sebuah Lembaga di Bumi yang bergerak dibidang Pengembangan Energi memiliki ide dan mengambil keputusan untuk menambang sebuah mineral energi di sebuah Bulan berpengaruhi. Bulan tersebut bernama Pandora. Ternyata Bulan <b>Pandora </b>memiliki kondisi hutan lebat dan beracun, serta dihuni oleh Makhluk Humanoid dengan ciri fisik setinggi 3 meter dan memiliki kulit berwarna biru. Makhluk tersebut adalah <b>Suku Na’vi </b>yang menguasai Pandora, sehingga para ilmuwan dari Bumi menciptakan hybrid humanoid yang menyerupai makhluk tersebut yang disebut <b>Avatar</b>. Dari ide penjelajahan inilah, petualangan yang sangat seru dan epik dimulai.</div><div style="text-align: justify;"><br /></div>
<div class="toc-pro"></div>
<div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">Pemeran dan Kru Film</span></h2><div style="text-align: justify;">Film <b><i>Avatar</i></b> disutradarai oleh seorang Sutradara Terkenal berkebangsaan Amerika Serikat bernama <b>James Cameron</b>. Beliau juga berperan sebagai Penulis Naskah dan Produser Film yang dibantu oleh rekannya bernama <b>Jon Landau</b>. Film ini diproduksi oleh <b>Lightstrom Entertainment </b>dan didistribusikan oleh <b>20th Century Fox</b>.</div><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><img border="0" data-original-height="556" data-original-width="830" height="310" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhsMlmRQGlZUA_k_l5R_Jy_UozsLYqmVmpLGfDHT8PICiZqkDCaeKIq59f96I-ewuk5qMAbDsJ-RySG60MhTlMjOrxHPaLYJpcL_zLJDI9XPCG7PCq00CxqXTN7U6Be1ECsXzCOD1RBsYyWJo_FjulVm2I19PjJZfperQvGCeaOP2H5wmx96fct1qyMXGY/w462-h310/01%20-%20tegaraya.com%20-%20James%20Cameron.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="462" /></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">James Cameron</td></tr></tbody></table><div style="text-align: justify;">Film <b><i>Avatar </i></b>dibintangi oleh beberapa pemeran terkenal, seperti <b>Sam Worthington </b>yang berperan sebagai <b><i>Jake Sully</i></b>, serta <b>Zoe Saldana </b>sebagai <b><i>Neytiri</i></b>, <b>Sigourney Weaver </b>sebagai <b><i>Dr. Grace Augustine </i></b>dan <b>Michelle Rodriguez </b>sebagai <b><i>Trudy Chacon</i></b>. Pemeran lainnya yang mengisi tokoh dan berbagai karakter dalam Film <b><i>Avatar </i></b>antara lain;</div><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Stephen Lang</b> sebagai <b><i>Kolonel Miles Quatrich</i></b></li><li><b>Giovanni Ribisi </b>sebagai <b><i>Parker Selfridge</i></b></li><li><b>Joel David Moore</b> sebagai <b><i>Dr. Norm Spellman</i></b></li><li><b>Dileep Rao </b>sebagai <b><i>Dr. Max Patel</i></b></li><li><b>Wes Studi </b>sebagai <b><i>Eytukan</i></b></li><li><b>C. C. H. Pounder </b>sebagai <b><i>Mo’at</i></b></li><li><b>Laz Alonso </b>sebagai <b><i>Tsu’tey</i></b></li></ul></div><div style="text-align: justify;">Pembuatan Film Avatar juga didukung oleh beberapa pekerja belakang layar atau koordinator kru. Produksi Film dikoordinasi dan dikerjakan oleh Sinematografer bernama <b>Mauro Fiore</b>. Tim Penyunting diisi oleh <b>Stephen Elliott Rivkin</b>, <b>Jhon Refoua</b>, dan <b>James Cameron</b>. Sementara Penata Musik digarap oleh <b>James Horner</b>.</div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">Alur Cerita dan Sinopsis</span></h2><div style="text-align: justify;">Planet Bumi pada tahun 2154 telah mengalami krisis energi konvensional secara global setelah sumber daya energi di Bumi telah habis. Lembaga <b><i>Resources Development Administration </i></b>atau <b>RDA </b>melakukan riset dan mengambil sebuah ide untuk mengekslporasi sebuah Bulan yang memiliki kandungan mineral <b>Unobtanium</b> bernama Bulan <b>Pandora </b>yang menggitari Planet Gas <b>Polyphemus </b>di dalam Tata Surya <b><i>Alpha Centaury</i></b>. Ternyata Pandora yang memiliki atmosfer yang beracun dengan kondiri geografis berhutan sangat lebat memiliki penghuni Spesies Humanoid setinggi 3 meter dan berkulit biru yang disebut <b>Suku Na’vi</b>.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="276" data-original-width="460" height="303" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiJrBJ0JSqQjTz2rlqQkE0pk-Y3zvmtmfjZd5SCagv3ubA4kZSJ0N95vEZ5yx2_LB59mhzEryN6FIhv0_glRfi_dCd0Brep_iC0qa7vxFUYPU9ika6umEoF-10h56aoFH0liRg2CnjDvqBoAJ0sPob6v2ksQgHjy1bITm4AjaJur9KjP6vVhijkuGHN-5I/w505-h303/02.1%20-%20tegaraya.com%20-%20Avatar%20(2009).jpg" width="505" /></div><div style="text-align: justify;">Untuk dapat menjelajah Pandora, para ilmuwan RDA membuat hybrid Na’vi dan manusia yang disebut <b><i>Avatar</i></b>, yang kemudian dioperasikan secara genetik oleh manusia. Sosok manusia yang bertugas untuk mengoperasikan Avatar tersebut adalah <b>Jake Sully</b> sebagai mantan Marinir. <b>Dr. Grace Agustinus </b>sebagai ketua program <b><i>Avatar</i></b> ini menganggap Jake Sully tidak memadai untuk program tersebut dikarenakan telah lumpuh, sehingga mendapat tugas sebagai pengawal tim eksplorasi. Dari penjelajahan Jake Sully tersebut, justru mendapat serangan dari binatang buas sehingga tersesat didalam hutan, dan diselamatkan oleh salah satu Suku Na’vi yang bernama <b>Neytiri</b>. Penyelamatan Neytiri terhadap Jake Sully ini membawanya hingga masuk kedalam komunitas masyarakat Na’vi.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="564" data-original-width="564" height="442" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjDol2B7atefvFk_9pIiBa0OzudHADeazmV30kIHWjvEjLNvoXGgeb4yjYNZSc-S8TgSzI4iVfGICM-zSXKQcblqNUXZqVUW8gegCnHx50eeHMprhcSD5G3BZN1RLEs3cl_fAxgJgICam0IDi_HszyRaxgAnBaxlcEk6EFQIMmhhGON06cS-08VDiR1sZE/w442-h442/02.2%20-%20tegaraya.com%20-%20Avatar%20(2009).jpg" width="442" /></div><div style="text-align: justify;">Kepala Pasukan RDA yang bernama <b>Miles Quaritch </b>mengetahui Jake Sully yang terdampar didalam komunitas masyarakat Suku Na’vi tersebut memerintahkannya untuk mengumpulkan data-data biologi dan lokasi <b>Pohon Hometree</b>. Pohon Hometree tersebut adalah pohon raksasa yang berdiri diatas lokasi tempat kandungan mineral <b><i>Unobtanium</i></b> terbesar di Pandora. Jake Sully yang sudah mampu membaur dengan masyarakat Suku Na’vi mulai menyukai Neytiri dan menjadikannya pasangan. Jake Sully justru akhirnya menggagalkan sebuah Buldozer yang akan menghancurkan tempat suci Suku Na’vi dengan menonaktifkan mesinnya. Perbuatan Jake Sully tersebut diketahui <b>Parker Selfridge </b>sebagai administrator Progam RDA tersebut dari laporan Miles Quaritch. Kemurkaan Parker Selfridge ini memicunya untuk menghancurkan Hometree.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="842" data-original-width="720" height="460" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi1-sy7ryftM8Ir6RdjHmp14Qw4kjSfYFrlvFzHCZL3AXt4w-TL2pZUM_8vs34QA7EL2ulKZnd5mLf8ASwXFTrXY3y4YfXL42Z18SjzyXx1wcBvirm7ZTqOAAGEPZir59rWwEBr0DBUaMHjuRmRlF_Js8_WCHmKZ68kQTcjeHoR23uLqLJLWdSfJRBhKAE/w394-h460/02.3%20-%20tegaraya.com%20-%20Avatar%20(2009).jpg" width="394" /></div><div style="text-align: justify;">Sebelum perang antara manusia dengan Suku Na’vi akan terjadi, sehingga Jake Sully berusaha meyakinkan mereka untuk mengungsi dari Pohon Hometree. Jake Sully mengungkapkan bahwa dirinya adalah mata-mata bagi Suku Na’vi, dan kebocoran identitas itu semakin memicu perang menuju Pohon Hometree. Akibat perang tersebut beberapa Avatar mati, termasuk <b>Dr. Grace Agustinus </b>yang berusaha menahan penyerangan tersebut. Akibatnya banyak manusia terusir dari Pandora, kecuali Jake Sully yang mampu berkomunikasi dengan <b>Naga Toruk </b>untuk meyakinkan para Suku Na’vi. Dengan bantuan <b>Pohon Jiwa </b>Jake Sully pun mampu menjadi Avatar secara permanen dan hidup di Pandora setelah pengusiran manusia.</div> <div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><h2 style="text-align: justify;"><span style="font-size: x-large;">Catatan Tentang Film</span></h2><div style="text-align: justify;">Film Avatar mendapat banyak respon positif dari para pengamat dan kritikus Film, hingga mengundang animo penonton yang sangat tinggi. Film berdurasi 161 menit ini menggunakan anggaran sebesar USD 237 juta dan telah menghasilkan pendapatan sebesar USD 2,790 Miliar atau setara 39,2 Triliun Rupiah secara akumulasi total. Dengan status pendapatan tersebut menempatkan Film Avatar kedalam daftar <b><i>Film Paling Laris di Dunia </i></b>dan menempati posisi teratas sejak pertama kali dirilis pada tahun 2009 lalu, sebelum akhirnya tergeser.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><img border="0" data-original-height="370" data-original-width="250" height="459" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjfSuAmzdCo4XWzzfkD8T4oxnfFrPdeutNlpJSvn074-B4DZ6zKrpCGtKGbnxMMkcArZIWArHeq0WMcyElRlsbw8UjErq-_2yP4ZGwrP-du9diw_JsVEqRDZblUqPAFO8kgf226-8VPcpAf3xKJAgorb_w60BMKT2Vc2tzEtFLmh9jkeonZnjlQFhLs0do/w310-h459/03%20-%20tegaraya.com%20-%20Avatar%20Teaser%20Poster.jpg" width="310" /></div><div style="text-align: justify;">Selain dari catatan pendapatan Sinema Film tersebut, Film Avatar ini mendapat banyak penghargaan yang mengukuhkan Film ini sebagai salah satu Film Terbaik di Dunia. Pada Penghelatan <b>Piala Oscar 2010</b>, Film Avatar memperoleh banyak penghargaan, antara lain:</div><div style="text-align: justify;"><ul><li><b>Film Terbaik, </b></li><li><b>Sutradara Terbaik, </b></li><li><b>Sinematografi Terbaik, </b></li><li><b>Efek Visual Terbaik </b>dan<b> Desain Produksi Terbaik</b></li><li><b>Best Movie 2010 </b></li></ul></div><div style="text-align: justify;">Selain itu Film Avatar memperoleh pengargaan <b><i>Sutradara Terbaik </i></b>oleh <b>Empire Award 2010 </b>dan <b>Golden Globe 2010</b>. Pada Penghargaan dari <b>British Academy Film Award 2010 </b>pun Film Avatar ini memperoleh banyak penghargaan seperti; <b>Film Terbaik</b>, <b>Sutradara Terbaik</b>, <b>Sinematografi Terbaik</b>, <b>Efek Visual Terbaik </b>dan <b>Desain Produksi Terbaik</b>. Film ini sangat sukses meraih berbagai penghargaan mayor di berbagai pergelaran penghargaan Sinema Film diberbagai negara. Dari kesuksesan tersebut memotivasi para kru, sutradara dan penulis naskah untuk melanjutkan karya Sinema Film <b>Avatar 2</b> yang direncanakan rilis pada tahun 2022.</div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjMNrkMdfyCmAZZ3BCo5iicCOCC3mkKF2ZHWEmzDnCn4uZ_rT4PQWcHVpjGU0NaQvi_1GPYmNdXqlWljk_zCZ8zMJee1rl6l3dXiueeJaj674mH838nK-526ly_QKF8lCBQIqbsfSLUJ39Q6yH3Wp4VziPg6HCcO6wcIn4Dt5ETpQ5QwymO_iM8ELjKxTA/s600/03%20-%20tegaraya.com%20-%20Oscars%20for%20Avatar.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="337" data-original-width="600" height="274" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjMNrkMdfyCmAZZ3BCo5iicCOCC3mkKF2ZHWEmzDnCn4uZ_rT4PQWcHVpjGU0NaQvi_1GPYmNdXqlWljk_zCZ8zMJee1rl6l3dXiueeJaj674mH838nK-526ly_QKF8lCBQIqbsfSLUJ39Q6yH3Wp4VziPg6HCcO6wcIn4Dt5ETpQ5QwymO_iM8ELjKxTA/w487-h274/03%20-%20tegaraya.com%20-%20Oscars%20for%20Avatar.jpg" width="487" /></a></div><br /><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">Demikian artikel singkat yang mendeskripsikan Sinema Film yang berjudul Avatar (2009). Artikel serupa dan terkait lainnya dapat menelusuri label <b><i><a href="https://www.tegaraya.com/search/label/teater" target="_blank">teater</a></i></b> pada laman <b>tegaraya.com</b></div><div style="text-align: justify;"><br /></div><div style="text-align: justify;">artikel ditulis oleh: <b>Tomy Tegar</b></div></span> Tomy Tegarhttp://www.blogger.com/profile/13605228686839807996noreply@blogger.com0