Surealisme merupakan aliran seni lukis yang bersifat
imajinatif. Aliran seni lukis ini menghadirkan kontradiksi antara mimpi dan
realita menjadi nyata dalam gambar yang memperlihatkan objek nyata dalam
keadaan yang tidak mungkin terjadi, seperti dalam mimpi atau alam bawah sadar
manusia. Biasanya objek lukis yang digambarkan dengan beberapa kelebihan dan keanehan sesuai imajinasi sang pelukis. Lukisan Surealisme berbeda dengan gambar fantasi yang bersifat mitologi dan legenda tertentu, tetapi tetap menunjukkan objek yang tidak sesuai kenyataan di Dunia. Imajinasi Surealisme hadir dengan memanipulasi berbagai objek di lingkungan sekitar menjadi sebuah gambaran mimpi yang aneh dan tidak wajar.
Asal kata surrealisme pertama kali muncul pada
catatan tentang balet parade, pada tahun 1917 yang ditulis oleh Guillaume
Apolliuaire dalam karyanya “Super Realisme” atau surealisme.Bermula dari karya sastra yang menceritakan keajaiban imajinasi tersebut akhirnya mempengaruhi gaya dan aliran baru pada seni lukis yang bergerak pada abad ke-20. Salah satu seniman yang memproklamirkan gaya aliran baru ini adalah Andre Breton pada tahun 1924. Saat itu banyak seniman yang berkonsep pada aliran Dadaisme untuk mengkritik kehidupan sosial melalui lukisan. Karya lukis
surealisme ini hanya dapat ditafsirkan oleh sang pelukis atau kritikus seni,
karena memilki pesan dan makna yang dilambangkan dengan khayalan dalam
lukisan-lukisan tersebut.
 |
Broken Column (Frida
Kahlo, 1944)
|
 |
The Philosopher’s Lamp (Rene
Magritte, 1936)
|
 |
The Arboreal Office (Rob
Gonsalves, 2014)
|
 |
Pesta Tiga (Roby Dwi
Antono, 2013)
|
 |
The Colossus (Roby Dwi
Antono, 2016)
|
 |
The Making Cloud (Sergey
Kolesov)
|
 |
Nenek (Amang Rahman Jubair,
1976)
|
 |
Through Birds, Through Fire,
but Not Through Glass (Yves
Tanguy, 1943)
|
 |
L’Ange du Foyeur (Max
Ernest, 1937)
|
 |
Stairway
to Heaven (Jim
Warren)
|
 |
Karya:
Jose
Roosevelt
|
 |
Karya:
Jose
Roosevelt
|
 |
Karya:
Jose
Roosevelt
|
 |
Jarosław Jaśnikowski |
 |
Karya: Salvador Dali |
 |
Pawel Kuczynski |
Belum ada Komentar untuk "Lukisan aliran Surealisme: gambar penuh makna imajinasi"
Posting Komentar